• Tidak ada hasil yang ditemukan

Panduan Pengajaran Bimbingan dan Konseling Klasikal

N/A
N/A
Muhammad Suryo Agung Laksono

Academic year: 2024

Membagikan "Panduan Pengajaran Bimbingan dan Konseling Klasikal"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS MODUL

Penyusun

Satuan Pendidik

Tahun pelajaran

Jenjang

Mapel Fase

Komponen

Bidang layanan Topik/tema lay

Kelas/semester

Waktu Metode

Alat/media

B. KOMPETENSI AWAL

MODUL AJAR

LAYANAN BIMBINGAN KONSELING BIMBINGAN KLASIKAL

: Partijem S.Pd.

: SMPN 204 Jakarta : 2023/2024 : SMP

: Bimbingan Konseling D/VII

: Layanan Dasar : Pribadi - Sosial

C. PROFIL PELAJAR PANCA SILA

Kematangan hubungan dengan teman sebaya :VIi/Genap

:3 Pertemuan

:Tatap muka

: HP/komputer yang terkoneksi dengan internet, materi yang

Capaian pembelajaran: Siswa mempelajari norma-norma pergaulan dengan teman diuplod diGoogle classroom, google meet dan gruop wa

Sebaya yang beragam latar belakangnya, menyadari keraga Man latar belakang teman sebaya yang mendasari pergaulan Serta bekerja sama dengan teman sebaya yang beragam latar Belakangnya.

1., Siswa dapat menguraikan aturan-aturan umum dalam bergaul dengan teman sebaya 2. Siswa dapat menunjukkan prilaku yang sesuai dengan aturan-aturan umum dalam

pergaulan dengan teman sebaya.

3. Siswa dapat menempatkan diri dalam kelompok sebaya

4. Siswa dapat menerima perbedaan dalam kelompok sebaya dan sekitarnya 5. Siswa dapatimendemontrasikan prilaku pro sosial dalam kehidupan

6. Siswa dapat memerapkan nilai-nilai dan cara berprilaku sosial dalam kehidupan

kelompok sebaya dan lingkungan sekitarnya.

1. Bertaqwa pada Tuhan Yang Maha Esa

(2)

6. Kelompok 5. Berpasangan 4. Individu

J. KEGIATAN PEMBELAJARAN 2. Tertulis 1. Perfoma Jenis asessman: 2. Asessman kelompok 1. Asessman Individu

Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran

1. ASSESMEN

Paduan antara tatap muka dan pij ( blanded learning

H. METODE PEMBELAJARAN 3. Peserta didik berpencapaian tinggi

2. Peserta didik dengan hambat

1. Peserta didik regular

G. TARGET PESERTA DIDIK

2. Alat tulis 1. Lembar kerja siswa tugas 1,2 dan 3 untuk masing-masing peserta alalk

Perlengkapan yang dibutuhkan peserta didik:

Mulia.

Sumber belajar : Buku Bimbingan Konseling untuk SMP/MTS Kelas VIlI, Tim Penulls

Dra. Hj. Siti

F. SARANA DAN PRASARANA

4. Bagaimana menerapkan prilaku pro sosial dengan teman sebaya

3. Apa pengertian pro sosial?

2. Bagaimana mempatkan diri dalam kelompok sebaya?

1. Bagaimana aturan-aturan umum dalam pergaulan?

E. PERTANYAAN PEMANTIK 3. PrilakU-prilaku pro sosial dalam pergaulan

2. Menempatkan diri dalam kelompok sebaya

1. Aturan-aturan umum dalam bergaul

D. PEMAHAMAN BERMAKNA 6. Berkebinakaan global 5. Bernalar kritis 4. Kreatif 3. Gotong royong 2. Aisyah, M.M dkk, cetakan pertama, Penerbit CV. Pustaka

Mandiri

(3)

beda. Ada yang makan dengan tangan Saja, ada pula yang menggunakan sumpit, atau

Sering berbeda antara budaya satu dengan budaya lainnya. Cara makan juga berbeda

Makanan dan Kebiasaak makan. Cara memilih, menyiapkan, menyajikan dan mamakan

korasi tubuh tubuh yang cenderung berbeda secara kultural.

Pakaian dan penampilan. Ini meliputi pakaian dan dandanan (perhiasan ) luar, juga de

Aksen, logat, jargon dan ragam lainnya).

Sa memiliki 15 atau lebih bahasa utama ( dalam suatu kelompok bahasa terdapat dialek

sebagai berikut

:

berbeda. Salah satu caranya adalah dengan menelaah kelompok dan aspek-aspeknya,

mengidentifikasi aspek-aspek budaya yang menjadi kan sekelompok orang sangat

Oleh karena itu budaya memberi identitras kepada sekelompok orang, bagaimana kita

tertentu. Budaya mempengaruhi dan dipengaruhi oleh setiap fase aktivitas manusia.

tentang kehidupan disekitar mereka, termasuk pantangan-pantangan dan nilai-nilai

generasi berikutnya terkondisikan untuk

A. Memahami Perbedaan Budaya

teman sebaya

bergaul dengan

umum dalam sebaya dengan teman dalam pergaulan aturan umum sesuai aturan prilaku yang Menunjukkan sebaya kelompok diri dala1m Menempatkan kehidupan sosial dalam kan prilaku pro

aturan-aTuran

sebaya dalam kelompok perbedaan Menerima Mendemontrasi sekitarnya dan lingkungan kelompok sebaya dalam kehidupan berprilaku sosial nilai dan cara Menerapkan nilai

Menguraikan

teman sebaya pergaulan dengan norma-norma belakangnya

beragam latar

teman sebaya yang

mendasari pergaulan belakang teman sebaya yang

Menyadari keragaman latar

Mempelajari

Bekerja sama dengan

TEMAN SEBAYA

KEMATANGAN HUBUNGAN MATERI AJAR

Kelompok dari kelompok lainnya. Terdapat banyak bahasa asing di dunia. Sebuah bang

Komunikasi dan bahasa. Sistem komunikasi verbal dan nonverbal, membedakan suatu

memerima kebenaran-kebenaran tersebut

tersebut tidak menyadari dari mana asal warisan kebijaksanaan tersebut. Generasi

generasi lainnya dalam suatu masyarakat tertentu. Pada gilirannya kelompok atau ras terhadap lingkungan fisik dan bilogis mereka. Kebiasakan-kebiasakan, praktik-praktik,

dan tradisi-tradisi untuk terus hidup dan berkembang diwariskan oleh suatu generasi ke manusia menciptakan budaya atau lingkungan sosial mereka sebagai suatu adaptasi pertumbuhan, hubungan-hubungan sosial, dan bahkan kematian. Pada dasarnya

jawaban-jawaban khususiya sendiri terhadap tantangan hidup seperti kelahiran,

anggota suatu masarakat|. Dalam hal ini setiap kelompok budaya menghasilkan

dan kemampuan-kemampuan atau kebiasaan-kebiasaan lain yang diperoleh anggota

laylor, bapak antropologi budaya, mendefinisikan budaya

sebagai "

keseluruhan

Kompleks yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, hukum, adat istiadat,

Perbedaan tidak hanya lelaki dan wanita sebagai manusia, melainkan juga ada pada

budaya mereka. Hal ini disebabkan karena budaya merupakan produk dari manusla. E.b

(4)

itu bukanlah disebut akhlak. terpaksa atau setelah dipikirkan dan dipertimbangkan secara matang, maka perbuatan

b. Perbuatan itu timbul dengan

karena hal itu tidak melekat pada jiwanya.

alasan tertentu. Denga tindakan ini si Heru tidak dapat disebut berakhlak dermawan

jarang bederma, tiba-tiba memberikan uang kepda orang lain atau temannya karena

disebut akhlak atau kalau terpenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

merupakan suatu keadaan yang melekat pada jiwa manusia, maka suatu perbuatan dapat

secara etimologis berarti tabiat, budi pekerti, kebiasaan atau adat. Karena akhlak

perbuatan yang timbul itu tidak baik atau buruk dnamamkan akhkak yang buruk. Akhlak

keluarga, warga sekoalah, warga masyarakat maupun warga negara.

1. Aklak B. Berbuat sesuai dengan norma

mengetahui makna budaya dan cara-cara menganalisis perwujudan yang berbeda-beda.

demikian, prilaku kelompok manapun untuk mencapai tujuan itu, maka penting untuk

satu efek sampaing akselerasi perubahan, yang menimbulkan jurang budaya. Dengan

misalnya,

telah

jauh mendahului

ajaran-ajaran

kultural masyarakat.

Ini

merupakan salan

penemuan-penemuaan dan realitas-realitas baru. Kemajuan-kemajuan ilmu dan teknolog!,

orang lain, dan apa yang terjadi dalam dunia mereka.

taktor lainnya mempengaruhi sikap-sikap mereka terhadap diri mereka sende

ma-tema kepercayaan utama sekelompok orang, dan bagaimana faktor ini serta lan

Kepercayaan dan sikap. Barang kali klasifikasi yang naling sulit adalah memastikanto

atan oalk dan berani, lama pengabdian atau bentuk-bentuk lain penyelesalan tus

dengan memperhatikan cara dan metode memberikan puian bagi perbuatanpel

mengamati

tifkan waktu. dengan budaya yang lainnya. Sebaian orang tepat be berbeda

seperangkat alat makan yang lengkap.

Waktu dan kesadaran waktu. Kesadaran akan waktu

antara budaya yang satu

mudah tanpa dipikirkan atau diteliti terlebih dahulu

sehingga ia benar-benar merupakan suatu kebiasakan. Jika perbuatan itu timbul karena

saja maka tidak dapat disebut akhlak. Misalnya pada suatu saat Si Heru orang yang

a. Perbuatan itu dilakukan berulang-ulang. Kalau suatu perbuatan hanya dilakukan sekali

melahirkan perbuatan

yang

baik dan terpuji

(akhlakul

karimah ).

Sedangkan

jika perbuatan

Akhak adalah suatu keadaan yang melekat pada jiwa manusia. Jika keadaan atau hal 2. diterima diterima dengan baik di tengah-tengah masyarakatnya, baik sebagai anggota

Manusia dalam hidup bermasyarakat hendaknya memiliki sikap atau akhlak terpuji bila ingin Terpuji

Masalah akan muncul bila suatu budaya dan cara bepikirnya tertinggal dibelakang

"kebenaran "kulturan atau bertentangan dengan kepercayaan-kepercayaan Kita.

pada diri kita. Kita cenderung mengabaikan atau menolak apa yang bertentangan dengan

dan tinggal, terlepas dari bagaimana validitas obyektif masukan dan penanaman budaya in

mereka. Kita dipengaruhi olah adat dan pengetahuan masyarakat dimana kita dibesdrkall

Individu-individu sangat cenderung menerima dan mempercayai

apa yang

dikatakan buuoye

Penghargaan dan pengakuan. Suatu cara lain untuk

suatu budaya adalah

waktu dan

sebagian lainnya merela-

(5)

mata Tuhan

baukanlah

karena derajat,

kedudukan

atau pangkat

keduniawian

orang itu

ataupun menganggap

rendah derajat

manusia

lainnya.

Kemullaan seorang manusia

di

Salah satu bentuk ajaran Tuhan adalah Cinta dan Kasing sayang terhadap sesama.

Sebagai makhluk Tuhan, manusia denga sesama tidak bolen saling mencaci, melecehkan

oleh Nya.

Bentuk

rasa

syukur

itu

dapat berupa patuh

dan taat

terhadap ajaranNYA.

Diantara norma-norma atau nilai-nilai di masyarakat itu antara lain sebagai berikut :

norma-norma yang berlaku dimasyarakat.

masyarakat tergantung dari sejauh mana anggota masyarakat tersebut konsekuen terhadap

nilai masyarakat itu. Setiap anggota masyarakat berkewajiban menjaga, mematuhi dan

melaksanakan norma-norma masyarakat tersebut secara baik. Tegak dan runtuhnya norma

tengah masyarakatnya. Setiap orang haruslah menjunjung tinggi norma-norma atau nilai

dengan yang lainnya sehingga setiap orang dapat hidup rukun, tenteram, dan damai di

2. Nilai-nilai sosial d. Memperhatikan norma agama dan norma

C Menahan emosi yang negatit

b. Menghargai adanya perbedaan

a Memperlaukan teman sesuai dengan jenisnya (

dengan teman sebaya adalah sebagai berikut:

Hal yang perlu diperhatikan dalam etika pergaulan dengan lawan jenis dan pergaulan

15. Menjauhi sifat iri hati dan dengki belakang

orang tersebut 14. Menghormatri 13. Tawakal setelah melakukan usaha dengan sebaik-baiknya

yang memandangnya merasa senang

12.

Murah

senyum

dan

menapilkan

wajah

ceriakepada orang

lain

sehingga setiap rang

11. Hemat atau tidak boros

10. Setia kepada teman dan sahabat ( solidaritas

9. Lapang hati dan tidak pembalas dendam

8. Dapat dipercaya ( amanah )

7.

Menjunjung

tinggi kejujuran dan

kebenaran

6. Tenang dalam menghadapi berbagai masalah

5. Ikhlas dalam melakukan amal kebaikan.

4. Pemurah dan suka menafkahkan hartanva baik dikala lapang maupun dikala Sep

3. Mendahulukan kepentingan orang banyak dari pada kepentingan pribaal.

maupun hubungan kekerabatan. 2. Adil dalam memutuskan sesuatu tanpa membedakan kedudukan, status sosial ekolio menghadapi segala tantangan dan ancaman.

1. Berani dalam segala hal positif, baik mengatakan atau membela kebenata

adalah sebagai berikut:

bersikap

a. Norma atau nilai keagamaan adalah norma yang berkaitan dengan nilai ketuhanan.

Manusia sebagai makluk Tuhan hendaklah bersukur terhadap anugrah yang diberikan

yang digunakan sebagai pedoman dalam hidup dengan saling berdampingan antara satu Nilai-nilai sosial dalam kehidupan bermasyarakat adalah suatu aturan atau norma-norma

dalam kehidupan bermasyarakat masyarakat laki-laki/wanita )

dan menghargai orang lain secara tulus tanpa memandang latar

dalam

akhlak terpuji yang dapat diajdikan pedoman cara

hubungan sosial

Adapun

(6)

melainkan ketaqwaannya terhadap Tuhan. Taqwa biasanya diartikan sebagi bentuk kepatuhan

larangNYA dan melaksanakan segala perintahNya. Tuhan sangat melarang perbuatan

seorang hamba terhadap Tuhan, Yakni menjauhkan perbuatan yans

b. Nilai

kebersamaan.

Dama alam

menialani kehidupan,

setiap

individu

berusand

memenuhi kebutuhan hidupnya dengan cara mencari nafkah dalam bentuk berdagaB

bertani , berladang, menjual jasa, dan sebagainya yang tidak akan terlepas dari kontrak

dengan manusia lain. Apalagi manusia

di

jaman modern

ini

ketergantungannya

terhadap manusia lain tidak bisa disangkal, Di zaman sekarang ini tidak ada manusia

dapat hidup sendiri. la akan selalu membututhkan dan tergantung denga manusia lain.

D0 zaman nenek moyang dulu merekapun tidak hidup sendiri tetapi memilikI

ketergantungan dengan orang lain. Karena saling membutuhkan, saling tergantung,

maka secara alamiah terbetuklah sebuah nilai atau norma yang dinamakan

kebersamaan. Nilai kebersamaan di masyarakat ini harus di jaga keutuhannya. Nilai

kebersamaan itu misalnya bergotong-royong, menjenguk orang sakit, mengurus orang

Yang meninggal, membantu dan meringankan beban orang yang terkena musibah, kerja bakti, musyawarah warga, dan lain-lainnya.

saling merendahkan sesama manusia, saling mencaci,

perbuatan iri dan dengki.

sangat

menganjurkan

setiap

manusia senantiasa berbuat

kasing sayang antar s

hormat-menghormati, tenggang rasa., bekeria ama dalam kebaikan, dan bentuk-bentun kemuliaan lainnya. Perbuatan mulia yang dianiurkan Tuhan

ini

apabila diterapko

secara nyata

dimasyarakat

maka akan

mendatangkan kebaikan

pada

masyarakat

tersebut. Sedangkan bagi seseorang sebagi individu, perbutan baiknya akan

mendatangkan ganjaran pahala.

C. Nilai kasih sayang. Dalam diri manusia tersimpan sifat mulia, yakni cinta dan kasih sayang sesama. Setiap manusia yang menginginkan terciptanya kedamaian dianjurkan

mengembangkan nilai kasih sayang ini dalam kehidupannya sehari-hari. Kasih sayang antar sesama merupakan penangkal dari sifat buruk manusia. Dengan nilai kasih sayang,

seseorang akan merasakan kedamaian hidup. la tidak akan menemui sifat iri, dengki, dendam di masyarakat.

d. Nilai kesehatan yang dimaksud disini adalah kepeduliaan sesama anggota masyarakat terhadap kebersihan lingkungan. Sebab lingkungan yang kotor akan berdampak

langsung terhadap kesehatan masyarakat. Misalnya dalam masyarakat yang tidak

menjaga kebersihan lingkungan, anggota masyarakatnya akan medah terjangkit penyakit

yang disebabkan kotornya lingkungan. Penyakit yang menjangkiti masyarakat seperti penyakit demam berdarah, tipus, diare adalah penyakit yang berasal dari kotornya lingkungan

e. EVALUASI

No 1

K. Evaluasi proses : Menyimak jalannya proses tentang sikap dan keaktifan para peserta

didik dalam mengikuti layanan

Tugas 1

2

Isilah tabel dibawah ini dengan apa yang pernah kamu alami lalu beri komentar!

Tuhan

Nilai sosial Toleransi

Gotong royong

Ada Tidak ada Komentar

(7)

apa adanya. Kekayaan yang

harus

disyukuri

dan

diterima

Berpikir positif bahwa perbedaan itu adalah setuju

No Sikap terhadap perbedaan

Setuju Tidak Alasan

ini. Sebutkan alasanny!

Contrenglah (v) setuju atau tidak setuju kalian dengan sikap terhadap perbedaan

Tugas s Keterangan:

Sl =

Selalu

Sr =

Sering Jr= Jarang Tp= Tidak pernah

15 baiknya Tawakal setelah melakukan usaha dengan sebaik

14

kala sempit

Pemurah suka bersedekah baik dikala lapang maupun di

13 Lapang hati tidak pembalas dendam

12 Menjauhi sifat iri hati dan dengki

11

Tenang dalam menghadapi berbagai masalah

10

Dapat dipercaya ( amanah )

9 merasa senang orang lain sehingga setiap orang yang memandangnya

Murah senyum dan menampilkan wajah ceria kepada

7 Hemat atau tidak boros

Setia kepada teman atau sahabat( solidaritas)

6 Menjunjung tinggi kejujuran dan kebenaran

5 Iklsas dalam melakukan anmal kebaikan kepentingan pribadi Mendahulukan kepentingan orang banyak dari pada

3 kekeraban kedudukan, status sosial ekonomi maupun hubungan

Adil dalam memutuskan sesuatu tanpa membedakan

2 tantangan dan ancaman Berani membela kebenaran meski menghadapi

tanpa memandang latar belakang orang tersebut

1 Menghormati dan menghargai orang lain secara tulus Pernyataan

No S Sr Jr Tp kolom yang tersedia. Kerjakan denga jujur!

Tugas berikut ini berhubungan dengan akhlak terpuii. Berilah tanda contreng(v) padd

Tugas 2 10 Pemaaf Tepat waktu Bohong/Dusta Betanggung-jawab

6 Rendah hati

5 Sopan

3 Disiplin Estetika ( keindahan

berikut

3

(8)

b. Menjauhinya

a. Membiarkan saja 4.

Di sebuah kampung, Warganya beragama

dan

bersuku berbeda-beda. Ketika hendak

mengambil keputusan bersama mereka selalu ribut. Tindakan

apa yang

kamu lakukan?

C. Alasan :.. Menasehatinya

b. Menjauhinya a. Membiarkan saja keributan. Tindakan apa yang kamu lakukan?

3. Ada teman yang suka menghina orang lain dari suku Alasan

C. Menasehatinya b. Menghina a Membiarkan saja Tindakan apa yang

C Alasan Menasehatinya

b. Menghina a. Membiarkan saja Tindakan apa yang kamu lakukan?

seorang anggota keluarga

1. Salah seorang tetanggamu akan mengadakan acara keluarga. la memerintahkan

Sebutkan solusi dari berbagai masalah berikut ini berikut alasannya!

Problem solving Tugas 4

dan sesuai dengan kapasitasnya

Tempatkanlah setiap orang pada tempatnya

7 melihat kesalahan diri sendiri

yang sangat mudah dilakukan

ketimbang

Mencari-cari kesalahan orang lain adalah cara

6 nilai lebih bagi kita

pada orang lain adalah tidak akan menambah

Merasa diri paling penting dan lebih baik dari

5 dahulu sebelum menyalahkan orang lain

Introspeksi

diri atau

koreksi

diri

sendiri lebih

4 menjadikan dinia neraka dibandingkan merusak, meruntuhkan, dan

hubungan baik adalah cara yang tidak mudah

Menjaga dan memelihara sebuah relasi atau

selayaknya diri kita ingin diperlakukan

pendapat orang lain, perlakuan mereka

Apa pun dan bagaimanapun kondisi atau

2 sebuah tujuan hidup bersama Mengelola perbedaan sebaik mungkin demi tertentu. la suka mencari

kamu lakukan?

menggunakan sumpit. Ada orang yang makan menggunakan sendok dan garpu.

2. Ada orang yang makan dengan menggunakan tangan saja. Ada orang yang makan

untuk memberi sesaji diatas genting agar hujan tidak turun.

(9)

NIP196802111992031013 NIP. 196406111998022001

Partijem S.Pd.

AERINT PN 204 akarta

Guru bimbingan konseling Mengotahu PROVINS, OKI JAK Jakarta, Juli 2023

nya akan ditindak lanjuti.

Saat mengikuti layanan

ini dan

pasca mendapatkan layanan, berikut

paluasi

C. Alasan :..

Menasehatinya agar bermusywarah

:Evaluasi hasil layanan dengan menilai pekerjaan siswa dan prilaku

hasil

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebermanfaatan layanan bimbingan dan konseling berdasarkan bidang bimbingan dan konseling terhadap siswa kelas VIII SMP Stella Duce 1

bergaul dengan teman sebaya. • Mampu meningkatkan keakraban dengan teman sebaya. 25-29 • Saya lebih mampu membina hubungan dengan teman sebaya. • Saya menjadi lebih tahu akan

Bagian ini berisi uraian tentang hal-hal mengenai konsep (bimbingan konseling) maupun fakta di lapangan (yang memungkinkan diberikannya layanan  bimbingan konseling)

Dr Asep Suryana, M Pd Suryadi, M Pd MODUL BIMBINGAN DAN KONSELING KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA Bimbingana dan Konseling  MODUL BIMBINGAN DAN KONSELING Dr Asep Suryana, M

Panduan bimbingan tersebut dapat digunakan oleh guru bimbingan dan konseling untuk keperluan bimbingan bagi peserta didik yang kesulitan dalam menjalin interaksi

Dengan sederhana Erhamwilda mendefinisikan konseling sebaya sebagai layanan bantuan konseling yang diberikan oleh teman sebayanya (biasanya seusia/tingkatan pendidikannya

Rencana kegiatan bimbingan dan konseling terdiri dari beberapa komponen, yaitu : a Bidang layanan Berisi tentang bidang layanan bimbingan dan konseling b Tujuan Layanan Berisi

LAPORAN PELAKSANAN KONSELING KELOMPOK DALAM BIDANG BIMBINGAN AKADEMIK  Topik Permasalahan : kurang dapat mengatur waktu belajar  Bidang Bimbingan : Belajar  Jenis Layanan :