• Tidak ada hasil yang ditemukan

Panduan Praktikum Makroalga di Laut

N/A
N/A
Harianto KKU

Academic year: 2024

Membagikan "Panduan Praktikum Makroalga di Laut"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1. Petunjuk Penggunaan Modul

Sebelum menggunakan modul praktikum makroalga di laut ini bacalah petunjuk penggunaan modul sebagai berikut;

- Bacalah penggunaan modul dengan cermat!

- Amatilah setiap spesies dan bacalah informasi pendukung pada modul, bila perlu hafalkan ciri-ciri morfologi setiap alga dan nama spesiesnya!

- Lakukan pengamatan dan kerjakan lembar kerja yang ada pada modul!

- Bila ada kesulitan, tanyakan pada dosen pengampu!

- Kerjakan latihan-latihan yang terdapat pada modul!

- Koreksi kembali hasil pekerjaanmu sebelum dikumpulkan padaa dosen pengampu atau asisten praktikum!

a. Halimeda opuntia L

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan : Plantae Divisio/divisi : Chlorophyta Classis/kelas : Ulvophyceae Ordo/bangsa : Bryopsidales Familia/keluarga : Halimedaceae Genus/marga : Halimeda

Spesies/jenis : Halimeda opuntia L

 Deskripsi

Halimeda opuntia L dicirikan dengan karakteristik thalus cocnocynic (selnya berinti banyak), genus ini tumbuh berkembang sangat baik pada terumbu karang bersubstrat keras. Thalus Halimeda banyak mengandung kapus dan membentuk koloni-koloni (berkelompok) dan mempunyai alat perekat berupa rhizoid dan thalusnya bersegmen. Pada Halimeda opuntia L thalusnya memiliki ciri-ciri: rimbun, tegak, gepeng dan saling tumpang tindih, dengan percabangan trichotomous. Alat pelekat berupa filamen, blade berkapur, kaku, dan memiliki warna hijau. Habitat didaerah berpasir.

b. Caulerpa racemosa F

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan: Plantae Divisio/divisi : Chlorophyta Classis/kelas : Ulvophyceae Ordo/bangsa : Bryopsidales Familia/keluarga : Caulerpaceae Genus/marga : Caulerpa

Spesies/jenis : Caulerpa racemosa F

 Deskripsi

(2)

Caulerpa racemosa F. merupakan alga yang banyak kandungan air, tidak tahan pada kondisi yang kering, habitatnya terdapat pada pasir, substrat karang dan pecahan karang yang mati. Pada spesies ini hanya bisa tumbuh pada surut terendah yang masih tergenang air. Ciri umum dari genus ini thalus utama tumbuh menjalar, ruas batang utama ditumbuhi akar yang pada umumnya menyerupai akar serabut, bentuk cabang seperti daun yang beragam misalnya daun tunggal, bundar, seperti daun kelapa dan ketela pohon. Thalusnya tumbuh menjalar secara horizontal dengan stolon. Blade tegak, bundar membentuk bola-bola agak gepeng, jumlah ramuli (akar) 8- 16, dengan diameter, dengan diameter 2,92 mm. Jarak antara percabangan 5 mm. Berwarna hijau tua kekuningan dan tumbuh agak jarang (Tampubolon 2013).

c. Ulva lactuca L

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan : Plantae Divisio/divisi : Chlorophyta Classis/kelas : Ulvophyceae Ordo/bangsa : Ulvales Familia/keluarga : Ulva ceae Genus/marga : Ulva

Spesies/jenis : Ulva lactuca L

 Deskripsi

Ulva lactuca L disebut juga selada laut yang memiliki panjang sampai 100 cm dan berwarna hijau apel terang, dan memiliki bentuk strap- shaped blades (pedang melipat) dengan tepi yang halus tepi bergelombang. Bagian tengah dari setiap helaian seringkali berwarna pucat dan semakin ke arah tepi warnanya semakin gelap. Habitat selada laut adalah di air laut, pada daerah tropis, selada laut biasanya terdapat di air yang dangkal yaitu zona intertidal bagian atas sampai kedalaman 10 m. Pada substrat yang tepat, seringkali melakukan asosiasi dengan daerah yang memiliki nutrient yang tinggi contohnya bakau atau dekat sumber air tawar.

d. Padina pavonica L

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan : Plantae Divisio/divisi : Phaeophyta Classis/kelas : Phaeophyceae Ordo/bangsa : Padinales Familia/keluarga : Padinaceae

Genus/marga : Padina

Spesies/jenis : Padina pavonica L

 Deskripsi

(3)

Genus padina merupakan rumput laut yang berasal dari kelas Phaeophyta (rumput laut coklat) dan tersebar melimpah selama bermusim-musim disekitar gunungan air di atas batu karang pantai pada daerah tropis.

Padina pavonica L memiliki morfologi bentuk thalus seperti kipas dengan diameter 3-4 cm yang tumbuh dalam lingkaran konsentris.

e. Sargassum polycystum

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan : Plantae Divisio/divisi : Phaeophyta Classis/kelas : Phaeophyceae Ordo/bangsa : Fucalen Familia/keluarga : Sargassaceae Genus/marga : Sargassum

Spesies/jenis : Sargassum polycystum

 Deskripsi

Morfologi Sargassum polycystum tidak jauh berbeda dengan ciri-ciri umum kleas Phaeophyta. Thalus silindris berduri-duri kecil merqapat, boldfast membentuk cakram kecil dan di atasnya terdapat perakaran yang rimbun berekspansi ke segala arah. Memiliki batang pendek dengan percabangan utama tumbuh rimbun. Mempunyai gelombang udara (bladder) yang umumnya sliter, panjangnya dapat mencapai 7 meter. Warna thallus umumnya coklat.

f. Turbanaria ornata T

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan: Plantae Divisio/divisi : Phaeophyta Classis/kelas : Phaeophyceae Ordo/bangsa : Fucalen Familia/keluarga : Sargassaaceae Genus/marga : Turbinaria

Spesies/jenis : Turbanaria ornata T

 Deskripsi

Turbanaria ornata T memiliki thalus lurus dan keras, bagian bawah keras.

Bentuk blade agak bulat, umumnya seperti corong dan dikelilingi oleh duri yang beraturan. Thallus berwarna coklat gelap dan bentuk holdfast rhizoid.

Habitatnya pada substrat berpasir.

(4)

g. Turbinaria conoides

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan : Plantae Divisio/divisi : Phaeophyta Classis/kelas : Phacophyceae Ordo/bangsa : Fucalea Familia/keluarga : Sargassaaceae Genus/marga : Turbinaria

Spesies/jenis : Turbinaria conoides

 Dekripsi

Turbinaria conoides memiliki batang silindris, tegak, kasar, terdapat bekas-bekas percabangan. Holdfast berupa cakram kecil, dan terdapat perakaran yang berekspansi radial. Percabangan berputar sekeliling batang utama. Thallus merupakan kesatuan yang terdiri dari tangkai menjuntai yang lebih sedikit panjang dari Turbinaria ornata dan lembaran. Habitat umumnya terdapat di daerah rataan terumbu, menempel pada batu. Keberadaan Turbinaria sp tersebar luad di seluruh perairan Indonesia.

h. Corallina officianalis

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan : Plantae Divisio/divisi : Rhodophyta Classis/kelas : Florideophyceae Ordo/bangsa : Corallinales Familia/keluarga : Corallinaceae Genus/marga : Corallina

Spesies/jenis : Corallina officianalis

 Deskripsi

Corallina officianalis mempunyai rangka yang keras dan berkapur, kaku, lembaran yang bersendi-sendi dalam satu bidang, bercabang, menyirip, atau tidak teratur, batang silindris atau pipih , warnanya merah muda keputihan sampai agak keunguan, mempunyai struktur dasar mirip akar yang berbentuk cakram. Habitatnya hidup menempel di batu karang, bentuknya bervariasi sering tumbuh kerdil.

i. Gigartina pistilla

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan : Plantae Divisio/divisi : Rhodophyta Classis/kelas : Florideophyceae Ordo/bangsa : Gigartinales Familia/keluarga : Gigartinaceae Genus/marga : Gigartina

(5)

Spesies/jenis : Gigartina pistilla

 Deskripsi

Gigartina pistilla hidup menempel pada batu dirataan terumbu, terutama di tempat-tempat yang masih tergenang air pada saat air surut rendah, subtansi thalus kaku-lunak seperti gel dengan warna merah- coklat-keungua. Tahllusnya membentuk blade dengan percabangan yang rimbun, simpel (biasa). Di permukaan thallus terdapat asticarp yang jelas kelihatan berupa bintilan dan spermatogeninya mengumpul pada ujung percabangan thallus.

j. Gigartina disticha

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan : Plantae Divisio/divisi : Rhodophyta Classis/kelas : Florideophyceae Ordo/bangsa : Gigartinales Familia/keluarga : Gigartinaceae Genus/marga : Gigartina

Spesies/jenis : Gigartina disticha

 Deskripsi

Gigartina disticha memiliki ciri-ciri substansi thallus lunak lembut seperti gel dengan warna merah-keunguan. Thallusnya lebih kecil membentuk blade dengan percabangan yang rimbun. Manfaatnya sama dengan genus gigartina yang lain sebagai bahan pembuatan agar-agar.

k. Rhodymenia pseudopalmata

 Klasifikasi

Kingdom/kerajaan : Plantae Divisio/divisi : Rhodophyta Classis/kelas : Florideophyceae Ordo/bangsa : Rhodymeniales Familia/keluarga : Rhodymeniaceae Genus/marga : Rhodymenia

Spesies/jenis : Rhodymenia pseudopalmata

 Deskripsi

Berbentuk lembaran dan memiliki percabangan dikotomi cakra, tekstur thallus lembek dan sedikit transparan. Mempunyai pigmen warna merah sampai ungu karena mengandung klofil-a dan karotenoid serta zat merah fikoeritrin. Hidup melekat pada substrat batu di rataan terumbu Rhodymenia sp merupakan salah satu alga yang menghasilkan bahan agar-agar.

(6)

Referensi

Dokumen terkait

Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif.Kesimpulan penelitian adalah: (1) kondisi panduan praktikum Kimia yang digunakan belum mendukung kegiatan praktikum dan

Dari hasil yang didapat pada setiap plot pengamatan pada titik lokasi penelitian pada grafik diatas menunjukkan bahwa makroalga ( rumput laut ) yang tingkat

modul praktikum ini merupakan panduan dalam pelaksanaan Praktikum Teknologi Pengolahan Produk Hasil Pertanian pada jurusan Teknologi Hasil Pertanian yang di mana

Isi modul praktikum, yang memuat judul praktikum dan terdiri atas bab pendahuluan, tujuan percobaan, alat dan bahan, prosedur percobaan, serta hasil pengamatan atau pertanyaan

Gambar 32 Substrat dasar makroalga di perairan laut Desa Teluk Bakau Melihat diagram diatas, substrat dasar yang mendominasi pada lokasi penelitian adalah pasir dengan persentase

Demikian panduan praktikum sistem perkemihan ini semoga bermanfaat bagi Anda mahasiswa dan dapat dijadikan pedoman praktikum di laboratorium guna mendapat pengalaman

Panduan ini memberikan petunjuk tentang peraturan, alat ukur, dan prosedur praktikum untuk pengukuran

PANDUAN PENULISAN LAPORAN SEMENTARA PRAKTIKUM OPERASI TEKNIK KIMIA Panduan Umum Laporan ditulis dalam Bahasa Indonesia baku dan diwajibkan memenuhi ketentuan sebagai berikut: