• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF Annotated Money Laundering

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PDF Annotated Money Laundering"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Annotated Money Laundering: Case Reports

Pengarang: DR. Ramelan, SH, MH

Penerbit: Pustaka Juanda Tigalima & ELSDA Institute Design & Layout: Fruit Indonesia

Donor: NLRP

Foreword by Dr. Yunus Husein, SH, MH

First print: November 2008 xii + 737 pages, 18 x 26 cm

Copyright@PPATK & Dr. Ramelan, SH, MH

RESENSI

Buku Anotasi Perkara Pidana Pencucian Uang yang ditulis oleh DR. Ramelan, SH, MH dan diterbitkan oleh Pustaka Juanda Tigalima & ELSDA Institute (2008), kemudian diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris dengan judul Annotated Money Laundering: Case Reports (2010). Dengan adanya versi Bahasa Inggris dari buku tersebut, maka keberadaan rezim anti pencucian uang Indonesia diharapkan akan tersosialisasi dengan baik kepada komunitas internasional, dengan harapan agar komunitas internasional, termasuk evaluator dari luar negeri seperti APG on Money Laundering, dapat bersikap lebih objektif dalam menilai atau mereviu tingkat kepatuhan Indonesia terhadap penerapan standar internasional di bidang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan terorisme. Terlebih-lebih mengingat bahwa penilaian atau international review terhadap pemenuhan standar internasional tersebut dilakukan secara berkala dan berkesinambungan oleh APG on Money Laundering sebagai regional body dari Financial Ask Task Force (FATF) untuk kawasan Asia-Pasifik.

Adapun kasus-kasus yang dibahas dalam buku ini adalah: (1) Perkara Pidana a.n. Lukman Hakim (Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Nomor: 254/Pid.B/2005/PN.Jkt.Sel. tanggal 23 Juni 2005; Putusan Pengadilan Tinggi Jakarta Nomor: 19/PID/2005/PT.DKI tanggal 18 Agustus 2005; Putusan Mahkamah Agung Nomor : 2098k /PID/2005 tanggal 8 Maret 2006); (2) Putusan Perkara Pidana a.n Tony Chaidir Martawinata (Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Nomor: 956/PID.B/2003/PN.Jkt.Sel); (3) Putusan Perkara Pidana a.nAnastasia Kusmiati Pranoto als. Mei Hwa (Putusan Pengadilan Negeri Kebumen Nomor:122/Pid.B/ 2005/PN.Kbm tanggal 31 Oktober 2005; Pengadilan Tinggi Jawa Tengah Nomor:265 /Pid/ 2005 / PT.Smg. tanggal 17 Januari 2006; Putusan Mahkamah Agung Nomor: 944/Pid/2006 tanggal 26 Juni 2006); (4) Putusan Perkara Pidana Herry Robert (Putusan Pengadilan Negeri Kebumen Nomor:123/Pid.B/ 2005/PN.Kbm tanggal 31 Oktober 2005; Putusan Pengadilan Tinggi Jawa Tengah Nomor : 266/Pid/2005/ P.T. Smg. tanggal 17 Januari 2006; Putusan Mahkamah Agung Nomor 949K/Pid/2006 tanggal 26 Juni 2006); (5)Putusan Perkara Pidana a.n Ie Mien Sumardi (Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Nomor: 1056/Pid.B/ 2005/PN.Jkt Pst. tanggal 25 Oktober 2005; Putusan Pengadilan Tinggi Jakarta Nomor : 211/PID/2005/PT.DKI tanggal 4 Januari 2006); dan (6) Putusan Perkara Pidana a.n Jasmarwan als. Hendrik Sihombing(Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor :873/Pid.B/2005/

P.N.Mdn tanggal 31 Agustus 2005.

Jakarta, 22 April 2010 Edi Nasution

Referensi

Dokumen terkait

Tindak pidana pencucian uang : yaitu tindakan untuk menempatkan, mentransfer, membayar/membelanjakan, menghibahkan atau menyumbangkan, menitipkan, membawa ke luar negeri, menukarkan

hubungannya dengan tindak pidana pencucian uang diatur dalam UU RI No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana. Pencucian Uang yang melarang setiap orang

Pejabat dan aparat yang terlibat korupsi, berarti juga terlibat pencucian uang ( kecuali dalam hal korupsi tertangkap tangan maka tidak ada pencucian uang ),

Modus pencucian uang yang dapat dilakukan untuk menyembunyikan uang dari hasil tindak pidana korupsi di Indonesia secara umum dilakukan adalah placement (upaya

Kegiatan pencucian uang (money laundering) ini baru dikriminalisasikan setelah pertengahan tahun delapan puluhan, Tindak pidana pencucian uang ini telah menimbulkan dampak atau

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka terdoronglah keingintahuan Penulis untuk mengkaji apakah tindak pidana pencucian uang dengan sarana siber juga diatur dalam Undang-Undang

Pengertian yang lebih lengkap tentang pencucian uang dikemukakan oleh Remy Syahdaeni sebagai berikut : "Rangkaian kegiatan yang merupakan proses yang dilakukan oleh seseorang atau

Makalah ini membahas tentang tindak pidana pencucian uang (money laundering) dalam transaksi