• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. Laporan Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas Tahap On The Job Training MOOC compressed-compress4

N/A
N/A
Ahmad Abni

Academic year: 2024

Membagikan "1. Laporan Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas Tahap On The Job Training MOOC compressed-compress4"

Copied!
40
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BERBASIS KOMUNITAS TAHAP ON THE JOB TRAINING (MOOC)

JUMAT – AHAD, 07 S.D 16 APRIL 2023

DISUSUN OLEH

AHMAD ABNI, S.Pd NIP. 19831221 2009011008

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KOTA MAKASSAR

MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2 MAKASSAR 2023

(2)

IDENTITAS GURU

1. Nama Sekolah : MTsN 2 Kota Makassar

2. Nama Guru : AHMAD ABNI, S.Pd.

3. NIP : 198312212009011008

4. NUPTK : 4553 7616 6320 0013

5. Nomor Sertifikat Pendidik : 1241 2154 08560 6. Pangkat/Golongan : Pembina/IV,a

7. Alamat Sekolah :

a. Nama Jalan : Perintis Kemerdekaan Km.15

b. Kelurahan : Daya

c. Kecamatan : Biringkanayya

d. Kabupaten : Makassar

e. Provinsi : Sulawesi Selatan f. Nomor Telpon : -

g. Website : -

h. E-mail : [email protected]

8. Mengajar Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 9. SK Pengangkatan :

a. Sebagai CPNS : Kw.21.1/2/KP.00.3/U.08/3/2008 b. Pejabat bertanda tangan : Ka. Kanwil Sulawesi Selatan c. Nomor SK : Kw.21.1/2/Kp.00.3/1484/2011 d. Tanggal SK : 31 Desember 2009

e. Pangkat Terakhir : Pembina/IVa

f. Pejabat bertanda tangan : Kepala Biro Kepegawaian g. Nomor SK : 017584/B.II/3/2022

h. Tanggal SK : 31 Maret 2022

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

NAMA : AHMAD ABNI, S.Pd

TEMPAT,TGL.LAHIR : LAMBONGAN SELAYAR, 12 DESEMBER 1983

NIP : 198312212009011008

PANGKAT/GOLONGAN : PEMBINA/IV,a

JABATAN : GURU MADYA

ASAL MADRASAH : MTsN 2 MAKASSAR

JUDUL : Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas Tahap On The Job Training (MOOC)

Pengembangan Diri yang dilaporkan

Menyetujui bahwa semua isi dalam Laporan Kegiatan Pengembangan Diri ini adalah sesuai dengan yang dilakukan dan hasil tulisan asli yang bersangkutan.

Makassar, 20 April 2023

Mengetahui, Kepala Madrasah

Kamaluddin, S.Ag.

NIP. 19710112200511003

Koordinator PKB,

Nama NIP.

Penyusun

Ahmad Abni, S.Pd.

NIP.198312212009011008

(4)

KATA PENGANTAR

Bissmillahirrahmanirrahiim

Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat serta kasih sayang-Nya yang telah memberikan kemudahan dan kelancaran kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas Tahap On The Job Training (MOOC) ini tepat pada waktunya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi agung Muhammad SAW beserta keluarganya, sahabatnya dan pengikutnya hingga akhir zaman.

Alhamdulillah atas pertolongan-Nya penulis dapat menyusun laporan ini sampai selesai. Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini sampai selesai. Semoga kebaikan semuanya menjadi amal ibadah dan mendapat pahala yang berlimpah dari Allah SWT. Amin.

Penulis menyadari laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak.

Akhirnya, semoga laporan ini bermanfaat khususnya bagi penulis dan umumnya bagi para pembaca semuanya, amin yaa Allah yaa Rabbal 'Alamin.

Makassar, 20 April 2023

Penulis

(5)

DAFTAR ISI

IDENTITAS GURU ... 2

LEMBAR PENGESAHAN... 3

KATA PENGANTAR ... 4

DAFTAR ISI ... 5

DAFTAR LAMPIRAN ... 6

BAB I PENDAHULUAN ... 7

A. Latar Belakang ... 7

B. Nama Diklat ... 9

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ... 9

D. Dasar Hukum ... 9

D. Tujuan ... 10

E. Manfaat ... 11

F. Sasaran ... 11

G. Standar Kompetensi ... 11

H. Surat Penugasan dan Sertifikat ... 11

BAB II STRUKTUR KURIKULUM DAN KEGIATAN DIKLAT ... 12

A. Struktur Mata Diklat ... 12

B. Ruang Lingkup Materi ... 13

C. Kegiatan Diklat... 13

D. Ringkasan Materi Inti ... 15

E. Tindak Lanjut ... 24

F. Dampak Terhadap Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Peningkatan Mutu ... 24

BAB III PENUTUP ... 25

A. Simpulan ... 25

B. Saran-Saran ... 25

(6)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1:

Undangan Peserta Lampiran 2:

Flayer kegiatan Lampiran 3:

Jadwal Pelatihan Lampiran 4:

Foto/Dokumentasi Kegiatan Lampiran 5:

Kelulusan Peserta

Lampiran 6:

Sertifikat

(7)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan salah satu prioritas pemerintah dalam ikut serta memajukan kehidupan bangsa Indonesia. Hal ini tertuang dalam pembukaan Undang-undang Dasar 1945, yaitu “mencerdaskan kehidupan bangsa”, dan dijelaskan pula pada batang tubuh Undang-undang Dasar 1945 bab XII tentang pendidikan pasal 31 ayat 1 dan 2 bahwa tiap-tiap warga negara berhak mendapatkan pengajaran dan bahwa pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pengajaran nasional, yang diatur dengan Undang-undang.

Pada hakekatnya pendidikan adalah usaha untuk mempersiapkan generasi bangsa agar mampu menjalani kehidupan dengan sebaik–baiknya.

Menurut Undang-Undang Republik Indonesia, no. 20 tentang Sistem Pendidikan Nasional bab I pasal 1, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensidirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Pendidikan merupakan suatu upaya yang dilakukan sebagai suatu proses pemberdayaan tanpa akhir agar manusia mampu menghadapi dinamika kehidupan, diupayakan untuk meningkatkan kompetensi siswa, mencerdaskan kehidupan bangsa dalam penguasaan ilmu pengetahuan, memanfaatkan peluang bagi kelangsungan peradaban manusia dalam kehidupan yang akan dapat mengantarkan anak bangsa survive dalam hidupnya. Dengan pendidikan diharapkan anak didik dapat mengembangkan potensinya sesuai dengan minat dan bakatnya, kreatif, mandiri terarah menuju kedewasaan dengan penuh tanggung jawab.

(8)

Pendidikan berfungsi membantu peserta didik dalam pengembangan dirinya, yaitu pengembangan semua potensi, kecakapan, serta karakteristik pribadinya ke arah yang positif, baik bagi dirinya maupun lingkungannya.

Pendidikan bukan sekedar memberikan pengetahuan atau nilai-nilai atau melatihkan keterampilan. Pendidikan berfungsi mengembangkan apa yang secara potensial atau aktual telah dimiliki peserta didik. Dalam interaksi pendidikan peserta didik tidak selalu harus diberi atau dilatih, mereka dapat mencari, menemukan, memecahkan masalah dan melatih dirinya sendiri.

Proses pendidikan terarah pada peningkatan penguasaan pengetahuan, kemampuan, keterampilan, pengembangan sikap dan nilai-nilai dalam rangka pembentukan dan pengembangan diri peserta didik. Untuk membantu mengembangkan potensi siswa, diharapkan dalam proses pembelajaran diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.

Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar (UU No. 20 tahun 2003 bab I pasal 1). Dalam rangka mencapai tujuan yang bersifat multi dimensi dalam proses pembelajaran, diperlukan strategi pembelajaran yang memadai. Salah satu strategi pembelajaran yang dianggap dapat mencakup tiga ranah sekaligus (kognitif, afektif, dan psikomotor) adalah pembelajaran yang dilakukan di laboratorium (Rahayuningsih dan Dwiyanto dalam Hudha, 2011: 37).

Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.

Projek untuk menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila

(9)

Projek tersebut tidak diarahkan untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata pelajaran..

B. Nama Diklat

Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas Tahap On The Job Training (MOOC)

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Diklat dilaksanakan selama 12 hari, mulai hari Jumat sampai Ahad tanggal 07 sampai dengan 16 April 2023 secara daring.

D. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;

3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Aparatur Sipil Negara;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2010;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen ASN;

8. Keputusan Presiden Nomor 87 Tahun 1999 tentang Rumpun Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil;

9. Keputusan Menteri Agama Nomor 59 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Pendidikan dan Pelatihan Keagamaan;

10. Peraturan Menteri Agama Nomor 10 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama;

11. Peraturan Menteri Agama Nomor 75 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Pegawai di Lingkungan Kementerian Agama;

(10)

12. Pertauran Menteri Negara Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya;

13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 35 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya;

14. Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 13 Tahun 2011 tentang Pedoman Umum Pembinaan Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Teknis;

15. Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 14 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan Pola Penjenjangan Pendidikan dan Pelatihan Teknis;

16. Keputusan Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Nomor BD/60/2012 tentang Standar Kediklatan Teknis;

17. Keputusan Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Nomor BD/61/2012 tentang Sistem Penjaminan Mutu Diklat Teknis;

18. Surat Keputusan Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2017 tentang Kurikulum Diklat Tenaga teknis Pendidikan dan Keagamaan Tahun 2017

19. Surat pemberitahuan dari Badan Penelitian Dan Pengembangan Dan Pendidikan Dan Pelatihan Pusat Pendidikan Dan Pelatihan Tenaga Teknis Pendidikan Dan Keagamaan nomor B- 0272 /P.V/KP.02.2/04/2023 tertanggal 3 April 2023.

D. Tujuan

Tujuan diselenggarakan Pelatihan Kurikulum Merdeka adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dalam proses pembelajaran dan sikap mental guru untuk dapat melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan standar kompetensinya dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka di madrasah.

(11)

E. Manfaat

1. Memberikan pengalaman langsung kepada guru.

2. Guru dapat merancang pembelajaran pada kurikulum merdeka.

F. Sasaran

Terwujudnya kompetensi guru dalam Pelatihan Kurikulum Merdeka di madrasah

G. Standar Kompetensi

KOMPETENSI TEKNIS MATA PELATIHAN DAN KEGIATAN : Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka di Madrasah Berbasis Komunitas

H. Surat Penugasan dan Sertifikat (Terlampir)

(12)

BAB II

STRUKTUR KURIKULUM DAN KEGIATAN DIKLAT

Struktur kurikulum Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas Tahap On The Job Training (MOOC) adalah sebagai berikut:

A. Struktur Mata Diklat

NO MATA DIKLAT JUMLAH JAM

DIKLAT

A. PENDAHULUAN 36 JP

1 Selamat Datang di MOOC

2 Filosofi dan Landasan Kurikulum Merdeka pada Madrasah

3 Sistem Pelatihan dan Pengembangan SDM Kementerian Agama

B. KELOMPOK DASAR

1. Moderasi Beragama dan Pembangunan Nasional

2. Kebijakan Implementasi Kurikulum Merdeka pada Madrasah & Kemitraan dan Sumber- Sumber Belajar

C. MATERI INTI

1. Perubahan Paradigma Pendidikan Madrasah 2. Pembelajaran Berdiferensiasi (Pengelolaan

Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka) 3. Asesmen Pembelajaran pada Kurikulum

Merdeka

(13)

NO MATA DIKLAT JUMLAH JAM DIKLAT 4. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan

Profil Pelajar Rahmatan Lil'alamin (P5 PPRA) 5. Penyusunan Kurikulum Operasional Madrasah

(KOM)

B. Ruang Lingkup Materi

Sesungguhnya dari struktur mata diklat yang diuraikan pada table di atas, maka dapat disimpulkan menjadi tiga (3) materi pokok yaitu ;

1. Urgensi pelatihan dalam pengembangan kompetensi.

2. Diversifikasi/jenis-jenis penyelenggaraan pelatihan.

3. Penjaminan dan peningkatan mutu Pelatihan Tenaga Teknis pendidikan dan keagamaan.

C. Kegiatan Diklat

Jadwal Diklat

No Mata Diklat Jabatan

Pemateri

Pemateri

A. PENDAHULUAN

1 Selamat Datang di MOOC Menteri Agama RI

H. Yaqut Cholil Qoumas

2 Filosofi dan Landasan Kurikulum Merdeka pada Madrasah

Dirjen Pendis Kemenag

Prof. Dr. H.

Muhammad Ali Ramdhani 3 Sistem Pelatihan dan

Pengembangan SDM Kementerian Agama

Kepala Pusdiklat

Dr. H. Mastuki, M.Ag

(14)

No Mata Diklat Jabatan Pemateri

Pemateri

B. KELOMPOK DASAR 1. Moderasi Beragama dan Pembangunan Nasional

Plt. Kepala Badan Litbang dan diklat Kemenag

Prof. Dr. Abu Rokhmad

2. Kebijakan Implementasi Kurikulum Merdeka pada Madrasah & Kemitraan dan Sumber-Sumber Belajar

Direktur pada direktorat KSKK

Prof. Dr. H. Moh.

Isom, M.Ag

C. MATERI INTI 1. Perubahan Paradigma

Pendidikan Madrasah

Tim

Pengembangan kurikulum Madrasah

Imam Bukhori

2. Pembelajaran

Berdiferensiasi (Pengelolaan Pembelajaran pada

Kurikulum Merdeka)

Tim

Pengembangan kurikulum Madrasah

Dr. Amirah Ambarwati, S.Pd., M.A

3. Asesmen Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka

Tim

Pengembangan kurikulum Madrasah

Dr. Amin Hasan

4. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil'alamin (P5 PPRA)

Tim

Pengembangan kurikulum Madrasah

Dr. Hanun Asrohah, M.Ag.

(15)

No Mata Diklat Jabatan Pemateri

Pemateri

5. Penyusunan Kurikulum Operasional Madrasah (KOM)

Tim

Pengembangan kurikulum Madrasah

Dr. Irma Yuliantina, M.Pd.

D. Ringkasan Materi Inti

PARADIGMA KURIKULUM MERDEKA DI MADRASAH Oleh Dr. Imam Bukhori

KEKHASAN MADRASAH DALAM KURIKULUM MERDEKA:

Madrasah merupakan sekolah umum bercirikhas agama Islam, hal ini berkonsekwensi apa yang diatur dalam pandauan Kemdikbudristek diperlakukan juga di madrasah, namun dengan beberapa adaptasi disesuaikan dengan katakteristik, kekhasan, dan kebutuhan madrasah. Nilai- nilai agama islam diintegrasikan dalam penyusunan kurikulum untuk menumbuhkan jati diri dan kekhasan madrasah. Kekhasan bukan saja ada pada jumlah Mapel PAI dan Bhasa Arab, namun lebih penting adalah nilai- nilai agama menjadi warna dalam cara berfikir, bersikap dan bertindak ketika menyikapi situasi pendidikan dengan kebijakan dan praksis pendidikan di madrasah.

Nilai Kekhasan Madrasah dalam Perumusan Kurikulum

Karakter dan keterampilan abad-21 masuk eksplisit dalam CP, bukan merupakan hiden kurikulum Orientasi nilai spiritualitas/sufistik dalam pendidikan sehingga tidak skuler dan liberal. Dimensi ukhrawi mewarnai dalam SKL, SI, dan CP yang akan diterjemahkan implementasinya oleh Satuan madrasah dalam strategi pembelajaran dan penilaian, dengan

(16)

panduan dari pusat. Assesmen diagnostik, untuk pemetaan yang akurat, perlakuan tepat dan dukungan kuat. Pembelajaran berdifferensiasi, Layanan pendidikan inklusif diakomodir Kemerdekaan belajar dalam mencapai CP dan kebutuhan murid Moderasi beragama dan kontek berbangsa dan bernegara menjadi konteks.

Madrasah harus kreatif dan inovatif dalam IKM:

Keputusan Menteri Agama (KMA) nomor 347 Tahun 2022 mengamantakan, agar satuan pendidikan madrasah mengembangkan implementasi kurikulum merdeka di madrasah secara kreatif dan inovatif.

Keberadaan panduan-panduan penting untuk sumber inspirasi dalam menghadapi situasi dan kebutuhan di satuan pendidikan madrasah.

Madrasah didorong berani melakuan kratifitas dan inovasi itu tampa menunggu harus lengkap dan sempurna demi memberikan layanan terbaik kepada kemaslatan peserta didik madrasah.

Diharapkan madrasah berani dan tidak takut salah –asal tidak sengaja melakukan kesalahan-, karena pengalaman kegagalan justeru menjadi guru terbaik dalam kehidupan ini.

INTI PERUBAHAN KURIKULUM MERDEKA, PERUBAHAN DI KELAS.

Inti dari perubahan kurikulum dengan segala perubahan dalam pembelajaran dan penilaiannya adalah terjadinya perubahan di kelas yakni:

1. Suasana kebatinan di kelas harus berubah.

2. Cara mengajar guru berubah, 3. semangat peserta didik berubah,

4. cara belajar sepanjang hayat benar-benar dirasakan perubahannya.

5. Terjaadinya perubahan di kelas inilah menjadi fokus utama perhatian semua steakholder madrasah.

(17)

6. Semua unsur dalam ekosistem madrasah harus bergerak, bahu- membahu secara bergotong royong mensukseskan implementasikan kurikulum merdeka di madrasah ini.

7. Semua berpartisipasi sesuai peran, tugas pokok dan fungsinya masing-masing

******

PENGELOLAAN PEMBELAJARAN PADA KURIKULUM MERDEKA

Oleh; Dr. Amirah Ambarwati, S.Pd., M.A

ANALISIS CP

“CapaianPembelajaran (CP) merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase, dimulai dari Fase Fondasi pada PAUD. Untuk Pendidikan dasar dan menengah, CP disusun untuk setiap mata pelajaran.”

PERUMUSAN TP dan PENYUSUNAN ATP

Tujuan Pembelajaran (TP) dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) Merupakan rangkaian tujuan pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis menurut urutan dari awal hingga akhir fase.

Tujuan pembelajaran yang dikembangkan perlu dicapai peserta didik dalam satu atau lebih jam pelajaran, hingga akhirnya pada penghujung Fase mereka dapat mencapai CP. Oleh karena itu, untuk CP dalam satu fase, pendidik perlu mengembangkan beberapa tujuan pembelajaran.

Merupakan rangkaian tujuan pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis menurut urutan dari awal hingga akhir fase.

(18)

Tujuan Pembelajaran (TP) dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)

Pendidik dan satuan pendidikan dapat menggunakan berbagai strategi untuk menyusun tujuan pembelajarandan alur tujuan pembelajaran.

Teknik Perumusan Tujuan Pembelajaran harus memperhatikan hal-hal berikut;

1. Merumuskan Tujuan Pembelajaran secara langsung melalui Capaian Pembelajaran

2. Merumuskan Tujuan Pembelajaran dengan menganalisis

“kompetensi” dan “lingkup materi”pada Capaian Pembelajaran 3. Merumuskan Tujuan Pembelajaran lintas elemen

PENYUSUNAN MODUL AJAR

Apabila pendidik menggunakan modul ajar, maka ia tidak perlu membuat RPP karena komponen-komponen dalam modul ajar meliputi komponenkomponen dalam RPP.

Komponen minimum dalam Modul Ajar;

1. ● Tujuan pembelajaran (salah satu dari tujuan dalam alur tujuan pembelajaran)

(19)

2. ● Langkah-langkah atau kegiatan pembelajaran. Biasanya untuk satu tujuan pembelajaran yang dicapai dalam satu atau lebih pertemuan.

3. ● Rencana asesmen untuk di awal pembelajaran beserta instrumen dan cara penilaiannya

4. ● Rencana asesmen di akhir pembelajaran untuk mengecek ketercapaian tujuan pembelajaran beserta instrumen dan cara penilaiannya

5. ● Media pembelajaran yang digunakan, termasuk misalnya bahan bacaan yang digunakan, lembar kegiatan, video, atau tautan situs web yang perlu dipelajari peserta didik

PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

Adalah Pelaksanaan pembelajaran yang disesuaikan dengan keadaan peserta didik, dengan tetap memberikan hak pendidikan yang sama untuk semua peserta didik sesuai dengan kebutuhan dan perbedaan setiap individu.

“Diantara kunci keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka di madrasah adalah kesungguhan guru memberikan layanan pembelajaran berdiferensiasi pada peserta didik yaitu memberikan hak belajar peserta didik sesuai dengan level kemampuan mereka (Teaching at t he Right Level)”

(20)

******

Asesmen Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka Oleh ; Dr. Amin Hasan

Selama ini pelaksanaan asesmen cenderung berfokus pada asesmen sumatif yang dijadikan acuan untuk mengisi laporan hasil belajar. Hasil asesmen belum dimanfaatkan sebagai umpan balik untuk perbaikan pembelajaran.

Pada kurikulum merdeka, pendidik diharapkan lebih berfokus pada asesmen formatif dibandingkan sumatif dan menggunakan hasil asesmen formatif untuk perbaikan proses pembelajaran yang berkelanjutan.

Hal yang harus diperhatikan dalam melaksanakan Formatif;

● Dilakukan secara terus menerus bersamaan dengan proses pembelajaran

● menggunakan berbagai teknik asesmen sesuai dengan target pada tujuan pembelajaran ● memberikan umpan balik baik untuk peserta didik maupun pendidik ● berorientasi pada perubahan, bukan sekadar memenuhi kuantitas

(21)

Hal yang harus diperhatikan dalam melaksanakan Sumatif;

● Dilakukan untuk mengonfirmasi capaian pembelajaran peserta didik pada periode tertentu (akhir lingkup materi, semester atau akhir jenjang) ● Hasilnya akan digunakan sebagai bahan pengolah laporan hasil belajar ● Pemberian umpan balik tetap dilakukan walaupun data hasil pengukuran capaian telah didapat ● Menggunakan berbagai teknik asesmen

Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP)

• Pengolahan hasil penilaian dapat dilakukan dengan menganalisis secara kuantitatif dan/atau kualitatif terhadap data hasil pelaksanaan penilaian yang berupa angka dan/atau deskripsi. Pendidik perlu menentukan kriteria untuk memetakan ketercapaian tujuan pembelajaran.

• Untuk mengetahui apakah peserta didik telah berhasil mencapai tujuan pembelajaran, pendidik perlu menetapkan kriteria atau indikator ketercapaian tujuan pembelajaran.

• Kriteria ini dikembangkan pendidikan saat menyusun perencanaan pembelajaran, baik dalam bentuk rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ataupun modul ajar.

Dalam menentukan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan:

 Tidak disarankan untuk menggunakan angka mutlak (misalnya 75, 80, dan sebagainya) sebagai kriteria. Yang paling disarankan adalah menggunakan deskripsi, namun jika dibutuhkan, pendidik diperkenankan untuk menggunakan interval nilai (misalnya 70 - 85, 85 - 100, dan sebagainya).

 Kriteria yang digunakan untuk menentukan apakah peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran dapat dikembangkan menggunakan beberapa pendekatan; deskripsi kriteria, rubrik, dan interval nilai.

******

(22)

PROFIL PELAJAR PANCASILA DAN PROFIL PELAJAR RAHMATAN LIL ALAMIN (P5-PPRA)

Oleh; Dr. Hanun Asrohah, M.Ag.

KONSEP P5-PPRA

Projek Lintas Disiplin Ilmu dalam Kurikulum Merdeka di madrasah dengan pendekatan projek yang kontekstual dan berbasis pada kebutuhan masyarakat atau permasalahan di lingkungan satuan Pendidikan berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan nilai-nilai rahmatan lilalamin

P5-PPRA adalah salah satu opsi mengembangkan konsep agama yang moderat untuk merawat kebhinnekaan indonesia tanpa harus mencabut tradisi dan kebudayaan yang ada

Nilai-nilai P5 diantaranya; 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia. 2. Berkebinekaan global. 3. Bergotongroyong. 4.

Mandiri. 5. Bernalar kritis. 6. Kreatif.

Nilai-nilai P2RA diantaranya; 1. Berkeadaban (Ta’addub). 2. Keteladanan (Qudwah) 3. Kewarganegaraan dan kebangsaan (Muwaṭanah) . 4. Toleransi (Tasāmuh) 5. Syura 6. Adil wa I`tidal (konsisten) 7. Tawazun 8. Tawasuth 9. Kesetaraan (Musawwa) 10.Dinamis dan Iovatif (Tathawwur wa Ibtikar)

(23)

KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH (KOM) Disampaikan Oleh; Dr. Irma Yuliantina,M.Pd

Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) digunakan untuk;

1. Rencana proses belajar yang diselenggarakan di madrasah, sebagai pedoman seluruh penyelenggaraan pembelajaran.

2. Dikembangkan dan dikelola dengan mengacu kepada struktur kurikulum dan standar yang ditetapkan oleh Pemerintah dan menyelaraskannya dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik, Madrasah, dan daerah.

Prinsip Pengembangan KOM ;

Kurikulum Merdeka memberikan otonomi, kebebasan dan keluwesan kepada madrasah dalam mengatur praktik pendidikan, agar berani melakukan kreasi, inovasi dan terobosan dalam memajukan madrasah. Madrasah diberi keleluasaan untuk melakukan kreasi dan inovasi kurikululum untuk mengakomodir karakteristik, kekhasan, kebutuhan dan visi-misi madrasah.

(24)

Monitoring dan Evaluasi Kurikulum Merdeka

******

E. Tindak Lanjut

Tindak lanjut yang dilakukan setelah mengikuti kegiatan ini adalah peserta sosialisasi dapat menyusun perangkat pembelajaran yang sesuai secara mandiri. Disamping itu, madrasah tempat bertugas dapat menjadi salah peserta yang siap menerapkan kurikulum merdeka dengan mendaftarkan diri di PDUM.

F. Dampak Terhadap Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Peningkatan Mutu

Dengan adanya kegiatan Diklat ini penulis merasakan banyak manfaat diantaranya menambah wawasan atau pengetahuan menjadi lebih luas, serta

(25)

BAB III PENUTUP

A. Simpulan

Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas Tahap On The Job Training (MOOC) ini sangat berguna bagi penulis untuk mengembangkan diri dalam proses mengoptimalkan kesiapan penerapan pembelajaran kurikulum merdeka. Melalui materi dan evaluasi yang telah disampaikan maka, penulis dapat menambah wawasan, mengasah kreativitas untuk berinovasi dalam kegiatan belajar mengajar sehingga diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan khususnya di MTsN 2 Makassar.

B. Saran-Saran

Penulis berharap kegiatan ini terus berlanjut dengan tetap mengedepankan upaya meningkatkan dan pelayanan pada dunia pendidikan. Diharapkan dengan adanya pengembangan diri ini, pendidik tidak hanya mendapatkan ilmu atau menambah wawasan tetapi juga diharapkan dapat menerapkan ilmu tersebut kepada peserta didik maupun teman sejawat.

(26)

Lampiran-lampiran

Lampiran 1:

Undangan Peserta

(27)

Lampiran 2:

Flayer kegiatan

(28)

Lampiran 3:

Jadwal Pelatihan

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TENAGA TEKNIS PENDIDIKAN DAN KEAGAMAAN

Jalan Ir. H. Juanda Nomor 37 Ciputat - Tangerang Selatan Telepon dan Faksimili (021) 7404185 Website: http://pusdiklatteknis.kemenag.go.id Email: [email protected]

JADWAL DIKLAT

Pemberitahuan Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas Tahap On The Job Training (MOOC)

Jumat sd Ahad, 7 – 16 April 2023 No Hari/Tanggal Alokasi

Waktu

Mata Diklat Jabatan Pemateri Pemateri A. PENDAHULUAN

1 Jumat / 7 April 2023

2 JP Selamat Datang di MOOC Menteri Agama RI H. Yaqut Cholil Qoumas

2 Sabtu / 8 April 2023

2 JP Filosofi dan Landasan Kurikulum Merdeka pada Madrasah

Dirjen Pendis Kemenag Prof. Dr. H.

Muhammad Ali Ramdhani 3 Ahad / 9 April

2023

2 JP Sistem Pelatihan dan Pengembangan SDM Kementerian Agama

Kepala Pusdiklat Dr. H. Mastuki, M.Ag

(29)

No Hari/Tanggal Alokasi Waktu

Mata Diklat Jabatan Pemateri Pemateri 4. Senin / 10 April

2023

4 JP Moderasi Beragama dan Pembangunan Nasional

Plt. Kepala Badan Litbang dan diklat Kemenag

Prof. Dr. Abu Rokhmad 5. Selasa / 11 April

2023

4 JP Kebijakan Implementasi Kurikulum Merdeka pada Madrasah & Kemitraan dan Sumber-Sumber Belajar

Direktur pada direktorat KSKK

Prof. Dr. H. Moh.

Isom, M.Ag C. MATERI INTI

6. Rabu / 12 April 2023

4 JP Perubahan Paradigma Pendidikan Madrasah

Tim Pengembangan kurikulum Madrasah

Imam Bukhori Evaluasi

7. Kamis / 13 April 2023

6 JP Pembelajaran Berdiferensiasi (Pengelolaan Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka)

Tim Pengembangan kurikulum Madrasah

Dr. Amirah Ambarwati, S.Pd., M.A

Evaluasi 8. Jumat / 14 April

2023

4 JP Asesmen Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka

Tim Pengembangan kurikulum Madrasah

Dr. Amin Hasan Evaluasi

9. Sabtu / 15 April 2023

4 JP Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil'alamin (P5 PPRA)

Tim Pengembangan kurikulum Madrasah

Dr. Hanun Asrohah, M.Ag.

Evaluasi

(30)

No Hari/Tanggal Alokasi Waktu

Mata Diklat Jabatan Pemateri Pemateri 10. Ahad / 16 April

2023

4 JP Penyusunan Kurikulum Operasional Madrasah (KOM)

Tim Pengembangan kurikulum Madrasah

Dr. Irma Yuliantina, M.Pd.

Evaluasi

Penutupan dan unduh sertifikat JUMLAH JAM 36 JP

a.n. Kepala Badan Litbang dan Diklat, Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan,

Mastuki

(31)

Lampiran 4:

Foto/Dokumentasi Kegiatan

(32)
(33)
(34)
(35)

Lampiran 5:

Kelulusan Peserta

(36)

Daftar peserta nama-nama yang lulus

Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM BK) Tahap On the Job Training (MOOC)

nama_lengkap nip

status _pega wai

jenis_kela min

level_jabata

n tampil_jabatan tempat_tu gas

nama_pr ovinsi

nilai_akh

ir predikat

Dr. Drs. ILHAM, M.Si 196811081998031000 PNS Laki-Laki Widyaiswara Widyaiswara

Ahli Madya makassar Sulawesi

selatan 96:00:00 Lulus, Sangat Kompeten ARBAIN, S.Pd 196906112003121000 PNS Laki-Laki

Jabatan Fungsional Umum

Pelaksana Makassar Sulawesi

selatan 82:00:00 Lulus, Kompeten Dr. USMAN, S.Ag,

M.Ag. 197006272008011000 PNS Laki-Laki Dosen Lektor Makassar Sulawesi

selatan 60:00:00 Lulus, Cukup Kompeten ARWAN WIRATMAN,

S.Pd., M.Pd. 199302012020121000 PNS Laki-Laki Dosen Asisten Ahli Makassar Sulawesi

selatan 70:00:00 Lulus, Cukup Kompeten SULVINAJAYANTI,

M.I.KOM 198801312015032000 PNS Perempuan Dosen Lektor Makassar Sulawesi

selatan 66:00:00 Lulus, Cukup Kompeten LISA NURSITA, M.Si. 199004192019032000 PNS Perempuan Dosen Lektor Makassar Sulawesi

selatan 82:00:00 Lulus, Kompeten Dr. ABDURRAFIQ,

M.Pd.I 196904142005011000 PNS Laki-Laki Widyaiswara Widyaiswara

Ahli Madya Makassar Sulawesi

selatan 96:00:00 Lulus, Sangat Kompeten Dr. H. WANHAR, M.Pd. 196602281993031000 PNS Laki-Laki Widyaiswara

Ahli Madya

Widyaiswara

Ahli Madya Makassar Sulawesi

selatan 94:00:00 Lulus, Sangat Kompeten AHMAD ABNI, S,Pd 198312212009011000 PNS Laki-Laki Guru Guru Ahli Muda Makassar Sulawesi

selatan 78:00:00 Lulus, Cukup Kompeten

(37)

Hj. SALFIAH, SE, M.Pd 196903102005012000 PNS Perempuan Widyaiswara Widyaiswara

Ahli Madya Makassar Sulawesi

selatan 100:00:00 Lulus, Sangat Kompeten DRA RAWATI, M.Pd.I 196812042006042000 PNS Perempuan Widyaiswara Widyaiswara

Ahli Madya Makassar Sulawesi

selatan 92:00:00 Lulus, Sangat Kompeten Dra. ST. JUMRIATI. S,

M.Si 196501012003122000 PNS Perempuan Widyaiswara Widyaiswara

Ahli Madya Makassar Sulawesi

selatan 90:00:00 Lulus, Sangat Kompeten REZKY ANDRYANI,

S.Pd 199408192019032000 PNS Perempuan Guru Guru Ahli

Pertama Makassar Sulawesi

selatan 84:00:00 Lulus, Kompeten MUH. ZAHRUDDIN

HAMZAH, S.Pd.I 198304102022211000 NUL

L Laki-Laki Guru Guru Bimbingan dan Konseling

MAN 2 BONE

Sulawesi

selatan 86:00:00 Lulus, Kompeten SITTI AMINAH, ST.,

M.Si

Non PNS Keme nag

Perempuan Guru

MAS As'adiyah Putri Sengkang

Sulawesi

selatan 88:00:00 Lulus, Kompeten

ZUHERIYAH R, S.HI 197803052007012000 PNS Perempuan Guru Guru Ahli Madya

MAS As'adiyah Putri Sengkang Kab. Wajo

Sulawesi

selatan 92:00:00 Lulus, Sangat Kompeten

KHAERUL BARIAH

Non PNS Keme nag

Perempuan

Guru Geografi pada (khusus Pengangkatan Pertama)

MAS GUPPI GUNUNG JATI

Sulawesi

selatan 74:00:00 Lulus, Cukup Kompeten

AMRAN

Non PNS Keme nag

Laki-Laki

Guru Sejarah Kebudayaan Islam pada (khusus Pengangkatan Pertama)

MAS GUPPI GUNUNG JATI

Sulawesi

selatan 70:00:00 Lulus, Cukup Kompeten

(38)

ROSDIANA, S.Pd

Non PNS Keme nag

Perempuan Guru Ahli

Muda MTs Guppi

Kaluppang

Sulawesi

selatan 94:00:00 Lulus, Sangat Kompeten

Muh. Amin, S.Pd

Non PNS Keme nag

Laki-Laki

Guru Ahli Muda/Kepala MTsN/MTsS

MTS GUPPI Kaluppang

Sulawesi

selatan 98:00:00 Lulus, Sangat Kompeten

JASLIANA, S.Pd

Non PNS Keme nag

Perempuan Guru Ahli

Muda MTs Guppi

Kaluppang

Sulawesi

selatan 88:00:00 Lulus, Kompeten

HASNI, S.Pd

Non PNS Keme nag

Perempuan Guru Ahli

Muda MTs Guppi

Kaluppang

Sulawesi

selatan 82:00:00 Lulus, Kompeten

Hasnah, S. Pd

Non PNS Keme nag

Perempuan Guru Ahli

Muda

MTS GUPPI Kaluppang

Sulawesi

selatan 98:00:00 Lulus, Sangat Kompeten

RUSLAN, SE

ASN Non Keme nag

Laki-Laki Guru

MTs Muhamma diyah Pinrang

Sulawesi

selatan 70:00:00 Lulus, Cukup Kompeten

RUKAYYAH

SALAM,S.Ag

ASN Non Keme nag

Perempuan Guru Muda

MTS N 1 ENREKAN G

Sulawesi

selatan 96:00:00 Lulus, Sangat Kompeten Keterangan : Tabel lengkapnya dapat di akses pada alamat berikut ini https://bit.ly/datapesertalulusmoocikmbk1

(39)

Lampiran 6:

Sertifikat

(40)

Referensi

Dokumen terkait

Pengembangan kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka pada program studi pendidikan guru pendidikan anak usia dini dilakukan sejak awal tahun 2021 melalui kegiatan

Begitu juga dengan kehadira Platform Merdeka Mengajar, diaharpkan Guru penggerak menjadi pemimpin belajar bagi guru-guru yang lain, menjadi contoh untuk terus belajar meskipun belajar

Komunitas belajar untuk kegiatan ini dapat berupa komunitas belajar apapun yang beranggotakan guru atau kepala sekolah, baik dari jenjang yang sama maupun berbeda, yang tertarik

laporan pengembangan diri diisi oleh guru yang sudah mengikuti kegiatan di luar yang menunjang profesi

Gamifikasi untuk pembelajaran sederhana berbasis internet Jenis keterampilan yang dibutuhkan oleh guru-guru sekolah dasar tersebut secara umum ternyata tidak berbeda dengan kompetensi

KESIMPULAN Merujuk pada hasil kegiatan pelatihan yang dilaksanakan di TK ABA 14 Surabaya dapat disimpulkan bahwa: 1 Guru-guru di Satuan PAUD sebagai peserta dalam kegiatan telah

a Pengembangan Modul Ajar Tujuan pengembangan modul ajar: Pengembangan perangkat ajar yang membimbing guru dalam melaksanakan pembelajaran Guru memiliki kebebasan untuk:  memilih

Modul pengembangan perangkat pembelajaran guru PAI kategori II untuk PPG dalam jabatan batch I tahun