• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN PELATIHAN SOSIALISASI DAN BIMBINGAN TEKNIS (BIMTEK) IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA

N/A
N/A
tris nanda

Academic year: 2024

Membagikan "LAPORAN PELATIHAN SOSIALISASI DAN BIMBINGAN TEKNIS (BIMTEK) IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA "

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PELATIHAN

SOSIALISASI DAN BIMBINGAN TEKNIS (BIMTEK) IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA

Oleh : Nurazizah, S.Pd NIP. 197101012006042087

MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2 BANDA ACEH TAHUN AJARAN 2022/2023

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis haturkan ke hadirat Allah SWT, atas segala Rahmat dan Karunia yang dilimpahkan kepada penulis sehingga Laporan Kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Kurikulum Merdeka Pada Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Banda Aceh ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Laporan ini dapat diselesaikan berkat adanya bantuan, bimbingan, dorongan dan petunjuk dari berbagai pihak:

1. Kementerian Agama Kota Banda Aceh dan Balai Diklat Keagamaan (BDK) Aceh yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dalam meningkatkan inovasi pembelajaran pada era modern ini.

2. Bapak Kepala MTsN 2 Banda Aceh yang telah memberikan izin para guru dalam mengikuti yang diselenggarakan oleh

3. Semua pihak baik langsung maupun tidak langsung yang ikut membantu penulis dalam menyelesaikan penulisan laporan ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Laporan ini masih banyak terdapat kekurangan bahkan mungkin kesalahan, baik dalam penyusunan, penyajian maupun sistematika penulisannya. Oleh karenanya, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak, demi kesempurnaan penulisan. Meski demikian, penulis tetap berharap agar kiranya Laporan ini dapat bermanfaat bagi pihak lain yang memerlukan.

Banda Aceh, 28 Juni 2023

(3)

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Perkembangan industri 4.0 menjadikan ilmu pengetahuan mengalami transformasi yang pesat di segala bidang termasuk bidang pendidikan. Digitalisasi pendidikan merupakan potensi pembelajaran secara optimal dapat dilakukan melalui kurikulum. Seiring berjalannya waktu pendidikan pun semakin berkembang dan beberapa kali telah mengalami perubahan kurikulum.

Pada saat ini di kurikulum. Pada saat ini Indonesia menggunakan kurikulum 2013, peserta akan kurikulum 2013, peserta didik dilatih untuk lebih aktif, kreatif didik dilatih untuk lebih aktif, kreatif dan mandiri dalam melaksanakan proses pembelajaran. Pembelajaran kurikulum 2013 pada tingkat sekolah dasar disajikan dalam bentuk pendekatan tematik. Pembelajaran tematik adalah pembelajaran terpadu yang menggunakan tema dengan mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada peserta didik.

Merujuk pada kondisi dimana pandemi COVID-19 yang menyebabkan banyaknya kendala dalam proses pembelajaran di satuan Pendidikan yang memberikan dampak yang cukup signifikan.

Kurikulum 2013 yang digunakan pada masa sebelum pandemi menjadi satu satuanya kurikulum yang digunakan satuan pendidikan dalam pembelajaran. Masa pandemi 2020 s.d.

2021 Kemendikburistek mengeluarkan kebijakan penggunaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Darurat (Kur-2013 yang disederhanakan) menjadi rujukan kurikulum bagi satuan pendidikan.

Masa pandemi 2021 sampai dengan 2022 Kemendikburistek mengeluarkan kebijakan penggunaan Kurikulum 2013, Kurikulum Darurat dan Kurikulum Merdeka. Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikul intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat

(4)

peserta didik. Menindak lanjuti realitas yang terjadi maka perlunya pedalaman pemahaman pembelajaran kurikulum mereda belajar. Untuk lebih memahami tentang bahan dan media pembelajaran dalam kurikulum merdeka,Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Banda Aceh mengikutii diklat atau sosialisasi dan bimbingan teknis (BimTek) Implementasi Kurikulum Merdeka yang diselenggarakan oleh Kementrian Agama Kota Banda Aceh.

2. Dasar Hukum

a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentangg Sistem Pendidikan Nasional b. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 20005 tentang Standar Nasional Pendidikan c. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

d. Keputusan Menteri Agama Nomor 347 Tahun 2022 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum Merdeka pada Madrasah.

3. Nama Kegiatan

Nama kegiatan ini adalah Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (BimTek) Implementasi Kurikulum Merdeka.

4. Tujuan

Adapun tujuan dari pelaksanaan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (BimTek) Kurikulum Merdeka adalah :

1. Meningkatkan pengetahuan peserta diklat tentang Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar

2. Meningkatkan kompetensi peserta pelatihan dalam mengimpllementasikan teknin penyusunan baha dan media pembelaaran dalam Kurikulum Mereka Belajar

(5)

BAB II PEMBAHASAN 1. Waktu dan Lokasi Pelaksanaan

Kegiatan Pelatihan Bimbingan Teknis dan Sosialisasi Implementasi Kurikulum Merdeka ini dilaksanakan selama 2 hari dimulai dari kegiatan pembukaan bimbingan teknis pada hari Sabtu , 25 Febuari 2023 dan pemberian materi pada hari Senin, 27 Febuari 2023 di Laboratorium Komputer MTsN 2 Banda Aceh.

2. Penyelenggara Kegiatan

Penyelenggara kegiatan ini adalah Kementerian Agama Kota Banda Aceh dan diisi oleh Narasumber dari Balai Diklat Keagamaan (BDK) Aceh.Kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis ini diikuti sebanyak 58 guru MTsN 2 Banda Aceh.

3. Materi Pelatihan

a. Penyusunan Kurikulum Operasional Madrasah

Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) adalah rencana proses belajar yang diselenggarakan di madrasah sebagai pedoman seluruh penyelenggaraan pembelajaran.Prinsip pengembangan Kurikulum Operasional Madrasah antara lain:

(6)

 Berpusat pada peserta didik, yaitu pembelajaran harus memenuhi keragaman potensi, kebutuhan perkembangan dan tahapan belajar, serta tahapan belajar, serta kepentingan peserta didik

 Kontekstual, menunjukkan kekhasan dan sesuai dengan karakteristik madrasah, konteks sosial budaya dan lingkungan, serta dunia kerja dan industri (khusus MAK), dan menunjukkan karakteristik atau kekhususan Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (khusus madrasah inklusif)

 Esensial, yaitu memuat semua unsur informasi penting/utama yang dibutuhkan dan digunakan di madrasah. Bahasa yang digunakan lugas, ringkas, dan mudah dipahami.

 Akuntabel, dapat dipertanggungjawabkan karena berbasis data dan actual

 Melibatkan berbagai pemangku kepentingan.Pengembangan kurikulum madrasah melibatkan komite madrasah dan berbagai pemangku kepenting, antara lain guru, orang tua, organisasi, berbagai sentra, serta industri dan dunia kerja untuk MAK,di bawah koordinasi dan supervisi Kementerian Agama sesuai dengan kewenangannya.

 Pemerataan dan Peningkatan Mutu Pengembangan kurikulum madrasah diorientasikan sebagai upaya pemerataan kesempatan memperoleh layanan pendidikan dan peningkatan mutu pendidikan yang dapat memberikan akses pada semua peserta didik dan menghargai perbedaan termasuk PDBK.

Kurikulum Operasional Madrasah disusun dengan memperhatikan Langkah- langkah,sebagai berikut :

1) Menganalisis konteks karakteristik satuan pendiidkan 2) Meninjau visi misi tujuan

3) Meninjau pengorganisasian pembelajaran 4) Menyusun rencana pembelajaran

5) Merancang pendampingan,evaluasi dan pengembangan professional

(7)

b. Capaian Pembelajaran Kekhasan Madrasah Dalam Kurikulum Merdeka di Madrasah

Capaian Pembelajaran (CP) merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap fase, dimulai dari fase fondasi PAUD,untuk pendidikan dasar dan menengah,CP disusun untuk setiap mata pelajaran.

Unsur capaian pembelajaran terdiri atas, 1) rasionalisasi mengapa mata pelajaran ini penting, 2) tujuan mata pelajaran kemana peserta diidk diarahkan, 3) karaktersitik hal pembeda dengan mata pelajaran lain, 4) komponen cakupan besar dalam mata pelajaran ini , 5) capaian pembelajaran , detail yang harus dicapai peserta didik dalam fase tertentu.

c. Asesmen dan Penilaian Pada Kurikulum Merdeka

Asesmen merupakan bagian terpadu dari proses pembelajaran dan penyediaan informasi yang holistic sebagai umpan balik bagi pendidik,peserta didik dan orang tua/wali dalam menentukan strategi pembelajarna berikutnya.Pada kurikulum merdeka pendidik diharapkan lebih focus pada asesmen formatif yang digunakan sebagai perbaikan proses pembelajaran yang berkelanjutan disbanding asesmen sumatif.

Perencanaan Asesmen Pembelajaran dilakukan dengan 1)mengembangkan Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) dari TP, 2) menentukan

(8)

Teknik asesmen yang relevan dan berdiferensiasi, 3) Menyusun instrument asesmen yang relevan dengan Teknik yang ditetapkan

 Pelaporan Kemajuan Belajar

Pelaporan hasil penilaian (asesmen ) dituangkan dalam bentuk laporan kemajuan belajar.Laporan hasil belajar merupakan dokumen yang disusun berdasarkan pengolahan hasil enilaian .Bentuk-bentuk laporan hasil belajar diantaranya :

1) Rapor 2) Portofolio

3) Diskusi / Konferensi 4) Pameran Karya

d. Pengembangan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Pelajar Rahmatan Lil A’lamin

Profil Pelajar Pancasila merupakan pelajar sepanjang hayat yang kompeten dan memiliki karakter sesuai nilai-nilai Pancasila. Pernyataan ini memuat tiga kata kunci: pelajar sepanjang hayat, kompeten, dan nilai-nilai Pancasila. Hal ini menunjukkan adanya paduan antara penguatan identitas khas bangsa Indonesia, yaitu Pancasila, sebagai rujukan karakter pelajar Indonesia; dengan kompetensi dalam konteks perkembangan Abad 21. Profil Pelajar Pancasila terdiri dari enam dimensi, yaitu:

(9)

1) Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha esa dan berakhlak mulia 2) Mandiri

3) Bergotong-royong 4) Berkebinekaan global 5) Bernalar kritis

6) Kreatif

Pelajar Pelajar Rahmatan Rahmatan lil Alamin merupakan merupakan Pelajar Pelajar Pancasila Pancasila yang bertakwa, berakhlak mulia, serta moderat dalam beragama. Secara khusus sosok pelajar rahmatan lil alamin ini mampu mengejawantahkan mengejawantahkan 10 nilai-nilai nilai-nilai berikut:

1) Berkeadaban (ta’addub) yaitu menjunjung tinggi akhlak mulia ,karakter, identitas dan integritas

2) Keteladanan (qudwah) yaitu kepoloporan ,panutan,inspirator dan tuntuna 3) Kewarnegaraan dna kebangsaan( muwatanah),yaitu sikap menerima

keberadaan negara(nasionalisme), mematuhi hukum negara, melestarikan budaya Indonesia

4) Mengambil jalan tengah (tawassuṭ), yaitu pemahaman dan pengamalan beragama yang tidak berlebih-lebihan (ifrāṭ) dan juga tidak abai terhadap ajaran agama (tafrīṭ)

(10)

5) Berimbang (tawāzun), yaitu pemahaman dan pengamalan agama secara seimbang yang meliputi semua aspek kehidupan, baik duniawi maupun ukhrawi.

6) Lurus dan tegas (I’tidāl), yaitu menempatkan sesuatu pada tempatnya dan melaksanakan hak dan memenuhi kewajiban secara proporsional.

7) Kesetaraan (musāwah), yaitu persamaan, tidak diskriminatif kepada yang lain disebabkan perbedaan keyakinan, tradisi dan asal usul seseorang.

8) Musyawarah (syūra), yaitu setiap persoalan diselesaikan dengan jalan musyawarah dengan prinsip menempatkan kemaslahatan di atas segalanya;

9) Toleransi (tasāmuh), yaitu mengakui dan menghormati perbedaan, baik dalam aspek keagamaan maupun berbagai aspek kehidupan lainnya.

10) Dinamis dan inovatif (tathawwur wa ibtikâr), yaitu selalu terbuka untuk melakukan perubahan-perubahan sesuai dengan perkembangan zaman serta mencipta serta menciptakan hal baru untuk kemaslahatan dan kemajuan umat manusia.

e. Penyusunan Modul Pembelajaran

Dokumen perencanaan pembelajaran dapat berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dan Modul Ajar, apabila pendidik menggunakan modul ajar, maka tidak perlu lagi membuat RPP karena komponen-komponen dalam modul ajar meliputi komponen pada RPP.

(11)

BAB III PENUTUP

Kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Implementasi Kurikulum Merdeka telah selesai dilaksanakan dengan tuntas. Kegiatan telah diikuti dengan baik begitu juga dengan penugasan telah diselesaikan dengan baik.Sehingga ada beberapa hal yang bisa di yang bisa disimpulkan, yaitu:

1. Dengan adanya kegiatan bimbingan teknis ini, peserta dapat meningkatkan kompetensi profesional untuk berinovasi dalam mengoptimalkan bahan dan media pembelajaran dalam kurikulum merdeka yang digunakan terhadap permasalahan di sekolah serta siap diterbitkan dalam bentuk buku atau laporan ilmiah, meningkatkan kompetensi profesional guru untuk berinovasi, meningkatkan wawasan guru terkait optimalisasi bahan dan media pembelajaran.

2. Melalui materi dan evaluasi yang telah disampaikan penulis dapat menambah wawasan menambah wawasan, mengasah kreativitas untuk beri mengasah kreativitas untuk berinovasi dalam kegiata novasi dalam kegiatan belajar mengajar sehingga diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan.

Penulis berharap kegiatan ini terus beerlanjut dengan tetap mengedepankan upaya meningkatkan dan pelayanan pada dunia pendidikan. Diharapkan dengan adanya pengembangan diri ini, pendidik tidak hanya mendapatkan ilmu atau menambah wawasan tetapi juga diharapkan dapat menerapkan ilmu tersebut kepada peserta didik maupun teman sejawat.

(12)

LAMPIRAN

Referensi

Dokumen terkait

viii KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-Nya akhirnya penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir dengan judul Implementasi

KATA PENGANTAR Alhamdullilah Puji Syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, berkat dan karunia-Nya yang dilimpahkan kepada penulis sehingga penulis dapat merampungkan skripsi ini

iv KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur penulis haturkan ke hadirat Allah SWT, atas limpahan nikmat dan rahmat-Nya, sehingga laporan penelitian dengan judul: “Intervensi Penghentian

KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Allah SWT atas segala rahmat yang dilimpahkan-Nya sehingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul : “Pengaruh Komitmen

vi KATA PENGANTAR Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis

iv KATA PENGANTAR Puji syukur penulis haturkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat,karunia,berkah dan hidayah- Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan

ix KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-Nya akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Implementasi

Penutup Dengan adanya Sosialisasi dan Bimtek Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Madrasah Tahun 2023 diharapkan guru dapat mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dalam Pelaksanaan