• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS dengan menerapkan metode card sort

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS dengan menerapkan metode card sort"

Copied!
201
0
0

Teks penuh

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode card sorting pada pembelajaran IPS di kelas V SD Negeri 6 Metro Barat dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan tabel 1.1 terlihat bahwa ketuntasan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 6 Metro Barat masih tergolong rendah.

Tabel 2.1  Jenis dan Indikator Hasil Belajar atau Presentasi ................   14  Tabel 3.1  Lembar Observasi Psikomotor Siswa dalam
Tabel 2.1 Jenis dan Indikator Hasil Belajar atau Presentasi ................ 14 Tabel 3.1 Lembar Observasi Psikomotor Siswa dalam

Identifikasi Masalah

Pembelajaran Card Sort diharapkan dapat meningkatkan perhatian siswa selama proses pembelajaran, sehingga pembelajaran menjadi menarik, menyenangkan dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Penggunaan Metode Card Sort Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kelas V SD Negeri 6 Metro Barat”.

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Melalui penerapan metode sortir kartu diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam hal pemahaman materi yang diajarkan Penggunaan metode pembelajaran aktif dapat menjadi pendorong bagi pimpinan sekolah SD Negeri 6 Metro Barat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah.

Penelitian Relevan

Pengertian Hasil Belajar

Dengan diketahuinya berhasil atau tidaknya proses belajar mengajar yang dilakukan oleh guru maka dilakukan evaluasi yang kemudian dapat dijadikan acuan dalam pembelajaran selanjutnya apabila hasil belajar siswa telah memenuhi KKM maka dapat dikatakan bahwa proses belajar mengajar berhasil. Jika hasil belajar siswa tidak memenuhi KKM, maka dapat dikatakan proses belajar mengajar berhasil dan tidak seharusnya.

Macam – Macam Hasil Belajar

Indikator Hasil Belajar

Faktor eksternal adalah faktor yang ada di luar individu, faktor eksternal terbagi menjadi 3 faktor yaitu faktor keluarga, faktor sekolah, faktor masyarakat. Berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar dapat diketahui bahwa ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa baik secara internal yaitu kelelahan fisik dan psikis maupun secara eksternal yaitu faktor keluarga, faktor sekolah dan masyarakat.

Metode Card Sort

Pengertian Metode Card Sort

Langkah – langkah Penggunaan Metode Card Sort

Solusi mengatasi kelemahan metode sortir kartu dapat diminimalisir dengan persiapan yang matang, seperti pembuatan media, RPP dan instrumen lain yang diperlukan. Dalam menggunakan metode Card Sort, kelas sulit diatur, berisik dan membutuhkan waktu yang cukup lama.

  • Fungsi IPS
  • Tujuan IPS
  • Materi Pelajaran
  • Jenis Usaha Ekonomi Yang Dikelola Sendiri a) Usaha Pertanian
  • Usaha Ekonomi Yang Dikelola Kelompok a) Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau badan usaha milik negara adalah perusahaan yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara. Jenis BUMS ada bermacam-macam yaitu Firma, Perseroan Terbatas Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang koperasi atau badan hukum berdasarkan prinsip koperasi serta gerakan ekonomi orang berdasarkan asas kekeluargaan.

Hipotesis Tindakan

Definisi Operasional Variabel

Hasil belajar yang dimaksud adalah hasil belajar mata pelajaran IPS yang diperoleh siswa berdasarkan hasil tes pengetahuan harian yang diberikan guru kepada siswa. Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS yang diperoleh melalui ujian awal dan ujian akhir yang diberikan kepada siswa sebelum dan sesudah siklus I dan siklus II.

Setting Penelitian

Subjek Penelitian

Prosedur Penelitian

Pelaksanaan siklus II pada dasarnya untuk membuktikan apakah ada perubahan setelah siswa melakukan tindakan pada siklus I dimana pelaksanaan prosedur pembelajaran sama dengan siklus II. Tujuan keberhasilan pada Siklus II adalah agar nilai rata-rata tes pada Siklus II lebih baik dari nilai rata-rata pada Siklus I.

Teknik Pengumpulan Data

Instrumen ini digunakan oleh peneliti untuk mengukur hasil belajar siswa menurut Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 70. Dari pengertian di atas dapat diketahui bahwa metode dokumentasi digunakan oleh peneliti untuk memperoleh data sekolah. profil, jumlah guru, jumlah siswa, sarana prasarana sekolah, foto kegiatan mengajar dan semua data yang berkaitan dengan sekolah.

Instrumen Penelitian

Lembar Observasi

Instrumen metode tes adalah hasil belajar berupa pemberian ulangan harian untuk mengukur hasil belajar siswa melalui postes yang disusun dengan Kriteria Kesempurnaan Minimal (KKM). Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa setelah dilakukan proses pembelajaran IPS dengan menggunakan metode card sorting.

Tabel 3.3  Kisi-Kisi Soal  Kopetensi Dasar  Indikator  No
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Soal Kopetensi Dasar Indikator No

Teknik Analisis Data

Teknik Analisis Data Kuantitatif

Teknik Analisis Data Kualitatif

Indikator Keberhasilan

Hasil Penelitian

Deskripsi Lokasi Penelitian

Menjadikan sekolah dasar negeri yang beriman dan bertaqwa, unggul dalam kinerja, berakhlak mulia, berinovasi, memelihara lingkungan yang bersih dan sehat.”

Misi Sekolah

Tujuan Sekolah

Proses belajar mengajar di SD Negeri 6 Metro Barat tidak lepas dari keberadaan tenaga pengajar dan pendampingan pengelola administrasi, keadaan saat ini jumlah guru dan pegawai sebanyak 27 orang terdiri dari 9 laki-laki dan 18 perempuan. Jumlah siswa SD Negeri 6 Metro Barat dari kelas 1 sampai kelas 6 sebanyak 488 siswa yang terdiri dari 238 anak laki-laki dan 250 anak perempuan.

HALAMAN SEKOLAH

Deskripsi Data

Hasil penelitian dideskripsikan terkait dengan hasil belajar IPS siswa sebelum menggunakan metode card sorting dan pelaksanaan tindakan pada setiap siklus untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa menggunakan metode klasifikasi kertas. Berdasarkan Tabel 4.5 dan Lampiran 6 dapat dilihat bahwa dengan adanya kegiatan pembelajaran dengan metode card sorting, aktivitas guru pada siklus tersebut mengalami peningkatan dari pertemuan pertama ke pertemuan kedua dengan nilai rata-rata 69,79% yang termasuk dalam . kategori baik. Guru belum dapat secara optimal menggunakan metode sortir kartu, oleh karena itu perlu dilakukan perbaikan agar kegiatan yang dilakukan guru dapat meningkat dan lebih baik lagi.

Hasil belajar siswa telah ditunjukkan dengan adanya peningkatan ketuntasan belajar siswa setelah diberikan tindakan dengan menggunakan metode sortir kartu. Berdasarkan observasi, hasil evaluasi dan hasil percakapan dengan guru, ada beberapa hal yang dapat direfleksikan agar pelaksanaan proses pembelajaran IPS dengan metode sortir kartu di kelas V SD Negeri 6 Metro Barat dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. pembelajaran, khususnya pada hasil belajar siswa. Mengenai kualitas proses pembelajaran dengan menggunakan metode card sorting pada pembelajaran IPS. kelas V SD Negeri 6 Metro Barat mengalami peningkatan.

Hal ini dapat disimpulkan dari kondisi atau keadaan pada saat pelaksanaan tindakan pada siklus I yaitu hasil belajar mengalami peningkatan, mengingat nilai hasil belajar siswa, dengan awalnya hanya 9 siswa yang lulus KKM, sedangkan setelah melaksanakan Dari pembelajaran menggunakan metode sortir kartu nilai hasil belajar siswa meningkat menjadi 13 siswa lulus KKM dengan adanya kemauan siswa untuk melaksanakan tahapan pembelajaran menggunakan metode sortir kartu, pembelajaran menjadi lebih aktif dan menyenangkan karena disini siswa mencari kartu diberikan sesuai dengan kategori yang telah ditentukan agar siswa dapat mengingat materi yang diberikan. Kegiatan pembelajaran IPS kelas V yang dilakukan guru pada siklus II pertemuan pertama dengan menerapkan metode card sorting berjalan sesuai rencana.. permasalahan yang terjadi pada siklus I sudah diperbaiki, diantaranya guru menyampaikan tujuan yang ingin dicapai, tulis kunci point beserta presentasi masing-masing -Setiap kelompok dan pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, dan pada siklus II kinerja guru jauh lebih meningkat. Berdasarkan tabel 4.8 dan lampiran 7 dapat dilihat bahwa pada kegiatan pembelajaran dengan metode cart-sort, aktivitas guru pada siklus II mengalami peningkatan dari pertemuan pertama ke pertemuan kedua dengan nilai rata-rata 89,58 yang masuk dalam kategori kategori baik.

Gambar 4.2 Potongan Kartu Yang Berisi  Informasi
Gambar 4.2 Potongan Kartu Yang Berisi Informasi

Pembahasan Hasil Penelitian

  • Peningkatan Aktivitas Guru dalam Pembelajaran IPS dengan menggunakan metode Card sort
  • Peningkatan Hasil Belajar

Berdasarkan keterangan di atas dapat dipahami bahwa aktivitas guru meningkat setiap siklusnya agar dapat memberikan dampak yang baik bagi hasil belajar siswa. Berdasarkan gambar 4.8 dapat dilihat bahwa hasil belajar siswa pada topik 8 subtopik 2 perubahan lingkungan V SD Negeri 6 Metro Barat pada setiap siklusnya mengalami peningkatan pada siklus II untuk mencapai ketuntasan belajar secara klasikal. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penguasaan hasil belajar siswa melalui metode card sorting sudah mencapai ketuntasan belajar klasikal.

Berdasarkan pemaparan di atas menunjukkan adanya peningkatan rata-rata tingkat ketuntasan hasil belajar siswa dengan metode card sorting pada tema 8 subtema 2 perubahan lingkungan pada kelas V SD Negeri 6 Metro Barat. Hal ini menggambarkan upaya guru dalam meningkatkan hasil belajar dan kualitas pembelajaran yang dilaksanakan, yang ditunjukkan dengan peningkatan aktivitas guru dan hasil belajar. Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode card sorting dalam pembelajaran IPS di SD Negeri 6 Metro Barat dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Dalam penelitian ini peningkatan yang dilakukan oleh guru selama tindakan dapat disimpulkan dari tingginya hasil belajar siswa pada setiap siklusnya. Terdapat beberapa siswa yang mengalami peningkatan hasil belajar yang signifikan, antara lain Cantika Putri, Intan Febriana P, Kiran Lovia, Nurul Aini Salsabila, Sultan Rafli Aditya dan Raditya Kurniawan. 35 Sanjaya, I Ketut dkk, Penerapan Strategi Pembelajaran Card Sort Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA, e-Journal PGSD, Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, Vol 6 No.3 (2016), halaman 7.

Simpulan

Saran

Amelia, Upaya peningkatan hasil belajar siswa melalui metode penerapan strategi sortir kartu pada mata pelajaran IPA kelas IV SD Negeri 2 Banjarrejo program studi Madresah Ibtidaiyah Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Negeri (STAIN) Jurai206 Hanifah, Erma Nur dan Taat Wulandari, Menggunakan Metode Sortir Kartu Untuk Meningkatkan Aktivitas Siswa Pada Pelajaran IPS Kelas VIII E SMP Negeri 1 Majalengka, JIPSINDO, No 1, Volume 5, Maret 2018. Rachmah , Ana Miftakhur, Upaya Siswa Meningkatkan Hasil Melalui Metode Sort Cards in IPS Kelas IV Mata Pelajaran Pemandangan Alam di MI Muhammadiyah Al Muttaqiem Sleman, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta pada tanggal 22.

Sanjaya, I Ketut dkk, Penerapan Strategi Pembelajaran Card Sort Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA, e-Journal PGSD, Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, Vol 6 No 3 (2016). Sari, Nilam, Meningkatkan Hasil Belajar Pkn Melalui Metode Card Sort Pada Siswa Sekolah Dasar 050748 Pangkalan Berandan Tahun Pelajaran Jurnal Tabularasa PPS UNIMED, Vol 15 No 1 April 2018, Sisi 91. Rubrik Penilaian Latihan Gerak (siddende, læsning, stående) , og bevæge sig fleksibelt og i balance (KD 3.2 og 4.2) 1.

Rubrik Penilaian Latihan gerak tubuh (duduk, membaca, berdiri, berjalan) dan bergerak secara luwes dan seimbang (KD 3.2 dan 4.2). Rubrik penilaian Melatih gerakan tubuh (duduk, membaca, berdiri, berjalan) dan juga gerakan luwes. Rubrik penilaian Melatih gerak tubuh (duduk, membaca, berdiri, berjalan) dan bergerak secara luwes dan seimbang (KD 3.6 dan 4.6).

Kompetensi Dasar dan Indikator Muatan : IPS

Memahami pengetahuan materi dengan cara mengamati, mendengar, melihat, membaca dan bertanya dengan penuh rasa ingin tahu tentang diri sendiri, makhluk ciptaan Tuhan dan perbuatannya, serta benda-benda yang ditemui di rumah dan di sekolah. Menyajikan pengetahuan faktual dengan bahasa yang jelas, logis dan sistematis, dalam karya estetis dalam gerak yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak yang beriman dan berakhlak mulia. Pemaparan hasil analisis peran ekonomi dalam upaya meningkatkan kesejahteraan kehidupan masyarakat di bidang sosial dan budaya untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

Tujuan Pembelajaran

Materi Pembelajaran

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran

Guru membagikan potongan kertas (kartu) yang berisi informasi yang termasuk dalam kategori yang telah disiapkan sesuai dengan materi. Sebelum siswa berkeliling, guru mengumumkan kategori kartu yang ditulis pada kertas yang ditempel di papan tulis. Guru meminta siswa yang memiliki kartu dengan kategori yang sama untuk membentuk kelompok berdasarkan kategori yang diberikan.

Guru memberikan kesempatan sesi tanya jawab kepada kelompok lain yang ingin mengajukan pertanyaan jika merasa kurang jelas dengan materi yang disampaikan.

Penilaian

Media/Alat, Bahan, Dan Sumber Belajar Media/Alat : Teks bacaan, Kartu Card Sort

Gambar

Tabel 2.1  Jenis dan Indikator Hasil Belajar atau Presentasi ................   14  Tabel 3.1  Lembar Observasi Psikomotor Siswa dalam
Tabel 3.3  Kisi-Kisi Soal  Kopetensi Dasar  Indikator  No
Tabel 3.4  Lembar Penilaian
Gambar 4.2 Potongan Kartu Yang Berisi  Informasi
+6

Referensi

Dokumen terkait

Dalam menanggapi permasalahan tersebut maka guru dapat menciptakan suatu kegiatan pembelajaran yang melibatkan peran serta peserta didik secara aktif dan mampu