PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Upaya memperbaiki praktek
pembelajaran menjadi lebih efektif
1
Pertemuan ke-
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti sesi ini, diharapkan mahasiswa mampu:
Memahami konsep PTK
Menyusun desain/rancangan PTK
Menyusun Usulan/Proposal PTK
Menilai Laporan PTK
2
SKENARIO PEMBELAJARAN
4 jp @ 45 menit
3
Pengkondisian
Informasi Tujuan &
Skenario
Pembelajaran
Review dan Rangkuman
Pemantapan
Penyamaan persepsi PTK (Konsep
Dasar, Tahap Pelaksanaan, Proposal,
Laporan)
Identifikasi konsepsi awal tentang PTK
Peranan penelitian dalam upaya perbaikan
pendidikan (pengembangan ilmu --- perbaikan pembelajaran)
Guru bukan objek pembaharuan, tetapi turut bertanggung jawab dalam mengembangkan keterampilan pembelajaran
Penelitian pendidikan umumnya dilakukan pakar/peneliti sehingga permasalahan kurang dihayati oleh guru
Publikasi hasil penelitian kepada praktisi memakan waktu yang sangat panjang
4
Mengapa PTK ?
GURU SEBAGAI PENDIDIK PROFESIONAL
GURU YANG PROFESIONAL MEMILIKI KEMAMPUAN:
1. MERENCANAKAN PROSES BELAJAR MENGAJAR
2. MELAKSANAKAN DAN MEMIMPIN KBM
3. MENILAI KEMAJUAN KBM, DAN
4. MENAFSIRKAN SERTA MEMANFAATKAN HASIL PENILAIAN KEMAJUAN KBM
GURU PROFESIONAL SELALU MELAKUKAN REFLEKSI TERHADAP PRAKTEK PEMBELAJARAN YANG TELAH DILAKUKANNYA
KOMPETENSI PENGEMBANGAN PROFESI: MELAKUKAN
PENELITIAN SEDERHANA DALAM RANGKA MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN
5
KONSEP DASAR
PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)
PENGERTIAN
SUATU BENTUK PENELITIAN YANG BERSIFAT REFLEKTIF DENGAN MELAKUKAN TINDAKAN TERTENTU AGAR DAPAT MEMPERBAIKI/MENINGKATKAN PRAKTEK PEMBELAJARAN DI KELAS SECARA LEBIH PROFESIONAL
TUJUAN
PERBAIKAN DAN PENINGKATAN LAYANAN PROFESIONAL GURU DALAM MENANGANI PROSES PEMBELAJARAN
6
Lanjutan
MANFAAT
INOVASI PEMBELAJARAN
MANDIRI, PERCAYA DIRI DAN BERANI MENCOBAKAN HAL BARU YANG DIDUGA DAPAT MEMBAWA PERBAIKAN
PENGEMBANGAN KURIKULUM
PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU
7
PERBANDINGAN PTK DENGAN PENELITIAN FORMAL
8
No Dimensi PTK Penelitian Formal
1. Motivasi Tindakan Kebenaran (truth)
2. Sumber masalah Diagnosis Induktif – Deduktif
3. Tujuan Mengembangkan praktis, di sini dan sekarang
Memverifikasi dan menemukan teori yang dapat
digeneralisasikan 4. Peneliti yang terlibat Aktor dari dalam (guru di
sekolah yang bersangkutan)
Pihak lain yang berminat
5. Sampel Kasus spesifik Sample representatif
6. Metodologi Tidak terlalu ketat tetapi penekanan pada
objektivitas-imparsialitas
Terstandar, termasuk di dalamnya objektivitas dan imparsialitas
7. Interpretasi Temuan Untuk memahami
pelaksanaan melalui refleksi dan penyusunan teori oleh praktisi
Untuk menguraikan,
mengabstrakkan dan menginfer teori yang dibangun ilmuwan
8. Hasil Pebaikan pembelajaran
siswa
Pengetahuan, prosedur dan materi yang teruji
KARAKTERISTIK PTK
PERMASALAHAN PRAKTIS DI KELAS
KOLABORASI
ADA UPAYA PERBAIKAN/PENINGKATAN
EFEKTIVITAS METODE/TEKNIK/PROSES PEMBELAJARAN
TIDAK UNTUK DIGENERALISASIKAN
TIDAK PERLU POPULASI ATAU SAMPEL
TIDAK MENGENAL KELOMPOK EKSPERIMEN DAN KONTROL
PROSES PENELITIAN MELALUI SIKLUS
9
PRINSIP-PRINSIP PTK
TIDAK MENGGANGGU KOMITMEN SEBAGAI GURU
GURU TETAP MEMBERIKAN YANG TERBAIK KEPADA SISWA JIKA TINDAKANNYA TIDAK BERHASIL, SIKLUS TINDAKAN MENGACU PADA TERLAKSANANYA KURIKULUM DAN TARGET PENGUASAAN SESUAI
PERENCANAAN PEMBELAJARAN
METODE PENGUMPULAN DATA TIDAK MENGGANGGU PROSES PEMBELAJARAN
MASALAH YANG DIPILIH ADALAH YANG MERISAUKAN KOMITMEN PROFESIONAL UNTUK MEMBERIKAN LAYANAN TERBAIK KEPADA SISWA
GURU MENGIKUTI PROSEDUR ETIKA BERORGANISASI
PERMASALAHAN TIDAK DILIHAT TERBATAS DALAM KONTEKS KELAS --- PERSPEKTIF MISI SEKOLAH SECARA KESELURUHAN
10
BENTUK-BENTUK PTK
Bentuk PTK dibedakan menurut keterlibatan dan fokus penelitian:
Guru sebagai peneliti
Penelitian Tindakan Kolaboratif
Simultan terintegrasi
Administrasi Sosial Eksperimental
11
BIDANG GARAPAN PTK
Objek PTK harus merupakan sesuatu yang aktif, dapat dikenai aktivitas, bukan objek yang sedang diam dan tanpa gerak
METODE MENGAJAR
STRATEGI MENGAJAR
MODEL PEMBELAJARAN
PROSEDUR EVALUASI
PERUBAHAN SIKAP DAN NILAI
MEDIA PEMBELAJARAN
LINGKUNGAN BELAJAR (SETTING)
MATERI PEMBELAJARAN
KURIKULUM
12
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PTK
KELEBIHAN
RASA MEMILIKI KERJA SAMA KREATIVITAS
PEMIKIRAN KRITIS BERUBAH
KESEPAKATAN
KEKURANGAN
KURANGNYA PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN
BERKENAAN DENGAN WAKTU
13
TAHAP PELAKSANAAN PTK
BERANGKAT DARI PERSOALAN KECIL
RENCANAKAN PENELITIAN TINDAKAN SECARA CERMAT (MASALAH, KELAS, REKAN YANG TERLIBAT, BANTUAN KONSULTASI)
SUSUN JADWAL YANG REALISTIK
LIBATKAN PIHAK LAIN
BUATLAH PIHAK LAIN TERINFORMASI
CIPTAKAN SISTEM UMPAN BALIK
BUATLAH JADWAL PENULISAN
14
SIKLUS PELAKSANAAN PTK
15
pelaksanaan
refleksi
pengamatan perencanaan
perencanaan pengamatan
pelaksanaan
refleksi SIKLUS-I
SIKLUS-II
SIKLUS selanjutnya
TAHAP PTK
REFLEKSI AWAL
TAHAP 1. PERENCANAAN
Apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa dan bagaimana tindakan
dilakukan
TAHAP 2. PELAKSANAAN TINDAKAN
Pelaksanaan sesuai RPP
TAHAP 3. PENGAMATAN/OBSERVASI
Dilakukan bersamaan dengan tindakan
TAHAP 4. REFLEKSI
Kegiatan mengemukakan implementasi rencana tindakan selanjutnya
16
MERENCANAKAN PTK
A.
MENETAPKAN FOKUS MASALAH 1.
MEMUNCULKAN MASALAHRefleksi terhadap kinerja (siswa, guru, bahan, kurikulum,IBM, hasil belajar siswa)
2. MENGIDENTIFIKASI MASALAH Apa yang terjadi sekarang?
Apakah yang terjadi sekarang mengandung permasalahan?
Apa yang bisa saya lakukan untuk mengatasinya?
Saya memilih untuk mengujicobakan gagasan …..
17
Lanjutan
3. MENGANALISIS MASALAH
a. Pilihlah masalah yang paling penting
b. Hindari masalah di luar kemampuan
c. Pilihlah masalah berskala kecil dan terbatas Masalah mana yang perlu diprioritaskan?
Penguasaan operasi matematika Membaca peta buta
Kesalahan konseptual pada buku paket d. Usahakan bekerja kolaboratif
18
Lanjutan
4. MERUMUSKAN MASALAH
Rumusan masalah harus jelas, spesifik, dan operasional, mengarah pada jenis data yang perlu dikumpulkan
Contoh:
1. Apakah metode eksperimen pada pembelajaran konsep Perubahan Wujud Zat dapat meningkatkan daya serap siswa terhadap materi fisika?
2. Apakah pembelajaran IPA (Biologi) pada konsep Perkembangbiakan Tumbuhan dengan menggunakan pendekatan STM dapat meningkatkan pemahaman konsep, keterampilan proses dan sikap?
19
Lanjutan
B
.MERENCANAKAN TINDAKAN
1. MERUMUSKAN HIPOTESIS TINDAKAN
Hipotesis tindakan adalah suatu dugaan yang bakal terjadi jika suatu tindakan dilakukan
Contoh:
Jika kebiasaan membaca ditingkatkan melalui penugasan mencari kata atau istilah serapan, maka perbendaharaan kata akan meningkat dengan rata-rata
Penerapan model pembelajaran partisipatif berbasis poster dalam pembelajaran Sosiologi dapat meningkatkan pemahaman konsep interaksi sosial siswa kelas X SMA
20
Lanjutan
2. MENGANALISIS KELAYAKAN HIPOTESIS TINDAKAN Perlu memperhatikan:
a. Kemampuan dan komitmen guru selaku aktor PTK b. Kemampuan siswa
c. Fasilitas dan sarana pendukung d. Iklim belajar di sekolah/kelas 3. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Buat skenario implementasi tindakan b. Siapkan fasilitas dan sarana pendukung
c. Tentukan cara merekam dan menganalisis data d. Lakukan simulasi pelaksanaan tindakan
21
Lanjutan
C. MELAKSANAKAN TINDAKAN DAN OBSERVASI 1. Pelaksanaan Tindakan
Pada prinsipnya adalah menerapkan apa yang telah direncanakan dan disimulasikan dalam situasi yang aktual di kelas
2. Observasi
Observasi dalam PTK adalah merekam segala peristiwa dan kegiatan yang terjadi selama tindakan
Perlu kejelasan: Jenis data, indikator yang relevan, prosedur perekaman data, pemanfaatan data dalam analisis dan refleksi 3. Diskusi balikan
Tidak dipusatkan kepada kekurangan/kesalahan guru/aktor, bertolak dari kesan-kesan yang didukung data, dilaksanakan tidak terlalu lama setelah observasi dilakukan
22
Lanjutan
D. ANALISIS DAN REFLEKSI
1. Analisis Data
Reduksi data/penyederhanaan Paparan data
Penyimpulan
2. Refleksi
Mengkaji keberhasilan atau kegagalan dalam pencapaian tujuan sementara, untuk
menentukan tindak lanjut dalam mencapai tujuan akhir/tujuan sementara lainnya
23
Lanjutan
E. PERENCANAAN TINDAK LANJUT
Jika masalah belum tuntas, maka PTK harus dilanjutkan pada siklus
berikutnya dengan prosedur yang sama (perumusan masalah,
perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan interpretasi, dan analisis-refleksi)
24
FORMAT USULAN PTK
JUDUL
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian D. Manfaat Penelitian BAB II LANDASAN TEORI
A. Landasan Teori
B. Penelitian yang relevan (jika ada)
C. Kerangka Berpikir D. Hipotesis Tindakan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Setting Penelitian B. Subjek Penelitian C. Sumber Data
D. Teknik dan Alat Pengumpulan Data E. Validasi Data F. Analisis Data
G. Indikator Kinerja H. Prosedur Penelitian
25
Lanjutan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Kondisi Awal B. Deskripsi Siklus I
C. Deskripsi Siklus II, dst D. Pembahasan Tiap Siklus E. Hasil Penelitian
BAB V PENUTUP A. Simpulan B. Saran
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
26
CONTOH JUDUL PTK
Penerapan Model PBL Pada Pelajaran Biologi Untuk Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Kupang Tahun Pelajaran 2009/2010.
Upaya Meningkatkan Ketrampilan Merumuskan Kesimpulan Melalui Penggunaan Peta Konsep pada Mata Pelajaran Biologi Siswa Kelas XI SMA Negeri 9 Kupang Tahun Pelajaran 2009/2010.
27
CONTOH JUDUL PTK
Peningkatan Pemahaman Konsep-Konsep Biologi yang Sulit Melalui Strategi M2E (Mapping, Matrix, & Elaborasi) Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 5 Kupang Tahun Pelajaran 2009/2010.
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Penyelidikan Kelompok pada Siswa Kelas X SMAN 3 Kupang Tahun Pelajaran 2009/2010.
28
CONTOH JUDUL PTK
Penerapan Pembelajaran Berbasis Kerja Ilmiah pada Konsep Asam Basa Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Muhammadiyah Kupang Tahun Pelajaran 2009/2010.
Penerapan Asesmen Kinerja Untuk meningkatkan Kompetensi Siswa dalam Kerja Ilmiah pada Pembelajaran Biologi Kelas X SMA Negeri 4 Kupang Tahun Pelajaran 2009/2010.
29
30
SELAMAT MENELITI
TERIMA KASIH