• Tidak ada hasil yang ditemukan

penerapan strategi pembelajaran aktif

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "penerapan strategi pembelajaran aktif"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE GUIDED NOTE-TAKING (GNT) TERHADAP

PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMPN 1 PANCUNG SOAL

Oleh

Susanti*, Sefna Rismen**, Merina Pratiwi**

*) Mahasiswa Program Studi Pendididkan Matematika STKIP PGRI Sumbar **) Staf Pengajar Program Studi Pendidkan Matematika STKIP PGRI Sumbar

ABSTRACT

This research was influenced by understanding of mathematical concepts that were still low, students had not been accustomed to sharing their knowledge with friends and students had not been accustomed to discussing and construct knowledge received. This research purpose was to make sure that students understanding of mathematical concepts and students comprehension of mathematical concepts using active learning strategy type Guided Note-Taking (GNT) was better than students understanding of mathematical concepts using conventional learning for grade VIII of SMPN 1 Pancung Soal. The Type of this research was experiment research. The form of the test was an essay by the reliability test is 0.88. This research design was random to the subject. Both class were normality distributed and homogen samples at α = 0.05 significance level.

Hypothesis test results obtained P-value = 0.008 was less than α = 0.05, so it can conclude that the students understanding of mathematical concepts using active learning strategy type Guided Note-Taking (GNT) was better than using conventional learning for grade VIII of SMPN 1 Pancung Soal.

Keywords :Guided Note-Taking (GNT) understanding of mathematical concepts.

PENDAHULUAN

Matematika merupakan salah satu ilmu yang fungsi dan aplikasinya diperlukan untuk banyak persoalan kehidupan, diantaranya bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) . Oleh karena itu matematika dijadikan sebagai mata pelajaran yang harus harus dipelajari

siswa setiap jenjang pendidikan, terutama pendidikan dasar dan menengah. Belajar matematika tidak hanya mengutamakan pengetahuan kognitif saja, tetapi juga mengembangkan kemampuan afektif dan psikomotor siswa. Sehingga mempelajari matematika siswa menjadi orang yang berintelaktual

(2)

tinggi dan mempuyai kepribadian yang baik. Hal ini menunjukkan matemtika itu juga mempunyai peranan dalam kehidupan. Selain itu melalui pelajaran matematika dapat dikembangkan pemikiran-pemikiran yang kritis, sistematis, dan logis dalam menyelesaikan masalah.

Berdasarkan observasi yang dilakukan di SMPN 1 Pancung Soal pada tanggal 22 Januari 2012, ditemukan rendahnya hasil belajar matematika siswa sehingga siswa tidak fokus dalam proses pembelajaran, terlihat dari proses pembelajaran yang masih didominasikan oleh guru, mengakibatkan siswa menjadi pasif dalam belajar. Hanya sebagian siswa yang memperhatikan penjelasan guru tersebut, siswa yang memperhatikan saja yang mau mencatat apa yang telah diterangkan guru didepan kelas.

Kebanyakan siswa asyik dengan aktivitas mereka masing-masing seperti berbicara dengan teman sebelahnya, mengerjakan tugas mata pelajaran yang lain, bercanda dan bercerita dengan temannya. Akibatnya siswa selalu mengalami kesulitan

dalam memahami dan

mengembangkan konsep materi yang sudah dipelajari. Guru harus mampu menggunakan strategi pembelajaran yang dapat melibatkan dan mengaktifkan siswa, untuk mengatasi masalah tersebut.

Strategi pembelajaran aktif tipe Guided Note-taking (GNT), merupakan pembelajaran aktif yang dapat mendorong siswa untuk melakukan suatu kegiatan mencatat selagi guru menjelaskan materi pelajaran. Guru dapat melaksanakan kegiatan terbimbing ini dengan membagikan Handout yang telah dipersiapkan sebelumnya kepada siswa.

Tujuan Penelitian yang akan dilakukan bertujuan untuk menentukan pemahaman konsep matematis siswa yang menerapkan strategi belajar aktif tipe Guided Note- taking (GNT) lebih baik daripada pemahaman konsep matematis siswa yang menerapkan pembelajaran konvensional pada siswa kelas VIII SMPN 1 Pancung Soalran.

Penelitian yang relevan dengan penelitian ini dalah penelitian yang

(3)

dilakukan oleh Mardiah (2012) dengan judul ”Pengaruh Penerapan Teknik Guided Note-taking (GNT) Terhadap Pemahaman Konsep Matematis Siswa kelas VIII SMPN 1 Ranah Batahan Kabupaten Pasaman Barat’’.

METODE PENELITIAN

Jenis penelitian ini adalah eksperimen hasil pembelajaran siswa yang menggunakan Teknik Guided Note- taking (GNT) lebih baik dari pada hasil belajar yang menggunakan pembelajaran konvensional Sesuai dengan masalah yang akan diteliti, maka jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan Random terhadap Subjek, penelitian dilaksanakan di SMPN 1 Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan pada tanggal 4 Maret sampai tanggal 21 Maret 2014. Pengambilan sampel adalah secara acak terpilih kelas VIII1 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII2 sebagai kelas kontrol.

Variabel penelitian ini adalah variabel bebas dan variabel terikat, variabel bebas yaitu menggunakan strategi Guided Note-taking (GNT) kelas

eksperimen dan pembelajarn konvensioanal pada kelas kontrol, variabel terikat yaitu pemahaman konsep matematis siswa kelas VIII SMPN 1 Pancung Soal Pesisir Selatan.

Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes akhir dengan indikator pemahaman konsep. Rubrik yang digunakan untuk mengukur pemahaman konsep siswa berpedoman pada Iryanti (2004: 13). Sebelum dilakukan tes akhir soal terlebih dahulu di uji cobakan di SMPN 4 pancung Soal, diperoleh reliabilitas soal 0,88. Berdasarkan kriteria yang dikemukakan oleh Suharsimi (2010:

239), maka soal tes reliabel artinya dapat dipercaya. Teknik analisi data yang digunakan adalah uji-t satu arah dengan MINITAB, kriteria pengujian berpedoman syafriandi (2004: 4).

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan analisis data diperoleh gambaran pemahaman konsep kelas sampel seperti Tabel 1:

Tabel 1. Analisis Hasil Tes Akhir Kelas

Sampel ࢄഥ S Xmaks Xmin

Eksperimen 75,7 6,96 86 63 Kontrol 70,7 7,42 85 60

(4)

Keterangan:

xത = rata-rata

S = simpangan baku

Tabel 1 menunjukan nilai rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol. Simpangan baku kelas eksperimen lebih tinggi dari pada kelas kontrol. Simpangan baku kelas eskperimen lebih tinggi dari kelas kontrol, terlihat bahwa nilai yang diperoleh siswa kelas eksperimen lebih bervariansi daripada kelas kontrol. Nilai maksimal yang diperoleh siswa kelas eksperimen lebih tinggi daripada nilai maksimal yang diperoleh siswa kelas kontrol.

Jadi, dari data di atas terlihat bahwa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol.

Hipotesis yang diajukan adalah kemampuan pemahaman konsep matematika siswa menggunakan strategi Guided Note-Taking (GNT) lebih baik daripada kemampuan pemahaman konsep matematika siswa menggunakan pembelajaran konvensioanal dikelas VIII SMPN 1 Pancung Soal. Berdasarkan uji t satu pihak dengan bantuan MINITAB, diperoleh P-value 0,174 lebih kecil dari ߙ 0,05 maka hipotesis diterima.

Untuk pemahaman konsep matematis siswa dapat dilihat dari hasil tes akhir antara siswa eksperimen dengan siswa kontrol . hasil tes akhir menunjukkan bahwa secara umum siswadikelas eksperimen telah mampu memahami konsep matematis jika dibandingkan dikelas kontrol yang lenbih banyak melakukan kesalahan. Berikut ini adalah hasil kerja siswa pada tes akhir dikelas eksperimen dan kontrol:

Gambar 1: Contoh lembar jawaban siswa kelas eksperimen.

Berdasarkan gambar 1 terlihat siswa sudah mampu menyatakan ulang sebuah konsep dan mengaplikasikan konsep.

(5)

Gambar 2: Contoh lembar jawaban siswa kelas kontrol.

Berdasarkan gambar diatas terlihat siswa masih kurang bisa menyatakan ulang sebuah konsep tetapi sudah mampu mengaplikan konsep .

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisi data dan pembahasan yang telah dikemukakan dapat diambil kesimpulan bahwa pemahaman konsep matematis siswa dengan penerapan strategi pembelajaran aktif tipe Guided Note- taking (GNT) lebih baik daripada pemahaman konsep matematis siswa dengan penerapan pembelajaran konvensioanal di kelas VIII SMPN 1 Pancung Soal tahun pelajaran 2013/2014.

Oleh sebab itu, diharapkan kepada guru matematika untuk dapat mencoba

pembelajaran dengan strategi Guided Note-taking (GNT) ini dalam proses pembelajaran. Bagi peneliti yang ingin melanjutkan penelitian ini diharapkan dapat menerapkan pada materi lainnya.

DAFTAR RUJUKA

Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Iryanti. Puji. (2007). Penilaian Unjuk Kerja . Yogyakarta: Depdiknas.

Syafriadi. (2004). Analisis Statistik Inferensial Dengan Menggunakan Minitab. Padang: UNP.

Trianto. (2009). Mendesaian Model Pembelajaran Inofatif-Progresif.

Jakarta: Kencana.

Referensi

Dokumen terkait

KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan terhadap masalah yang telah dikemukakan dalam penelitian ini, maka dapat disimpulkan bahwa pemahaman konsep matematis siswa

KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dan pembahasan yang telah dikemukakan maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar matematika siswa dengan menerapkan Strategi