Pengantar Sistem
Sosial,
Ideologi, Politik,
dan
Media
OLEH M. DJUFRI RACHIM
• Dosen Tetap pada Jurusan
Jurnalistik & Ilmu Komunikasi Univ. Halu Oleo
• Ahli Dewan Pers
S2 Komunikasi Massa, Univ. Hasanuddin Makassar, 2007
Print Journalism Training in RMIT University Australia (2005)
djufri Rachim m m
@djufrirachim
frirac.blogspot.com [email protected] [email protected]
0811 487 008
2
Materi
1 Definisi dan Konsep Peran Sistem Sosial
dan Ideologi mempengaruhi Kebijakan Publik
2
Sistem Politik dan Media,
Fungsi media dalam demokrasi, Kekuasaan dan Otoritarisme, Opini public dan Media, serta
Pengaruh Media pada Proses Politik
Capaian Kegiatan Pembelajaran
Mampu menjelaskan
pengertian sistem sosial, ideologi, politik yang
kemudian mempengaruhi
sistem media massa pers
(Pers), baik di berbagai
dunia mau pun Indonesia.
MAKNA SISTEM
5
Suatu kesatuan (nyata/abstrak) berbagai komponen yang saling berkaitan, tergantung, mendukung, dan secara keseluruhan bersatu dalam satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu secara efektif dan efisien.
Untuk kelancaran sistem pencernaan, semua organ (objek) tersebut berkaitan, saling memengaruhi, tidak dapat berdiri sendiri. Karena, jika salah satu organ
mengalami gangguan, maka sistem pencernaan akan
terganggu.
Definisi dan Konsep Sistem Sosial
1 Komponen Sistem Sosial
Sistem sosial memiliki
komponen-komponen utama yang meliputi kelompok-
kelompok sosial, institusi, pola interaksi, dan norma-norma yang mengatur tingkah laku
anggotanya.
2 Struktur Sistem Sosial
Struktur sistem sosial mencakup hierarki, peran, status, dan
berbagai hubungan sosial yang ada dalam masyarakat tertentu.
Peran Sistem Sosial dalam Masyarakat
Fungsi Sistem Sosial
Sistem sosial memiliki berbagai fungsi, termasuk regulasi sosial, pengendalian sosial, pembagian kerja, dan sosialisasi anggota masyarakat.
Pengaruh Terhadap Individu
Sistem sosial memengaruhi perilaku
individu, pola konsumsi, pemilihan karier, serta pola identitas dan hubungan sosial.
Definisi Ideologi dan Pengaruhnya
Pengertian Ideologi
Ideologi adalah seperangkat gagasan, nilai- nilai, keyakinan, dan tujuan yang
membentuk pemikiran dan pandangan dunia seseorang atau kelompok sosial.
Pengaruh pada Kebijakan Publik
Ideologi berperan dalam pengaruhnya
terhadap penyusunan kebijakan publik, baik dalam politik, pendidikan, maupun
kebijakan sosial lainnya.
Studi Kasus Pengaruh Ideologi
1 Pengaruh Ideologi pada Sistem Pendidikan
Ideologi mampu mempengaruhi kurikulum pendidikan, orientasi nilai, dan metode pengajaran yang diterapkan dalam institusi pendidikan.
2 Pengaruh Ideologi pada Sistem Kesehatan
Ideologi memainkan peran penting dalam penyediaan layanan
kesehatan, pembagian sumber daya, dan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan.
Jenis-Jenis Ideologi Utama
Liberalisme
Sebuah ideologi yang menekankan kebebasan individu, hak asasi manusia, dan pemerintahan yang
demokratis.
Sosialisme
Mendorong kepemilikan bersama, redistribusi kekayaan, dan
kesejahteraan sosial.
Konservatisme
Melestarikan nilai-nilai tradisional, kebebasan individual, dan kekuatan lembaga tradisional.
Cara Ideologi Mempengaruhi Kebijakan Publik
1 Peran Ideologi dalam Perspektif Politik
Ideologi memengaruhi orientasi partai politik, kebijakan ekonomi, dan posisi sosial politik dalam masyarakat.
2 Akibat Ideologi dalam Kehidupan Sosial
Ideologi dapat membentuk nilai-nilai kolektif, perbedaan sosial-ekonomi, dan hubungan antarindividu dalam sebuah masyarakat.
Sistem Politik dan Media
Pengantar ke sistem politik dan tipe-tipe pemerintahan, Hubungan antara politik, kekuasaan, dan media; Peran media dalam
demokrasi dan otoritarianisme, Efek media pada opini publik dan proses politik.
Definisi Sistem Politik
1 Struktur Kekuasaan
Sistem politik merujuk pada organisasi kekuasaan dalam suatu negara, yang mencakup lembaga-lembaga pemerintahan dan institusi politik lainnya.
2 Pembagian Kekuasaan
Sistem politik juga mencakup konsep pembagian kekuasaan antara cabang eksekutif,
legislatif, dan yudikatif dalam suatu negara.
3 Hubungan Antar Institusi
Sistem politik juga menyoroti hubungan antara institusi dan cara keputusan politik dibuat dan diimplementasikan.
Fungsi Media dalam Demokrasi
Pengawasan Publik
Media memainkan peran penting dalam memantau kegiatan pemerintah dan memberikan informasi pada publik terkait
kebijakan dan keputusan politik.
Pendukung Partisipasi
Media dapat mendorong partisipasi aktif warga negara dengan
menyediakan informasi yang diperlukan untuk
membuat keputusan politik yang cerdas.
Pendukung Keterbukaan
Media membantu
memastikan transparansi dan keterbukaan dalam proses politik sehingga mendorong akuntabilitas pemerintah.
Kekuasaan dan Otoritarianisme
1 Kontrol Informasi
Pemerintahan otoriter sering menggunakan media sebagai alat untuk mengendalikan
informasi dan memberlakukan propaganda yang mendukung penguasa.
2 Pembungkaman Opini Kritis
Media di bawah pemerintahan otoriter cenderung membatasi kebebasan berekspresi dan menindas opini yang
bertentangan dengan rezim.
3 Manipulasi Fakta
Media dalam konteks otoritarianisme cenderung memanipulasi fakta dan menyampaikan informasi yang mendukung narasi penguasa.
Opini Publik dan Media
Informasi Tidak Seimbang
Media dapat memengaruhi opini publik dengan memberikan
informasi yang tidak seimbang atau bias tergantung pada kepentingan pihak-pihak tertentu.
Manipulasi Sentimen
Media juga dapat memanipulasi sentimen publik dengan cara penyajian berita yang emosional dan memperkuat opini tertentu.
Peran Edukasi
Namun, media juga memiliki peran dalam mendidik publik dan membantu mereka memahami isu-isu kompleks dengan lebih baik.
Integrasi Media Sosial
1 Pembentukan Opini
Media sosial memengaruhi pembentukan opini publik melalui alur informasi yang cepat dan interaksi antara pengguna yang memiliki beragam latar belakang.
2 Pendukung Aktivisme
Media sosial juga menjadi platform untuk aktivisme politik,
memungkinkan masyarakat untuk bersuara terhadap isu-isu penting.
3 Penyebaran Desinformasi
Namun, media sosial juga memiliki potensi untuk menyebarluaskan informasi palsu dan membingungkan opini publik.
Demokrasi dan Keterbukaan Media
Demokrasi yang Kuat
Keterbukaan media yang baik mendukung demokrasi yang kuat dengan memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam proses politik.
Kontrol Oleh Oligarki
Di sisi lain, kontrol media yang tidak sehat dapat membuka peluang dominasi oleh kelompok kekuasaan yang terkonsentrasi, melemahkan demokrasi.
Tantangan Regulasi
Tantangan terus menerus dalam memastikan keseimbangan antara kebebasan media dan perlindungan terhadap informasi yang akurat dan tidak merugikan.
Pengaruh Media Terhadap Proses Politik
65%
Opini Publik
Sebagian besar opini publik dipengaruhi oleh konten media, baik berupa berita,
diseminasi informasi, maupun narasi politik yang
disajikan.
85%
Pencitraan Politik
Media memiliki peran besar dalam membentuk citra
politik seseorang atau kelompok partai melalui pemberitaan dan eksposur
media.
70%
Partisipasi Pemilih
Media memengaruhi partisipasi pemilih melalui
penyampaian informasi terkait pemilihan umum dan
orientasi politik.