MI Istiqomah Sambas Purbalingga merupakan lembaga pendidikan resmi dibawah naungan Yayasan Istiqomah Sambas yang didalamnya terdapat program bimbingan olimpiade khusus untuk mengembangkan kecerdasan logis matematis peserta didiknya. Hal inilah yang melatar belakangi penulis melakukan penelitian tentang pengembangan logika matematika pada program olimpiade di MI Istiqomah SAMBAS Purbalingga. Rumusan masalah tugas ini adalah “bagaimana mengembangkan kecerdasan logis matematis pada program bimbingan olimpiade di MI Istiqomah Sambas Purbalingga?”.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perkembangan kecerdasan logis matematis pada program bimbingan olimpiade di MI Istiqomah Sambas Purbalingga. Subjek penelitian ini adalah kepala MI Istiqomah Sambas, kepala bagian akademik dan guru matematika di MI Istiqomah Sambas Purbalingga. Dari hasil analisis yang dilakukan peneliti di Madrasah Ibtidaiyyah Istiqomah Sambas Purbalingga dapat disimpulkan bahwa pengembangan kecerdasan logis matematis di MI Istiqomah Sambas Purbalingga secara umum melalui tiga tahap yaitu program percepatan atau akselerasi, pembinaan dan pendampingan lomba matematika. /Olimpiade .
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu dan memberikan motivasi, arahan dan bimbingan kepada penulis sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. Tn. Ikhwandi Arifin, S.Pd., M.Pd.I., Kepala MI Istiqomah SAMBAS Purbalingga yang memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian disertasi ini. Semua pihak yang terlibat dalam penyusunan penelitian skripsi ini, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak, agar skripsi ini dapat ditulis dengan lebih baik.
Latar Belakang Masalah
Sebagaimana telah dijelaskan di atas, dapat dipahami bahwa salah satu peran pendidikan adalah mengembangkan kecerdasan berpikir manusia. Sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1989, salah satu upaya untuk mempersiapkan peserta didik adalah dengan bimbingan. Program ini dilakukan untuk mendorong siswa mengembangkan kecerdasan logis matematisnya dalam persiapan menghadapi kompetisi atau Olimpiade.
Dengan adanya bimbingan ini, siswa akan lebih mudah dalam menjawab soal-soal pada saat olimpiade yang akan diselenggarakan. Program bimbingan bagi para pelajar tersebut memerlukan sebuah lembaga sebagai wadah dimana mereka dapat mengembangkan potensinya dengan baik. Lembaga pendidikan adalah lembaga yang mempunyai peran mengembangkan dan menunjang perkembangan peserta didik untuk mencapai tujuan pendidikan nasional5.
Artinya, ketiga pusat pendidikan tersebut secara bertahap dan terpadu memikul tanggung jawab pendidikan bagi generasi muda6. Pendidikan mempunyai tugas untuk mengembangkan kesadaran akan tanggung jawab setiap warga negara dalam kaitannya dengan kelangsungan hidupnya, tidak hanya terhadap lingkungan hidup masyarakat dan negaranya, tetapi juga terhadap kemanusiaan. Lembaga pendidikan sekolah merupakan lembaga yang digunakan untuk mengembangkan kecerdasan logis matematis pada peserta didiknya.
Melalui lembaga yang mempunyai kualitas yang baik, besar kemungkinan pelaksanaan pembinaan atau pengembangan potensi peserta didik dapat berjalan dengan lancar. Banyak lembaga pendidikan sekolah yang tidak melaksanakan (atau tidak melaksanakan) pembinaan terhadap peserta didik yang mempunyai bakat atau kecerdasan tertentu. Salah satu lembaga pendidikan yang melaksanakan program bimbingan terkait pengembangan logika matematika adalah MI Istiqomah Sambas Purbalingga.
Lembaga ini telah melakukan program bimbingan untuk mengembangkan kecerdasan logis matematis pada siswa yang mempunyai potensi. Dengan dilaksanakannya Program Orientasi Olimpiade bagi siswa yang memiliki potensi kecerdasan logis matematis, lembaga ini sering meraih juara atau prestasi dari berbagai kompetisi atau olimpiade.7. Berdasarkan penjelasan di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang bagaimana MI Istiqomah Sambas mengembangkan kecerdasan logis matematis pada program bimbingan olimpiade.
Definisi Operasional
Sedangkan Olimpiade merupakan perayaan atau kompetisi olahraga dunia yang diadakan setiap empat tahun sekali di berbagai negara12. Namun yang dimaksud di sini adalah olimpiade atau kompetisi yang diadakan untuk mengetahui potensi peserta dari berbagai talenta, baik dari segi akademik maupun non-akademik. Jadi, program pendampingan olimpiade adalah suatu rancangan atau upaya yang dilakukan untuk mengembangkan potensi peserta didik secara tertib, sistematis dan bertahap sebagai proses pendampingan peserta didik dalam rangka mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti suatu kompetisi atau ajang olimpiade.
Dengan adanya keterbatasan istilah-istilah tersebut di atas, maka yang dimaksud dengan judul skripsi ini adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui pengembangan kecerdasan logis matematis pada Program Olympic Teaching di Mi Istiqomah Sambas Purbalingga.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka permasalahan pokok tugas ini adalah: Bagaimana mengembangkan kecerdasan logis matematis pada program bimbingan olimpiade di Madrasah Ibtidaiyah Istiqomah Sambas Purbalingga.
Tujuan dan Kegunaan Penelitian 1. Tujuan Penelitian
Kajian Pustaka
Tinjauan pustaka dilakukan dalam rangka menggali, menyelidiki, menyelidiki dan mengidentifikasi penemuan-penemuan yang ada dan yang belum ada. Selain itu, tinjauan pustaka juga menyajikan hasil-hasil penelitian terdahulu yang dapat menjadi acuan bagi kami dalam melakukan penelitian. Tesis Suhaidah, Meningkatkan kecerdasan logis matematis anak sejak dini melalui pengenalan warna dan bentuk pada siswa PAUD tahun ajaran As Syfah Biaro Baru untuk mahasiswa program sarjana Universitas Bengkulu bagi guru pada jabatan PAUDFKIP.
Disertasi ini membahas tentang upaya guru PAUD As Syfah Biaro dalam meningkatkan kecerdasan logika matematika melalui pengenalan warna dan bentuk. Disertasi Mukhidin, Pengaruh Kecerdasan Logis Matematis Terhadap Kemampuan Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Pada Materi Operasi Vektor Pada Mata Pelajaran Fisika MAN Kendal Tahun Mahasiswa IAIN Walisongo Semarang Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Tesis ini menjelaskan tentang tingkat kecerdasan matematis-logis siswa kelas X MAN Kendal pada tahun ajaran untuk mengetahui kemampuannya.
Tesis Rofiq Andi Hidayat, Pengembangan kecerdasan majemuk melalui pembelajaran kreatif di Rumah Kreatif Wadas Kelir (RKWK) Desa Karangklesem RT 07/05 Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas, dari Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan Guru IAIN Purwokerto. Tesis ini menjelaskan tentang pengembangan kecerdasan majemuk yang dilakukan oleh lembaga nonformal Rumah Kreatif Wadas Kelir (RKWK) melalui pembelajaran dan media kreatif. Dari karya tulis di atas terlihat bahwa penelitian yang dilakukan mengkaji baik pengembangan kecerdasan logika matematis.
Kakak Suhaidah membahas tentang pengembangan kecerdasan logika matematika yang dilakukan dengan mengenalkan bentuk dan warna pada siswa PAUD dan Kakak Mukhidin yang meneliti tentang kecerdasan logika matematika siswa kelas X MAN Kendal dalam menyelesaikan masalah pada materi manipulasi vektor pada mata pelajaran fisika. Kemudian penelitian yang dilakukan oleh Rofiq Andi Hidayat mengangkat isu tentang pengembangan kecerdasan majemuk melalui media kreatif. Rofiq dan penulis sama-sama membahas kecerdasan, namun Rofiq membahas kecerdasan secara keseluruhan sedangkan penulis merinci dan menekankan kecerdasan logika matematis.
Oleh karena itu, skripsi yang diusung oleh penulis dengan judul Pengembangan Kecerdasan Logis Matematis Pada Program Bimbingan Olimpiade di Madresah Ibtidaiyah Istiqomah Sambas belum pernah mencoba mengangkat topik tersebut.
Sistematika Pembahasan
Subbab pertama membahas tentang perkembangan kecerdasan matematis-logis yang didalamnya dibahas tentang pengertian perkembangan dan kecerdasan matematis-logis. Subbab kedua membahas tentang pembinaan olimpiade, termasuk model atau metode pembinaan yang dilakukan oleh para pelatih. Dan analisis data terkait pengembangan kecerdasan logis matematis pada program bimbingan olimpiade di MI Istiqomah Sambas, serta faktor pendukung dan penghambatnya.
Bagian terakhir terdiri atas daftar pustaka, lampiran, dan daftar pustaka serta daftar riwayat hidup. Sesuai dengan hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti mengenai pengembangan kecerdasan logis matematis pada program bimbingan olimpiade di MI Istiqomah Sambas Purbalingga melalui teknik pengumpulan data dengan menggunakan berbagai metode, kemudian mengolah dan menganalisis data tersebut sebagaimana telah peneliti jelaskan pada bab sebelumnya. dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pengembangan kecerdasan logika matematika pada program bimbingan olimpiade di MI Istiqomah Sambas Purbalingga secara umum dilakukan melalui tiga tahapan yaitu program akselerasi atau akselerasi, pembinaan dan pendampingan kompetisi/olimpiade matematika. Secara khusus pengembangan kecerdasan logis matematis di MI Istiqomah Sambas Purbalingga dilakukan pada tahap pembinaan yaitu melalui berpikir kritis, eksperimen, pemberian pertanyaan kontekstual dan berpikir sistematis.
Metode yang digunakan adalah metode latihan atau tanya jawab secara terus menerus.
Saran-saran
MI Istiqomah Sambas selalu memantau bakat atau kemampuan yang dimiliki setiap siswanya agar nantinya dapat dibimbing agar kemampuannya dapat berkembang dengan baik. Kepada tutor/pengajar mata pelajaran matematika agar selalu bersabar, bekerja keras dan selalu tabah dalam membimbing peserta didiknya dalam mengembangkan kemampuannya.
Kata Penutup
