PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Yayasan Lombok Peduli berfokus pada program Readyaction yaitu pada rehabilitasi anak berkebutuhan khusus (fisik dan ganda) dan program bantuan sosial lainnya. Secara umum rehabilitasi yang dilakukan terhadap anak berkebutuhan khusus berfungsi sebagai bentuk empati, serta pencegahan, pemulangan dan pemeliharaan atau pengasuhan terhadap anak berkebutuhan khusus di Yayasan Lombok Peduli.
Rumusan Masalah
Hal tersebut mendorong peneliti untuk tertarik untuk meneliti lebih jauh dan mendalam tentang peran Lombok Care dalam mengembangkan potensi anak berkebutuhan khusus di Lombok Care. Yayasan Peduli Lombok merupakan tempat dimana anak berkebutuhan khusus mengembangkan potensinya dalam hal merawat diri, menjaga kebersihan, bersosialisasi, belajar membaca, menulis, berbicara dan hal-hal lain yang menjadikan anak mandiri.
Tujuan Dan Manfaat
Ruang Lingkup dan Setting Penelitian
Telaah Pustaka
Sedangkan konteks masalah yang dikaji dalam penelitian kali ini adalah bagaimana peran pengasuhan di Lombok dan bagaimana peran pengasuhan di Lombok sebagai outcome dalam mengembangkan potensi anak penyandang disabilitas. Perbandingan penelitian saat ini dengan penelitian Yulia Aisyah terletak pada metode penelitian yang bersifat kualitatif dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi.
Kerangka Teori
Fasilitator, kedatangan lembaga ke yayasan untuk menilai perkembangan anak-anak di sekolah dan di rumah. Maksudnya: Tidak ada halangan bagi orang buta, dan tidak (pula) bagi orang lumpuh, tidak (pula) bagi orang sakit, dan tidak (pula) bagi dirimu sendiri, makan (bersama-sama mereka) di rumahmu atau di rumah bapamu - kamu. bapa, di rumah ibumu, di rumah saudara-saudara lelakimu, di rumah saudara lelakimu perempuan, di rumah saudara lelaki bapamu di rumah saudara lelaki bapa perempuan, di rumah saudara lelaki lelaki ibumu saudara lelakimu, di ibumu yang perempuan, di rumah di mana anda mempunyai kunci atau di rumah rakan-rakan anda.
Metode Penelitian
Kemudian, peneliti dengan hati-hati mempersiapkan pengumpulan data baik primer maupun sekunder untuk memperoleh data sebanyak-banyaknya. Untuk memperoleh data yang diperlukan, maka peneliti membutuhkan instrumen, antara lain sebagai berikut: 28. Sumber data primer adalah data yang diperoleh tanpa campur tangan perantara, melainkan peneliti yang terlibat langsung dengan Stichting Zorg Lombok.
Data sekunder merupakan data tidak langsung, namun peranan data sekunder mungkin diperlukan untuk melengkapi data peneliti. Dari sumber data yang melengkapi data penelitian diatas, memudahkan peneliti untuk mendapatkan data atau referensi yang berkaitan dengan penelitian yang akan diteliti. Berdasarkan penjelasan analisis data di atas, maka peneliti akan menyimpulkan temuan atau data terkait upaya Lombok Care dalam mengembangkan potensi anak berkebutuhan khusus dan dampak orang tua dalam mengembangkan potensi anak berkebutuhan khusus di Yayasan Lombok Care.
Berdasarkan penjelasan di atas, maka peneliti menggunakan teknik validitas berikut ini untuk mendapatkan data yang benar-benar valid. Pengujian kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data yang diperoleh dari berbagai sumber.
Sistematika Pembahasan
Bagaimana peran orang tua dalam mengembangkan potensi anak berkebutuhan khusus 2) Bagaimana upaya orang tua dalam mengembangkan potensi anak berkebutuhan khusus.
TEMUAN DAN PAPARAN DATA
Gambaran Umum Lokasi
Yayasan Lombok Peduli adalah yayasan non-pemerintah dan berorientasi non profit karena yayasan ini hanya berusaha untuk merawat anak-anak berkebutuhan khusus di Indonesia. Yayasan Peduli Lombok berfokus pada agenda Readycation yaitu rehabilitasi dan pemberian pemahaman kepada anak berkebutuhan khusus, baik fisik maupun ganda. Dalam hal ini, Lombok care tentunya memiliki komitmen penuh terhadap pengembangan potensi anak difabel.
Untuk mengetahui peran Lombok Care dalam mengembangkan potensi anak penyandang disabilitas, maka peneliti akan memberikan data terkait hasil penelitian yang telah dilakukan. Hal ini menjadi tantangan bagi Yayasan Peduli Lombok dalam meningkatkan pelayanan rehabilitasi atau pendidikan bagi anak difabel dan menyampaikannya kepada masyarakat. Dalam penelitian ini dapat dilihat dari pengamatan bahwa keikutsertaan pengasuh Lombok sebagai penggerak penting bagi perkembangan potensi anak difabel.
Hal ini sesuai dengan hasil wawancara di atas, dapat disimpulkan bahwa upaya pembinaan potensi anak berkebutuhan khusus yang diasuh di Lombok Kabupaten Lombok Barat telah dilakukan, namun belum dilaksanakan. Merawat anak difabel Lombok sempat menyekolahkan anaknya ke sekolah umum, namun keterbatasan mereka membuat mereka kesulitan melakukannya.
Hasil Peran Lombok care Dalam Pengembangan Potensi
Ini adalah rencana masa depan yang ingin dibuat oleh Yayasan Peduli Lombok untuk anak asuhnya. Mengembangkan minat dan bakat seni lukis dan musik merupakan bidang seni yang saat ini difokuskan untuk anak-anak, khususnya anak-anak penyandang disabilitas yang berada di Yayasan Peduli Lombok. Seperti belajar menggambar sebenarnya merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh anak-anak difabel di Yayasan Peduli Lombok.
Anak-anak penyandang disabilitas di Yayasan Peduli Lombok mungkin sudah terbiasa dengan kegiatan menggambar/melukis baik ketika mereka belajar di sekolah maupun sebelum mengembangkan minat dan bakatnya. Pembina lukis yang kemudian mengajarkan anak-anak kegiatan program pengembangan minat dan bakat dalam seni lukis disebut Pak Beni. Darinya, ia mencoba mengungkapkan pendapatnya tentang kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dilakukan Lombok Care terhadap anak asuhnya.
Berbeda dengan seni lukis/menggambar yang diajarkan kepada anak sebelum kegiatan pengembangan minat dan bakat. Selama ini hasil yang dicapai anak-anak tersebut adalah dari pengembangan minat dan bakat mereka dalam seni lukis dan musik yang mereka buat.
PEMBAHASAN
Peran Lombok care Dalam Mengembangkan Potensi Anak
Karena Stichting Zorg Lombok menginginkan anak-anak difabel menjadi anak yang memiliki pengetahuan yang cukup untuk kehidupannya. Siapa yang melihat anak-anak difabel yang memiliki bakat melukis dan musik di Stichting Zorg Lombok. Selanjutnya guru pun memberikan pendapatnya, agar Yayasan Peduli Lombok memperhatikan bakat anak.
Yayasan Peduli Lombok menerapkan strategi menyiapkan program pengembangan minat dan bakat. Serta strategi mengajar anak-anak melukis dengan tekniknya yang ia terapkan bersama anak-anak Yayasan Peduli Lombok. Hal inilah yang memudahkan untuk mengenalkan kepada anak-anak Yayasan Peduli Lombok khususnya yang ada di Lombok Peduli.
Sehingga sesuai dengan peran Lombok care yaitu motivator, fasilitator dan mediator dalam pengembangan potensi anak berkebutuhan khusus. Lombok care mau berusaha agar anaknya tumbuh dan berkembang menjadi anak yang lebih baik. Peran Yayasan Peduli Lombok sebagai fasilitator adalah memberikan fasilitas yang dibutuhkan anak untuk mengembangkan potensinya.
Guru yang akan mengajar di panti asuhan Lombok adalah guru yang mengerti cara mengajar dan membimbing anak berkebutuhan khusus. Anak Berkebutuhan Khusus Lombok bertindak sebagai perantara (pembimbing, penengah dan perantara) bagi anak-anaknya. Hal inilah yang menjadi tujuan awal Yayasan Peduli Lombok dalam melaksanakan rehabilitasi sosial bagi anak berkebutuhan khusus di Yayasan Peduli Lombok.
Hasil Peran Lombok care Dalam Pengembangan Potensi
Makna dari paragraf di atas dapat dijelaskan berdasarkan teori fungsionalisme struktural, bahwa Yayasan Lombok Peduli berperan dalam membantu anak berkebutuhan khusus dalam proses rehabilitasi dengan tujuan penyembuhan atau pemulihan fungsi tubuh dan fungsi sosial yang normal pada anak. dengan kebutuhan khusus. . Hal ini menunjukkan bahwa anak berkebutuhan khusus ini pun dapat menyalurkan minat dan bakatnya dengan prestasi yang luar biasa. Begitu pula dengan program pengembangan minat dan bakat anak berkebutuhan khusus di Lombok Care Foundation.
Hal ini merupakan wujud dari hasil baik yang dicapai oleh anak berkebutuhan khusus dalam kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dilakukannya. Peran Lombok Care dalam mengembangkan potensi anak berkebutuhan khusus adalah: (a) peran motivator, dorongan dan dukungan bagi anak berkebutuhan khusus dalam mengembangkan potensinya. Hasil dari peran Lombok Care dalam mengembangkan potensi anak berkebutuhan khusus, Lombok Care, yaitu: Merupakan bentuk prestasi yang baik yang dicapai oleh anak berkebutuhan khusus dari kegiatan menarik dan kegiatan pengembangan bakat.
Untuk Bakti Sosial Berbasis Masyarakat atau Kementrian Sosial dalam Rehabilitasi Anak Disabilitas dengan mendukung anak Disabilitas dalam memenuhi Pendidikan, Kesehatan dan juga bermain. Semoga tesis ini dapat membantu penelitian tentang peran Lombok Care dalam mengembangkan potensi anak penyandang disabilitas di Lombok Barat.
PENUTUP
Kesimpulan
Pelatihan ketrampilan yang ada pada anak berkebutuhan khusus, pelatihan berkreasi kerajinan tangan, melukis, menjahit, memasak, berkebun dan dilaksanakan sedemikian rupa sehingga siswa memiliki keterampilan khusus yang bermanfaat bagi dirinya (b) berperan sebagai fasilitas, asalkan dapat mendukung perkembangan anak yang mungkin cacat, atas kemauan anak sendiri, misalnya yang menyukai seni suara dapat diberikan alat bantu seperti alat musik, kumpulan lagu dalam CD, atau bisa juga bernyanyi bersama orang yang disayanginya, (c ) peran sebagai mediator, anggota pengasuh Lombok dituntut untuk memiliki pemahaman dan pengetahuan yang mendalam tentang media pendidikan bagi anak, apapun bentuk dan jenisnya. Tentunya yayasan melakukan/memperhatikan hal-hal yang dapat mempengaruhi pelaksanaan kegiatan untuk pengembangan minat dan bakat, seperti tidak memaksakan bakat anak, tidak menghukum atau mempermalukan anak jika tidak ada kemajuan sesuai hasil pembinaan, tidak membandingkan kemampuan anak yang satu dengan anak yang lain, tidak menggunakan ancaman atau kekerasan, memberikan kebebasan anak untuk berekspresi melalui lukisan dan musik, memuji atau memberi penghargaan atas hasil yang dicapai anak, berusaha memahami dan mendukung kondisi anak, dll. .
Saran
Juga yang tidak kalah pentingnya adalah ikhlas dan sabar dalam menguatkan anak berkebutuhan khusus. Instansi terkait dalam hal ini Yayasan Peduli Lombok harus berusaha menambah dan memperbaiki sarana dan prasarana, ahli dan lebih optimis dalam memberdayakan anak berkebutuhan khusus. Dinas Sosial Kota Mataram sebaiknya mendirikan Posko Rehabilitasi Sosial untuk memfasilitasi pelayanan bagi penyandang disabilitas.
Bagi anak penyandang disabilitas dapat dipenuhi jika diperlukan pihak selain pemerintah, keluarga dan masyarakat untuk menyampaikan hak-hak penyandang disabilitas yang telah ditetapkan dalam undang-undang. Jamilah Candra Pratiwi, sekolah komprehensif untuk anak berkebutuhan khusus, jurnal, Ilmu Pendidikan, Surakarta, 21 November 2015, hal. Kementerian Agama RI, Al--Hilali, (Banten: PT.. 35. peran orang tua dalam pendidikan anak tunagrahita skripsi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar, Makassar, 2018 ), hal 1-2.
Putri Afra Husnun Mufidah, pola asuh pada anak berkebutuhan khusus, (disertasi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang, Semarang, 2019), hlm. 3-6. Prianggi Amelasasih, Ketahanan pada orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus, (Jurnal Fakultas Psikologi Universitas Airlanggs, Surabaya, Surabaya, 2016), halaman 47.