• Tidak ada hasil yang ditemukan

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Prof0il Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5P2RA) Kelas 7

N/A
N/A
RAN MATHOLIUL FALAH

Academic year: 2024

Membagikan "Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Prof0il Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5P2RA) Kelas 7"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

INFORMASI UMUM A. IDENTITAS MODUL

Penyusun Instansi

Tahun Penyusunan Jenjang Sekolah Mata Pelajaran Fase/Kelas Tema Topik Materi Dimensi Elemen Sub Elemen Dimensi Elemen Sub Elemen Dimensi Elemen Sub Elemen

Dimensi Elemen Sub Elemen

Alokasi Waktu

: : : : : : : : : : : : : : : :

: : :

Maindatul Chasanah, S.Pd.

MTs. Bustanul Arifin Tahun 2023

MTs

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Prof0il Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5P2RA)

D/VII (Satu)

Demokrasi Pancasila

Penyusunan Visi, Misi dan Program Kerja Osis Penyusunan Visi dan Misi

Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak Mulia

Akhlak Kepada Manusia

 Mengutamakan persamaan dengan orang lain dan menghargai perbedaan

Kreatif

 Menghasilkan gagasan yang orisinal

 Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal

 Memiliki keluwesan berfikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan

Bernalar Kritis

 Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan

 Mengajukan Pertanyaan

 Mengidentifikasi, mengklarifikasi dan mengolah informasi dan gagasan

Menganalisis dan mengevaluasi penalaran

 Refleksi pemikiran dan proses berfikir

 Merefleksi pemikiran dan mengevaluasi pemikirannya sendiri

Bergotong-royong

 Kolaborasi

 Kerjasama

 Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama

 Saling ketergantungan positif

 Koordinasi social

 Kepedulian

 Tanggap terhadap lingkungan sosial

 Persepsi sosial

(2)

160 menit (4JP x 40 menit)

B. KOMPETENSI AWAL

 Peserta didik mampu membuat visi, misi dan program kerja untuk menjadi Calon Ketua Osis

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA

 Pada akhir materi, siswa mampu meningkatkan kemandirian melalui (1) kebera-nian mencoba dan (2) menumbuhkan rasa percaya diri akan keputusannya sendiri;

meningkatkan kemampuan kreatif dan bernalar kritis melalui pengembangan gagasan dan pembuatan kombinasi yang baru, serta dapat menerima perbedaan dalam berbagai segi kehidupan.

D. SARANA DAN PRASARANA

 Media: Kertas, pensil, laptop, LCD, Proyektor.

E. TARGET PESERTA DIDIK

 Peserta didik reguler F. JUMLAH PESERTA DIDIK

 Maksimal 35 peserta didik G. MODEL PEMBELAJARAN

 Model pembelajaran tatap muka.

KOMPONEN INTI

A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN Alur Pembelajaran

Alur Tujuan Pembelajaran :

1. Peserta didik mampu mengerti apa itu visi, misi dan program kerja dari sebuah organisasi 2. Peserta didik mampu memahami dengan jelas apa yang menjadi tujuan dari sebuah

organisasi

3. Peserta didik mampu mengungkapkan atau menyatakan alasan apa organisasi itu ada dan kemana organisasi itu akan berkembang

1. Mengamat

2. Menciptakan ide/gagasan

3. Berfikir krits 4. Menghasilkan Visi

dan Misi Calon Ketua Osis

5. Hasil Pencapaian

Diskusi

(3)

B. PEMAHAMAN BERMAKNA

Visi (vision) adalah pernyataan yang mendefinsikan sesuatu yang ingin dicapai

perusahaan/organisasi di waktu yang akan datang. Visi lebih terkonsentrasi ke masa depan (jangka panjang, future) dan cenderung merupakan pernyataan yang sifatnya strategis.

Misi (mission) adalah pernyataan-pernyataan yang mendefinsikan apa yang sedang/akan dilakukan atau ingin dicapai dalam waktu (sangat) dekat atau saat ini. Misi lebih terkonsentrasi ke saat ini dan merupakan target-target yang sifatnya lebih operasional yang mungkin dikaitkan dengan customer, proses-proses dalam organisasi, serta tingkat kinerja yang diinginkan.

Program Kerja adalah program-program nyata yang mungkin untuk diimplementasikan untuk mencapai misi perusahaan atau suatu organisasi.

C. PERTANYAAN PEMANTIK

 Ceritakan pengalaman kalian dalam pembuatan visi, misi dan program kerja osis dan apa peran anda dalam kegiatan tersebut?

 Apa tantangan yang di hadapi dalam kegiatan tersebut dan bagaimana cara menghadapinya?

E. KEGIATAN PEMBELAJARAN HARI KE 1 Persiapan guru :

Guru menjelaskan pengertian tentang visi, misi dan proker untuk menjadi calon ketua osis.

Guru menjelaskan juga apa tujuan pembuatan visi, misi dan proker untuk kegiatan tersebut serta menjelaskan pentingnya sebuah organisasi apabila tidak adanya visi, misi dan proker yang menjadi tujuan kegiatan tersebut.

Kegiatan Pembuka (10 menit)

1. Di dalam kelas¸ Guru secara acak memberikan kesempatan kepada salah satu peserta didik untuk memimpin do'a bersama sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing- masing sebelum pembelajaran dilaksanakan.

2. Setelah selesai berdoa¸ Guru menyapa sekaligus membimbing peserta didik di kelas untuk bernyanyi bersama lagu “Bagimu Negeri” melalui apersepsi yang dapat membangkitkan rasa cinta tanah air peserta didik.

3. Setelah berdoa selesai¸ Guru memberikan informasi terhadap aktivitas pembuka di atas dengan mengaitkannya dengan materi dan kegiatan belajar yang akan dilaksanakan.

4. Guru mempersiapkan media pembelajaran yang akan digunakan di dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti (60 menit)

1. Guru menjelaskan pengertian apa itu visi, misi dan program kerja dari sebuah organisasi.

2. Guru menjelaskan fungsi dan tata cara membuat visi, misi dan proker.

3. Guru menjelaskan alasan pentingnya di buatnya visi, misi dan proker dari sebuah organisasi.

4. Guru memberikan contoh visi, misi dan proker yang akan di laksanakan pada sebuah organisasi.

5. Guru membagi peserta didik menjadi 4 kelompok untuk melakukan penyusunan visi, misi dan program kerja osis.

(4)

6. Peserta didik mediskusikan penyusunan pembuatan visi, misi dan proker yang akan di laksanakan.

7. Setiap kelompok setelah menyelesaikan penyusunan visi, misi, maka akan di presentasikan di depan kelas.

KEGIATAN PEMBELAJARAN HARI KE 2

Persiapan guru :

Guru menjelaskan pengertian tentang proker untuk menjadi calon ketua osis. Guru menjelaskan juga apa tujuan pembuatan proker untuk kegiatan tersebut serta menjelaskan pentingnya sebuah organisasi apabila tidak adanya proker yang menjadi tujuan kegiatan tersebut.

Kegiatan Pembuka (10 menit)

1. Di dalam kelas¸ Guru secara acak memberikan kesempatan kepada salah satu peserta didik untuk memimpin do'a bersama sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing- masing sebelum pembelajaran dilaksanakan.

2. Setelah selesai berdoa¸ Guru menyapa sekaligus membimbing peserta didik di kelas untuk bernyanyi bersama lagu “Bagimu Negeri” melalui apersepsi yang dapat membangkitkan rasa cinta tanah air peserta didik.

3. Setelah berdoa selesai¸ Guru memberikan informasi terhadap aktivitas pembuka di atas dengan mengaitkannya dengan materi dan kegiatan belajar yang akan dilaksanakan.

4. Guru mempersiapkan media pembelajaran yang akan digunakan di dalam pembelajaran.

Kegiatan Inti (60 menit)

1. Guru menjelaskan pengertian apa itu program kerja dari sebuah organisasi.

2. Guru menjelaskan fungsi dan tata cara membuat proker.

3. Guru menjelaskan alasan pentingnya di buatnya proker dari sebuah organisasi.

4. Guru memberikan contoh proker yang akan di laksanakan pada sebuah organisasi.

5. Guru melanjutkan materi penyusunan program kerja pada peserta didik yang sudah di kelompokkan menjadi 4 kelompok untuk melakukan penyusunan program kerja osis.

6. Peserta didik mediskusikan penyusunan pembuatan proker yang akan di laksanakan.

7. Setiap kelompok setelah menyelesaikan penyusunan visi, misi, yang kemarin sudah di buat dan mempresentasikan program kerja yang akan di laksanakan.

(5)

Umpan Balik Pada Peserta Didik Saat Memonitor Tugas

1. Berikan umpan balik mengenai penyusunan visi, misi dan proker di kehidupan sehari- hari..

2. Berikan penguatan saat peserta didik saling berdiskusi untuk menentukan pembuatan penyususnan visi, misi dan proker yang di buat.

3. Berikan bantuan agar peserta didik mampu menjabarkan penyusunan visi, misi dan program kerja.

Kegiatan Penutup (20 menit)

1. Guru bersama dengan peserta didik menyimpulkan informasi yang telah didapat terkait materi penyusunan pembuatan visi, misi dan program kerja calon ketua dan anggota osis.

2. Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya 3. Guru menutup pelajaran dan secara bergantian memberikan kesempatan kepada peserta

didik lain untuk memimpin do'a bersama setelah selesai pembelajaran.

F. REFLEKSI

(6)

Refleksi Guru:

Refleksi guru merupakan penilaian yang dilakukan oleh Guru itu sendiri atas pembelajaran yang telah dilaksanakan mulai dari selama mempersiapkan¸ melaksanakan hingga

mengevaluasi kegiatan pembelajaran . Refleksi guru ini bertujuan untuk menilai kekurangan dan kelebihan dari kegiatan pembelajaran yang kemudian dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk pembelajaran berikutnya.

Pedoman Refleksi Guru

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apakah pemilihan media pembelajaran telah

mencerminkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai?

2. Apakah gaya penyampaian materi mampu ditangkap oleh pemahaman peserta didik?

3. Apakah keseluruhan pembelajaran dapat memberikan makna pembelajaran yang hendak dicapai?

4. Apakah pelaksanaan pembelajaran tidak keluar dari norma-norma?

5. Apakah pelaksanaan pembelajaran 1 hari ini dapat memberikan semangat kepada peserta didik untuk lebih antusias dalam pembelajaran selanjutnya?

G. ASESMEN / PENILAIAN

Penilaian diri: Peserta didik menilai sendiri proses membuat dan karya seni yang dibuatnya menggunakan lembar penilaian yang menjadi masukan bagi guru menentukan nilai akhir terkait pemahaman dan penghayatan.

Lembar Penilaian Tanggal : Nama/kel : Kelas : 7 Mapel : P52RA

Tema : Demokrasi Pancasila Alur Tujuan Pembelajaran :

Siswa mampu untuk :

1. Mengerti Tata cara pembuatan visi, misi dan proker dari sebuah organisasi.

2. Mengerti manfaat dan fungsi di buatnya visi, misi dan proker.

3. Mencoba membuat penyusunan visi, misi dan proker.

(7)

Refleksi peserta didik : 1. Langkah Pengerjaan :

2. Kesulitan yang dihadapi :

3. Penilaian Pribadi :

Penilaian Guru : Belum Mencapai Standar

Menuju Standar Sesuai Standar Melampaui

Standar (ttd & nama jelas peserta didik) (ttd & nama jelas guru)

Pertanyaan Untuk Membantu Asesmen

1. Saat mengenal membuat visi, misi dan orogram kerja:

a. Dimana kita dapat menemukan visi, misi dan program kerja dalam keseharian pada sebuah organisasi?

b. Apa tujuan di buatnya visi, misi dan program kerja dari sebuah organisasi?

2. Saat mencoba membuat poster:

a. Adakah kesulitan dalam membuat visi, misi dan program kerja suatu organisasi?

DAFTAR PENILAIAN GURU

Tema/Topik : Demokrasi Pancasila/Pemilihan Ketua Osis

Materi : Pembuatan penyusunan visi, misi dan program kerja pemilihan ketua osis

Tanggal Pelaksanaan : ……….

Total Waktu Ajar : ……….

1. Apa yang sudah berjalan dengan baik dalam pelaksanaan? Mengapa?

2. Masalah apa yang saya hadapi dalam perencanaan dan pelaksanaan?

(8)

3. Apakah dalam pelaksanaannya sudah “student-centered”? Jika belum, apa kesulitannya?

4. Jika melihat ke belakang, hal apa yang bisa saya lakukan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik?

5. Persiapan: apakah saya sudah melakukan persiapan dengan baik?

6. Pelaksanaan: apakah waktunya terlalu cepat, sesuai dengan petunjuk prosedur dalam buku, atau lebih lambat? Mengapa?

LAMPIRAN

A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Nama : ………..

Kelas : ………..

Simaklah penjelasan dari guru tentang Saat mengenal pengertian visi, misi dan program kerja, dan jawablah beberapa pertanyaan berikut ini

Dimana kita dapat menemukan visi, misi dan program kerja dalam keseharian pada sebuah organisasi?

Apa tujuan di buatnya visi, misi dan program kerja dari sebuah organisasi?

B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK Bahan Bacaan Guru

Visi sebagai suatu rangkaian kata yang di dalamnya berarti tentang impian, cita-cita atau nilai inti dari suatu lembaga ataupun organisasi. Selain itu, dapat dikatakan bahwa visi ini menjadi tujuan masa depan suatu organisasi ataupun lembaga. Oleh sebab itu, dalam visi biasanya akan berisi tentang pikiran-pikiran dari para pendiri atau para anggota organisasi.

Kemudian, pikiran-pikiran tersebut diubah menjadi gambaran tentang masa depan atau tujuan yang

(9)

ingin dicapai oleh suatu organisasi. Selain itu, ada juga yang berpandangan bahwa visi ini menjadi suatu pandangan tertentu tentang arah manajemen lembaga.

Jadi, bisa dibilang kalau visi ini sangat menentukan arah yang akan dibawa oleh organisasi atau lembaga. Dengan kata lain, adanya visi juga dipengaruhi oleh suatu pandangan bahwa untuk mencapai kesuksesan, sebuah organisasi atau lembaga harus memiliki arah yang jelas.

Sementara itu, misi adalah suatu proses atau tahapan yang seharusnya dilalui oleh lembaga atau instansi atau organisasi untuk mencapai tujuan atau visi yang telah ditentukan. Jadi, dapat dikatakan bahwa tanpa adanya misi, maka tujuan atau visi dari suatu organisasi akan sulit untuk dicapai.

Selain itu, ada juga yang menyatakan bahwa misi menjadi penjabaran dari suatu visi. Dengan kata lain, jika visi hanya ditulis dalam kalimat yang singkat, maka misi akan menjabarkan visi tersebut dalam beberapa kalimat yang lebih luas supaya orang yang membacanya akan lebih mudah dalam memperoleh pemahaman secara utuh.

Jika sudah membahas tentang visi dan misi, maka kita juga perlu tahu tentang apa itu organisasi.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), organisasi adalah kelompok kerja sama antara orang-orang yang diadakan untuk mencapai tujuan bersama.

Pada dasarnya, organisasi ini dibentuk sebagai wadah atau tempat untuk berkumpul, bekerja sama secara sistematis dan rasional. Fungsi organisasi ini sendiri banyak dipelajari oleh para peneliti dari berbagai bidang, terutama di bidang ilmu psikologi, politik, ekonomi, manajemen, hingga ilmu sosiologi. Dalam ilmu sosial sendiri fungsi organisasi juga dipelajari begitu mendalam, karena akan berdampak besar bagi kehidupan banyak orang.

Semua organisasi pasti memiliki visi serta misinya masing-masing. Visi dan misi ini digagas dan dirancang dengan sedemikian rupa ketika organisasi ini didirikan dan menjadi pedoman dalam menjalankan suatu organisasi. Hal ini harus dituangkan dalam bentuk tulisan agar setiap pihak, baik pihak internal maupun pihak eksternal, mengetahui tujuan dari organisasi-organisasi yang

didirikan. Meskipun keduanya merupakan satu kesatuan, pada dasarnya pengertian visi dan misi sesungguhnya berbeda.

Tata Cara Membuat Visi dan Misi

(10)

Pada dasarnya, untuk membuat visi dan misi organisasi sangatlah beragam. Meskipun begitu, pada umumnya tata cara membuat visi dan misi organisasi dibagi menjadi 5 langkah, diantaranya:

1. Harus menentukan tujuan dibentuknya organisasi.

2. Harus memiliki fokus untuk menatap masa depan terutama dalam menghadapi berbagai rintangan di masa depan.

3. Harus memiliki tujuan yang jelas dan memiliki orientasi masa depan yang jelas.

4. Perlu mempertimbangkan berbagai macam nilai yang ada di dalam organisasi.

5. Buatlah visi dan misi berdasarkan hasil musyawarah atau mufakat.

Alasan Pentingnya Visi dan Misi Organisasi Perlu Dibuat

Dalam membuat suatu visi dan misi, tetap harus dipertimbangkan secara matang mengenai untuk apa organisasi tersebut didirikan dan berbagai langkah strategis untuk mewujudkan cita-cita dan keinginan tersebut.

Berikut di bawah ini adalah alasan pentingnya keberadaan dari visi misi dalam suatu organisasi.

1. Demi mewujudkan cita-cita bersama dalam suatu sebuah perkumpulan.

2. Sebagai suatu bentuk dorongan untuk selalu maju serta berkembang.

3. Agar terhindar dari berbagai perubahan haluan yang terlalu jauh dari tujuan awal didirikanya suatu organisasi

4. Agar senantiasa membuat perkumpulan atau organisasi tetap hidup serta berkembang.

Fungsi Visi dan Misi Organisasi

Tidak dapat dipungkiri bahwa visi dan misi dalam suatu organisasi memiliki peranan yang sangat penting. Mengacu pada pengertian visi dan misi di atas, berikut di bawah ini adalah beberapa fungsi visi dan misi dalam suatu organisasi.

Fungsi Visi Organisasi

1. Berfungsi sebagai media yang menjembatani kondisi suatu organisasi saat ini serta di masa depan.

2. Berfungsi untuk meningkatkan standar kerja yang lebih baik.

3. Berfungsi untuk menumbuhkan rasa memiliki terhadap suatu organisasi.

4. Berfungsi untuk menumbuhkan dan meningkatkan tanggung jawab serta etos kerja anggota organisasi.

Fungsi Misi Organisasi

1. Berfungsi untuk menentukan tujuan dasar suatu organisasi.

(11)

2. Berfungsi untuk menciptakan kondisi organisasi yang sehat seperti pada umumnya.

3. Berfungsi untuk menjadi pedoman dalam membuat suatu rencana.

4. Berfungsi untuk membantu individu dalam mengidentifikasi tujuan organisasi.

5. Berfungsi untuk memacu organisasi untuk berinovasi untuk menghadapi persaingan.

6. Berfungsi untuk membantu individu di organisasi dalam mengambil keputusan yang sesuai dengan visi organisasi.

7. Berfungsi untuk memberikan serta menerjemahkan tujuan dasar suatu organisasi, sehingga parameter waktu, biaya, serta kinerja kemudian dapat dikontrol dan dievaluasi.

C. GLOSARIUM

1. Visi (vision) adalah pernyataan yang mendefinsikan sesuatu yang ingin dicapai

perusahaan/organisasi di waktu yang akan datang. Visi lebih terkonsentrasi ke masa depan (jangka panjang, future) dan cenderung merupakan pernyataan yang sifatnya strategis.

2. Misi (mission) adalah pernyataan-pernyataan yang mendefinsikan apa yang sedang/akan dilakukan atau ingin dicapai dalam waktu (sangat) dekat atau saat ini. Misi lebih

terkonsentrasi ke saat ini dan merupakan target-target yang sifatnya lebih operasional yang mungkin dikaitkan dengan customer, proses-proses dalam organisasi, serta tingkat kinerja yang diinginkan.

3. Program Kerja adalah program-program nyata yang mungkin untuk diimplementasikan untuk mencapai misi perusahaan atau suatu organisasi.

D. DAFTAR PUSTAKA

https://www.gramedia.com/literasi/desain/

https://wirahadie.com/materi-seni-budaya-kelas-8-bab-9/amp/

https://www.sonora.id/read/423872516/10-contoh-poster-kampanye-pemilihan-ketua-osis- kreatif-dan-menarik

https://mamikos.com/info/contoh-poster-pemilihan-ketua-osis-pljr/

Referensi

Dokumen terkait

Guru mulai menyapa peserta didik dengan menayakan keadaan peserta didik dan memastikan kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran hari ini.. Peserta didik dan guru

Peran Guru: Moderator/ Fasilitator/ Narasumber/ Supervisi/ Konsultasi Persiapan: - Peserta didik memberikan ide-ide berkaitan dengan proyek - Peserta didik menyusun perencanaan

Kewirausahaan-Menggali kreativitas dan bakat generasi muda Page 24 of 39 Kegiatan 6: Pelatihan sablon Tujuan Pembelajaran: Peserta didik dapat mengikuti pelatihan ketrampilan sablon

Salah satu peserta didik memimpin pembacaan doa dilanjutkan dengan penegasan oleh guru tentang pentingnya berdoa sebelum memulai suatu kegiatan dalam rangka menanamkan keyakinan yang

Kegiatan 3 12 jp  Tujuan : Memberikan stimulus dalam mengolah informasi menjadi sebuah karya guna menciptakan karya yang menyatukan perbedaan dalam harmonisasi  Memutarkan video

Eksplorasi Konsep Menyimak pemaparan mengenai pengembangan kegiatan projek di satuan pendidikan, merancang asesmen projek yang efektif menyasar profil pelajar Pancasila, dan

River of life berguna untuk : 1 Perkenalan diri secara personal 2 Untuk merefleksi diri 3 Mengetahui kekuatan diri 4 Menggambarkan masalah dan mencari solusinya 5 Merencanakan masa

Surat undangan untuk Guru Wali Kelas dalam rangka Evaluasi Wali Kelas dan Projek Penguatan Profil Pelajar