RINGKASAN EKSEKUTIF
AGUNG DWlJA SAPUTRA. 2003. Analisis Strategi Portofolio Produk Alarni Kelautan PT. Wahida Indonesia. Dibawah birnbingan TRIDOYO
KUSUMASTANTO dan HENDRI TANJUNG.
lndonesia adalah negeri yang kaya akan keanekaragarnan hayati.
Dengan kekayaan surnber daya alarn ini rnaka banyak rnanfaat yang bisa didapat antara lain sebagai bahsn baku berbagai jenis produk seperti : pengflarum, penyegar, kosrn3tik, senyawa organik , obat, dan lain-lain.
Dengan rneningkatnya harga obat-obatan rnoderen (yang sebagian besar bahan bakunya diirnpor) akibat krisis rnoneter yang rnelanda lndonesia dan berlanjut rnenjadi krisis ekonorni yang berkepanjangan, maka peran obat tradisional 1 alam akan sernakin besar dan bisa rnenjadi bagian dari pernecahan perrnasalahan kenaikan harga obat rnoderen. Hal ini ditunjang juga dengan kebijakan Menteri Kesehatan RI tahun 1999 untuk mengernbangkan dan rnernanfaatkan tanarnan obat asli lndonesia untuk kebutuhan farrnasi di lndonesia.
Sudah selayaknya pengernbangan produk alarni khususnya yang berasal dari laut rnendapatkan perhatian yang lebih besar. Dengan sernakin berkernbangnya penggunaan produk alarni khususnya kelautan, rnaka akan rnakin besar potensi peningkatan pendapatan para petani dan nelayan rnaupun peningkatan penyerapan jurnlah tenaga kerja baik dalarn budidaya maupun pengolahannya sehingga rnenjadi produk jadi.
Salah satu perusahaan yang rnelihat potensi produk alarni kelautan ini adalah PT. Wahida lndonesia (PT.WI). Oleh karena itu, PT. WI perlu rnelakukan kajian analisis portofolio produk untuk bisa rnengalokasikan surnberdaya yang ada dengan baik untuk rneningkatkan efisiensi dan efektifitas penggunaan surnberdaya yang ada sehingga bisa terus berkernbang bahkan dapat rnenjadi pemirnpin di industri ini. Produk yang dipasarkan PT WI dari bahan alarni kelautan saat ini adalah spirulina, sharkcatilage dan omega 3 kapsul dan omega 3 gel.
Tujuan penelitian ini adalah rnengidentifikasi faktor lingkungan baik eksternal rnaupun internal yang rnernpengaruhi kinerja perusahaan, rnernberikan alternatif strategi yang dapat diarnbil oleh perusahaan sesuai dengan posisi masing-masing produk tersebut dengan rnernpertirnbangkan kondisi internal dan eksternal perusahaan. Ruang iingkup kajian ini dibatasi hanya pada produk alarni kelautan dan hasil kajian ini hanya sebagai rnasukkan untuk perusahaan dalarn bentuk alternatif strategi sedangkan penerapannya diserahkan sepenuhnya kepada kebijakan perusahaan.
Dari analisa lingkungan yang dilakukan oleh para responden didapat data sebagai berikut : faktor lingkungan eksternal yang
http://www.mb.ipb.ac.id
- -~ .~ .. , , ...
,. ., .
,,.
, u c r l l r r n n zuluyr J G U ~ I lyr\al Ifaktor lingkungan internal yang mernpengaruhi kinerja perusahaan adalah rnanajernen, produksi dan pernasaran, sistern informasi, keuangan, SDM dan produk.
Hasil analisis portofolio produk Sharkcartilage untuk rnasa saat ini rnenunjukkan nilai 3,19 untuk Kekuatan Bisnis dan nilai 3,39 untuk Daya Tarik Industri. Sedangkan hasil analisis untuk keadaan 5 tahun yang akan datang rnenunjukkan nilai 2,97 untuk Kekuatan Bisnis dan 3,39 untuk Daya Tarik Industri. Penurunan nilai untuk Kekuatan Bisnis berasal dari turunnya rating dari indikator pengadaan bahan baku ( dari 3 = sedang rnenjadi 2 = sukar). Dengan kondisi seperti ini, dirnana Daya Tarik lndustri tetap sedangkan Kekuatan Bisnis menurun rnaka strategi yang terbaik adalah dengan rnelakukan strategi konsentrasi via integrasi horizontal dengan cara bekerjasarna dengan perusahaan lokal yang rnernproduksi produk sejenis (secara eksternal). Kerjasarna itu dapat dilakukan dengan cara rnernbeli produk dengan standar PT.WI (bahan baku, ukuran gram bahan dalarn kapsul, pengernasan, dan lain-lain) dengan harga yang disetujui oleh PT.WI. Kalau strategi itu secara internal rnaka dapat dilakukan dengan cara rnengoperasikan pabrik dengan bahan baku lokal.
Hasil analisis portofolio produk Omega 3 Gel untuk rnasa saat ini menunjukkan nilai 3,39 untuk Kekuatan Bisnis dan nilai 3,47 untuk Daya Tarik Industri. Sedangkan hasil analisis untuk keadaan 5 tahun yang akan datang menunjukkan nilai 3,39 untuk Kekuatan Bisnis dan 3,64 untuk Daya Tarik Industri. Kenaikan nilai untuk Daya Tarik lndustri berasal kenaikan rating dari indikator kemudahan teknologi (dar.i 2 = sukar rnenjadi 3 = sedang). Dengan kondisi seperti ini dimana Kekuatan Bisnis tetap dan Daya Tarik lndustri meningkat rnaka strategi konsentrasi via integrasi horisontal dapat dilakukan. Bila dilakukan secara eksternal rnaka dapat dilakukan dengan menyewa konsultan teknologi dan bila dilakukan secara internal dapat dilakukan dengan rnernbuat Departernen I unit kerja Penelitian dan Pengembangan produk di PT.WI untuk jangka menengah ataupun dengan rnenggunakan Departemen Penelitian dan Pengembangan yang dipunyai HPA Industries Sdn. Bhd untuk jangka waktu pendek ( karena sudah berpengalaman).
Hasil analisis portofolio produk Omega 3 kapsul untuk rnasa saat ini menunjukkan nilai 3,39 untuk Kekuatan Bisnis dan nilai 3,64 untuk Daya Tarik Industri. Sedangkan hasil analisis untuk keadaan 5 tahun yang akan datang juga masih sarna yaitu rnenunjukkan nilai 3,39 untuk Kekuatan Bisnis dan 3,64 untuk Daya Tarik Industri. Dengan keadaan seperti ini maka PT. WI dapat rnelakukan startegi stabilitas (strategi tidak
berubah). Strategi ini mendorong perusahaan untuk rnelanjutkan kegiatannya saat ini dan hanya rnelakukan penyesuaian kecil bagi inflasi dalam tujuan penjualan dan labanya. Perusahaan tidak menghadapi peluang dan ancaman yang jelas dan tidak rnerniliki kekuatan atau kelemahan signifikan. Hasil analisis portofolio produk Spirulina untuk masa saat ini menunjukkan nilai 3,6 untuk Kekuatan Bisnis dan nilai 3,17 untuk Daya Tarik Industri. Sedangkan hasil analisis untuk keadaan 5
http://www.mb.ipb.ac.id
.. .
-- , . -. .
= a.
I\=, noanal t I lua~ UI ILUR U a y d l a1 lK IiIUUSIrlberasal kenaikan rating dari indikator Besar Pasar dan Pertumbuhan Pasar (dari 3 = sedang menjadi 4 = besar I tinggi). Dengan kondisi seperti ini, dimana Kekuatan Bisnis tetap dan Daya Tarik lndustri meningkat maka strategi konsentrasi via integrasi horisontal dapat dilakukan. Strategi yang disarankan sebaiknya mengutamakan dari internal. Hal ini dilakukan untuk memanfaatkan secara optimal bertambahnya Daya Tarik lndustri dengan menaikkan Kekuatan Bisnisnya terutama efektivitas pemasaran dan multi manfaat produk. Oleh karena itu peranan Departemen Pemasaran harus didukung oleh Departemen I unit kerja Penelitian dan Pengembangan.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut : faktor lingkungan yang mempengaruhi kinerja PT.WI adalah : ekonomi (peluang 2 buah, allcaman 4 buah), politik dan keamanan (peluang 1 buah, ancaman 2 buah), sosial budaya (peluang 4 buah dan ancaman 1 buah), lingkungan industri (peluang 1 buah dan ancaman 1 buah) dan teknologi (peluang I buah) untuk faktor eksternalnya. Sedangkan untuk faktor internalnya : manajemen (kekuatan 1 buah, kelemahan 2 buah), produksi dan pemasaran (kekuatan 8 buah dan kelemahan 3 buah), sistim informasi (kekuatan 2 buah, kelemahan 2 buah), keuangan (kekuatan 1 buah, kelemahan 2 buah), SDM (kekuatan 3 buah, kelemahan 4 buah) dan produk ( kekuatan 8 buah , kelemahan 4 buah).
Dari hasil Analisis Strategi Portofolio Produk untuk produk yang berbahan baku kelautan didapat hasil yang seragam yaitu semua berada pada bidang 5 ( Kekuatan Bisnis sedang , Daya Tarik Indu~tri Sedang).
Bidang 5 dalam matrik GE adalah bidang pertumbuhan dan stabilitas dimana strategi yang bisa digunakan adalah strategi pertumbuhan via integrasi horizontal dan strategi tidak berubah atau strategi laba.
Hasil analisis portofolio produk Sharkcartilage untuk masa saat ini dan untuh keadaan 5 tahun yang akan datang dimana Daya Tarik lndustri tetap sedangkan Kekuatan Bisnis rnenurun maka strategi yang terbaik adalah dengan melakukan strategi konsentrasi via integrasi horizontal dengan cara bekerjasama dengan perusahaan lokal yang memproduksi produk sejenis (secara ekstemal). Kerjasama itu dapat dilakukan dengan cara membeli produk dengan standar PT.WI (bahan baku, ukuran gram bahan dalam kapsul, pengemasan, dan lain-lain) dengan harga yang disetujui oleh PT.WI. Kalau strategi itu secara internal maka dapat dilakukan dengan cara mengoperasikan pabrik dengan bahan baku lokal.
Hasil analisis portofolio produk Omega 3 Gel untuk masa saat ini dan untuk keadaan 5 tahun yang akan datang menunjukkan kondisi dimana Kekuatan Bisnis tetap dan Daya Tarik lndustri meningkat maka strategi konsentrasi via integrasi horisontal dapat dilakukan. Bila dilakukan secara eksternal maka dapat dilakukan dengan menyewa konsultan teknologi dan bila dilakukan secara internal dapat dilakukan dengan membuat Departemen I unit kerja Penelitian dan Pengembangan produk di PT.WI untuk jangka menengah ataupun dengan menggunakan
http://www.mb.ipb.ac.id
-. .-
-...,..,
,..y,.a v r a n r u ~ C I I U G P I K d l e l l a suaan oerpengalarnan).Hasil analisis portofolio produk Omega 3 kapsul untuk rnasa saat ini dan untuk keadaan 5 tahun yang akan datang juga masih sarna yaitu Kekuatan Bisnis tetap dan Daya Tarik lndustri tetap. Dengan keadaan seperti ini rnaka PT. WI dapat rnelakukan strategi stabilitas (strategi tidak berubah).
Hasil analisis portofolio produk Spirulina untuk rnasa saat ini dan untuk keadaan 5 tahun yang akan datang dimana Kekuatan Bisnis tetap dan Daya Tarik lndustri rneningkat rnaka strategi konsentrasi via integrasi horisontal dapat dilakukan. Strategi yang disarankan sebaiknya mengutarnakan dari internal. Hal ini dilakukan untuk rnernanfaatkan secara optimal bertarnbahnya Daya Tarik lndustri dengan rnenaikkan Kekuatan Bisnisnya terutarna efektivitas pernasarar; dan multi rnanfaat produk. Oleh karena itu peranan Departernen Pernasaran harus didukung oleh Departernen I unit kerja Penelitian dan Pengembangan.
Perlu segera dibentuknya Departernen I Unit Kerja Penelitian dan Pengernbangan. Hal ini dikarenakan fungsinya yang vital dalarn mernbantu rneningkatkan Kekuatan Bisnis perusahaan (dalarn bentuk pengernbangan produk ataupun strategi ). Dengan adanya Departernen Penelitian dan Pengernbangan diharapkan bisa terjadi percepatan dalarn peningkatan penjualan rnelalui banyaknya variasi produk ataupun terobosan teknologi. serta strategi pernasaran.
Kata Kunci : Produk Obat Alarni Kelautan, PT. Wahida Indonesia.
Manajernen Strategi, Portofolio Produk, Studi Kasus
http://www.mb.ipb.ac.id