Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
A. Mata Pelajaran : Konstruksi dan Utilitas Gedung
B. Topik/Materi : Gambar Denah Gedung
C. Kelas : XI (Sebelas)
D. Waktu : 10 Menit
E. Kompetensi Dasar
1. Menjelaskan prosedur pembuatan gambar denah gedung 2. Menggambar denah gedung
F. Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
1. Menjelaskan prosedur pembuatan gambar denah gedung satu/dua lantai 2. Menggambar denah gedung satu/dua lantai
G. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat menjelaskan prosedur pembuatan gambar denah gedung satu/dua lantai yang benar berdasarkan studi literasi,
2. Peserta didik mampu menggambar denah gedung sederhana sesuai dengan mengembangkan nilai karakter semangat, berpikir kritis, kreatif, mandiri, jujur, santun dan teliti.
H. Metode Pembelajaran
1. Diskusi 2. Ceramah 3. Tugas Individu
I. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan (2 Menit)
a) Guru memberi salam dan mengajak berdoa sebelum pembelajaran dimulai b) Guru mengecek kehadiran peserta didik
c) Guru memberi apersepsi tentang gambar denah gedung satu/dua lantai
d) Guru menyampaikan tujuan yang akan dicapai berkaitan dengan gambar denah gedung satu/dua lantai dikaitkan dengan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari
e) Guru menyampaikan garis besar cakupan materi gambar denah gedung satu/dua lantai
f) Peserta didik menjawab pertanyaan rangsangan yang disampaikan guru
1) Apakah perbedaan gambar denah arsitektural dan gambar denah struktural?
2) Hal-hal apakah yang perlu dipertimbangkan dalam merencanakan/menggambar denah bangunan?
2. Kegiatan Inti (6 Menit)
a) Pembelajaran inti mengikuti sintaks pembelajaran berikut :
Langkah Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
Menyiapkan pertanyaan Atau
penugasan proyek)
a. Peserta didik membuat kesepakatan dengan guru terkait aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan.
b. Guru memberikan stimulus berupa tayangan gambar/video gambar denah gedung satu/dua lantai dengan link
https://youtube.com/shorts/ptpTtzW0i xw?si=052O3kjMNXhBhlYB
https://youtube.com/shorts/0y4Ytthn gH0?si=Hx5k63Wo-bqU0Urr
- Peserta didik membaca teks/browsing internet untuk mengidentifikasi gambar gedung satu/dua lantai.
- Setelah membaca buku/browsing internet, peserta didik mencoba menggali informasi mengenai gambar gedung satu/dua lantai.
- Peserta didik
mengidentifikasi
kejadian dalam video tersebut
Mendesain perencanaan proyek
a. Pada kegiatan ini diharapkan muncul pertanyaan-pertanyaan kritis dari peserta didik/guru tentang gambar denah gedung satu/dua lantai antara lain :
1) apakah perbedaan gambar denah arsitektural dan gambar denah struktural?
- Berdiskusi tentang pertanyaan guru.
- Siswa bersama guru membuat kesepakatan untuk menentukan project yang tepat berkaitan dengan hasil diskusi tersebut.
2) Hal-hal apakah yang perlu dipertimbangkan dalam merencanakan/menggambar denah bangunan?
b. Peserta didik dengan teliti mencari dan mengumpulkan data/informasi tentang hubungan video tersebut dengan gambar denah gedung satu/dua lantai melalui studi literatur b) Peserta didik mengerjakan tes sumatif
c) Guru melakukan penguatan terkait hasil presentasi dari peserta didik 3. Kegiatan Penutup (2 Menit)
a) Memfasilitasi peserta didik untuk mereview pembelajaran yang telah dilaksanakan b) Peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah dilakukan.
c) Memberikan tugas kepada peserta didik berupa menelaah dan menggambar denah gedung 1 lantai atau menggambar denah rumah kalia sendiri.
d) Berdoa bersama dan memberi salam J. Lembar Kerja Siswa (LKS)
K. Tes Tertulis
1. Apa yang dimaksud dengan denah rumah?
2. Tuliskan komponen-komponen apa saja yang harus diperiksa dan diamati pada gambar denah agar denah baik dan terstandar!
3. Pada saat merencanakan dan menggambar denah bangunan, hal apa sajakah yang perlu dipertimbangkan?
4. Jelaskan prosedur menggambar denah!
L. Materi Pembelajaran
Menggambar Denah Gedung A. Memahami Gambar Denah
Denah merupakan salah satu bagian terpenting dari suatu gambar konstruksi. Denah berasal dari kata latin planum yang berarti "dasar" yang menunjukan lantai-lantai dalam bangunan, susunan tata ruang dalam, koordinat bangunan, peil lantai bangunan, ukuran-ukuran elemen bangunan, dan jenis bahan yang digunakan. Dari gambar denah dapat diketahui (membaca) ukuran panjang dan lebar dari sebuah rumah.
Denah rumah atau floor plan adalah skala diagram suatu.ruangan atau bangunan yang tampak dari atas sehingga dapat menggambarkan seluruh bagian bangunan, Dapat digambarkan dalam bentuk satu lantai bangunan atau satu ruangan yang di dalam gambarnya mencakup ukuran bangunan, perabotan, atau apa pun yang diperlukan untuk memenuhi rancangan bangunan tersebut.
Denah adalah bagian atas bangunan (rumah tinggal) yang dipotong sehingga menunjukkan bagian-bagian dalam bangunan berikut komponen-komponen yang menempel pada bangunan tersebut. Denah merupakan tampak (potongan atau penampang mendatar) suatu bangunan yang dilihat dari atas ke arah bawah yang diambil kurang lebih setinggi 1 meter sehingga dalam gambar denah bangunan akan terlihat:
1. potongan dinding;
2. potongan kolom;
3. potongan kosen pintu dan jendela;
4. gambar penempatan perabot;
5. nama dan ketinggian suatu lantai ruangan;
6. jarak antara dinding ke dinding yang lainnya; dan 7. simbol bahan bangunan.
Gambar denah bangunan biasanya menggunakan skala 1 : 100 atau 1:50 bergantung pada besar kecil gambar dan ukuran kertas gambar. Denah adalah suatu tampak atas bangunan yang terpotong secara horizontal setinggi satu meter dari ketinggian level elevasi 0.00 dari sebuah potongan bangunan atas yang ditiadakan (dibuang/dihilangkan). Jadi, denah bangunan dilihat dari atas bangunan yang sudah dipotong satu meter dari elevasi 0,00.
Gambar denah akan memberi penjelasan tentang pemisahan antara ruangan yang satu dan yang lainnya, termasuk seluruh elemen yang terdapat pada setiap ruangan. Gambar denah sebenarnya adalah gambar potongan suatu bangunan dalam bi dang datar dengan ketinggian antara ±80100 cm di atas lantai normal (lantai yang mempunyai ketinggian dari titik duga
±0.00).
Tujuan pembuatan gambar denah adalah menjelaskan ruang-ruang tiga dimensional yang direncanakan, baik dari segi hubungan maupun fungsinya. Oleh sebab itu, pada gambar denah memuat batas-batas ruang, arah dari membukanya pintu/jendela, dan notasi-notasi ketinggian lantai. Gambar denah tersebut akan menjadi informatif ketika seseorang melihat/membacanya dapat merasakan dimensi, keleluasaan ruang, serta mengenal fungsi ruang.
Fungsi pembuatan gambar denah, yaitu menunjukkan fungsi ruang sirkulasi ruang; dimensi ruang; letak pintu dan bukaan; isi ruang; dan fungsi utilitas ruang yang mencakup air, listrik, AC, dan lain-lain pada denah tertentu.
(Langkah Pertama menggamba denah menggunakan aplikasi sketchup)
(Tampak Atas dari denah rumah yang sudah jadi)
Denah dibagi menjadi dua jenis yang akan disajikan sebagai berikut.
1. Denah Arsitektural
Denah arsitektural adalah denah yang menunjukkan penataan atau tata letak furnitur, meubilier, dan tata ruang interior. Hal yang harus diperhatikan pada saat menggambar denah arsitektural yaitu
a. simbol-simbol furnitur yang akan digambar;
b. ukuran dan keterangan nama gambar;
c. simbol dinding arsitektural;
d. luas bangunan dan luas ruang;
e. skala gambar;
f. proporsi gambar terhadap kertas;
g. symbol - simbol arsitektural (kendaraan, pohon); dan h. rendering (warna dan bayangan).
2. Denah Struktural
Denah struktural adalah denah yang tidak menunjukkan penataan atau tata letak furnitur, meubilier, dan tata ruang interior. Hal yang harus diperhatikan pada saat menggambar denah struktural yaitu
a. ukuran dan keterangan nama gambar;
b. simbol dinding struktural;
c. luas bangunan dan luas ruang;
d. skala gambar;
e. proporsi gambar terhadap kertas; dan f. modul/grid ruang.
B. Prosedur Menggambar Denah
Ketika membaca denah harus diperhatikan arah mata angin sebagai patokan karena setiap denah menunjukkan mata angin arah utara. Pada saat merencanakan dan menggambar denah bangunan, hal yang perlu dipertimbangkan adalah sebagai berikut.
1. Fungsi Ruang 2. Susunan Ruang
3. Sirkulasi Ruang 4. Dimensi Ruang
5. Letak Pintu dan Bukaan 6. Isi Ruang
Denah terdiri atas beberapa unsur utama yang akan disajikan sebagai berikut.
a. Judul denah
Setiap pembuatan denah harus diawali atau disertai dengan sebuah judul untuk memudahkan penggunanya.
b. Adanya Gambaran umum Lokasi
Sebagaimana definisi dan fungsinya, denah juga harus menggambarkan detail umum dari tempat atau bangunan. Hal ini dilakukan untuk membuat pengguna atau pembaca paham, c. Adanya tanda arah utara
Satu komponen unsur yang sangat penting dan wajib ada di dalam suatu gambar denah.
d. Petunjuk berupa nama
Denah bukan hanya berisi gambar-gambar, melainkan nama untuk menunjukkan suatu tempat maupun barang yang ada di dalam sebuah bangunan. Langkah-langkah cara membaca suatu denah sebagai berikut.
1. Pertama, baca dahulu judul denah tersebut.
2. Perhatikan keterangan yang menjelaskan simbol pada denah.
3. Bacalah hubungan bagian denah, baik jalan atau bangunannya.
4. Masukkan segala hal yang ingin di ketahui dari denah.
5. Baca semua isi denah untuk mencari jawaban dari berbagai pertanyaan yang telah diajukan.
Uraian elemen-elemen yang konsisten diperlihatkan pada gambar denah,yaitu:
a. informasi umum yang berkaiatan dengan proyek (legenda/layout);
b. judul dan skala gambar;
c. tebal tipis dan tipe garis yang digunakan;
d. arah mata angin (north arrow);
e. nama ruang;
f. nomer ruang;
g. elevasi/ketinggian lantai;
h. garis dan kolom;
i. ukuran dimensi panjang dan lebar setiap ruangan bangunan;
j. ukuran dimensi panjang dan lebar keseluruhan bangunan;
k. gambar simbol tampak dan potongan bangunan
l. referensi pemotongan detail, khususnya pemotongan dinding (wall section);
m. simbol pintu, dinding, kolom, tanaman;
n. simbol floor drain dan roof drain;
o. tipe partisi; dan p. referensi detail ruang.
Naskah Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan (2 Menit)
Guru: Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Selamat pagi semuanya.
Siswa: Wa’alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh. Selamat pagi, Bu.
Guru: Sebelum memulai pelajaran, mari kita berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing. Berdoa dimulai… (hening beberapa detik) … berdoa selesai.
Selanjutnya, saya akan mengecek kehadiran terlebih dahulu.
(Guru menyebut nama siswa satu per satu, siswa menjawab: "Hadir, Bu!")
Guru: Hari ini kita akan memulai pembelajaran tentang gambar denah gedung satu dan dua lantai.
Sebelum itu, coba perhatikan gambar yang saya tampilkan di layar.
(Guru menunjukkan gambar denah gedung satu lantai dan dua lantai) Menurut kalian, gambar apa ini dan apa fungsinya?
Siswa: Itu gambar denah gedung, Bu/Pak. Untuk mengetahui tata letak ruangan dalam bangunan.
Guru: Betul. Denah adalah salah satu bagian penting dari gambar kerja bangunan. Gambar denah membantu kita mengetahui letak dinding, pintu, jendela, tangga, bahkan jalur instalasi.
Sebagai calon tenaga kerja di bidang konstruksi, kalian wajib memahami gambar denah karena itu adalah dasar dari proses pembangunan fisik di lapangan.
Guru:
Tujuan Pembelajaran kita hari ini adalah:
• Mengenal gambar denah satu dan dua lantai
• Mengetahui fungsi dan komponen penting dalam gambar denah
• Menjelaskan perbedaan antara denah arsitektural dan struktural
• Memahami yang perlu dipertimbangkan dalam merencanakan/menggambar denah bangunan
Guru: Nah, sebelum kita masuk ke materi inti, coba jawab: Apa saja informasi penting yang biasanya ada dalam sebuah gambar denah?
Siswa: Letak ruangan, ukuran bangunan, pintu dan jendela, simbol-simbol bangunan, Bu.
Guru: Bagus! Kalian sudah punya gambaran. Sekarang, kita akan bahas lebih dalam dan praktikkan bersama. Siapkan alat tulis dan buku catatan kalian, ya.
2. Kegiatan Inti (6 Menit)
Langkah 1: Menyiapkan Pertanyaan atau Penugasan Proyek (2 Menit)
Guru: Anak-anak, sebelum kita mulai proyek hari ini, mari kita buat kesepakatan dulu.
Kegiatan ini akan melibatkan pencarian informasi, diskusi, dan perencanaan proyek kecil tentang gambar denah gedung satu dan dua lantai. Apakah kalian siap?
Siswa: Siap, Bu!
Guru: Baik. Sekarang, saya akan tampilkan dua video pendek dari YouTube yang menampilkan
gambar denah gedung. Silakan perhatikan baik-baik.
(Link: https://youtube.com/shorts/ptpTtzW0ixw?si=052O3kjMNXhBhlYB dan https://youtube.com/shorts/0y4YtthngH0?si=Hx5k63Wo-bqU0Urr)
(*Guru memutar video selama ±1 menit)
Guru: Sekarang silakan buka buku referensi atau cari informasi dari internet. Tugas kalian adalah:
• Identifikasi bangunan yang ditampilkan (apakah satu lantai atau dua lantai)
• Temukan informasi dasar tentang bagian-bagian dalam denah
• Catat hal menarik atau yang belum kalian pahami dari video tadi (*Siswa mulai membaca/browsing dan mencatat informasi)
Langkah 2: Mendesain Perencanaan Proyek (4 Menit)
Guru: Bagus. Sekarang kita akan mulai sesi tanya jawab. Saya ingin kalian berpikir kritis. Coba jawab pertanyaan ini:
1. Apa perbedaan gambar denah arsitektural dan denah struktural?
2. Apa saja yang perlu dipertimbangkan saat menggambar denah bangunan?
Silakan diskusikan secara singkat dalam kelompok kecil kalian, lalu sampaikan pendapatnya.
(Siswa berdiskusi dan menyampaikan jawaban secara singkat)
Siswa A: Perbedaan gambar arsitektural dan struktural itu, Bu... kalau arsitektural lebih ke tata letak dan estetika, sedangkan struktural menunjukkan detail konstruksinya.
Siswa B: Kalau menggambar denah, harus mempertimbangkan ukuran lahan, fungsi ruang, dan arah cahaya, Bu.
Guru: Sangat bagus! Kalian sudah mulai memahami konsep dasarnya. Sekarang, berdasarkan diskusi kita tadi, kita akan membuat proyek mini: Merancang gambar denah sederhana gedung satu atau dua lantai, yang nantinya akan dipresentasikan di depan kelas.
Kita sepakati, 2 minggu adalah batas waktu pengumpulan. Setiap kelompok akan mempresentasikan hasil karyanya.
Guru: Sebagai penutup kegiatan pembelajaran hari ini, saya akan memberikan tes sumatif singkat untuk mengetahui pemahaman awal kalian.
(Guru membagikan 4 soal singkat secara lisan atau tertulis.)
Guru: Setelah ini, kita akan masuk ke sesi penguatan untuk meluruskan konsep yang mungkin belum tepat. Tapi secara umum, kalian sudah menunjukkan antusiasme dan pemahaman yang baik!
3. Kegiatan Penutup (2 Menit)
Guru: Baik, anak-anak. Sebelum kita akhiri pelajaran hari ini, mari kita review sedikit.
Apa saja yang sudah kita pelajari dan diskusikan hari ini?
Siswa A: Kita belajar tentang gambar denah gedung satu dan dua lantai, Bu.
Siswa B: Tadi juga ada perbedaan antara gambar denah arsitektural dan struktural.
Siswa C: Kita juga sudah menonton video dan mencari informasi dari internet.
Guru: Bagus! Jadi secara garis besar, hari ini kita:
• Mengenal fungsi dan jenis denah
• Mengidentifikasi informasi dari video gambar denah
• Membahas unsur-unsur penting dalam perencanaan denah bangunan
Guru: Untuk tugas mandiri, saya minta kalian menelaah dan membuat gambar denah gedung satu lantai, atau boleh juga menggambar denah rumah kalian sendiri.
Tugas ini akan dikumpulkan dan dipresentasikan minggu depan, jadi kerjakan sebaik mungkin, ya!
Sekarang, sebelum kita tutup pelajaran hari ini, mari kita berdoa bersama menurut agama dan kepercayaan masing-masing. Berdoa dimulai… (hening sejenak)…..Berdoa selesai.
Guru: Terima kasih atas partisipasinya hari ini. Sampai jumpa di pertemuan berikutnya.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Siswa: Wa’alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh.
