ANALISA PEMBELAJARAN / PETA CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan sebagai jurnalis cetak dan elektronik secara mandiri (CPL1) 2. Menguasai konsep tentang produk hukum media massa.(CPL2)
3. Mampu menganalisis implementasi hukum media massa dalam aproduk jurnalistik.(CPL3)
4. Mampu memahami praktek untuk menghasilkan produk jurnalistik yang sesuai hukum media massa.(CPL4)
EVALUASI / UJIAN AKHIR SEMESTER (Mg ke 16)
Sub-CPMK6 -Mahasiswa mampu menjelaskan SKB tiga menteri tentang pedoman kriteria implementasi UU No.19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No.11 Tahun 2008 tentang ITE dan kaitannya dengan produk jurnalistik
Sub-CPMK5 -Mahasiswa mampu menjelaskan pasal-pasal UU SPPA yang diberlakukan dalam hukum media massa, dan indikator kompetensi wartawan
EVALUASI / UJIAN TENGAH SEMESTER (Mg ke 8)
Sub-CPMK 4 - Mahasiswa mampu menganalisis implementasi PPRA dalam produk jurnalistik sebagai turunan dari UU SPPA
Sub-CPMK3 - Mahasiswa mampu menganalisis implementasi UU No.40 tahun 1999 tentang Pers dalam produk jurnalistik
Sub-CPMK1 - Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian Hukum media massa dan membedakannya dengan hukum media sosial Sub-CPMK 2 - Mahasiswa memahami Kode Etik Jurnalistik (KEJ) serta
penerapannya dalam produk jurnalistik
Pengolahan Data dan Analisa Statistik
Garis Entry Behaviour Sub-CPMK6 - Mahasiswa mampu menjelaskan UU No.19 Tahun2016
Tentang ITE dan perbedaanya dalam penggunaan hukum media massa
Sub-CPMK5 -Mahasiswa mampu mengidentifikasi inplementasi PPMS dalam produkjurnalistik.
UNIVERSITAS MEDAN AREA
Kode Dokumen:(dapat disesuaikan dengan kode dokumen di prodi)
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tanggal Penyusunan
HUKUM MEDIA MASSA 2 GANJIL III
OTORITAS/PENGESAHAN Dosen Pengembangan RPS Koordinator KDBK Ka PRODI
Dr. Dedi Sahputra, MA Dr. Nadra Ideyani Vita, M.Si
Agnita Yolanda. B.Comm, M.Sc
Capaian
Pembelajaran CPL-PRODI yang dibebankan pada MK CPL1
CPL2 CPL3 CPL4
1. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan sebagai jurnalis cetak dan elektronik secara mandiri. (S 10)
2. Menguasai konsep teoritis tentang komunikasi interpersonal, komunikasi organisasi dan komunikasi massa secara umum. (PU 1)
3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur. (KU 2)
4. Mampu mengenali dan mempraktekkan implementasi hukum pers dalam produk jurnalistik (KK 1) Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK1
1.
Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan sebagai jurnalis cetak dan elektronik secara mandiri (CPL1)CPMK2
2.
Menguasai konsep tentang produk hukum media massa.(CPL2)CPMK3
3.
Mampu menganalisis implementasi hukum media massa dalam aproduk jurnalistik.(CPL3) CPMK4 4. Mampu menghasilkan produk jurnalistik yang sesuai hukum media massa.(CPL4)Kemampuan akhir tiap tahapan belajar2.
(Sub-CPMK)
Sub-CPMK1 Mahasiswa mampumenjelaskan pengertian Hukum media massa dan membedakannya dengan hukum
media sosial
Sub-CPMK2 Mahasiswa memahamiKode Etik Jurnalistik (KEJ) serta penerapannya dalam produk jurnalistik
Sub-CPMK3 Mahasiswa mampu menganalisis implementasiUU No.40 tahun 1999 tentang Pers dalam produk jurnalistik Sub-CPMK4 Mahasiswa mampu menganalisis implementasi PPRA dalam produk jurnalistik sebagai turunan dari UU SPPA Sub-CPMK5 Mahasiswa mampu menjelaskan pasal-pasal dari UU SPPA yang diberlakukan ke dalam hukum media massa,
dan indikator kompetensi wartawan
Sub-CPKM6 Mahasiswa mampu mengidentifikasi inplementasi PPMS dalam produk jurnalistik
Sub-CPKM7 Mahasiswa mampu menjelaskanUU No.19 Tahun 2016 Tentang ITE dan perbedaanya dalam penggunaan hukum media massa
Sub-CPKM8 Mahasiswa mampu menjelaskan SKB tiga menteri tentang pedoman kriteria implementasi UU No.19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No.11 Tahun 2008 tentang ITE dan kaitannya dengan produk jurnalistik Korelasi CPMK terhadap Sub-CPMK
CPMK1Sub- Sub-
PMK2 Sub-
CPMK3 Sub-
CPMK4 Sub-
CPMK5 Sub-
CPMK6 Sub-
CPMK7 Sub-
CPMK8
CPMK1 √
CPMK2 √ √ √ √ √ √ √ √
CPMK3 √ √ √
CPMK4 √ √ √
Deskripsi Singkat
MK Mata kuliah ini mengkaji tentang etika dan hukum media. Juga membahas relevansi moral, etika dan hukum media yang membatasi media massa dalam menghasilkan produk jurnalistik. Selain pembahasan tentang kode etik wartawan dan undang-undang pers, juga Pedoman Pemberitaan Ramah anak (PPRA) dan Pedoman Pemberitaan Media Siber (PPMS), UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), serta UU Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA) serta indikator kompetensi kewartawanan dalam menghasilkan produk jurnalistik.
Bahan Kajian 1. Pengertian hukum media massa Materi
Pembelajaran 2. Kode Etik Jurnalistik
3. Penerapan Kode Etik Jurnalistik 4. UU No.40 tahun 1999 tentang Pers
5. Implementasi UU No.40 tahun 1999 tentang Pers 6. Pedoman Pemberitaan Ramah Anak (PPRA)
7. Implementasi produk jurnalistik yang berpedoman dan melanggar PPRA
8. ETS
9. Pembahasan Pasal-pasal dalam UU SPPA yang diadopsi ke dalam hukum persserta indikator kompetensi wartawan 10. Pedoman Pemberitaan Media Siber (PPMS)
11. Contoh-contoh produk jurnalistik yang berpedoman pada PPMS
12. Pembahasan Pasal-pasal dalam UU ITE yang berkaitan dengan penyebarluasan informasi 13. Perbedaan media sosial dengan media massa
14. SKB tiga menteri tentang pedoman kriteria implementasi UU No.19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No.11 Tahun 2008 tentang ITE
15. Kaitan SKB 3 menteri dengan produk jurnalistik 16. EAS
Pustaka Utama :
1.
Ahmad Riyadh. 2019.Hukum Media Massa. Sidoarjo: Indomedia Pustaka2.
Dedi Sahputra. 2020. Implementasi Hukum Pers di Sumatera Utara. Jurnal Penelitian Hukum De Jure. Vol.20 No.2.3. Dedi Sahputra, 2020.Sistem Komunikasi Indonesia, dalam Penggunaan Media Massa dan Media Sosial. Jakarta: PWI Pusat.
Pendukung :
4. Girsang, Juniver Alam, Wawan Tunggul. 2007.Penyelesaikan Sengketa Pers. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
5.
Sumadiria, Haris Soenendar, Rema Karyanti. 2016.Hukum dan etika media massa. Jakarta: Simbiosa Rekatama Media6.
Tim PWI Pusat, tt,Pedoman Uji Kompetensi Wartawan PWI Pusat, PWI Pusat, Jakarta7.
Wiryawan, Hari Ramadhan, Muammar. 2007.Dasar-dasar Hukum Media. Yogyakarta: Pustaka Belajar.8. Wina Armada Sukardi, 2008,
Kode Etik Jurnalistik dan Dewan Pers, Jakarta.Dosen Pengampu Dr. Dedi Sahputra, MA Mata Kuliah Syarat Dasar-dasar Jurnalistik
Mingg u Ke-
Sub-CPMK (Kemampuan
akhir yang direncanakan
)
Penilaian
Bentuk Pembelajaran; Metode Pembelajaran;
Penugasan [Estimasi Waktu]
Materi Pembelajaran (Pustaka)
Bobot Penilaia
n (%) Indikator Kriteria &
Teknik
(1) (2) (3) (4) Luring (5) Daring (6) (7) (8)
1
Menjelaskan kontrak kuliah, pendahuluan Sub-CPMK-1 Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian Hukum media massa dan membedakannya dengan hukum media sosial
Ketepatan menjelaskan pengertian Hukum media massa, serta pengertian yang digunakanpara ahli
Kriteria: Penguasaan materi.
Teknik:
Quis non test
Persiapan (10”]
Menjelaskan kontrak kuliah(15”)
Ceramah, Diskusi, pembelajaran kolabortif [PB. 40”)
Tugas:
Membentuk
kelompok, menyusun materi pembelajaran tentang hukum, dan etika dari buku- buku/jurnal yang relevan.
[PT+KM (35”)]
e-learning
Google Classroom 1x100 menit
1. Kontrak kuliah dan silabus
2. Pendahuluan
Defenisi hukum media massa, dan etika serta kewartawanan serta definisi yang digunakan para ahli.
[1, 2, 5, 7, 8]
7,5%
2-3
Sub-CPMK-2 Mahasiswa memahamiKode Etik Jurnalistik (KEJ) serta penerapannya dalam produk jurnalistik,
1.1.Ketepatan menjelaskan tentang KEJ 1.2.Ketepatan
dalam
Kriteria: Penguasaan materi.
Persiapan (2x10”]
Ceramah, Diskusi, pembelajaran kolabortif
e-learning
Google Classroom 2x100 menit
1. Kode Etik Jurnalistik (KEJ) serta
2. Contoh implementasi KEJ dalam produk jurnalistik
15%
menjelaskan implementasi KEJ dalam produk jurnalistik.
Teknik:
Quis non test [PB. 2x40”)
Tugas:
Mengumpulkan daftar buku/jurnal tentang hukum media massa yang relevan
[PT+KM (2x50”)]
[2, 3, 6, 8]
4-5
Sub-CPMK-3 Mahasiswa mampu menganalisis implementasiUU No.40 tahun 1999 tentang Pers dalam produk jurnalistik
1.1 Ketepatan dalam menjelaskan tentang UU No.40 tahun 1999 tentang Pers
1.2 Ketepatan dalam menjelaskan contoh-contoh produk
jurnalistik yang berpedoman pada UU Pers
Kriteria: Penguasaan materi.
Teknik:
Quis non test
Persiapan (2x10”]
Ceramah, Diskusi, pembelajaran kolabortif [PB. 2x40”)
Tugas
Membuat daftar isi monograf atau judul riset studi kasus.
[PT+KM (2x50)]
e-learning
Google Classroom 2x100 menit
1. UU No.40 tahun 1999 tentang Pers
2. Contoh implementasi UU Pers dalam produk jurnalistik.
[2, 3, 6, 8]
15%
6-7
Sub-CPMK-4 Mahasiswa mampu menganalisis implementasi PPRA dalam produk jurnalistik sebagai turunan dari UU SPPA.
1.1 Ketepatan dalam menjelaskan tentang PPRA 1.2 Ketepatan
dalam menjelaskan contoh kasus
Kriteria: Penguasaan materi.
Teknik:
Quis non test
Persiapan (2x10”]
Ceramah, Diskusi [PB. 2x40”)
Tugas:
Menyusun
riset/monograf 25 %
e-learning
Google Classroom 2x100 menit
1. Pedoman
Pemberitaan Ramah Anak (PPRA)
2. Contoh-contoh produk jurnalistik yang berpedoman dan melanggar PPRA
15%
dalam pelanggaran PPRA dalam produk jurnalistik.
dari keseluruhan tugas yang dibebankan [PT+KM (2x50”)]
[2, 3, 6]
8 UTS
9
Sub-CPMK-5 Mahasiswa mampu menjelaskan pasal- pasal dari UU SPPA yang diberlakukan ke dalam hukum media massa, dan indikator
kompetensi wartawan.
1.1 Ketepatan dalam menjelaskan penggunaan UU SPPA sebagai produk hukum di luar hukum pers yang digunakan ke dalam hukumm pers.
1.2 Ketempatan menjelaskan tentang indicator kompetensi wartawan.
Kriteria: Penguasaan materi.
Teknik:
Quis non test
Persiapan (10”]
Ceramah, Diskusi, pembelajaran kolabortif [PB. 40”)
Tugas:
Membahas 25%
penugasan dan melakukan revisi yang diperlukan [PT+KM (50”)]
CloudX
Google Classroom 1x100 menit
1. Pasal-pasal dalam UU SPPA yang diadopsi ke dalam hukum pers 2. Indikator kompetensi wartawan.
[2, 3, 6, 8]
7,5%
10 - 11
Sub-CPMK-6 Mahasiswa mampu mengidentifikasi inplementasi PPMS dalam produk jurnalistik.
1.3 Ketepatan dalam menjelaskan tentang PPMS 1.4 Ketepatan
dalam menjelaskan contoh kasus dalam
Kriteria: Penguasaan materi.
Teknik:
Quis non test
Persiapan (2x10”]
Ceramah, Diskusi, pembelajaran kolabortif [PB. 2x40”)
Tugas:
Menyusun tugas monograf/riset studi
e-learning
Google Classroom 2x100 menit
1. Pedoman
Pemberitaan Media Siber (PPMS) 2. Contoh-contoh
produk jurnalistik yang berpedoman pada PPMS.
[2, 3, 6, 8]
15%
pelanggaran PPMS dalam produk jurnalistik.
kasus hingga 50%
[PT+KM (2x50”)]
12-13
Sub-CPMK-7 Mahasiswa mampu menjelaskanUU No.19 Tahun 2016 Tentang ITE dan perbedaanya dalam penggunaan hukum media massa.
1.1 Ketepatan dalam menjelaskan perbedaan dalam penggunaan UU ITE dengan produk
jurnalistik yang mengacu pada hukum pers.
1.2 Ketepatan dalam menjelaskan UU ITE dengan hukum pers
Kriteria: Penguasaan materi.
Teknik:
Quis non test
Persiapan (2x10”]
Ceramah, Diskusi, pembelajaran kolaboratif [PB. 2x40”)
Tugas:
Menyusun tugas monograf/riset studi kasus hingga 100%
[PT+KM (2x50”)]
e-learing
Google Classroom 2x100 menit
1. Pasal-pasal dalam UU ITE yang berkaitan dengan
penyebarluasan informasi.
2. Perbedaan media sosial dengan media massa
[2, 3, 6, 8]
15%
14-15
Sub-CPMK-8 Mahasiswa mampu menjelaskan SKB tiga menteri tentang pedoman kriteria implementasi UU No.19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No.11 Tahun 2008 tentang ITE dan kaitannya
1.1 Ketepatan dalam menjelaskan tentang SKP 3 menteri tentang pedoman kriteria implementasi
UU No.19
Tahun 2016
Kriteria: Penguasaan materi.
Teknik:
Quis non test
Persiapan (2x10”]
Ceramah, Diskusi, pembelajaran kolaboratif [PB. 2x40”)
Tugas:
Mengevaluasi tugas kelompok yang dibebankan di awal semester
e-learing
Google Classroom 2x100 menit
1. SKB tiga menteri tentang pedoman kriteria implementasi UU No.19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No.11 Tahun 2008 tentang ITE 2. Kaitan SKB 3 menteri
dengan produk jurnalistik.
10%
dengan produk
jurnalistik. tentang
Perubahan atas UU No.11 Tahun 2008 tentang ITE 1.2 Ketepatan
dalam menjelaskan kaitan SKB 3 menteri dengan produk jurnalistik.
[PT+KM (2x50”)] [6, 7]
16 EAS
Catatan :
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI(CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK)adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK)adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswaadalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaianadalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias.
Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran:Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10. Materi Pembelajaranadalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
11. Bobot penilaianadalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.
PORTOFOLIO PENILAIAN DAN EVALUASI KETERCAPAIAN CPL MAHASISWA
Mg CPL CPMK
(CLO)
CPMKSub-
(LLO) Indikator Bentuk Soal- Bobot
(%) Bobot (%)
Sub-CPMK Nilai Mhs
(0-100) (Nilai Mhs) x (Bobot%)
Ketercapaian CPL pd MK 1 (%)
23 45 67
8 EVALUASI TENGAH SEMESTER (ETS)
109 1112 1314
1516 EVALUASI AKHIR SEMESTER (EAS)
Total Bobot (%) 100 100
Nilai Akhir Mahasiswa ((Nilai Mhs) x (Bobot%)) Catatan : CLO =Course Learning Outcomes, LLC =Lesson Learning Outcomes
PENILAIAN KETERCAPAIAN CPL PADA MK ___________________
No CPL Pada MK-_____________________ Nilai Capaian (0-100) Ketercapaian CPL Pada MK (%) 12
34
RUBRIK PENILAIAN
Contoh Rubrik Holistik
GRADE SKOR KRITERIA PENILAIAN
Sangat kurang <20 Rancangan yang disajikan tidak teratur dan tidak menyelesaikan permasalahan
Kurang 21-40 Rancangan yang disajikan teratur namun kurang menyelesaikan permasalahan
Cukup 41-60 Rancangan yang disajikan tersistematis, menyelesaikan masalah, namun kurang dapat diimplementasikan Baik 61-80 Rancangan yang disajikan sistematis, menyelesaikan
masalah, dapat diimplementasikan, kurang inovatif Sangat Baik >81 Rancangan yang disajikan sistematis, menyelesaikan
masalah, dapat diimplementasikan dan inovatif Contoh Rubrik Analitik
Kriteria Sangat Baik
(85-100) Baik (75-84) Cukup (65-74) Proporsi (%) Ketepatan
Menjawab Soal Sangat Tepat Tepat Kurang Tepat 80%
Kerapian
Menjawab Soal Sangat Rapi Rapi Kurang Rapi 10%
Sistematika
Menjawab Soal Sangat Teratur Teratur Kurang Teratur 10%
Contoh Rubrik Skala Persepsi Aspek/Dimensi
yang DInilai Sangat Kurang Kurang Cukup Baik Sangat Baik
<20 (21-40) (41-60) (61-80) ≥80
Ketepatan menjawab soal Sistematika menjawab soal Kemampuan mendeskripsikan hasil
Kerapian menjawab soal Ketepatan waktu mengumpulkan hasil
UNIVERSITAS MEDAN AREA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN RENCANA TUGAS MAHASISWA
MATA KULIAH HUKUM MEDIA MASSA
KODE SKS II SEMESTER GANJIL
DOSEN PENGAMPU Dr. DEDI SAHPUTRA, MA KHAIRULLAH, S.IKOM, M.IKOM BENTUK TUGAS
Menyusun materi perkuliahan menjadi monograf atau riset studi kasus tentang hukum media massa SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
* Mahasiswa mampu menganalisis implementasi UU No.40 tahun 1999 tentang Pers dalam produk jurnalistik
* Mahasiswa mampu menganalisis implementasi PPRA dalam produk jurnalistik sebagai turunan dari UU SPPA* Mahasiswa mampu menjelaskan pasal-pasal dari UU SPPA yang diberlakukan ke dalam hukum media massa, dan indikator kompetensi wartawan
* Mahasiswa mampu mengidentifikasi inplementasi PPMS dalam produk jurnalistik DISKRIPSI TUGAS
Mengumpulkan referensi dari buku-buku dan jurnal yang relevan dan merangkum masing-masing sub bahasan dalam setiap pertemuan dalam tugas kelompok yang telah dibagi di awal pertemuan
METODE PENGERJAAN TUGAS 1. Menentukan referensi yang relevan 2. Membuat daftar isi
3. Melakukan perbaikan dari koreksi yang diarahkan dosen pembimbing 4. Melengkapi rangkuman yang dibuat dengan daftar pustaka
5. Mengerjakan tugas sesuai dengan tenggat waktu yang diberikan 6. Menyusun laporan dalam bentuk monograf
7.8.
BENTUK DAN FORMAT LUARAN
a. Obyek Garapan : Sub bahasan dalam matakuliah b. Bentuk Luaran :
1. Monograf 2. Jurnal
INDIKATOR, KRITERIA DAN BOBOT PENILAIAN
JADWAL PELAKSANAAN Minggu I s.d Minggu XIV
LAIN-LAIN
DAFTAR RUJUKAN
1.Ahmad Riyadh. 2019. Hukum Media Massa. Sidoarjo: Indomedia Pustaka
2.Dedi Sahputra. 2020. Implementasi Hukum Pers di Sumatera Utara. Jurnal Penelitian Hukum De Jure. Vol.20 No.2.
3.Dedi Sahputra, 2020. Sistem Komunikasi Indonesia, dalam Penggunaan Media Massa dan Media Sosial. Jakarta: PWI Pusat.
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MEDAN AREA
UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL T.A 2022/2023 HARI/TGL : SELASA/1 NOVEMBER 2022
MATA UJIAN : HUKUM MEDIA MASSA PROGRAM STUDI : ILMU KOMUNIKASI RUANG UJIAN : B . I I I 4
KELAS : B 1
DOSEN PENGUJI : KHAIRULLAH, S.I.KOM, M.I.KOM WAKTU : 10.40 s.d 12.20 WIB
SIFAT UJIAN : TERBUKA
No. Form : No. Rev. : Tgl. Eff. :
Soal No 1 Bobot Nilai 20 CPMK yang
Dinilai
1. Mampu menjelaskan pengertian dan definisi hukum.
SOAL 1
Jelaskan definisi Hukum Media Massa secara etimologi!
Soal No 2 Bobot Nilai 20 CPMK yang Dinilai
2. Mampu menjelaskan Kode Etik Wartawan.
4. Mampu menjelaskan kerja jurnalis dan permasalahannya.
SOAL 2
Sebutkan salah satu bunyi Pasal dalam Kode Etik Jurnalistik, dan contoh kasus
pelanggaran yang pernah ada!
(20 Poin)
Soal No 3 Bobot Nilai 20
CPMK yang Dinilai
3. Mampu menjelaskan tentang Undang-Undang Pers.
SOAL 3
Jelaskan bagaimana yang dimaksud dengan aktivitas jurnalistik sesuai dengan UU Pers!
(20 Poin)
Soal No 4 Bobot Nilai 20
CPMK yang Dinilai
6. Mampu menjelaskan keutamaan kearifan lokal.
SOAL 4
Mengapa kearifan lokal dibutuhkan dalam industri penyiaran kita berdasarkan P3SPS!
(20 Poin)
Soal No 5 Bobot Nilai 20
CPMK yang Dinilai
7. Mampu menjelaskan lembaga yang mengontrol media massa.
SOAL 5
Sebutkan lembaga negara yang memiliki tugas pokok dan fungsi untuk mengawasi media
dan/atau wartawan berdasarkan undang-undang!
(20 Poin)
Tanggal: 22/10/2022 Dibuat oleh:
(Khairullah, S.I.Kom, M.I.Kom)
Dosen
Tanggal: /10/2022 Diperiksa oleh:
(Dr. Nadra Ideyani Vita, M.Si)
GJM Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Tanggal: /10/2022 Disetujui oleh:
(Agnita Yolanda, B.Comm, M.Sc, CPSP)
Ketua Program Studi
Penilaian dari Ujian menggunakan rubrik Aspek/Dimensi
yang DInilai Sangat Kurang Kurang Cukup Baik Sangat Baik
<20 (21-40) (41-60) (61-80) ≥80
Ketepatan
menjawab soal Sangat kurang Sangat kurang Sangat kurang Sangat
kurang Sangat kurang Sistematika
menjawab soal Sangat kurang Sangat kurang Sangat kurang Sangat
kurang Sangat kurang Kemampuan Sangat kurang Sangat kurang Sangat kurang Sangat Sangat
mendeskripsikan
hasil kurang kurang
Kerapian
menjawab soal Sangat kurang Sangat kurang Sangat kurang Sangat
kurang Sangat kurang Ketepatan waktu
mengumpulkan hasil
Sangat kurang Sangat kurang Sangat kurang Sangat
kurang Sangat kurang