Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Adakah pengaruh bimbingan orang tua terhadap hasil belajar siswa di SDN 1 Pujokerto Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah? Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh bimbingan orang tua terhadap hasil belajar siswa di SDN 1 Pujokerto. Dengan demikian, ∅ (yang berasal dari perubahan C ) lebih besar dari rtabel baik pada taraf signifikansi 5% maupun taraf signifikansi 1%, maka dapat dikatakan penelitian ini signifikan, dalam arti hipotesis yang menyatakan bahwa “ Ada pengaruh bimbingan orang tua terhadap hasil belajar pendidikan Agama Islam SDN 1 Pujokerto Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah diterima.
PENDAHULUAN
Identifikasi Masalah
Batasan Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan dan Manfaat Penulisan 1. Tujuan Penulisan
- Manfaat Penulisan
Bagi siswa: bermanfaat untuk meningkatkan hasil belajar siswa di SDN 1 Pujokerto Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah. Untuk sekolah: bermanfaat untuk penyempurnaan kebijakan terkait pertemuan orang tua dengan lembaga terkait pembelajaran siswa di sekolah dan di rumah.
Penulisan Relevan
- Pengertian Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam
- Faktor Yang Mempengaruhi Belajar
- Kriteria Hasil Belajar
Pedagogi Guru Agama Islam Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Metro Tahun Pelajaran 2012/2013. Dalam artikel ini dibahas pengaruh bimbingan orang tua dan kompetensi pedagogik guru agama Islam terhadap hasil belajar pendidikan agama Islam siswa kelas VIII SMP Negeri 10 Metro tahun pelajaran. Aat Syafaat dan Sohari Sahrani, Peran Pendidikan Agama Islam dalam Mencegah Kenakalan Remaja, (Jakarta: Rajawali Press, 2008), p 15.
Bimbingan Orangtua
- Pengertian Bimbingan Orangtua
- Macam-macam Kegiatan Bimbingan Belajar
- Faktor Yang Perlu di Perhatikan dalam Membimbing Anak dalam Belajar Belajar
- Waktu Yang Tepat Untuk Memberikan Bimbingan
Dari pemikiran di atas dapat dipahami bahwa orang tua adalah orang pertama yang bertanggung jawab atas pendidikan anak. Orang tua juga harus bisa membimbing anaknya dan memotivasi anaknya untuk lebih rajin belajar. Sedangkan yang dimaksud dengan bimbingan orang tua dalam pasal ini adalah suatu proses pertolongan dan bimbingan yang diberikan orang tua kepada anaknya untuk mencapai perkembangan diri yang optimal.
Tanggung jawab sosial adalah bagian dari keluarga, dan ini akan menjadi tanggung jawab masyarakat, bangsa dan negara. Jadi, pendampingan merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan orang tua untuk pendidikan anaknya. Melihat berbagai jenis kegiatan pendampingan yang telah disebutkan di atas, dapat kita pahami bahwa peran orang tua sangatlah penting.
Dan keberhasilan anak dapat tercapai, faktor yang harus diperhatikan antara lain saat membimbing anak dalam belajar. Berdasarkan berbagai faktor di atas, dapat dipahami bahwa ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membesarkan anak. Pemilihan momen yang tepat oleh kedua orang tua saat membimbing anak memiliki pengaruh yang sangat besar agar nasehat yang diberikan membuahkan hasil yang diharapkan.
Berdasarkan pendapat di atas dapat dipahami bahwa orang tua dituntut untuk dapat menyediakan waktu bagi anaknya ketika berada di rumah.
Pengaruh Bimbingan OrangtuaTerhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam
Karena sering terjadi orang tua sibuk bekerja di luar rumah dan tidak memperhatikan pendidikan anaknya, sehingga berakibat fatal bagi anaknya. seperti mengajarkan shalat, puasa, sedekah dan sebagainya. Dalam konteks les, orang tua tidak hanya diharapkan untuk menyuruh anak belajar, tetapi orang tua juga harus memperhatikan apakah anak benar-benar belajar atau tidak.
Kerangka Konseptual Penulisan
Hipotesis Penulisan
Hipotesis yang diajukan dalam penulisan ini adalah ada pengaruh antara bimbingan orang tua terhadap hasil belajar siswa di SDN 1 Pujokerto Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah tahun ajaran 2018/2019. Berdasarkan jenis dan bentuknya, tulisan berjudul “Pengaruh bimbingan orang tua terhadap hasil belajar siswa di SDN 1 Pujokerto” merupakan bentuk tulisan kuantitatif yaitu “tulisan yang menekankan pada analisis data numerik (bilangan) yang diolah dengan metode statistik”. . Penulisan korelasi adalah penulisan yang mempelajari hubungan antara dua variabel atau lebih, yaitu sejauh mana variasi satu variabel berhubungan dengan variasi variabel lainnya.
Korelasi dapat digunakan untuk menguji hipotesis tentang hubungan antar variabel atau untuk menunjukkan besarnya hubungan antara dua variabel. Dari uraian di atas dapat dijelaskan bahwa tulisan ini merupakan salah satu bentuk tulisan kuantitatif korelatif, yang dalam prakteknya akan mengumpulkan data numerik. Data tersebut akan diolah dengan menggunakan metode statistik untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antar variabel penulisan dan untuk menghitung seberapa erat hubungan antar variabel tersebut.
Variabel dan Definisi Operasional Variabel
- Variabel Bebas (Bimbingan Orangtua)
- Variabel Terikat (Hasil Belajar)
- Sampel
- Teknik Sampling
Populasi adalah suatu wilayah yang digeneralisasikan yang terdiri dari objek/subjek yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang ditentukan oleh penulis untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.5 “Populasi adalah “semua subjek tulisan”.6. Secara tertulis, “populasi adalah digunakan untuk menyebutkan semua unsur/anggota suatu daerah yang menjadi sasaran penulisan atau yang membentuk keseluruhan (semestaan) objek tulisan.” 7. Jika populasinya besar, dan tidak mungkin penulis mempelajari semuanya dalam populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, waktu, maka penulis dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi tersebut 8 Pendapat lain adalah bahwa sampel atau sampel adalah “bagian atau wakil dari populasi yang telah diteliti.” 9.
Berdasarkan pendapat tersebut penulis dapat memahami bahwa menulis dengan populasi yang cukup besar, cukup mengambil bagian atau perwakilan dari populasi tersebut. Tidak mungkin penulis mempelajari semua populasi karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka penulis dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga penulis mengambil sampel dari satu wilayah. Teknik pengambilan sampel adalah “Metode yang digunakan untuk mengambil sampel untuk mendapatkan sampel agar mendapatkan sampel yang tepat.
Teknik random sampling adalah “teknik pengambilan sampel dimana semua individu dalam populasi baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama diberi kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel”. Sedangkan teknik non random sampling adalah “Metode pengambilan sampel yang tidak sama yaitu anggota populasi diberi kesempatan untuk dipilih menjadi sampel”. Berdasarkan pengertian di atas, penulis dalam penulisan ini menggunakan teknik purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu.
Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah kelas VI. Penulis memilih kelas VI sebagai sampel karena kelas VI dianggap mampu menjawab pertanyaan (kuesioner) yang diajukan.
Teknik Pengumpulan Data
- Metode Angket (Kuesioner)
- Metode Dokumentasi
InstrumenPenulisan
- Rancangan / Kisi-Kisi Intrumen
- Pengujian Instrumen a. Validitas
- Deskripsi Lokasi Penelitian
Teknik analisis data adalah cara menganalisis data rekaman, termasuk alat statistik yang relevan untuk penggunaan tertulis.”21 Langkah selanjutnya adalah menentukan apakah ada pengaruh bimbingan orang tua terhadap hasil belajar siswa di SDN 1 Pujokerto. Dengan hal tersebut ingin mengetahui apakah pengaruh parental control terhadap hasil belajar siswa di SDN 1 Pujokerto. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh bimbingan orang tua terhadap hasil belajar siswa di SDN 1 Pujokerto digunakan rumus koefisien kontingensi (KK).
Rumus koefisien kontingensi yang umumnya diberi tanda/dilambangkan dengan huruf KK atau C adalah sebagai berikut. Lampung Tengah Terwujudnya sekolah yang kondusif dan mampu menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2) Misi SDN 1 Pujokerto Kec. Trimurjo Kab. Untuk mengetahui data pengaruh bimbingan orang tua terhadap hasil belajar secara umum, penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode angket.
Berdasarkan angket yang dibagikan kepada siswa kelas VI SDN 1 Pujokerto pada tanggal 13 Agustus 2018, penulis isikan dalam bentuk angka dengan ketentuan sebagai berikut: Tanggapan SS diberi skor 5, Jawaban SR diberi skor 4, Jawaban KK mendapat skor dari 3, jawaban TP mendapat skor 2, jawaban TPSS mendapat skor 1. Berdasarkan tabel distribusi frekuensi di atas terlihat bahwa Parental Controls digunakan untuk 20 responden, dimana sampel penelitian 6 responden, bimbingan orang tua adalah dalam kategori sangat baik (30%) dan 8 responden menjawab bimbingan orang tua dalam kategori baik (40%) dan 6 siswa menjawab bimbingan orang tua dalam kategori cukup (30%). Distribusi Frekuensi Rentang Nilai Penilaian Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VI SDN 1 Pujokerto.
Dengan demikian hasil belajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas VI di SDN 1 Pujokerto tahun pelajaran 2018/2019 adalah baik.
Temuan Khusus
Langkah pertama dalam pengujian hipotesis dengan menggunakan chi-square adalah mencari f0 antara pengaruh pengawasan orang tua terhadap hasil belajar siswa.
Pujokerto Kec. Trimurjo Kab.Lampung Tengah No Responden Bimbingan
- Pembahasan
Langkah selanjutnya penulis membuat lembar kerja untuk menghitung harga Chi Square (x2) dengan menggunakan rumus berikut. Jika df = 18 diperoleh harga tabel pada tingkat signifikansi, sedangkan pada tingkat signifikansi 1% diperoleh harga tabel. Jadi, ∅ (yang dihasilkan dari perubahan C ) lebih besar dari rtabel pada tingkat signifikansi 5% dan 1%.
Artinya hipotesis alternatif (Ha) diterima dan H0 ditolak, sehingga terdapat pengaruh bimbingan orang tua terhadap hasil belajar pendidikan agama Islam siswa di SDN 1 Pujokerto Kec. Berdasarkan hasil angket tentang bimbingan orang tua kepada 20 responden, 6 responden menjawab bimbingan orang tua dalam kategori sangat baik (30%) dan 8 responden menjawab bimbingan orang tua dalam kategori baik (40%) dan 6 siswa menjawab. . bahwa bimbingan orang tua dalam kategori cukup (30%) yang menjawab bahwa bimbingan orang tua dalam kategori baik. Sedangkan hasil belajar pendidikan agama Islam diketahui dari 20 responden yang menjadi sampel penelitian, 6 responden (30%) hasil belajar pendidikan agama Islam berada pada kategori sangat baik, dan sebanyak 13 responden ( 65%) bahwa hasil belajar Pendidikan Agama Islam dalam kategori baik, dan sebanyak 1 responden (5%) hasil belajar Pendidikan Agama Islam dalam kategori baik.
Selanjutnya berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data yang dikumpulkan penulis dalam penelitian ini, langkah selanjutnya yang penulis lakukan adalah menginterpretasikan hasil df = 18, kemudian diperoleh harga rtabel pada tingkat signifikansi, sedangkan pada tingkat kepentingan 1%. Dengan demikian, ∅ (yang dihasilkan dari perubahan C ) lebih besar dari rtabel baik pada taraf signifikansi 5% maupun 1%, maka Ho ditolak dan penulis mengajukan Ha yaitu “Ada pengaruh Pedoman orang tua terhadap Hasil Belajar Agama Islam Pendidikan Siswa SDN 1 Pujokerto Kecamatan Trimurjo Lampung Tengah” Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data dalam penelitian ini dapat dikatakan bahwa bimbingan orang tua berpengaruh terhadap hasil belajar pendidikan agama Islam di SDN 1 Pujokerto.
Misalnya dengan menyediakan fasilitas belajar, mengawasi belajar anak, memantau penggunaan waktu belajar anak di rumah, mengenali kesulitan belajar anak, membantu anak mengatasi kesulitannya6 dll. meningkatkan hasil belajar.
PENUTUP
SARAN
Diharapkan pihak sekolah dapat memberikan kebijakan mengenai pertemuan orang tua dengan lembaga terkait pembelajaran siswa di sekolah dan di rumah. Masfufatul Khoiriyah, Pengaruh Bimbingan Orang Tua dan Kompetensi Pedagogik Guru Agama Islam Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas VIII SMP Negeri 10 Metro Tahun Pelajaran Fakultas Tarbiyah IAIN Metro: 2013. Rani Febriany dan Yusri, “The Relationship Antara Perhatian Orang Tua Murid dan Motivasi Belajar Dalam Mengerjakan Tugas Sekolah” dalam Counselor, Vol.
Sumartini, Pengaruh Bimbingan Orang Tua Terhadap Akhlak Anak Pada Keluarga Kelurahan Purwosari Kabupaten Metro Utara Kota Metro Tahun 2012, Skripsi, Fakultas Tarbiyah IAIN Metro, 2012. Aat Syafaat dan Sohari Sahrani, Peran Pendidikan Agama Islam dalam pencegahan Tindak Pidana Anak, (Jakarta: Rajawali Press, 2008).