PENDAHULUAN
Konteks Penelitian
Siswa yang memiliki motivasi belajar yang tinggi selalu berusaha mencapai apa yang diinginkannya, meskipun menemui hambatan dan kesulitan. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan motivasi belajar siswa dengan judul: Motivasi belajar siswa dalam pembelajaran sejarah kebudayaan Islam Madrasah Tsanawiyah Fathur Rahman Curahdami Sukorambi Jember.
Fokus penelitian
Tujuan Penelitian
Manfaat penelitian
Penelitian ini dapat merangsang pembaca dan pihak lain untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai peningkatan motivasi belajar siswa. Hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi khususnya pada Universitas Islam Negeri KH Achmad Siddiq Jember tentang peningkatan motivasi belajar.
Definisi Istilah
Jadi, dapat disimpulkan dari beberapa pemikiran di atas bahwa yang dimaksud dengan sejarah kebudayaan Islam adalah kebudayaan Islam, terutama dalam wujud idealnya. 10 Muhammad Ainul Yakin, “Dampak Penggunaan Power Point dalam Mata Kuliah Sejarah Kebudayaan Islam Terhadap Motivasi Belajar Siswa di Madrasah Tsnawiyah Tanada Sidoarjo”.
KAJIAN KEPUSTAKAAN
Penelitian Terdahulu
“Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas XI Mata Pelajaran Sosiologi di SMA Laboratorium Malang”. 17 Auloa Afifa, “Pengaruh reward dan punishment terhadap motivasi belajar siswa kelas VIII MTs Al-Husna Probolinggo”, (Disertasi, Universitas Islam Negeri Mulana Malik Ibrahim Malang, 2019), 148.
Kajian Teori
- Motivasi
- Macam-Macam Motivasi
- Ciri-Ciri Motivasi Belajar
- Fungsi Motivasi
38 Muammarotul Hasanah : Tesis : “Pengaruh Pemberian Reward dan Punishment Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP NU Pakis Malang”, (Skripsi, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. 42 Muammarotul Hasanah, “ Pengaruh Pemberian Reward dan Punishment “Terhadap Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran IPS Siswa Kelas VII SMP NU Pakis Malang”, (Malang: .. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim, 2015), 49. 48 Muammarotul Hasanah, “Pengaruh Reward dan Punishment Terhadap Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP NU Pakis Malang,” (Disertasi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
53 Munawir Khalil, “Pengaruh Metode dan Hukuman Terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Santri di Pondok Pesantren Inshafuddin Banda Aceh”, (Disertasi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Darussalam Aceh, 2016), 24. 56 Munawir Khalil, “ Pengaruh Metode dan Punishment Terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Santri Di Pondok Pesantren Inshafuddin Banda Aceh”, (Disertasi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Darussalam Aceh. 58 Muammarotul Hasanah, “Pengaruh Pemberian Reward dan Punishment pada Mata Pelajaran motivasi belajar siswa IPS Kelas VII SMP NU Pakis Malang,” (Disertasi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
59 Munawir Khalil, “Dampak Metode dan Hukuman Terhadap Peningkatan Motivasi Belajar Santri di Pondok Pesantren Inshafuddin Banda Aceh”, (Skripsi, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Darussalam. 60 Muammarotul Hasanah, “Pengaruh Pemberian Reward dan Punishment tentang Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP NU Pakis Malang", (Skripsi, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, 2015), 77. 61 Munawir Khalil, "Dampak Metode dan Hukuman terhadap Pertumbuhan Siswa. Motivasi belajar di Pondok Pesantren Inshafuddin Banda Aceh”, (Skripsi, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Darussalam, Aceh.
METODE PENELITIAN
Pendekatan dan jenis penelitian
Lokasi penelitian
Disini peneliti menggunakan hasil ujian atau tes kepada siswa untuk melihat apakah setelah diberikan reward dan punishment ada pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran sejarah kebudayaan islam siswa kelas VIII Depkes. . Penerapan Reward dan Punishment untuk meningkatkan motivasi belajar pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam MT. Hasil Penerapan Reward dan Punishment untuk meningkatkan motivasi belajar pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam MT.
Seperti yang dilakukan guru sejarah budaya Islam MTs Fathur Rahman Curahdami Sukorambi, memberikan reward dan punishment untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Penerapan reward dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VIII mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam MTs Fathur Rahman Curahdami Sukorambi. Untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, guru sejarah budaya Islam MTs Fathur Rahman Curahdami Sukorambi memilih cara memberikan reward dan punishment.
Hasil penggunaan reward untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VIII Sejarah Kebudayaan Islam oleh MTs Fathur Rahman Curahdami Sukorambi. Maka salah satu cara yang dilakukan guru sejarah budaya Islam MTs Fathur Rahman Curahdami Sukorambi untuk meningkatkan motivasi belajar siswa adalah dengan pemberian reward dan punishment. Oleh karena itu, guru sejarah budaya Islam MTs Fathur Rahman Curahdami Sukorambi Jember memberikan reward dan punishment kepada siswa dengan harapan agar siswa termotivasi dalam belajar.
Pengaruh Pemberian Reward dan Punishment Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP NU Pakis Malang. Bagaimana cara meningkatkan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran sejarah kebudayaan islam di MT.
Subyek penelitian
Teknik pengumpulan data
Metode observasi merupakan upaya sadar untuk mengumpulkan data secara sistematis, dengan menggunakan prosedur yang baku. Teknik ini bertujuan untuk melakukan penelitian secara langsung dengan mengunjungi ojek yang diteliti.71 Dalam hal ini yang menjadi objek observasi adalah bagaimana meningkatkan prestasi siswa melalui reward dan punishment kepada siswa kelompok VIII MTs. 71 Agustina Cahya Dewi “Upaya Peningkatan Kinerja Melalui Reward dan Punishment Bagi Siswa SMK PL Tracisius 1 Semarang” (Skripsi, Universitas Negeri Semarang, 2013), 47.
Metode wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mengajukan pertanyaan sesuai pedoman wawancara guna memperoleh dan mengumpulkan informasi sesuai data yang dicari. Fathur Rahman Curahdami Sukorambi Jember untuk mengetahui proses pembelajaran sejarah kebudayaan Islam khususnya untuk mengetahui motivasi siswa MTs kelas VIII. Selain itu, bukti-bukti seperti tulisan, foto, dan rekaman audio yang digunakan selama proses pengumpulan data lapangan dapat membuat hasil wawancara menjadi valid.
Dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah data diri yang meliputi nama dan jenis kelamin serta hasil belajar siswa kelas VIII MTs.
Analisis data
Keabsahan data
Bandingkan apa yang orang katakan tentang situasi penelitian dengan apa yang selalu dikatakan.
Tahap-tahap penelitian
Fathur Rahman Curahdami Sukorambi memberikan reward dan punishment untuk memotivasi siswa agar lebih giat belajar. Siswa dalam suatu kelas mempunyai karakteristik yang berbeda-beda, sehingga guru Sejarah Kebudayaan Islam MT Fathur Rahman Curahdami Sukorambi mempunyai cara untuk menghadapi karakteristik siswa yang berbeda tersebut. Dalam proses belajar mengajar, ketika guru sejarah budaya islam memberikan tugas hafalan, disertai reward dan punishment, siswa yang mampu menghafal akan mendapat nilai plus, pujian atau tepuk tangan dari guru dan teman.
Berdasarkan hasil penelitian, guru sejarah budaya Islam MTs Fathur Rahman Curahdami Sukorambi menggunakan metode reward dan punishment berdasarkan teori behavioris dalam proses pembelajarannya. Melalui reward dan punishment, perilaku negatif siswa dapat diubah menjadi lebih baik. Bagaimana cara mengatasi siswa yang mempunyai motivasi rendah dalam mempelajari sejarah kebudayaan Islam di MT?
Apakah motivasi siswa meningkat setelah penggunaan metode reward and punishment dalam pembelajaran sejarah kebudayaan Islam di MT? Apa hasil penggunaan metode reward and punishment dalam pembelajaran sejarah kebudayaan islam di MT? Apakah Anda merasa lebih bahagia ketika mempelajari sejarah kebudayaan Islam ketika Anda memberikan reward dan punishment?
PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA
Gambar obyektif penelitian
Penyajian data dan analisis
Fathur Rahman sangat menghargai keberhasilan pembelajaran baik akademik maupun non akademik untuk menghasilkan mahasiswa berprestasi. Yang dimaksud dengan pemberitahuan di sini adalah pemberitahuan kepada peserta didik yang telah melakukan sesuatu yang dapat mengganggu atau menghambat proses pendidikan. Apabila pemberitahuan itu diberikan kepada siswa yang mungkin belum mengetahui suatu hal, maka peringatan itu berlaku bagi siswa yang sudah mengetahui.
Siswa yang melakukan pelanggaran berkali-kali mendapat teguran dan teguran atas pelanggarannya. Penghargaan yang diberikan oleh sekolah Siswa yang berprestasi dalam studinya mendapat imbalan dari sekolah, biasanya berupa uang, sertifikat atau piala. Pihak sekolah membuatkan piala dan sertifikat bagi yang mendapat juara di kelas. Guru memberikan reward tidak hanya sekedar memberikan hadiah kepada siswa yang berprestasi saja, namun juga memberikan semangat bagi siswa yang kurang aktif di kelas agar dapat meningkatkan motivasi belajarnya.
Salah satu penyebabnya adalah siswa semakin termotivasi untuk menyakiti diri sendiri karena masih ada siswa yang tidak termotivasi untuk belajar. Siswa yang telah mengalami peningkatan pembelajaran juga harus diawasi agar kinerjanya tidak memburuk lagi. Sehingga siswa yang biasanya tidak aktif menjadi aktif karena termotivasi oleh imbalan atau takut guru akan memberikan sanksi jika melanggar.
Pembahasan Temuan
Berdasarkan hasil wawancara dengan pemberian reward dan punishment siswa akan menjadi tertarik untuk belajar khususnya pada pembelajaran sejarah kebudayaan islam, dimana siswa tidak hanya diharapkan menguasai materi saja, namun juga mampu mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Hanif Rifa'i, “Penerapan Reward dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas VIII Mata Pelajaran Fiqih di MTs Pengaruh Penggunaan Power Point pada Topik Sejarah Kebudayaan Islam Terhadap Motivasi Belajar Siswa di Madrasah Tsnawiyah Tanada Sidoarjo.
Upaya guru mata pelajaran sejarah budaya Islam untuk meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sejarah budaya Islam di MAN 2 Madiun. Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Vidioscribe Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kelas VIII MTs Negeri 1 Mojokerto. Pemanfaatan reward dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Fiqh VIII. kelas di MT.
Saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Kuliah Sejarah Kebudayaan Islam Madrasah Tsanawiyah Fathur Rahman Curahdami Sukorambi” seluruhnya merupakan hasil penelitian yang saya lakukan sendiri, kecuali sebagian yang disebutkan dalam sumber. .
PENUTUP
Kesimpulan
Pada pertemuan pertama, Fathur Rahman memiliki sedikit keinginan untuk mempelajari sejarah kebudayaan Islam, hanya sedikit siswa yang lebih tertarik untuk mempelajarinya. Motivasi ekstrinsik siswa Fthur Rahman terlihat meningkat, dimana siswa disini memerlukan dorongan dari guru, baik berupa dukungan lisan maupun berupa hadiah, karena siswa akan merasa lebih dihargai, serta faktor motivasi lainnya seperti ruang, strategi pembelajaran, teman sejawat agar siswa tidak merasa monoton dalam belajar. Setelah diberi reward dan punishment, keinginan siswa untuk mempelajari sejarah kebudayaan Islam semakin meningkat, siswa yang awalnya malas akan lebih tertarik jika mendapat reward, dan yang rajin akan semakin meningkatkan keterampilannya sehingga dapat mendapat pengakuan dari guru dan guru. teman-teman lainnya.
Hal ini juga dapat memberikan kepercayaan diri siswa dalam melaksanakan tugasnya, jika diapresiasi dan mendapat pengakuan dari guru dan teman sekelasnya maka akan timbul kepuasan dalam diri siswa, sehingga guru dapat dengan mudah mendukung siswa.
Saran-saran
Hubungan motivasi belajar intrinsik dan ekstrinsik siswa dengan prestasi belajar kelas Peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Sosiologi Kelas XI SMA Laboratorium Malang. Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Kota terhadap motivasi belajar siswa pada pembelajaran IPA kelas V SDN 08 Kota Bengkulu.
Hubungan Motivasi Ekstrinsik Dengan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Matematika Kelas V SD N 2 Bumiharjo Batanghari Tahun Pelajaran 2018/2019. Pengaruh fasilitas belajar terhadap motivasi dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia di SD Negeri 18 Seluma. Pengaruh Perhatian Orang Tua Terhadap Motivasi Belajar Pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Labuhan Haji Aceh Selatan”.
Strategi Guru Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS di MIS Nur Hafizah Desa Sei Rotan Q.A 2017/201.