• Tidak ada hasil yang ditemukan

SOP PROTAP IDENTIFIKASI PASIEN

N/A
N/A
rani oktasari

Academic year: 2023

Membagikan "SOP PROTAP IDENTIFIKASI PASIEN"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

IDENTIFIKASI PASIEN SOP

No. Dokumen : SOP/4/PMKP/III/2023 No. Revisi :

Tanggal Terbit : 9 Maret 2023 Halaman : 3 halaman

KLINIK PRATAMA KOREM 031/WB Jl.Hangtuah No 21 AD

Ditetapkan oleh Kepala KlinikPratama Korem

031/WB dr. Rani Oktasari 1. Pengertian Suatu sistem identifikasi kepada pasien untuk membedakan pasien

satu dengan yang lain sehingga memperlancar atau mempermudah dalam pemberian pelayanan kepada pasien

2. Tujuan 1. Mengidentifikasi pasien sebagai individu yang akan diberi layanan, tindakan atau pengobatan tertentu secara tepat.

2. Mencocokkan layanan atau perawatan yang akan diberikan dengan pasien yang akan menerima layanan

3. Kebijakan Penetapan Surat Keputusan Kepala Klinik Pratama Korem 031/WB Nomor SK/ 8 /PMKP/III/2022 Kebijakan Identifikasi Pasien Klinik Pratama Korem 031/WB

4. Referensi 1. Permenkes RI No. 11 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Rekam Medis

2. Program Kerja Klinik Pratama Korem 031/WB tahun 2022 Bidang Pelayanan Kesehatan.

5. Prosedur 1. Protap Identifikasi

a. Klinik Pratama Korem 031/WB menetapkan menetapkan sesuai kebijakan pelayanan bahwa identifikasi pasien menggunakan minimal 2(dua) dari 4 (empat) data identitas yaitu nama, tanggal lahir, nomor rekam medik dan Nomor Induk Kependudukan (NIK).

b. Verifikasi identifikas pasien dilaksanakan dengan cara verbal dan visual. Verifikasi identitas secara verbal dan visual dengan cara meminta pasien menyebutkan nama dan tanggal lahir atau membaca kartu berobat/kartu identitas pasien, kemudian cocokkan minimal 2 data identitas pasien pada rekam medis pasien.

c. Identifikasi dilaksanakan pada setiap tindakan/intervensi pada pasien

2. Identifikasi di bagian pendaftaran

a. Petugas pendaftaran menyapa pasien dan memperkenalkan diri

b. Menanyakan data pasien dan kartu identitas pasien (bila ada) c. Dicatat di form identitas pasien dan di input ke computer.

Kemudian membuat lembar rekam medis (pada pasien baru).

(2)

Pada pasien lama yang sudah memiliki rekam medis, disediakan lembar rekam medis yang sudah terdaftar.

d. Berikan kartu identitas berobat pada pasien yang baru

e. Petugas pendaftaran mengantar rekam medis ke bagian/unit yang dituju pasien.

3. Identifikasi pasien di ruangan konsultasi/Tindakan

a. Petugas memanggil pasien untuk mendapat pemeriksaan dokter/tindakan dengan menyebutkan nama lengkap (minimal dua kata) sesuai urutan antrian pasien

b. Petugas mengkonfirmasi identitas pasien dengan catatan rekam medis bila perlu menanyakan kartu identitas pasien c. Sebelum melakukan prosedur / terapi, tenaga medis /

perawat harus menanyakan identitas pasien berupa nama dan tanggal lahir. Jika pasien rawat jalan tidak dapat mengidentifikasi dirinya sendiri, verifikasi data dengan menanyakan keluarga / pengantar pasien

d. Dokter memberikan pelayanan medis dan resep (dalam resep tertera nama, tanggal lahir, riwayat alergi dan tanda tangan dokter

4. Identifikasi di bagian farmasi a. Petugas farmasi menerima resep

b. Petugas mengkonfirmasi identitas pasien sesuai protap identifikasi dan memastikan nama obat telah sesuai dengan kondisi pasien.

Unit Terkait Semua unit Pelayanan Klinik

IDENTIFIKASI PASIEN POLI UMUM

No. Dokumen : SOP/000/I/2022

(3)

DAFTAR

TILIK

No. Revisi : DAFTAR TILIK

Tanggal Terbit : Halaman : KLINIK PRATAMA KOREM

031/WB

Jl. Hangtuah No. 21 AD Pekanbaru

Ditetapkan oleh Kepala Klinik Pratama Korem

031/WB

dr. Rani Oktasari

Unit

Nama Petugas Tanggal Pelaksanaan

: : :

No. Langkah Kegiatan Ya Tidak

1. Apakah petugas memeriksa kesesuaian antara nama pasien dengan berkas rekam medisnya ?

2. Apakah setelah mempersilahkan pasien masuk ruang periksa, dokter meminta pasien menyebutkan nama lengkap ?

3. Apakah okter meminta pasien menyebutkan usia ?

4. Apakah okter menuliskan nama lengkap, usia, dan berat badan untuk pasien anak pada resep pasien ?

5. dalam menuliskan resep, dokter memeriksa kembali kesesuaian antara identitas pasien yang ada di berkas rekam medis dengan yang telah dituliskan pada resep obat ?

Compliance Rate (CR) : ………%

Pekanbaru,

Pelaksana Auditor

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari pengembangan sistem pendaftaran pasien ini adalah sistem informasi pendaftaran pasien di puskesmas yang terdiri dari form identitas pasien, kartu berobat pasien, form

96,7% pasien merasa tidak dilakukan identifikasi dengan menggunakan minimal dua identitas pasien (nama dan umur/tanggal lahir/alamat) sebelum pemberian pengobatan

Di puskesmas tersebut, setiap kali pasien datang mendaftar untuk berobat, petugas pendaftaran Puskesmas Alalak Tengah akan meminta pasien untuk menunjukan kartu

2) Tanyakan kepada pasien atau keluarga pasien apakah pasien pernah berobat ke Rumah Sakit Kusta Sumberglagah. Jika belum, pasien terdaftar sebagai pasien baru

c. Lakukan identifikasi pasien dengan menanyakan identitas nama, tanggal lahir dan nomor rekam medik yang dicocokan dengan gelang pasien sebelum tindakan dilakukan seperti

Menu pasien admin atau user mengisi identitas pasien yang akan berobat seperti no_rm, nama pasien, tanggal lahir, umur, jenis kelamin, dokter/perawat, tanggal masuk, alamat,

di atas, dari 31 orang pasien rawat jalan lama yang tidak membawa kartu identitas berobat diketahui rata-rata waktu penyediaan dokumen rekam medis pasien rawat jalan

Para staf UPTD Puskesmas Gandrungmangu I harus mengkonfirmasi identitas pasien dengan benar dengan menanyakan nama pasien dan tanggal lahir, kemudian membandingkan dengan yang tercatat