SURAT KUASA KHUSUS PTUN

(1)

LBH-LPPNRI Advokat & Konsultan Hukum

Jl. Pangeran Diponegoro No.74, Pegangsaan, Menteng, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10320 Telp/Fax : (021) 3145518/ (021) 3912377 E-mail : [email protected]

SURAT KUASA KHUSUS NOMOR:SKS/110/032024 Nomor : SKS/110/032024

Perihal : Surat Kuasa

Lampiran : Surat Kuasa Khusus

Yang bertanda tangan dibawah ini saya:

Nama : KURNIA AWALUDIN

Kewarganegaraan : Indonesia

Pekerjaan : Karyawan BUMN

Alamat : Jl. Anjasmara Raya No. 221, Rt. 005, Rw. 010, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok

Untuk selanjutnya disebut sebagai pihak pemberi kuasa, yang dalam hal ini telah memilih kediaman hukum domisili dikantor kuasanya, dengan ini menerangkan memberi kuasa kepada:

1.BAMBANG SETIAWAN, S.H.;

2.ANANDA IMMATUL AMININ, S.H.;

Kesemuanya Kewarganegaraan Indonesia, Advokat dan Konsultan Hukum pada Kantor Hukum Lembaga Bantuan Hukum Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara Republik Indonesia (LBH LPPNRI), beralamat di Gedung Yarnati Lt. 2, Jl. Proklamasi No. 44, Menteng, Jakarta Pusat, Indonesia.

Dalam hal ini masing-masing dapat bertindak secara Bersama-sama maupun sendiri- sendiri yang selanjutnya disebut sebagai penerima kuasa.

(2)

LBH-LPPNRI Advokat & Konsultan Hukum

KHUSUS

Untuk mewakili/mendampingi dan membela kepentingan Pemberi kuasa, sebagai Penggugat/Pemohon di Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta, melawan DIREKSI BPJS KETENAGAKERJAAN, berkedudukan di Gedung Plaza BP Jamsostek, Lt. 19, Jl. Rasuna Said Kav. 112, Blok B, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan 12940 dan domisili eleltronik BPJS Ketenagakerjaan sebagai Tergugat/Termohon, dengan objek sengketa keputusan tata usaha negara berupa Keputusan Direksi BPJS Ketenagakerjaan Nomor Kep/286/12/2023 Tentang Hukuman Disiplin Berat Karyawan tertanggal 8 Desember 2023.

Untuk itu, Penerima Kuasa berhak untuk :

1. Menjalankan semua proses beracara pada seluruh tingkatan peradilan

2. Membuat, mendatangani dan mengajukan gugatan, mendampingi dan memberikan nasihat hukum dalamarti seluas-luasnya tanpa sesuatu yang dikecualikan kepada pemberi kuasa, dan menjalankan proses beracara pada tingkat Pengadilan Negeri Bangkalan;

3. Membuat dan mendatangani surat-surat menghadap sidang;

4. Memberi keterangan atau penjelasan, baik lisan maupun tertulis;

5. Mengajukan jawaban, tanggapan, replik dan duplik dalam konfensi dan rekonfensi baiklisan maupun tulisan dan menolak jawaban lawan;

6. Memohon penetapan maupun putusan, juga mengajukan permohonan memori bandingdan/atau kontra memori banding dan memori kasasi dan/atau kontra memori kasasi;

7. Mengajukan berbagai macam alat bukti termasuk saksi-saksi dan para ahli serta menolakbukti-bukti dari lawan;

8. Mengadakan perdamaian dan mendatangani aktanya baik didepan sidang pengadilanmaupum diluar sidang pengadilan, ataupun menolak perdamaian;

9. Memberikan hak untuk segala upaya hukum, yang diperkenankan oleh hukum acaraperdata (HIR) menggunakan hak Retensi dan Substitusi.

10. Menerima pembayaran dan mendatangani kuitansi-kuitansi tanda pembayaran;

11. Meminta dilakukan penyitaan atau menyatakan keberatan atas dilakukannya penyitaan,meminta dilakukannya pencabutan penyitaan atau menyatakan keberatan permintaan pencabutan penyitaan dari pihak lawan;

(3)

LBH-LPPNRI Advokat & Konsultan Hukum

12. Membaca dan mempelajari berkas perkara;

13. Meminta penetapan dan putusan pengadilan, meminta salinan penetapan dan putusanpengadilan, serta meminta agar penetapan dan putusan pengadilan dilaksanakan;

14. Menyatakan banding, membuat, menandatangani, dan mengajukan memori bandingataupun kontra memori banding;

15. Menyatakan kasasi, membuat, menandatangani, dan mengajukan memori kasasi ataupunkontra memori kasasi ataupun kontra memori kasasi;

16. Menghadap dan berbicara kepada Ketua Pengadilan, Hakim, Panitera maupun penggantinya, dan Juru Sita maupun penggantinya, pada semua tingkatan peradilan;

17. Menghadap dan berbicara dengan semua pejabat instansi, dinas, atau jabatan pemerintah s ipil maupun militer di seluruh wilayah hukum Republik Indonesia yang ada hubungannya dengan penyelesaian perkara ini;

Di luar ketentuan di atas, Penerima Kuasa tidak dapat melakukan upaya hukum tanpa sepengetahuan Pemberi Kuasa.

Surat kuasa ini berlaku mulai tanggal di tandatanganinya dan akan berakhir hingga pada saat persidangan perkara tersebut selesai, serta pihak Penerima Kuasa akan mendapat imbalan (Honor) sebesar Rp.15.000.000,- (lima belas juta rupiah) yang akan dibayarkan di kemudian hari setelah perkara ini selesai.

Demikian surat kuasa ini diberikan untuk dikerjakan dengan iktikad baik dan dapatdipergunakan sebagaimana mestinya

Hormat Kami, Jakarta

Penerima Kuasa 1 Pemberi Kuasa

Bambang Setiawan S.H. Kurnia Awaludin

(4)

LBH-LPPNRI Advokat & Konsultan Hukum

Penerima Kuasa 2

Ananda Aimmatul Aminin S.H.