• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas 3 Perilaku Konsumen

N/A
N/A
Wiwin Ewin

Academic year: 2023

Membagikan "Tugas 3 Perilaku Konsumen"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Nama : Brilliant Akbar NIM : 044343052 UPBJJ : BANDUNG

Tugas 3 Perilaku Konsumen

1. a. Konsep pemasaran menggunakan selebriti sebagai endorser merupakan cara yang sangat diminati di era sosial media saat ini. Hal pertama yang harus dilakukan yaitu, menghubungi Seleb/Influencer tersebut, dapat melalui email atau contact person yang telah tersedia di halaman sosial media nya. Alangkah baiknya kita berbicara dengan sopan dan meminta rate card dahulu sebelum mengajak kerja sama, Rate card merupakan informasi harga, yang biasa digunakan oleh influencer untuk memberikan Informasi kepada brand. Tidak hanya tarif, rate card juga berisi demogratis, kebijakan, dan ketentuan untuk posting. Setelah mendapat program yang pas dan sesuai dengan budget kita, kita dapat mengirim barang dan membayar tarif ke influencer tersebut dan menentukan kapan untuk diposting. Berikut setelah diposting kita dapat meminta feedback dan insight dari promosi yang telah di post oleh influencer tersebut

Selebriti influencer yang saya akan gunakan adalah Nanda Arsyinta. Selain cantik dan memiliki pengikut jutaan, Nanda memiliki kemampuan mengenai parenting dan mempunyai 1 anak perempuan yang cantik. Sehingga membuat konsumen tertarik.

b. Nanda Arsyinta disebut merupakan beauty vlogger atau influencer memiliki paras yang cantik dan juga memiliki sifat yang baik dan lucu. Selain itu Nanda viral karena menikah dengan suaminya. Nanda juga memiliki seorang putri yang sangat cantik, pintar dan menggemaskan. Hal ini membuat konsumen tertarik untuk mengikuti influencer tersebut.

2. a. Situasi berpengaruh terhadap perilaku konsumen karena situasi dapat mempengaruhi kebutuhan, keinginan, dan preferensi konsumen. Situasi dapat mencakup faktor-faktor seperti keadaan fisik, emosional, sosial, dan lingkungan yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam memilih produk atau layanan tertentu.

Misalnya, jika seseorang sedang mengalami kelelahan dan kekurangan energi setelah bekerja seharian, situasi ini dapat mempengaruhi kebutuhan mereka untuk meningkatkan daya tubuh. Mereka mungkin mencari suplemen kesehatan yang dapat membantu meningkatkan energi dan stamina mereka agar dapat menghadapi tugas- tugas sehari-hari dengan lebih baik.

b. Konsep iklan yang menggunakan pria atau wanita artis/influencer sebagai modelnya, agar dapat dikenali bahwa suplemen kesehatan dapat dipakai oleh semua gender. Penggunaan artis/influencer dapat menambah keyakinan konsumen terhadap produk. Dapat disituasikan model sedang beraktivitas di luar dan sedang bekerja membuat kelelahan. Trade suplemen kesehatan yang membuat tubuh segar, menghilangkan kelelahan, Setelah suplemen kesehatan digunakan, model dapat beraktivitas dengan imun serta kekebalan tubuh yang meningkat. Dapat dicantumkan

(2)

keterangan medis bahwa suplemen kesehatan menggunakan bahan yang aman dan teruji klinis. Desain produk dapat dibuat sedemikian menarik agar berbeda dari merek suplemen kesehatan lainnya. Sehingga iklan produk suplemen kesehatan mempunyai segmentasi, targeting, positioning yang tepat dalam menciptakan suatu kesan tertentu atau citra tertentu di benak konsumen sehingga mendapatkan tempat dalam struktur ingatan konsumen lebih banyak dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya

3. a. Tipe keputusan dalam pembelian laptop yaitu pemecahan masalah yang diperluas.

Keputusan konsumen memiliki istilah yang bermacam-macam, diantaranya adalah pertama extended problem solving, kedualimited problem solving dan yang ketiga routine problem solving. Extended problem solving atau disebut dengan Permecahan Masalah Diperluas yaitu ketika konsumen mempertimbangkan banyak hal sebelum ia mengambil sebuah keputusan. Konsumen sebelum menentukan untuk membeli suatu produk atau apapun biasanya disertai dengan berbagai pertimbangan. Salah satunya ketika seseorang ingin membeli sebuah laptop tentu banyak sekali hal yang dipertimbangkan. Beberapa hal yang biasa menjadi pertimbangan seseorang sebelum membeli sebuah laptop, diantaranya adalah kapasitasnya, suku cadangnya, hemat atau tidak, modelnya, warnanya, apakah membayar lunas atau cicilan. Artinya memang banyak sekali hal yang dipertimbangkan konsumen ketika membeli sesuatu.

b. Langkah-langkah tersebut adalah pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, pembelian, konsumsi dan evaluasi pasca konsumsi.

1) Tahap Pengenalan Kebutuhan

Pengenalan kebutuhan dapat kita lihat misalnya ketika konsumen memerlukan produk untuk kebutuhan menyalurkan bakat dan hobi, maka perusahaan dengan motif ekonomi akan menyediakan produk sesuai dengan kebutuhan konsumen tersebut.

2) Tahap Pencarian Informasi

Tahapan kedua proses keputusan ialah pencarian informasi. Pencarian informasi terdiri dari internal atau dari diri sendiri dan eksternal seperti periklanan

3) Tahap Evaluasi Alternatif

Proses keputusan ketiga adalah evaluasi alternatif. Evaluasi alternatif adalah proses mengevaluasi produk yang sudah dibeli oleh konsumen dan yang diinginkan konsumen. Konsumen memiliki beberapa pertimbangan yaitu harga, merek, kualitas pada laptop.

4) Tahap Proses Pembelian

Setelah melakukan proses evaluasi alternatif, selanjutnya konsumen akan melakukan pembelian, konsumsi dan evaluasi pasca konsumsi yaitu merasakan kepuasan konsumen atau ketidakpuasan. Konsumen apabila sudah memiliki alternatif, maka dia akan melakukan suatu pembelian, Pembelian meliputi kegiatan mengenai apa yang dibeli oleh konsumen. Termasuk juga konsumen membeli, tidak membeli, kapan membeli, atau dimana akan membeli.

5) Tahap Proses Konsumsi

(3)

Tahapan berikutnya adalah proses konsumsi. Setelah konsumen membeli produk yang dibutuhkannya, konsumen akan melakukan konsumsi.

6) Tahap Proses Pascakonsumsi: Kepuasan dan Ketidakpuasan

Terdapat suatu teori yang dapat digunakan untuk menganalisis kepuasan, yakni teori Disconfirmation.

c. Perbandingan dengan Pembelian Tas untuk Keperluan Kuliah:

Tahap Pengambilan Keputusan:

1) Pengidentifikasian Masalah:

 Pembelian Laptop: Terkait dengan kebutuhan untuk perangkat komputasi yang dapat mendukung aktivitas akademis.

 Pembelian Tas: Terkait dengan kebutuhan akan tas untuk membawa buku, laptop, dan keperluan kuliah lainnya.

2) Pencarian Informasi:

 Pembelian Laptop: Mencari informasi tentang spesifikasi, merek, dan harga laptop melalui sumber online, teman, dan toko fisik.

 Pembelian Tas: Pencarian informasi tentang merek tas, jenis material, ukuran, dan desain melalui toko online, ulasan konsumen, dan toko offline.

3) Evaluasi Alternatif:

 Pembelian Laptop: Evaluasi laptop berdasarkan spesifikasi, harga, merek, dan kinerja melalui perbandingan antar merek.

 Pembelian Tas: Pembandingan antara tas berdasarkan kualitas material, desain, ukuran, dan fungsionalitas.

4) Pengambilan Keputusan:

 Pembelian Laptop: Keputusan untuk memilih laptop tertentu berdasarkan pertimbangan spesifik, budget, dan preferensi pribadi.

 Pembelian Tas: Keputusan untuk membeli tas yang memenuhi kebutuhan kuliah, estetika, dan kenyamanan.

5) Perilaku Pasca-Pembelian:

 Pembelian Laptop: Penggunaan laptop, evaluasi kinerja, dan pengalaman pasca-pembelian dapat memengaruhi keputusan pembelian di masa mendatang.

 Pembelian Tas: Evaluasi kenyamanan penggunaan tas, daya tahan, dan kepuasan pengguna setelah digunakan untuk membawa keperluan kuliah.

Tipe Pengambilan Keputusan: Kedua pembelian (laptop dan tas) dapat dianggap sebagai pengambilan keputusan kompleks karena melibatkan tahapan yang cermat dan evaluasi terhadap banyak alternatif. Meskipun keduanya masuk dalam kategori pengambilan keputusan kompleks, fokus pada kebutuhan yang berbeda (teknologi vs. Aksesori kuliah) menghasilkan perbedaan dalam kriteria evaluasi dan preferensi.

(4)

SUMBER:

EKMA 4567

Referensi

Dokumen terkait

Analisis deskriptif digunakan untuk mengidentifikasi karakteristik konsumen dan proses keputusan pembelian produk pangan yang mencakup pengenalan kebutuhan, pencarian

TAHAPAN PEMILIHAN RITEL PEMILIHAN BARANG DAGANGAN PENGENALAN KEBUTUHAN PENGENALAN KEBUTUHAN PENCARIAN INFORMASI Mencari Informasi tentang Ritel. EVALUASI

Dalam penelitian ini untuk menganalisis tahap pengenalan kebutuhan pada konsumen yang membeli buah-buahan dengan diberikan pertanyaan terbuka mengenai jenis buah yang paling

Pada tahap pembelian, konsumen akan melakukan pembelian produk, dan pada tahap setelah pembelian, konsumen melakukan konsumsi (penggunaan produk), evaluasi kinerja produk,

a) Mencari informasi (information contact). Konsumen akan mencari informasi mengenai produk, merek atau took dari berbagai sumber seperti Koran, majalah,

Pemasaran memiliki arti yang sangat luas, yang didalamnya membahas tentang arti pemasaran dari pengenalan kebutuhan konsumen, keinginan konsumen, dan permintaan

Perilaku konsumen sangat menentukan dalam proses pengambilan keputusan membeli yang tahapnya dimulai dari pengenalan masalah, mencari informasi tentang produk atau jasa yang dibutuhkan,

Selain itu, penelitian ini juga mengkaji proses keputusan pembelian konsumen beras organik di Komunitas 1000 Kebun Kota Bandung melalui lima tahap yaitu pengenalan kebutuhan, pencarian