Nama : saharudin
Matkul : analisis kebijakan dan pengambilan keputusan
Menurut Haudi (2021) bahwa pengambilan keputusan adalah proses melakukan penilaian dan menjatuhkan sebuah pilihan. Keputusan diambil setelah melalui pertimbangan dari beberapa alternatif. Sebelum pilihan diputuskan,
Berdasarkan pengertian tersebut, dapat diperoleh pemahaman bahwa pengambilan keputusan merupakan suatu proses pemilihan alternatif terbaik dari beberapa alternatif secara sistematis untuk ditindaklanjuti sebagai suatu cara pemecahan masalah. Pengambilan keputusan sebagai kelanjutan dari cara pemecahan masalah memiliki fungsi sebagai permulaan dari semua aktivitas manusia yang sadar dan terarah secara individual dan secara kelompok baik institusional maupun organisasional. Selain itu, fungsi pengambilan keputusan merupakan sesuatu yang bersifat futuristik, artinya berkaitan dengan masa yang akan datang, di mana pengaruhnya berlangsung cukup lama.
Terkait dengan fungsi tersebut, maka tujuan pengambilan keputusan dapat dibedakan menjadi tujuan yang bersifat tunggal, yaitu keputusan yang dihasilkan hanya menyangkut satu
masalah, artinya bahwa sekali diputuskan, tidak ada kaitannya dengan masalah lain. Dan tujuan yang bersifat ganda, yaitu keputusan yang dihasilkan menyangkut lebih dari satu masalah, artinya keputusan yang diambil itu sekaligus memecahkan dua atau lebih masalah yang bersifat kontradiktif atau yang bersifat tidak kontradiktif..
Dalam pengambilan sebuah keputusan dibutuhkan penggunaan model yang tepat, agar keputusan yang dihasilkan adalah pilihan terbaik di antara berbagai pilihan yang ada.
Menurut Haudi (2021:54) model adalah unsur percontohan yang bersifat penyederhanaan agar dapat ditiru. Adapun fungsi model itu sendiri, menurut beliau sebagai berikut:
1. Mengetahui hubungan unsur-unsur pengambilan keputusan itu, ada relevansinya dengan masalah yang ingin diselesaikan
2. Memperjelas hubungan signifikan di antara unsur-unsur itu
3. Merumuskan hipotesis mengenai hakikat hubungan-hubungan antar variabel 4. Memberikan pengelolaan terhadap pengambilan keputusan.
Selain dari model-model yang disebutkan di atas, ternyata sebuah keputusan membutuhkan analisis agar mendapatkan alternatif terbaik. Berikut ini adalah langkah-langkah analisis keputusan yang perlu diambil:
1. Merumuskan pernyataan keputusan , menentukan sasaran mutlak yang harus dipenuhi (must) dan sasaran yang keinginan (wants) dengan pemberian bobot yang berbeda.
2. Mengembangkan dan mengevaluasi berbagai alternatif yang memenuhi sasaran mutlak atau tidak
3. Menganalisa konsekuensi yang merugikan untuk setiap alternatif,
4. Demikian uraian singkat mengenai model sekaligus analisis pengambilan keputusan yang seluruhnya tergantung pola berfikir manusia
Jadi kesimpulan nya Pengambilan keputusan adalah proses melakukan penilaian untuk menentukan sebuah alternatif pilihan. Keputusan diambil setelah melalui berbagai
pertimbangan serius dan sistematis. Kerena pengambilan keputusan yang dibiarkan terjadi melalui proses yang tidak wajar dengan tidak didukung data serta konsep yang sistematis akan menjadi sebuah bumerang. Keberadaan teori, konsep maupun teknik pengambilan keputusan baik itu dengan pendekatan kualitatif maupun kuantitatif, sesungguhnya bagian dari berbagai alternatif yang harus dipilih sebagai proses pengambilan keputusan itu sendiri.