• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Multivariat

N/A
N/A
20 - Ishmah Noer Choolisah Arif

Academic year: 2024

Membagikan "Uji Multivariat"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Nama: Uun Ade Arjun Kelas: A2

NIM: 210101501030

UAS STATISTIKA MULTIVARIAT (GANJIL)

1. Uji Distribusi Normal Multivariat dan Uji Multikolinearitas Uji Distribusi Normal Multivariat

Untuk menguji distribusi normal multivariat, menggunakan tes Mardia yang melibatkan skewness dan kurtosis.

Hasil Uji Normalitas:

Mardia Skewness: Statistik = 216.106, p-value = 1.774e-07, Hasil: Tidak normal

Mardia Kurtosis: Statistik = 2.927, p-value = 0.00342, Hasil: Tidak normal Interpretasi:

 P-value yang kecil (kurang dari 0.05) menunjukkan bahwa data tidak memenuhi asumsi distribusi normal multivariat. Baik tes skewness dan kurtosis menunjukkan bahwa data tersebut tidak normal.

Uji Multikolinearitas

Untuk menguji multikolinearitas, kita menggunakan Variance Inflation Factor (VIF).

Hasil Uji VIF:

 X1: 1.510

 X2: 2.951

 X3: 2.559 Interpretasi:

 Nilai VIF yang lebih besar dari 10 menunjukkan multikolinearitas yang tinggi, sementara nilai antara 5 dan 10 menunjukkan multikolinearitas sedang. Dalam kasus ini, semua nilai VIF kurang

(2)

dari 5, menunjukkan bahwa tidak ada multikolinearitas yang signifikan di antara variabel-variabel X.

2. Korelasi Kanonik

Hasil Analisis Korelasi Kanonik

1. Nilai korelasi kanonik:

 Kanonik korelasi 1 = 0.7954

 Kanonik korelasi 2= 0.4897

 Kanonik korelasi 3 = 0.3051 Interpretasi:

 Kanonik 1 menyatakan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara kombinasi linear pertama dari variabel X dengan kombinasi linear pertama dari variabel Y.

 Kanonik 2 menyatakan bahwa terdapat hubungan yang cukup kuat antara kombinasi linear kedua dari variabel X dengan kombinasi linear kedua dari variabel Y.

 Kanonik 3 menyatakan bahwa terdapat hubungan yang lemah antara kombinasi linear ketiga dari variabel X dengan kombinasi linear ketiga dari variabel Y.

3. Fungsi Kanonik

Fungsi Kanonik 1:

 Ycan1 = -4.0841e-03 Y1 + 7.8961e-05 Y2 + 1.1874e-03 Y3 - 1.7914e-03 Y4 - 1.2633e-02 Y5

 Xcan1 = -0.0093331 X1 - 0.0644868 X2 - 0.0019821 X3 Fungsi Kanonik 2:

 Ycan2 = -8.2260e-03 Y1 + 5.1029e-05 Y2 + 1.2070e-02 Y3 - 2.6658e-03 Y4 + 3.4341e-02 Y5

 Xcan2 = -0.039276 X1 + 0.108298 X2 - 0.055750 X3

(3)

Fungsi Kanonik 3:

 Ycan3 = -0.0016459 Y1 + 0.0002600 Y2 - 0.0037115 Y3 + 0.0086697 Y4 - 0.0022221 Y5

 Xcan3 = -0.025936 X1 - 0.048554 X2 + 0.098150 X3

Interpretasi:

 Fungsi Kanonik 1 memberikan bobot yang paling besar pada variabel X5 di sisi X, sedangkan variabel Y2 di sisi Y.

 Fungsi Kanonik 2 memberikan bobot yang paling besar pada variabel X3 di sisi X, sedangkan variabel Y2 di sisi Y.

 Fungsi Kanonik 3 memberikan bobot yang paling besar pada variabel X4 di sisi X, sedangkan variabel Y3 di sisi Y.

4. Kesimpulan

 Korelasi kanonik pertama menunjukkan hubungan yang signifikan antara kombinasi linier dari variabel-variabel X dan kombinasi linier dari variabel-variabel Y.

 Hasil ini menunjukkan bahwa jumlah tenaga kesehatan (X1, X2, X3) berhubungan dengan jumlah balita yang sakit (Y1, Y2, Y3, Y4, Y5) di Sulawesi Selatan.

 Namun, distribusi data tidak normal multivariat, yang harus diperhatikan dalam interpretasi hasil dan mungkin memerlukan transformasi data atau pendekatan analitis lain.

 Tidak ada masalah multikolinearitas signifikan di antara variabel-variabel X, sehingga hasil analisis regresi atau korelasi kanonik dapat dipercaya.

Referensi

Dokumen terkait

Pada bab ini, pertama-tama akan dikemukakan definisi tentang vektor variansi variabel-variabel standar (VVVS) sebagai ukuran dispersi multivariat tatkala seluruh variabel

Artinya, uji apakah data empirik yang kamu dapatkan dari lapangan itu sesuai dengan distribusi teoritik tertentu?. Dalam kaus..eh kasus ini,

Uji MANOVA digunakan untuk menguji apakah terdapat perbedaan beberapa variabel terikat antara bebrapa kelompok yang

Adapun hipotesis yang digunakan adalah sebagai berikut: Ho : Data berdistribusi normal multivariat H1 : Data tidak berdistribusi normal multivariat Statistik uji yang digunakan adalah

ANALISIS UNIVARIAT ANALISIS BIVARIAT ANALISIS MULTIVARIAT Menjelaskan hubungan antar grup dalam 1 variabel Menjelaskan hubungan antar variabel Analisis multi variabel dalam satu

Uji Normalitas Data N=30 Variabel Hasil uji Shapiro Wilk Interpretasi Distribusi Data Tekanan darah 0.000 Tidak normal Nadi 0.204 Normal Pernapasan 0.031 Tidak normal Hasil uji

Berikut adalah hasil uji data multikolinearitas pada variabel penelitian: Tabel 4.7 Uji Multikolinearitas No Variabel Tolerance VIF Keterangan 1 Umur X1 0,165 6,061 Tidak ada

Analisis multivariat adalah salah satu jenis analisis statistik yang digunakan untuk menganalisis data yang terdiri dari banyak