Hal yang mendasari pelaksanaan kegiatan ini yakni penyelenggaraan edukasi karya senilukis yang diikut sertakan oleh seluruh siswa kelas XI pada setiap akhir semester genap guna menunjukkan kreatifitas dan kerja sama siswa dalam berorganisasi serta sebagai tugas mata pelajaran seni budaya.
Apakah sebelumnya pernah tau kalau di taman budaya sering melakukan pameran-pameran lukisan dan karya seni lainnya?. Siapakan teman untuk pergi mengunjungi wisata budayaa[r]
Dermawan, Hikmat. 2016. Mengumpulkan Tanpa Klaim Dulu, Focus Group Discussion (FGD, Pemetaan Awal Cergam Medan. Katalog, Pameran Cergam Medan, pada 8 – 18 Desember 2016, di Bentara Budaya Jakarta. Dermawan T, Agus. 2004. Bukit-Bukit Perhatian, Dari Seniman Politik, Lukisan
Seni khaligrafi Islam yang memiliki nilai dan kekuatan tersendiri yang berbeda dengan nilai yang dimiliki oleh seni modern, diperkuat dengan tulisan George dalam bukunya yang menulis tentang pengalaman A.D Pirous ketika berpameran di museum di luar negeri.Jelas bahwa pameran di Museum berhasil menjungkirbalikkan beberapa hierarki nilai modernis yang sudah dikenal oleh Pirous.pertama kali ia berhadapan dengan Seni Islam di lembaga yang justru mengarahkan nilai dan legitimasi pada lukisan modern. Disini, Pirous melihat seni Islam diangkat ke cakrawala peradaban yang sama dengan yang ditempati oleh lukisan Barat, dan memahami bahwa karya itu tidak perlu diperlakukan sebagai suatu bentuk rendahan dari suatu ekspresi estetis, bahkan ketika musium memajangnya sebagai suatu karya yang “lebih rendah” sekalipun, bukan oleh Muslim yang yang berasal dari Asia atau Timur Tengah. Spesialis museum berhati-hati untuk tidak membaurkan koleksi lukisan ini dengan lukisan Barat atau modern (atau dengan banyak seni “Asia” lainnya): seni Islam tetap “etnis” dan “lainnya” 32 .
Mengatakan bahwa ‘M edan tidak punya galeri lukis yang laya k’, hal ini dikatakan oleh salah satu seniman yang bergabung dalam Indonesian Art Forum. Menurutnya, tidak adanya galeri lukisan yang layak tersebut terjadi karena masyarakat dan pemerintah daerah kurang memperhatikan fasilitas yang dibutuhkan untuk mengembangkan kesenian lukis. Galeri lukisan yang layak menurut seniman Kota Medan adalah sebuah tempat yang dapat menampung karya- karya senilukis dan dapat dikunjungi oleh masyarakat serta mencintai senilukis dan melaksanakan pameran kesenian secara periodik setiap bulan. Karena menurut para seniman untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap senilukis adalah dengan memamerkan hasil karya seniman kota Medan secara Periodik.
Melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan dari objek tiga dimensi untuk mendapat kesan tertentu. Medium lukisan bisa berbentuk apa saja, seperti kanvas, kertas, papan, dan bahkan film di dalam fotografi bisa dianggap sebagai media lukisan. Alat yang digunakan juga bisa bermacam-macam, dengan syarat bisa
Informasi mengenai sejarah Amerika pada abad XVIII ini digelar oleh Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya bekerjasama dengan American Corner UMM dan JUFOC (Journalistic and Photography Club) UMM dan dibuka resmi hari ini. “Picturing America” merupakan program yang digagas oleh National Endowment for the Humanities bekerja sama dengan American Library Association untuk memperkenalkan peninggalan seni yang bernilai sejarah tinggi kepada masyarakat luas, baik di masyarakat Amerika maupun masyarakat luar negeri.
Melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan dari objek tiga dimensi untuk mendapat kesan tertentu. Medium lukisan bisa berbentuk apa saja, seperti kanvas, kertas, papan, dan bahkan film di dalam fotografi bisa dianggap sebagai media lukisan. Alat yang digunakan juga bisa bermacam-macam, dengan syarat bisa memberikan imaji tertentu kepada media yang digunakan. Sejarah senilukis di Indonesia Senilukis modern Indonesia dimulai dengan masuknya penjajahan Belanda di Indonesia. Kecenderungan seni rupa Eropa Barat pada zaman itu ke aliran romantisme membuat banyak pelukis Indonesia ikut mengembangkan aliran ini. Raden Saleh Syarif Bustaman adalah salah seorang asisten yang cukup beruntung bisa mempelajari melukis gaya Eropa yang dipraktekkan pelukis Belanda. Raden Saleh kemudian melanjutkan belajar melukis ke Belanda, sehingga berhasil menjadi seorang pelukis Indonesia yang disegani dan menjadi pelukis istana di beberapa negera Eropa. Namun senilukis Indonesia tidak melalui perkembangan yang sama seperti zaman renaisans Eropa, sehingga
Selain bermunculannya komunitas senilukis, bermunculan pula Galeri Seni di Semarang, yang hingga kini masih beroperasi adalah Semarang Contemporary Art Gallery, Outdetrap Gallery, Galery Merak dan CB31 ArtSpace. Kegiatan – kegiatan pameran karya seni pun sering dilakukan di galeri tersebut, dan tidak pernah sepi pengunjung. Karya yang banyak ditampilkan adalah lukisan, baik lukisan melaui media kanvas, kertas atau media laiinya. Kegiatan – kegiatan pameran tersebut tidak hanya diminati oleh kaum seniman, namun juga diminati masyarakat awam Semarang. Masyarakat tidak hanya sekedar menikmati senilukis, namun juga tertarik untuk mendalami senilukis. Hal ini menunjukkan bahwa warga kota Semarang tertarik terhadap seni dan membutuhkan tempat untuk menikmati ataupun mengembangkan seni.
Tak lupa penulis ucapkan terima kasih pada pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan proposal ini. Proposal ini sebagai bentuk untuk menggambarkan rancangan kegiatan pameranseni rupa yang akan kami selenggarakan. Di dalam proposal ini kami memaparkan semua yang berhubungan dengan penyelenggaraan pameranseni rupa.
Peringatan Dies Natalies Uiversitas Negeri Yogyakarta ke 43 tahun 2007 secara umum tidak ada perbedaan yang mencolok dengan pelaksanaan Dies Natalies pada tahun- tahun sebelumnya. Setiap pelaksanaan Dies Natalies mempunyai karakteristik tergantung siapa yang mendapat giliran sebagai panitia pelaksana . Pada tahun 2007 ini Fakultas Bahasa dan Seni mendapat giliran sebagai panitia pelaksana Peringatan Dies Natalis ke 43 Universitas Negeri Yogyakarta. karakteristik yang muncul dalam pelaksanaan Dies Natalis tahun ini adalah munculnya agenda kegiatan seni yang cukup, baik itu berupa pementasan, pameransenilukis dan seni rupa, maupun lomba seni yang berupa lomba melukis dan mewarnai serta lomba tari untuk tingkat Sekolah Dasar.
Jadi dalam rangngka mengapresiasi sekaligus mempelajari bakat seni di indonesia khususnya seni rupa batik. Keindahan seni rupa batik karya karya anak Indonesia perlu dipandang dan dipamerkan. Kreativitas, kemampuan, dan bakat siswa dibidang seni dan juga perlu terus diasah, ditingkatkan, dan disalurkan dalam bentuk pameran baik di dalam sekolah maupun di luar sekolah.
Dalam rangka meningkatkan kemampuan siswa-siswi dibidang seni, khususnya seni rupa serta untuk memenuhi salah satu tugas dalam pelajaran seni budaya. Potensi siswa dalam berorganisasi dipandang perlu untuk digali. Kreatifitas, kemampuan, dan bakat siswa di bidang seni juga perlu terus diasah, ditingkatkan, dan disalurkan dalam bentuk pameran. Berkaitan dengan hal tersebut diatas, maka penulis selaku siswa kelas XII SMK NEGERI 2 DEPOK, ingin mengadakan kegiatan pameransenilukis. Oleh karena itu, kami berharap bapak/ ibu guru dapat memberikan dukungan terhadap acara yang akan diadakan tersebut.
kemudian pada pameran kaligrafi Islam Balai Budaya Jakarta tahun Hijriyah 1405 (1984), disusul pada MTQ XVI di Yogyakarta tahun 1991. Sambutan masyarakat yang mayoritas Islam terhadap pameran-pameran itu tak diragukan. Momentum penting lainnya ketika diselenggarakan festifal Istiglal I (1991) dan II (1995) dengan tema utama senilukis kaligrafi Islam, yang melibatkan para perupa di antaranya AD. Pirous, Amri Yahya, Hendra Buana, Salamun Kaulam, dan Syaiful Adnan. Mereka menampilkan aneka bentuk, gaya dan ragamnya dari tulisan hingga lukisan, dari ekspresi hingga transendensi illahi
Tata cahaya dalam sebuah galeri memang prioritas yang unik sebuah pameran, baik di dalam ruang maupun di luar ruang. Sinar ultraviolet dan tingkat kepanasan tertentu dapat mempengaruhi warna, pigmen, minyak, kanvas, atau kertas karya. Lukisan tidak sepenuhnya mendapat penyinaran langsung, tentukan bagian-bagian tertentu yang mengarahkan mata pengunjung pada center of interest karya. Cahaya artifisial berbentuk flourescent tube, lampu pijar, dan lampu halogen dapat merusak seperti halnya sinar matahari. Dan hindari perubahan temperatur secara ekstrem, apalagi jika pameran tersebut berlangsung lama.
Menentukan media pembelajaran dan sumber belajar senilukis yang relevan dengan karakteristik peserta didik Menemukan media pembelajaran dan sumber belajar senilukis yang relevan dengan karakteristik peserta didik Mengambil keputusan transaksional dalam
Tema dalam seni rupa menurut The Lexicon Webster Dictionary (1978:1019) berarti suatu hal yang yang menjadikan isi dari suatu ciptaan, hal ini biasanya dikutip dari dunia kenyataan, tetapi dilukiskan dengan memakai alat-alat kesenian semata-mata. Sesuai dengan pengertian di atas, maka pengertian tema adalah ide-ide yang mendasari atau yang menjadikan isi dalam penciptaan suatu lukisan. Jadi tema tema yang dimaksudkan adalah kehidupan sehari-hari yang terdiri dari motif berbagai bentuk manusia yang disusun sedemikian rupa sehingga menjadi suatu tema. Motif dalam hal ini merupakan bentuk-bentuk yang mendukung suatu tema.
PameranSeni Rupa ini diselenggarakan mengingat Kabupaten Sleman memiliki potensi pelukis yang reputasinya tidak diragukan. Kualitasnya tercatat selain tingkat nasional bahkan internasional. Begitu pula dengan banyaknya sanggar-sanggar senilukis yang berkembang dengan subur, namun pengelolaannya belum tertangani secara profesional. Oleh karena itu dalam pameran tersebut mencoba untuk mengkoordinasikan semua pelukis di wilayah Kabupaten Sleman untuk menyelenggarakan pameranSeni Rupa dalam rangka HUT Dewan Kesenian Sleman ke-7.
Tekstur pada karya lukisan ini merupakan tekstur semu, yang dihasilkan dari adanya goresan garis-garis lurus, lengkung, bidang-bidang geometris maupun non geometris dan blok-blok pada objek lukisan. Teknik untuk isian pada bidang- bidang gambar menggunakan teknik yang lazim digunakan pada karya-karya doodle yang bersifat dekoratif. Komposisi baik bentuk maupun warna dibuat asimetris dan dinamis dengan menggunakan kontras positif dan negatif warna hitam putih, sehingga terdapat dinamika gambaran burung, pohon-pohon, dan tercipta keindahan yang menarik.
Terkait dengan pendapat di atas, gaya lukisan ini pun menganut gaya perseorangan seniman sendiri atau gaya pribadi yang didasari konsep gaya Dekoratif , dimana setiap detail dari bidang gambar digarap sempurna dan bertujuan untuk menghias seindah-indahnya. Tidak ada bagian yang lebih menonjol atau difokuskan, karena semua memiliki penonjolan yang sama dan dengan intensitas warna yang setara pula. Dalam upaya memperindah setiap detail, latar belakang dihias bentuk-bentuk dekoratif sesuai dengan gaya lukisan. 3. Gaya Lukisan Dekoratif