Kajian Model Talent Management dalam Pengembangan Karier Pegawai Negeri Sipil. Talent Management Model in Civil Service Career Development
Salah satu metode yang dapat digunakan untuk melaksanakan merit sistem di instansi pemerintah yang sejalan dengan perkembangan manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) adalah dengan dilaksanakannya talent management. Kajian ini merekomendasikan model Talent Management dalam Pengembangan Karier ASN yang dapat digunakan untuk mewujudkan sistem merit dalam manajemen ASN, dengan cara merekrut, mengembangkan, serta mempertahankan pegawai yang memiliki talenta untuk menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi. Dalam pelaksanaannya, model talent management yang dirumuskan ini menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan inklusif dan pendekatan eksklusif. Pendekatan inklusif diterapkan pada tahap talent recruitment yang meliputi workforce planning dan selecting, yaitu dengan melibatkan seluruh ASN yang ada di suatu instansi, sedangkan pendekatan eksklusif diterapkan pada tahap talent development dan talent retention, yaitu dengan hanya melibatkan beberapa pegawai yang masuk ke dalam talent pool.
Model Talent Management yang dirumuskan ini memiliki tiga dimensi, yaitu Dimensi Rekrutmen Talenta, Dimensi Pengembangan Talenta, dan Dimensi Retensi Talenta. Dimensi Rekrutment Talenta meliputi 2 (dua) tahapan, yaitu: Perencanaan ASN dan Seleksi ASN. Dimensi Pengembangan Talenta yang meliputi 3 (tiga) program utama yaitu Program Pemagangan, Manajemen Kinerja, dan Pelatihan untuk Mendukung Pencapaian dan Peningkatan Kinerja. Adapun Dimensi Retensi Talenta dalam jangka pendek digabungkan dengan model open recruitment dalam perencanaan penggantian pimpinan (succession planning) yang saat ini diberlakukan dengan berdasarkan kepada UU Nomor 5 Tahun 2014, Perpres Nomor 3 Tahun 2015, dan Permenpan dan RB Nomor 13 Tahun 2014. AgarModel Talent Management ini dapat diterapkan dengan baik, maka diperlukan persyaratan sebagai berikut:
1. Pimpinan Organisasi (Manajemen) memiliki Development Mindset. Pola pikir ini merupakan suatu pola pikir yang mengutamakan pengembangan pribadi-pribadi pegawai yang ada dalam organisasi tersebut.
2. Organisasi memiliki budaya kinerja (Performance Culture).
3. Dukungan pimpinan (Executive Sponsorship). 4. Infrastruktur dan sistem informasi SDM yang akurat
(Good Human Resource Information System).
Implementation of talent management is one method to implement merit system in government agencies in line with the development of Human Resource Management (HRM). This study proposed a Talent Management Model for State Civil Apparatus career development to implement a merit system in State Civil Apparatus management, by recruiting, developing and retaining talented employees to hold leadership positions. In practice, this talent management model was developed employing two approaches, inclusive and exclusive approaches. Inclusive approach was applied in talent recruitment stage, including workforce planning and selecting, by involving all State Civil Apparatus in an agency. Exclusive approach was applied in talent development and talent retention stage, exclusively for a small number of employees who are selected into the talent pool.
The proposed Talent Management model comprises of three dimensions, namely Talent Recruitment, Talent Development, and Talent Retention. Talent Recruitment Dimension involves State Civil Apparatus Planning and State Civil Apparatus Selection. Talent Development Dimension, includes three (3) main programs: Internship Program, Performance Management, and Training to Support Achievement and Performance Improvement. Talent Retention Dimension in short term, is merged with open recruitment model in the process of leadership succession planning, following the Law No. 5 Year 2014, Presidential Decree No. 3 Year 2015, and Minister of State Apparatus Empowerment and Bureaucracy Reform No. 13 Year 2014.
For successful implementation of Talent Management model, the following requirements are neccessary: 1. Development Mindset of the Organizational
Leadership (Management). This mindset prioritizes development of employee personalities in the organization.
2. Performance Culture. 3. Executive Support.
4. Accurate infrastructure and human resources information system.
Bidang Diklat Aparatur Apparatus Training Section Rekomendasi yang diajukan dari kajian ini adalah sebagai berikut:
1. Menjadikan LAN sebagai pilot project untuk mengoperasionalkan Model Talent Management ini. 2. Perlunya kajian lebih lanjut untuk pengembangan
talent management bagi kelompok Jabatan Non JPT. 3. Lembaga Administrasi Negara juga
direkomendasikan untuk membuat kebijakan yang mendukung penyelenggaraan Talent Management, antara lain menyusun panduan mentoring, coaching, dan studi banding dalam rangka talent development.
4. Badan Kepegawaian Negara dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi direkomendasikan untuk mengembangkan talent pool nasional khusus untuk JPT Madya dan Utama. 5. Pada tahun 2017, setiap instansi (K/L/D)
diharapkan mengalokasikan anggaran untuk pengembangan talent pool, dalam rangka merespon amanah UU 5/2014 dan PP Manajemen ANS yang saat ini sedang di godog.
This study proposed following recommendations:
1. Operationalization of Talent Management Models through project piloting.
2. Conduction further studies on talent management development for Non Senior Leadership positions. 3. Formulation of policies that support the
implementation of Talent Management, for instance guidance on mentoring, coaching, and comparative studies for talent development purpose.
4. National Personnel Board and the Ministry of State Apparatus and Bureaucratic Reform are recommended to develop national talent pool directed for Senior Leadership Position.
5. In 2017, each institution is expected to allocate budget for talent pool development, in order to respond to the mandate of Law Number 5 of 2014 on Civil State Apparatus and Government Regulation on Civil State Apparatus Management who are currently in the formulation process.
NO NAMA KEGIATAN Program WAKTUPELAKSANAAN Event JUMLAH PESERTA Participants RUPIAH MURNI
1 Pemantauan dan Pengendalian Penyelenggaraan DiklatTraining Monitoring and Evaluation Juni-November - 2 Lokakarya Kediklatan Workshop on Training 17-18 Februari 75
PNBP DIKLAT PRAJABATAN DAN DIKLATPIM
1 Diklat Prajabatan Gol. III Angkatan I Pre Service Training, Batch I 19 Agustus-29 September 40 2 Diklat Prajabatan Gol. III Angkatan II Pre Service Training, Batch II 19 Agustus-29 September 40 3 Diklat Prajabatan Gol. III Angkatan III Pre Service Training, Batch III 3 Agustus-15 September 38 4 Diklat Prajabatan Gol. III Angkatan IV Pre Service Training, Batch IV 19 Oktober-1 Desember 40 5 Diklat Prajabatan Gol. III Angkatan V Pre Service Training, Batch V 19 Oktober-1 Desember 39 6 Diklatpim Tk. II Angkatan XLI Kelas D Leadership Training Level II, Batch
XLI, Class D 31 Maret-31 Juli 60
7 Diklatpim Tk. II Angkatan XLI Kelas FXLI, Class F Leadership Training Level II, Batch 28 April-28 Agustus 60 8 Diklatpim Tk. IIILeadership Training Level III 3 Maret-25 Juni 38 9 Diklatpim Tk. IVLeadership Training Level IV 19 Mei-17 September 40
PNBP TEKNIS (TECHNICAL TRAINING –NON TAX REVENUE BUDGET)
1 Diklat Karya Tulis Ilmiah ScientiicWritingTraining 12–14 Februari 25 2 Diklat Penatausahaan Keuangan Berbasis Akrual Kelas A Accrual Based Finance Administration, Class A 16 – 20 Maret 20
Dikla
Dikla
Dikla
NO NAMA KEGIATAN Program WAKTUPELAKSANAAN Event JUMLAH PESERTA Participants
3 Diklat Penatausahaan Keuangan Berbasis Akrual Kelas B
Accrual Based Finance Administration, Class B 16 – 20 Maret 21
4 Diklat Pengelolaan Keuangan Berbasis Akrual Kelas A
Accrual Based Finance Management, Class A 23 – 27 Maret 20
5 Diklat Pengelolaan Keuangan Berbasis Akrual Kelas B
/Accrual Based Finance Management, Class B 23 – 27 Maret 21
6 Diklat Evaluasi Jabatan Kelas A Job Evaluation Training Class A 23 – 26 Maret 20 7 Diklat Evaluasi Jabatan Kelas B Job Evaluation Training Class B 23 – 26 Maret 20 8 Diklat Self Management Self Management Training 8 – 11 April 24 9 Diklat Evaluasi Jabatan Kelas C Job Evaluation Training Class C 21 – 24 April 28 10 Diklat Evaluasi Jabatan Kelas D Job Evaluation Training Class D 21 – 24 April 28 11 Diklat Pengelolaan Aset Daerah Kelas A Asset Management Training Class A 3 – 7 Agustus 19 12 Diklat Pengelolaan Aset Daerah Kelas B Asset Management Training Class B 3 – 7 Agustus 20 13 Diklat Teknis Aplikasi Teknologi Informasi Kelas A IT Application Training Class A 18 -22 Agustus 20 14 Diklat Teknis Aplikasi Teknologi InformasiIT Application Training Class B 18 -22 Agustus 21 15 Diklat Dasar Perpajakan Basic Training on Taxation 14-18 September 31
Assessment Kompetensi JPT Kementerian Desa, 22-23 Oktober 2015
Executive Oficials Competence Assessment of Village Ministry, 22-23 October 2015
Assessment Kompetensi Pejabat Struktural Kota Serang, , 15 - 17 Oktober 2015
Competence Assessment of Structural Oficials, Serang City, 15 - 17 October 2015
Assessment Kompetensi Pejabat Struktural Kota Serang, , 26-27 August 2015
Competence Assessment of Structural Oficials, Serang City, 26-27 August 2015
Diklat Prajabatan Kabupaten Bandung, Agustus –September 2015
Pre Service Training, Bandung regency, 19 August-29 September 2015
Bimbingan Teknis Analisis Beban Kerja, 17-18 September 2015
Workload Analysis Technical Assisstance , 17 – 18 September 2015
Diklat Prajabatan Kota Depok, 19 Agustus – 29 September 2015
Pre Service Training, Depok, 19 August-29 September 2015
DIKLATPIM TK. III, 2015
Leadersip Training Level III, 2015
Diklat Dasar Perpajakan, 14 – 18 September 2015
Taxation Basic Training, 14 – 18 September 2015
Diklat Teknis Bendahara, 7 – 11 Agustus 2015
Technical training for Treasures, 7-11 August 2015
Lokakarya Peningkatan Kapasitas Daerah, 11 - 12 Agustus 2015
Local capacity Development Workshop, 11 - 12 August 2015
Diklat Prajabatan LAN, Oktober- November 2015
Pre Service Training, NIPA, 19 October-November 2015