• Tidak ada hasil yang ditemukan

DERIVATIVES RECEIVABLE AND PAYABLE (continued)

KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS

III. Penyertaan saham Investment in shares

10. DERIVATIVES RECEIVABLE AND PAYABLE (continued)

a. Berdasarkan jenis, mata uang dan pihak terkait (lanjutan)

a. By type, currency and related party (continued)

2009 (Audit/Audited)

Nilai notional

(kontrak)

(ekuivalen

dengan Rp)/

Notional

amount Tagihan Kewajiban

(contract) derivatif/ derivatif/

(equivalent Nilai wajar/ Derivatives Derivatives to Rp) Fair value receivable payable

Terkait dengan kontrak Related to exchange rate

nilai tukar contracts

Pihak ketiga Third parties

Forward Forward

Dolar Amerika Serikat 79.900 834 5.730 4.896 United States Dollar Mata uang asing lainnya 5.943 (560) 3.344 3.905 Other foreign currencies

Swap Swap

Dolar Amerika Serikat 31.475 30.123 34.335 4.212 United States Dollar Mata uang asing lainnya 490.736 2.119 2.503 385 Other foreign currencies

Option Option

Purchased Purchased

Dolar Amerika Serikat (25) (19) - 19 United States Dollar Mata uang asing lainnya (7) 2 2 - Other foreign currencies

Written Written

Dolar Amerika Serikat 30 24 24 - United States Dollar Mata uang asing lainnya 8 (1) - 1 Other foreign currencies

Lain-lain Others

Dolar Amerika Serikat (408.300) (12.124) 4.859 16.984 United States Dollar

Jumlah 199.760 20.398 50.797 30.402 Total

Dikurangi: Penyisihan Less: Allowance for impairment

kerugian penurunan nilai (236) losses

50.561

Informasi mengenai jatuh tempo diungkapkan pada Catatan 56.

Information on maturities is disclosed in Note 56.

Per tanggal 30 Juni 2010 dan 2009, Bank memiliki structured product dengan beberapa bank. Produk berstruktur tersebut diatas akan jatuh tempo pada tahun 2010 dan 2011.

As of June 30, 2010 and 2009, Bank had several structured product transactions with some banks. These transactions will mature in 2010 and 2011.

Per tanggal 30 Juni 2010 dan 2009, anak perusahaan memiliki perjanjian kontrak swap nilai tukar mata uang asing dengan PT Bank DBS Indonesia (Bank DBS) masing-masing sebesar USD8.333.338 dan USD13.888.892 dari pinjaman Deutsche Investitions-Und Entwicklungsgesellschaft mbH. Anak perusahaan wajib membayar Bank DBS setiap 6 (enam) bulan sekali mulai tanggal 16 Juli 2007 sampai dengan 15 Juli 2011.

As of June 30, 2010 and 2009, the subsidiary has foreign currency swap transactions with PT Bank DBS Indonesia (Bank DBS) amounting to USD8,333,338 and USD13,888,892, respectively, for the loan acquired from Deutsche Investitions-Und Entwicklungsgesellschaft mbH. The subsidiary pays Bank DBS every 6 (six) months commencing from July 16, 2007 to July 15, 2011.

(lanjutan) (continued)

a. Berdasarkan jenis, mata uang dan pihak terkait (lanjutan)

a. By type, currency and related party (continued)

Pada tanggal 30 Juni 2010, anak perusahaan memiliki transaksi kontrak valuta berjangka pertukaran mata uang asing dan suku bunga dengan Bayerische Hypo-Und Vereinsbank AG (HVB) untuk menghadapi risiko perubahan nilai tukar USD atas pinjaman yang diperoleh dari institusi yang sama. Berdasarkan perjanjian ini, anak perusahaan wajib membayar pokok pinjaman beserta bunganya kepada HVB dalam mata uang Rupiah sampai dengan tanggal jatuh tempo. Transaksi kontrak valuta berjangka pertukaran mata uang asing dengan HVB jatuh tempo pada berbagai tanggal sampai dengan tanggal 5 Maret 2010.

As of June 30, 2010, the subsidiary has outstanding forward exchange and interest rate swap transaction with Bayerische Hypo-Und Vereinsbank AG (HVB) to cover the currency risks of USD rate fluctuation on the loan obtained from the same institution. Based on the agreement, the subsidiary should pay principal and interest to HVB in Rupiah currency until maturity date. Forward exchange transactions with HVB were matured in various dates up to March 5, 2010.

Forward Forward

Kontrak forward adalah perjanjian kontraktual untuk membeli atau menjual instrumen keuangan tertentu pada harga dan tanggal yang spesifik di masa yang akan datang.

Forward adalah transaksi kontrak yang disesuaikan dengan pasar over-the-counter.

Forward contracts are contractual agreements to buy or sell a specified financial instrument at a specific price and date in the future. Forwards are customised contracts transacted in the over-the-counter market.

Swaps Swaps

Swaps adalah perjanjian kontraktual antara dua belah pihak untuk saling bertukar aliran pembayaran dengan jangka waktu sesuai dengan jumlah notional, yang terkait dengan pergerakan di dalam spesifik index seperti suku bunga atau nilai tukar mata uang asing.

Swaps are contractual agreements between two parties to exchange streams of payments over time based on specified notional amounts, in relation to movements in a specified underlying index such as an interest rate or foreign currency rate.

Swap tingkat bunga berhubungan dengan kontrak yang diambil oleh Bank dengan lembaga-lembaga keuangan lainnya dimana Bank menerima atau membayar tingkat bunga mengambang untuk membayar atau menerima tingkat bunga tetap. Arus pembayaran biasanya disajikan secara bersih (net) antara satu dengan yang lain, dengan perbedaan yang dibayar oleh satu pihak kepada pihak lain.

Interest rate swaps relate to contracts taken out by the Bank with other financial institutions in which the Bank either receives or pays a floating rate of interest in return for paying or receiving, respectively, a fixed rate of interest.

The payment flows are usually netted against each other, with the difference being paid by one party to the other.

Dalam currency swap, Bank membayar jumlah yang spesifik dalam satu mata uang dan menerima jumlah yang spesifik di dalam mata

In a currency swap, the Bank pays a specified amount in one currency and receives a specified amount in another currency. Currency

10. TAGIHAN DAN KEWAJIBAN DERIVATIF (lanjutan)

10. DERIVATIVES RECEIVABLE AND PAYABLE (continued)

a. Berdasarkan jenis, mata uang dan pihak terkait (lanjutan)

a. By type, currency and related party (continued)

Swaps (lanjutan) Swaps (continued)

Credit default swaps adalah perjanjian kontraktual antara dua belah pihak yang melakukan pembayaran untuk kredit yang telah didefinisikan, berdasarkan jumlah notional yang spesifik. Bank melakukan pembelian credit default swaps dari penjamin monocline dan bank untuk memitigasi resiko gagal bayar dari rekanan surat berharga yang direferensikan dari swap.

Credit default swaps are contractual agreements between two parties to make payments with respect to defined credit events, based on specified notional amounts. The Bank purchases credit default swaps from monoline insurers and banks in order to mitigate the risk of default by the counterparty on the underlying security referenced by the swap.

Hak Opsi Options

Opsi merupakan perjanjian kontraktual yang memindahkan hak, namun bukan kewajiban, untuk pembeli yang akan membeli maupun menjual sejumlah instrumen keuangan pada harga tetap, baik pada tanggal yang telah ditetapkan ataupun pada waktu yang telah ditentukan.

Options are contractual agreements that convey the right, but not the obligation, for the purchaser either to buy or sell a specific amount of a financial instrument at a fixed price, either at a fixed future date or at any time within a specified period.

Bank membeli dan menjual opsi di dalam over-the-counter market. Opsi dibeli oleh Bank karena akan memberikan Bank kesempatan untuk membeli (call) atau menjual (put) aset tersebut dengan jumlah yang telah disetujui pada tanggal berakhirnya opsi atau sebelumnya. Bank akan menghadapi resiko kredit pada opsi pembelian hanya kepada nilai yang tercatat, yakni nilai wajar.

The Bank purchases and sells options in the over-the-counter markets. Options purchased by the Bank provide the Bank with the opportunity to purchase (call options) or sell (put options) the underlying asset at an agreed-upon value either on or before the expiration of the option. The Bank is exposed to credit risk on purchased options only to the extent of their carrying amount, which is their fair value.

Opsi yang diterbitkan Bank memberikan kesempatan pada pembeli untuk membeli atau menjual aset tersebut kepada Bank dalam jumlah yang telah disetujui pada tanggal berakhirnya opsi atau sebelumnya.

Options written by the Bank provide the purchaser the opportunity to purchase from or sell to the Bank the underlying asset at an agreed-upon value either on or before the expiration of the option.

Pada tanggal 30 Juni 2010, Bank memiliki hak opsi jual dan beli masing-masing sebesar Rp205 dan Rp47 (2009: Rp23 dan Rp17).

As of June 30, 2010, the Bank has option sell and purchase with the total amounted to Rp205 and Rp47 (2009: Rp23 and Rp17), respectively.

(lanjutan) (continued)

a. Berdasarkan jenis, mata uang dan pihak terkait (lanjutan)

a. By type, currency and related party (continued)

Hak Opsi (lanjutan) Options (continued)

Perubahan dalam nilai wajar instrumen derivatif dianggap sebagai akibat dari perubahan pada risiko kredit Bank yang merupakan kerugian untuk periode berjalan sebesar Rp158 (2009: Rp6). Perubahan pada nilai wajar yang dianggap sebagai perubahan pada risiko kredit telah diperhitungkan dengan menggabungkan data kini mengenai credit spread yang dimiliki Bank ke dalam teknik penilaian yang digunakan untuk menilai instrumen derivatif.

The change in fair value of the derivative instruments attributable to changes in the Bank's credit risk amounts to a loss for the period of Rp158 (2009: Rp6). The change in fair value attributable to changes in credit risk has been calculated by incorporating the Bank's current observable credit spread into the valuation techniques used to value derivative instruments.

b. Berdasarkan jatuh tempo dan kolektibilitas b. By maturity and collectibility Per 30 Juni 2010 dan 2009, jangka waktu

kontrak forward mata uang asing masing-masing adalah antara 1 - 324 hari dan 3 - 1.190 hari, jangka waktu kontrak swap mata uang asing masing-masing adalah antara 1 - 1.681 hari dan 1 - 1.681 hari, jangka waktu kontrak hak opsi masing-masing adalah 2 - 4 hari dan 2 - 4 hari.

As of June 30, 2010 and 2009, the tenure of the forward foreign currency contracts was between 1 - 324 days and 3 - 1,190 days, respectively, foreign currency swaps was between 1 - 1,681 days and 1 - 1,681 days, respectively, and options contract was between 2 - 4 days and 2 - 4 days, respectively.

Kolektibilitas tagihan derivatif pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 digolongkan lancar.

The collectibility of derivatives receivable as of June 30, 2010 and 2009 was current.

c. Penyisihan kerugian penurunan nilai c. Allowance for impairment losses Perubahan penyisihan kerugian penurunan

nilai adalah sebagai berikut:

The changes in the allowance for impairment losses were as follows:

2010 2009

(Tidak diaudit/ (Audit/

Unaudited) Audited)

Saldo awal periode 152 690 Balance at beginning of period Dampak atas penerapan awal Effect of 1st adoption SFAS 50/55 PSAK 50/55 (Catatan 52) (152) - (Note 52)

Pemulihan selama periode Reversal during the period

berjalan (Catatan 37) - (454) (Note 37)

Saldo akhir periode - 236 Balance at end of period

Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian penurunan nilai telah

Management believes that the allowance for impairment losses is adequate.