BAB IV HASIL EVALUASI DAN PEMBAHASAN
B. Deskripsi Data
Data-data yang telah dikumpulkan peneliti dari lapangan melalui observasi, wawancara dan studi dokumen. Maka data-data sudah dikumpulkan peneliti akan dideskripsikan berdasarkan alat evaluasi yang dipilih seperti dari segi konteks, masukan, proses, produk atau CIPP (Context, Input, Process dan Product). Deskripsi data ini bertujuan untuk menggambarkan program kursus bahasa Inggris di IEC Kreo.
1. Tahap Konteks a. Profil IEC Kreo
IEC (Intensive English Course) merupakan lembaga pendidikan yang menyelenggarakan kegiatan belajar dan mengajar bahasa Inggris melalui pendidikan non formal. IEC Kreo merupakan cabang dari IEC pusat yang berlokasi di Jl.
Jatinegara Barat 187 Jakarta Timur. Latar belakang didirikannya IEC dikarenakan banyak warga negara usia sekolah yang tidak tertampung di pendidikan formal sehingga dengan adanya IEC warga belajar yang belum cukup usia untuk masuk ke pendidikan formal akan tetap bisa belajar di IEC.
Selain itu, salah satu tujuan pembangunan nasional adalah mengangkat harkat dan martabat bangsa agar dapat sejajar dengan bangsa di negara lain. Maka dengan adanya IEC siswa di Indonesia dapat belajar dan mendalami bahasa Inggris sehingga
57
dapat membangun peradaban bangsa Indonesia serta dapat bersaing dengan negara lain.
Bahasa Inggris sebagai bahasa Asing dan menjadi sarana utama dalam berinteraksi di dunia Internasional. Bahasa Inggris pula dapat menjadi peluang berkembangnya karir bangsa maka dengan adanya IEC akan membina karir bangsa.83
b. Tujuan Kursus Bahasa Inggris IEC Kreo
Tujuan IEC Kreo terbagi menjadi 2 yakni umum dan khusus.
Berikut paparan dari tujuan IEC Kreo:
1) Umum
a) Meningkatkan mutu warga masyarakat yang lebih cerdas b) Menumbuhkan dan meningkatkan kesadaran perlunya
belajar bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional c) Bertambahnya pengetahuan dan keterampilan dalam
berkomunikasi sehingga dapat dan mampu mengembangkan diri dalam berbahasa Inggris, menunjang karir, melancarkan usaha dan dapat terus belajar.
2) Khusus
Tujuan khusus berdirinya IEC diantaranya:
a) Memiliki keterampilan berbahasa, baik yang bersifat reseptif (listening, reading) maupun yang bersifat produktif (speaking, writing).
b) Menguasai fungsi-fungsi bahasa yang diperlukan untuk berkomunikasi.
c) Menguasai struktur kalimat yang diperlukan untuk mengungkapkan fungsi-fungsi bahasa untuk berkomunikasi84
c. Legalitas Penyelenggaraan
Berdasarkan surat izin menyelenggarakan kursus dengan nomor 248/PLSM/IV/JS/2008 IEC telah memiliki surat izin resmi dari Kepala Suku Dinas Pendidikan Mengengah dan Tinggi Kota
83 Studi Dokumentasi, Konsep Juknis IEC Edisi 2010, hlm. 9
84 Ibid, hlm. 10
Administrasi Jakarta Selatan dengan pemilik atau penyelenggara adalah Drs. EV. Surardjo, jenis pendidikan bahasa Inggris yang dibuat pada 21 April 2008 sampai dengan 21 April 2010. IEC cabang Kreo merupakan perpindahan dari IEC cabang Petukangan dan status gedung mengontrak. Maka untuk perpanjangan legalitas penyelenggaraan belum dilakukan.
Temuan evaluasi yang diamati peneliti saat melakukan studi dokumentasi terdapat kesenjangan antara ijin penyelenggaraan dan lokasi IEC cabang Kreo sekarang. Ijin penyelenggaraan yang tertera berlaku mulai tanggal 21 April 2008 sampai dengan 21 April 2010, maka ijin sudah habis atau kadaluarsa dan belum dilakukan perpanjangan yang baru. Selain itu lokasi yang tertera pada ijin penyelenggaraan berada di Jl.
Cileduk Raya No. 57 Kelurahan Petukangan Utara Kecamatan Pesanggrahan sedangkan lokasi IEC Kreo yang sekarang berada di Jl. Chairil Anwar Gang Perintis No. 3 RT. 005/001 Kreo, Larangan. Namun, IEC Kreo belum melakukan ijin penyelenggaraan untuk lokasi Kreo, Kota Tangerang. Maka dapat disimpulkan bahwa IEC Kreo belum memiliki surat ijin resmi menyelenggaraan kursus di Kreo, Kota Tangerang.
Hal ini dapat disimpulkan pula mengenai legalitas penyelenggaraan adanya kesenjangan antara surat ijin penyelenggaraan dan lokasi tempat IEC Kreo yang sekarang.
d. Analisis SWOT
Tabel 4.9 Analisis SWOT
Strength Weakness Opportunities Treat
1. Program yang dirancang sesuai dengan kebutuhan 2. Instruktur yang
kreatif dan 3. Status instruktur
yang part time
59 8. Usia instruktur
yang relatif
2. Tahap Masukan (Input)
a. Peserta Kursus Bahasa Inggris di IEC Kreo
Peserta Kursus Bahasa Inggris pada tahun 2020 berjumlah 142. Warga belajar atau peserta kursus IEC diikuti oleh warga yang berminat tanpa membedakan suku, agama, jenis kelamin, usia, latar belakang sosial dan tingkat ekonomi.
Adapun hak yang dimiliki warga belajar IEC diantaranya mendapat perlakuan yang sesuai dengan bakat, minat dan kemampuannya, mengikuti program secara berkelanjutan, mendapat fasilitas belajar, memperoleh penilaian hasil belajarnya, menyelesaikan program belajar.
Selain itu, warga belajar di lingkungan IEC berkewajiban ikut menanggung biaya penyelenggaraan kursus; mematuhi peraturan biaya penyelenggaraan kursus; ikut menjaga nama baik IEC; memelihara sarana dan prasarana dan menjaga kebersihan, ketertiban dan keamanan di lingkungan IEC.85
Daya tampung IEC Kreo disesuaikan dengan kondisi Gedung dan fasilitas kurang lebih 300 peserta kursus. Namun selama pandemi Covid-19 jumlah peserta kursus adalah 142.
Perhitungan terkait peserta kursus yakni:
85 Studi Dokumentasi, Konsep Juknis IEC Edisi 2010, hlm. 16
Untuk menjadi peserta Kursus Bahasa Inggris di IEC, setiap calon peserta kursus mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan tata usaha IEC Kreo yang memuat nama lengkap, tempat lahir, alamat lengkap, pendidikan akhir yang berisi pilihan SD, SMP, SMA, Akademi, Perti, dan lain-lain, pendidikan sekarang, jika calon peserta kursus pernah melakukan kursus bahasa Inggris maka wajib mengisi tempat kursus sebelumnya, alasan berhenti, dan level terakhir yang dilalui selama kursus sebelumnya. Selain itu peserta kursus mengisi alasan memilih IEC dengan tempatnya yang strategis, waktunya cocok dan alasan lainnya. Serta pendaftar atau calon peserta kursus mengisi nama orang tua, dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Formulir yang telah diisi oleh peserta kursus sebagai proses seleksi dokumen.86
Setelah calon peserta kursus melakukan pendaftaran dengan mengisi formulir pendaftaran siswa baru, mengikuti placement test atau tes penempatan. Test ini bertujuan untuk menempatkan siswa sesuai dengan kemampuannya dalam berbahasa Inggris dan kelas yang akan ditempatkannya. Proses replacement di IEC Kreo dengan melakukan placement test untuk kelas dewasa dan siswa yang pernah mengikuti kursus. Namun, jika belum sama sekali mengikuti kursus bahasa Inggris maka di tempatkan di kelas paling awal.87
b. Instruktur IEC Kreo
Aspek terpenting dalam penyelenggaraan kursus bahasa Inggris di IEC Kreo adalah Intruktur. Untuk mencapai tujuan program kursus bahasa Inggris di IEC, Intruktur harus memiliki kompetensi yang memadai sesuai dengan bidang yang dimiliki.
86 Studi Dokumentasi, Formulir Pendaftaran Baru
87 Hasil wawancara dengan Tata Usaha Kursus Bahasa Inggris IEC Kreo, Yuli Purwanti, pada tanggal 14 April 2020 di IEC Kreo, Kota Tangerang
61
Dalam menyiapkan dan menetapkan instruktur IEC Kreo, Adapun kewajiban yang harus dimiliki diantaranya mengajar sesuai dengan Teacher’s manual yang berlaku, datang di IEC dengan tenggang waktu 15 menit sebelum kelas dimulai pada waktunya. Guru yang berhalangan datang wajib memberitahukan kepala cabang minimal 1 hari sebelumnya. Dan tidak dibenarkan seorang instruktur untuk mencari instruktur penggantinya sendiri.
Tabel 4. 10 Instruktur IEC Kreo
No Nama Umur
(tahun) Latar Pendidikan Level mengajar
1 Ma‟ruf 50
a. SMA (Sekolah Menengah Atas)
b. Kursus Intensive Bahasa Inggris Post Intermediate Level di Pusdiklat Bahasa Kemhan 2003
c. Basic Translater Course 2003 d. Dasar Instruktur Bahasa
Inggris 2005
e. Prepartory Advance Program di IEC Kreo 1996
f. English Teacher Training Program di IEC 1997 g. Methodology English
Languange Teaching di Australia 2007
h. English Training Program tahun 2016
i. Army Basic Instructoe Course 2016
D-3 Teaching English Program Akademi Bahasa Asing Cikini 1986
English for Kids:
Mover 6
3 Ummu
Habibah 26 Pendidikan Bahasa Inggris UIN Walisongo Semarang
Astiwi 27 Pendidikan Bahasa Inggris UHAMKA
23 Agribisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
English For Kids:
Mover 1 6 Siti Nabila 22 Manajemen Pendidikan UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta
English For Kids:
Mover 3 Mover 6
Selain itu, instruktur berkewajiban mengajar sesuai teacher`s manual yang berlaku, datang di IEC dengan tenggang waktu 15 menit sebelum waktu dimulai, untuk membuat lesson plan dan persiapan serta berada di kelas tepat pada waktunya.
Instruktur yang berhalangan datang wajib memberitahukan kepala cabang minimal satu hari sebelumnya. Tidak dibenarkan seorang isntruktur mencari instrukutur pengganti sendiri, selalu meningkatkan kemampuan megajar dan kinerjanya, bersedia mengajar di cabang lain dalam keadaan darurat, mendukung dan melaksanakan keputusan kantor pusat, menjaga nama baik IEC dan teman sejawat88
Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan tata usaha IEC Kreo kriteria instruktur adalah yang dibutuhkan untuk instruktur IEC Kreo adalah orang yang aktif dan kreatif, bisa berbahasa Inggris, loyalitas dengan IEC, dalam mengajar tidak monoton dan menyukai anak-anak. Dalam hal ini kami memilih guru yang memahami bahasa Inggris dan bukan hanya itu saja, kami lebih memilih guru yang memiliki sifat aktif dan kreatif dalam merangkai proses pembelajaran di kelas.
Proses seleksi instruktur terbagi menjadi 3 tahapan diantaranya calon guru melamar dengan mengirim CV (Curriculum Vitae) langsung ke tata usaha IEC Kreo, interview dan microteaching. Jika CV cocok dengan kriteria yang IEC Kreo butuhkan maka calon instruktur melanjutkan interview oleh tata usaha dan kepala cabang. Dan yang terakhir untuk mengukur seberapa baik cara mengajar calon instruktur melakukan microteaching. Micro teaching di bimbing langsung oleh kepala cabang dan instruktur IEC Kreo.89
88 Studi Dokumentasi, Konsep Juknis IEC Edisi 2010, hlm. 45
89 Hasil wawancara dengan Receptionist Kursus Bahasa Inggris IEC Kreo, Yuli Purwanti, pada tanggal 14 April 2020 di IEC Kreo, Kota Tangerang
63
Jika sudah cocok instruktur yang dibutuhkan oleh IEC Kreo maka langsung pembagian kelas yang akan diajarkan. Status intruktur IEC Kreo terbagi menjadi 2 bagian diantara nya instruktur tetap sekaligus instruktur senior yang berjumlah 2 orang dan instruktur honorer yang berjumlah 4 orang. Maka sebesar 33,33% instruktur tetap IEC Kreo sedangkan sebanyak 66.67% instruktur honorer IEC Kreo. Hal ini menunjukkan kondisi yang sangat riskan pada intruktur IEC Kreo karena lebih banyaknya instruktur honorer dibandingkan instruktur tetap. Hal ini menjadi kondisi yang riskan terhadap IEC Kreo karena instruktur honorer dapat tidak menetap dan dengan mudah keluar masuk IEC Kreo sehingga kualitas yang ditawarkan IEC Kreo terhadap proses pembelajaran akan rendah disebabkan jika instruktur honorer keluar/ tidak mengajar lagi di IEC Kreo maka akan merekrut instruktur yang baru dan belum tentu pengalaman yang cukup pada instruktur.
c. Kurikulum Kursus Bahasa Inggris di IEC Kreo 1) Tujuan
Program-program IEC melatih peserta didik agar dapat melatih peserta didik untuk menguasai kompetensi berkomunikasi. Dalam berkomunikasi pasti mengeluarkan gagasan dalam situasi yang berbeda. Misalnya, dalam pergaulan, bisnis dan pertemuan.
2) Sistem Pengajaran
Sistem pengajaran yang diterapkan berdasarkan ancangan komunikatif. Kegiatan di kelas mengutamakan untuk menguasai kemampuan mendengar, berbicara, membaca dan menulis. Untuk menciptakan peserta kursus yang aktif maka instruktur membuat kelompok kecil sehingga dapat mengembangkan kelancaran berbahasa dan menciptakan rasa percaya diri serta mempercepat proses belajar mengajar.
3) Materi Belajar
Materi belajar sesuai dengan kebutuhan peserta. Semua materi dijaga tetap up to date, materi tersebut diambil dari yang dipakai dalam berkomunikasi diambil sehari-hari.
Tabel 4. 11 Modul atau Buku Materi
No. Program Modul atau Buku
1. English for Pre-Schoolers Starter 1 (TK A)
Kelas Membaca (4-6 tahun)
Modul dari IEC Kreo
2. English For Kids
English For Young Learners
Blue Ocean 1 4. Prediction Test TOEFL/TOEIC -
4) Media Belajar
Media yang digunakan sangat bervariatif disesuaikan pada materi yang akan diajarkan pada proses pembelajaran, metode, dan kreativitas instruktur dalam memilih media belajar. Media yang dimiliki IEC Kreo cukup lengkap diantaranya:
Tabel 4.12 Media Belajar IEC Kreo
No
Media Belajar Kondisi Keterangan Baik Rusak
1
Infocus √ √ 2 buah
1 dalam keadaan rusak 2
1 dalam keadaan rusak 6
Laptop √ 1 buah, instruktur
membawa laptop masing-masing
65
d. Pembiayaan Kursus
Biaya pelatihan meliputi uang pangkal, uang kursus dan uang materi belajar. Sebetulnya, biaya pelatihan cabang berbeda-beda disesuaikan dengan kemampuan masyarakat sekitar. Adapun biaya yang diberikan oleh pihak IEC Kreo terhadap peserta kursus diantaranya uang pendaftaran sebesar Rp. 125.000.
Adapun rincian dari uang kursus diantaranya:
Tabel 4.13 Pembiayaan Kursus IEC Kreo
No. Program Biaya Pelatihan
Kategori
Kelas Membaca (4-6 tahun)
Rp. 250.000 Rp. 275.000
√
2.
English For Kids
English For Young Learners Rp. 250.000 √ 3.
Nilai Tertinggi 12
Keterangan:
Skor 3 = Mahal Skor 2 = Sedang Skor 1 = Murah
Berdasarkan hasil penilaian biaya kursus IEC Kreo sebesar 33,3% maka biaya kursus IEC Kreo tergolong murah.
Penilaian ini dibandingkan dengan kursus bahasa Inggris yang selevel dengan IEC Kreo dan masih berada di wilayah
Tangerang. Adapun uang materi belajar atau buku yang digunakan saat proses pembelajaran adalah:
Tabel 4.14 Biaya Buku
No. Jenis Buku Harga Buku
1. SD ( Sekolah Dasar) Rp. 80.000 2. SMP (Sekolah Menengah Pertama) Rp. 80.000
3. Umum/ SMA Rp. 100.000
IEC Kreo menyesuaikan biaya pelatihan dengan masyarakat wilayah Kreo dan sekitar. Maka dari itu IEC Kreo mengadakan banyak diskon dan kerjasama dengan SDN Kreo dengan menggratiskan uang pangkal dan diskon. Selain itu IEC Kreo menggratiskan biaya pelatihan bagi peserta kursus yatim.
Honor Instruktur IEC Kreo disesuaikan dengan Fixed Salary atau Rate diantaranya:
Tabel 4.15 Honor Instruktur IEC Kreo
Komponen
Gaji instruktur disesuaikan dengan golongan instruktur.
Golongan instruktur terdapat 6 tingkat diawali dengan percobaan sampai dengan tingkat ke-6. Honor asisten instruktur disesuaikan dengan Fixed Salary/Rate diantaranya untuk asisten instruktur tetap persesi adalah Rp.750,000 sedangkan untuk honorer Rp.7,600 sampai dengan Rp.15,700. Honor Resepsionis disesuaikan pula dengan Fixed Salary diantaranya:
67
Tabel 4.16 Honor Tata Usaha IEC Kreo
Basis Golongan
Fixed Salary Labun Selesai < tgl 8
“Attendance”
I
964,000 96,400 96,400
II
1,064,000 106,400 106,400
III
1,176,000 117,600 117,600
IV
1,288,000 128,800 128,800
V
1,393,000 139,300 139,300
VI
1,530,000 153,000 153,000
UMK 2020 telah ditetapkan Gubernur Banten mengacu PP 78/2015. Surat Keputusan (SK) Gubernur nomor 561/Kep.30- Huk/2019 tentang penetapan UMK di Provinsi Banten tahun 2020 juga telah dilaporkan ke pemerintah pusat. Berdasarkan keputusan Gubernur Banten Kota Tangerang menempati urutan kedua dalam besarnya UMK yakni Rp.4,199,099. Namun, honor atau gaji Instruktur IEC Kreo masih dibawah UMK kota Tangerang diantaranya gaji tetap Intruktur IEC Kreo hanya berjumlah Rp.
2,880,000. Selain itu, instruktur IEC Kreo tetap tidak mendapatkan BPJS.
Dalam Surat Keputusan Direktur Utama IEC Jakarta No.069/PE-IV/2004 tentang Pengangkatan Karyawan IEC bahwa yang terdaftar dalam Surat Keputusan hanya 3 staf, instruktur lain belum tercatat dikarenakan Surat Keputusan yang terbaru belum dikeluarkan oleh IEC pusat.
e. Sarana dan Prasarana IEC Kreo
Sarana dan prasarana merupakan hal yang dapat menunjang proses pembelajaran sehingga dapat mencapai tujuan pendidikan. Untuk menciptakan penyelenggaraan program yang baik IEC Kreo harus memiliki sarana dan prassarana yang dapat mendukung penyelenggaraan program. Adapun sarana prasarana yang dimiliki atau disewa IEC Kreo diantaranya lahan atau gedung disewa oleh IEC Kreo dengan kata lain mengontrak
dengan harga perbulan Rp. 4. 250.000. Ruang kelas yang dimiliki 3 kelas dengan daya tampung untuk ruang kelas 1 atau utama sebanyak 15 peserta kursus, dan 2 kelas lainnya dengan daya tampung 6 peserta kursus.
Sarana dan prasarana penyelenggaraan kursus bahasa Inggris di IEC Kreo disajikan dalam tabel berikut:
Tabel 4.17 Sarana dan Prasarana IEC Kreo
No Sarana yang dimiliki
Jumlah dan satuan
Kondisi Keterangan Presentase Kondisi Baik
69
19 Pagar Baik 100%
20 Taman Baik 80%
21 Ventilasi Baik 100%
22 Rak sepatu 1 Unit Baik 80%
Rerata Persentase 70,68%
Sumber : Hasil Observasi IEC Kreo
3. Analisis Tahap Proses
a. Penyelenggaraan Program
Berdasarkan hasil wawancara yang peneliti lakukan, Kepala Cabang IEC Kreo mengatakan “Pengelolaan IEC berkembang secara dinamis, kami menyesuaikan dengan masyarakat saja. Awal mula, kami berorientasi pada bisnis dengan meningkatkan keuntungan namun sekarang orientasi kami dengan melihat sisi spiritual dan dampak sosial yang diberikan kepada masyarakat. Paradigma IEC Kreo saat ini lebih ke berbagi dengan masyarakat yang kurang mampu dengan mengajarkan bahasa Inggris kepada mereka secara gratis, mungkin itu yang menjadikan IEC Kreo sekarang tetap eksis dan masih ada sampai saat ini. Selanjutnya, kami bekerja sama dengan pihak RT, RW untuk mengetahui siswa atau anak-anak yang kurang mampu.
Selain itu kami melakukan pemantauan dengan memberikan laporan bulanan, kepada pimpinan, melakukan pertemuan antara guru dan kepala cabang idealnya 1 kali dalam sebulan, biasanya agenda yang diberikan adalah memberikan informasi dari pusat ke guru dan melakukan sharing terkait kendala-kendala guru dalam mengajar. Kami juga melakukan microteaching dan sharing dengan instruktur senior dan instruktur junior sehingga antar instruktur dapat melakukan motivasi secara berkelanjutan.
Kami melakukan promosi dan berusaha unntuk bekerjasama dengan aparat setempat, melakukan training.”
Berdasarkan paparan yang disampaikan kepala cabang bahwasanya, IEC berawal dari bisnis yang mengutamakan profit atau keuntungan. Namun kenyataan pada cabang lain banyak yang tutup karena tidak disesuaikan dengan kemmapuan lingkungan dan masyarakat setempat. Maka dari itu IEC Kreo
memutuskan untuk melihat dari sisi sosial dan spritual dengan memberikan pendidikan bahasa Inggris gratis bagi siswa yatim.
IEC Kreo pun mengadakan pengkontrolan setiap 1 bulan sekali seperti mengadakan rapat kerja. Bekerjasama dengan pihak masyarakat seperti karang taruna. Hal tersebut yang memudahkan IEC Kreo dalam pemasaran program.
Training tidak dilakukan dikarenakan antar guru dan kepala cabang sulit menentukan tanggal yang akan ditetapkan dalam pendidikan dan pelatihan pada instruktur. Hal ini dikarenakan IEC Kreo cabang dari IEC Pusat maka diwajibkan untuk mengirim laporan bulanan sebagai wujud pemantauan pusat terhadap cabang. Aspek dalam penyelenggaraan program diantaranya Perencanaan Program, Pengorganisasian Program, Koordinasi antar pihak eksternal maupun internal, dan pengawasan.
Proses pembelajaran yang telah dilakukan berdasarkan perencanaan terlebih dahulu. Kurikulum pembelajaran telah dibakukan oleh IEC pusat, IEC cabang Kreo hanya menjalankan apa yang telah ditetapkan. Setelah itu program IEC Kreo disusun sesuai dengan ketetapan bersama antar kepala cabang dan Intruktur yang dilakukan setiap tahun, bulan atau per 3 bulan disesuaikan dengan situasi dan kondisi IEC Kreo.
Pada aspek pengorganisasian, perencanaan yang telah dibuat dikelola dengan baik dan dibuat jadwal kelas sekaligus instruktur yang mengajar. Tahap pengorganisasian sudah baik karena melibatkan musyawarah dalam penetapan dan disesuaikan dengan waktu serta kapasitas instruktur. Program Outing Class dilakukan minimal 1 kali dalam setahun dan disesuaikan dengan kondisi peserta kursus dan IEC Kreo.
Pada aspek pelaksanaan program diimplementasikan dengan baik sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan.
Pada proses pelaksanaan program IEC Kreo mengedepankan Kerjasama antar instruktur sehingga dapat mensukseskan
71
program. Setelah melaksanakan program yang telah direncanakan, IEC Kreo melakukan koordinasi dengan semua staf, instruktur dan kepala cabang terkait pelaksanaan program.
Koordinasi ini dilakukan oleh staf tata usaha kepada para instruktur terkait jadwal mengajar, absensi, dan segala media yang akan digunakan saat pelaksanaan program. Pada aspek koordinasi, IEC Kreo mengadakan rapat bulanan secara rutin untuk saling mengeratkan koordinasi antar kepala cabang, staf dan instruktur.
Aspek terakhir pada penyelenggaraan program adalah pengawasan. Pengawasan dilakukan oleh kepala cabang Kreo dan IEC Pusat. IEC Pusat melakukan pengawasan melalui laporan bulanan yang IEC Kreo kirimkan setiap bulan. Hal itu bertujuan untuk mengetahui progress, kendala, jumlah peserta kursus, uang masuk dan uang keluar di IEC Kreo. Kepala cabang melakukan pengawasan hanya melalui rapat bulanan namun dalam proses pembelajaran, kepala cabang tidak melakukan pengawasan. Hal ini dikarenakan keterbatasan waktu kepala cabang dalam mengawasi kinerja instruktur IEC Kreo.
Tabel 4,18 Observasi Manajemen IEC Kreo
No Aspek
Penilaian
1 2 3 4
Kurang Cukup Baik Sangat Baik
1 Perencanaan Program √
2 Pengorganisasian Program √
3 Pelaksanaan Program √
4 Koordinasi Program √
5 Pengawasan Program √
Sumber : Hasil Observasi IEC Kreo
Jumlah Penilaian x 100% = 15 x 100% = 75%
Nilai Tertinggi 20
Keterangan:
Skor 1 = Kurang Skor 2 = Cukup Skor 3 = Baik
Skor 4 = Sangat Baik
b. Replacement
Terdapat metode yang diterapkan dalam pelaksanaan program kursus bahasa Inggris di IEC Kreo yaitu metode replacement, metode tersebut diperuntukkan kepada peserta kursus yang telah mengikuti program kursus bahasa Inggris di lembaga lain dan ingin melanjutkan programnya di IEC Kreo.
Penempatan kelas untuk peserta kursus baru disesuaikan dengan pengetahuan yang dimiliki siswa terkait Bahasa Inggris dan disesuaikan dengan levelnya. Hal ini bertujuan untuk menempatkan peserta kursus sesuai dengan kemampuan dan dapat mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya dalam berbahasa Inggris sesuai dengan level peserta kursus. Untuk itu, IEC Kreo menempatkan peserta kursus sesuai dengan umur, kelas dan kemampuannya. Berikut pemaparan terkait replacement diantaranya:
1. Dari kelas TK A/B
Peserta Kursus yang belajar mulai dati TK A/TK B ditempatkan pada program English for Pre-Schoolers dari tingkat starter 1 tanpa melalui tes penempatan. Jika peserta kursus sudah lulus pada program ini maka akan melanjutkan pembelajaran pada level Mover 1 jenjang English for Kids.
2. Dari kelas 1-2 SD
Peserta Kursus yang baru mulai dari SD kelas 1-2 melalui Tes penempatan dari tingkat Mover 1-3.
3. Dari kelas 3-4 SD
Peserta kursus yang belajar dari kelas 3-4 dengan melalui Tes penempatan dapat mulai belajar dari tingkat Mover 4-6, setelah selesai tingkat Flyer 3 dapat melanjutkan ke program English for Junior tingkat Beginner 1.
73
Calon peserta kursus yang berasal dari SMP kelas 1 diberlakukan tes penempatan yang disesuaikan dengan hasil tes penempatan.
Calon peserta kursus yang berasal dari SMP kelas 1 diberlakukan tes penempatan yang disesuaikan dengan hasil tes penempatan.