3. Nomor: 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi
dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik 4. Nomor: 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris
Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik.
Dengan demikian, Perseroan akan menyesuaikan tata kelola usahanya dengan peraturan OJK tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
DEwAN KOMISARIS
Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijakan-kebijakan pengurusan yang diambil oleh Direksi dalam menjalankan Perseroan serta memberikan
company is managed by Board of Directors, who, in performing their duties, are supervised by Board of commissioners. In conducting its supervisory function, Board of commissioners is supported by an Audit committee.
The duties and authority of Board of commissioners and Board of Directors is generally regulated in the company’s Articles of Association that has been adjusted in conjunction with implementation of Law No.40/2007 on Limited Liability company, that is supported by Deed of PT Indonesian Paradise Property Tbk No.161, dated 30 June 2008, made before Robert Purba SH. (at that time Notary in Jakarta).
In regards of the Good corporate Governance, on 8 December 2014, the Financial Services Authority has issued 4 (four) new Financial Services Authority regulations:
1. No: 32/POJK.04/2014 regarding the Plan and Implementation of the Public Listed General Meeting of Shareholders
2. No: 33/POJK.04/2014 regarding The Board of Directors and commissioners Issuers or Public company
3. No: 34/POJK.04/2014 regarding the committee of Nomination and Remuneration Issuers or Public company
4. No: 35/POJK.04/2014 regarding the company Secretary Issuers or Public company
Therefore, the company will carry out the corporate Governance in accordance with the Financial Services Authority’s regulations.
BOARD OF COMMISSIONERS
Board of commissioners conducts supervision on management policies taken by Board of Directors. To carry out the supervising functions well, Board of
TATA KELOLA PERSEROAN
lainnya, memeriksa dan mencocokkan uang kas dan lain-lain, serta berhak mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan Direksi.
Dewan Komisaris mengadakan rapat rutin 2 (dua) bulan sekali. Sesuai anggaran dasar, Dewan Komisaris dapat mengambil keputusan yang sah apabila lebih dari ½ (satu per dua) bagian dari jumlah anggota Dewan Komisaris aktif hadir atau diwakili dalam rapat. Namun, Rapat Dewan Komisaris dapat diadakan setiap waktu bila dianggap perlu oleh seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris lainnya atau atas permintaan tertulis dari 1 (satu) atau lebih pemegang saham yang bersama-sama mewakili 1/10 (satu per sepuluh) atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah.
Sesuai dengan ketentuan pasal 96 Undang-Undang No. 40 tahun 1997 tentang Perseroan Terbatas, besarnya gaji dan tunjangan anggota Dewan Komisaris ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang Saham (Rapat). Dalam pelaksanaannya, Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 17 Juni 2014 telah menyetujui dan menetapkan jumlah total gaji dan tunjangan lainnya bagi Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku yang berjalan dalam jumlah yang sama dengan jumlah yang ditetapkan pada tahun buku yang lalu dan/atau dengan
Board of commissioners conducted bimonthly regular meetings. In accordance with company’s Articles of Association, Board of commissioners has the right to make legitimate decisions if more than ½ (half) part of members of Board of commissioners is present or represented in the Meeting. However, if required, the meeting of Board of commissioners can be carried out at any time by one or more other members of Board of commissioners or under the written request from 1 (one) or more Shareholders collectively representing 1/10 (one tenth) or more than the number of shares with legal voting rights.
According to the provision of article 96 Law No. 40/1997 on Limited Liability company, the amount of salary and allowance for members of Board of commissioners is determined by the General Meeting of Shareholders. In the implementation, the General Meeting of Shareholders on 17 June 2014 agreed to set the total amount of salary and other allowances for the Board of commissioners for the running iscal year in the same amount as the set in the previous iscal year, and or with the maximum increase of 10% (ten percent) of the
kenaikan maksimal 10% (sepuluh persen) dari jumlah yang ditetapkan pada tahun buku yang lalu. Rapat tersebut juga memberikan kuasa dan wewenang kepada Presiden Komisaris untuk menetapkan dan mengatur alokasinya.
Akta Berita Acara No. 212 tanggal 21 Juni 2013 yang dibuat oleh Dr. Irawan Soerodjo, SH, Msi (notaris di Jakarta) telah diterima dan dicatat dalam Database Sisminbakum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan No. AHU-AH.01.10-36009 tanggal 2 September 2013 pasal 15 ayat 3 yang mengatur mengenai jangka waktu pengangkatan Dewan Komisaris Perseroan adalah 5 (lima) tahun. Selengkapnya, tertulis ‘Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh Rapat Umum Pemegang Saham, untuk jangka waktu sejak tanggal yang ditentukan pada Rapat Umum Pemegang Saham yang mengangkat mereka sampai penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang kelima sejak tanggal pengangkatan mereka dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikannya sewaktu-waktu.
DIREKSI
amount set in the previous iscal year and authorized the President commissioner to determine and regulate the allocation.
The Notarial Deed No. 212 on 21 June 2013 made before Dr. Irawan Soerodjo, SH, Msi (the notary in Jakarta) has been accepted and recorded in the database of administrative system of legal board under the Directorate General of Public Law Administration Department of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia under the Acceptance Report of company Data Amendment No. AHU-AH.01.10-36009 on 2 September 2013 article 15 subsection 3 which stated that the appointment duration of the company Board of commissioner is 5 (ive) years. Furthermore, it is stated that ‘the members of the company Board of commissioners is appointed by the General Meeting of Shareholders, from the date which is set by the General Meeting of Shareholders appointed them until the closing of the 5th General Meeting of the Shareholders on their appointment date of which the General Meeting of Shareholder holds the right to dismiss them as it see its.
penuh tanggung jawab dengan mengindahkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Direksi mengadakan rapat rutin secara bulanan.
Sesuai anggaran dasar, Rapat Direksi dapat mengambil keputusan yang sah apabila lebih dari ½ (satu per dua) bagian dari jumlah anggota Direksi aktif hadir atau diwakili dalam Rapat. Namun, Rapat Direksi dapat diadakan setiap waktu bilamana dianggap perlu oleh seorang atau lebih anggota Direksi lainnya. Rapat juga bisa dilakukan atas permintaan tertulis dari seorang atau lebih anggota Dewan Komisaris, atau atas permintaan tertulis dari 1 (satu) atau lebih pemegang saham yang bersama-sama mewakili 1/10 (satu per sepuluh) atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah.
Sesuai dengan ketentuan pasal 96 Undang-Undang Nomor: 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, anggota Direksi diberi gaji dan tunjangan lainnya yang jumlahnya ditentukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham (Rapat). Wewenang tersebut oleh Rapat dapat dilimpahkan kepada Dewan Komisaris. Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 17 Juni 2014 telah menyetujui dan memberikan kuasa serta wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan gaji Direksi serta tunjangan lainnya. Adapun besarnya remunerasi disesuaikan dengan kinerja dan prestasi Direksi yang bersangkutan dengan mempertimbangkan rencana pengembangan dan keadaan keuangan Perseroan. Akta Berita Acara No. 212 tanggal 21 Juni 2013 yang dibuat oleh Dr. Irawan Soerodjo, SH, Msi (notaris di Jakarta) telah diterima dan dicatat di dalam Database Sisminbakum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Penerimaan Pemberitahuan
of Directors has obligation to conduct his/her duties with goodwill and full responsibilities by obeying the prevailing regulation.
Board of Directors has conducted monthly regular meetings.
According to the company’s Articles of Association, Board of Directors’ Meeting has the right to make legitimate decisions if more than ½ (half) part of members of Board of Directors is present or represented in the Meeting. However, if required, the meeting of Board of Directors can be carried out at any time by one or more other members of Board of Directors or under the written request of one or more member of Board of commissioners or under the written request from 1 (one) or more Shareholders collectively representing 1/10 (one tenth) or more than the number of shares with legal voting rights..
According to the provision of article 96 Law No. 40/2007 on Limited Liability company; the members of Directors receive salary and other allowances which amount is determined by the General Meeting of Shareholders. This authority, by the Meeting, can be conferred to Board of commissioners. In its implementation, the General Meeting of Shareholders on 17 June 2014, approved to authorize Board of commissioners to determine the salary and other allowances for Board of Directors. The amount of remuneration shall be adjusted with the performance and achievement of the related Directors by considering the development plan and inancial condition of the company.
The certiicate No. 212 on 21 June 2013 made before Dr. Irawan Soerodjo, SH, Msi (the notary in Jakarta) has been accepted and recorded in the Database of Administrative System of Legal Board under the Directorate General of Public Law Administration Department of Justice and
mereka dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk memberhentikannya sewaktu- waktu.
Secara khusus, Perseroan tidak memprogramkan pelatihan Direksi. Namun untuk tetap mendapatkan informasi dan perkembangan terkini/up to date, Direksi secara aktif mengikuti berbagai seminar, baik di dalam maupun luar negeri, yang relevan dengan bidang usaha Perseroan maupun keahlian masing-masing anggota Direksi.