• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

4.3 Divisi Planning and Design PT.Graha Andrasentra Propertindo

PT. Graha Andrasentra Propertindo (PT. GAP) merupakan anak perusahaan dari Bakrieland development, Tbk yang bergerak di bidang pengembangan properti. Kawasan permukiman Bogor Nirwana Residence merupakan salah satu hasil pengembangan dari PT. GAP. PT. GAP dipimpin oleh seorang Chief Executive Officer (CEO) yang membawahi 4 orang chief pada bidang yang berbeda yaitu Chief Finance Officer (CFO), Chief Bussiness

Development Officer (CBDO), Chief Marketing Officer (CMO), dan Chief Estate Management Officer (CEMO).

Masing-masing chief membawahi divisi yang berbeda-beda sesuai dengan bidangnya. Bidang lanskap berada di bawah divisi Planning and Design. Divisi

Planning and Design berada dibawah kepemimpinan Chief Bussiness Development Officer (CBDO) bersama 4 divisi lainnya, yaitu Project Control Management (PCM), Infrastructure, Housing, dan Bussiness Development.

4.3.1 Konsep dan Tujuan

Konsep pembangunan di Bogor Nirwana Residence adalah resor perumahan yang menyajikan lingkungan alami. Didukung oleh lokasinya yang terletak di kaki Gunung Salak, pembangunan permukiman di BNR harus

26 didukung dengan penataan lingkungan yang asri dan tetap menjaga nuansa alami yang ada. Oleh karena itu, konsep yang ingin diwujudkan adalah penciptaan area hijau sebesar 60 % dari area terbangun. Namun, sejauh ini belum terdapat data yang pasti apakah konsep 60% area hijau tersebut sudah terpenuhi atau belum. Berdasarkan hasil pengamatan, area hijau atau RTH yang terdapat di kawasan BNR terdiri dari lawn, jalur hijau jalan, serta taman area housing dan komersial.

Sebagai kawasan residensial bernuansa alami terbesar di Kota Bogor, kawasan Bogor Nirwana Residence berusaha menciptakan suatu kawasan yang berfungi sebagai area konservasi lingkungan, dimana nuansa alami terasa didalamnya. Hal ini didukung oleh konsep utama BNR untuk menciptakan 60% area hijau dari total luas area BNR. Nuansa alami juga dapat terlihat dari adanya penangkaran rusa. Hal ini merupakan salah satu usaha untuk melindungi satwa tersebut dari kepunahan karena jumlahnya yang semakin bekurang.

Tujuan divisi Planning and Design secara umum adalah melakukan pekerjaan design mulai dari konsep, preliminary design, design development dan detail design juga sampai persiapan dokumen-dokumen tender untuk diserahkan kepada PCM / Panitia Tender sehingga menghasilkan suatu design project yang berkualitas dan sesuai dengan standar-standar design yang berlaku. Untuk mewujudkan tujuan ini dan menciptakan suatu lanskap yang fungsional dan estetis, divisi Planning and Design selalu berusaha untuk sebisa mungkin mengerjakan project oleh tenaga ahli PT. GAP. Sedangkan untuk project yang rumit dan kompleks dan tidak bisa dikerjakan sendiri, dapat dibantu dengan menggunakan jasa konsultan khusus. Pekerjaan pelaksanaan di lapangan dilakukan oleh kontraktor lanskap yang bertugas menata lanskap sesuai dengan

design dan spesifikasi yang telah ditentukan.

4.3.2 Struktur Organisasi

Divisi Planning and Design merupakan divisi yang berperan sebagai perencana dan perancang kawasan Bogor Nirwana Residence pada bidang arsitektur, struktur bangunan, mekanikal elektrikal, dan lanskap. Keberadan divisi ini sangat berperan dalam menciptakan kawasan permukiman yang bernilai aman, nyaman dan bernilai estetis tinggi.

27 Divisi Planning and Design dibawahi oleh Chief Bussiness Development

Officer/CBDO (Gambar 6). Divisi Planning and Design dipimpin oleh seorang kepala divisi (Division Head). Kepala divisi membawahi 3 Section Head yaitu

Section Head Planning, Section Head Design, dan Section Head Engineering

(Gambar 7). Bidang lanskap berada di bawah kepemimipinan Section Head

Design. Tugas bagian design secara umum adalah membuat design seluruh project

di kawasan permukiman Bogor Nirwana Residence. Dalam pembuatan design, divisi Planning and Design dapat dibantu oleh konsultan design jika pekerjaan yang dilaksanakan terlalu kompleks dan rumit. Selanjutnya hasil design dari konsultan di koreksi oleh divisi Planning and Design, khususnya oleh bagian design untuk bidang design arsitektur dan lanskap. Divisi Planning and Design juga bertugas untuk melakukan koordinasi dengan kontraktor dan divisi – divisi lain yang terkait dengan pekerjaan Planning and Design.

Divisi Planning and Design memiliki hubungan horizontal dengan divisi

Project Control Management (PCM) yang bertugas mengontrol proyek di

lapangan. Divisi ini yang menangani proses tender dan menyimpan dokumen yang terkait dengan proyek seperti Surat Perjanjian Kerja (SPK) dan Commitment

Order (CO). Divisi PCM bertugas untuk memeriksa hasil pekerjaan divisi Planning and Design sebelum menyerahkannya ke kontraktor dan juga bertugas

untuk menghitung bahan yang dibutuhkan dan memeriksa spesifikasi bahan yang disediakan oleh kontraktor.

4.3.3. Proses dan Prosedur Pekerjaan Lanskap

Divisi Planning and Design memiliki prosedur dalam melaksanakan pekerjaan yang terkait. Prosedur ini bertujuan agar divisi Planning and Design memiliki panduan dan batasan dalam melaksanakan tugasnya. Prosedur yang diterapkan dalam divisi Planning and Design adalah:

1. Planning dan design

Direksi menginstruksikan pembuatan perencanaan dan design, baik dalam list budget maupun suatu project yang dibutuhkan atau diusulkan namun diluar list budget yang masing-masing telah mendapat persetujuan dari Direksi.

28 2. Pelaksanaan design terdiri dari:

a. Pembuatan konsep design

Pembuatan konsep design dapat dilakukan secara in-house maupun oleh konsultan yang telah ditunjuk. Konsep design suatu project harus mendapat persetujuan dari Direksi dan user dari Divisi lain.

b. Pengembangan design

Pada tahap pengembangan design dapat dilakukan oleh konsultan yang telah ditunjuk maupun oleh tim inhouse Planning and Design. Jika ditemukan perubahan pada tahap ini sehingga merubah konsep design awal, Planning and Design harus mempresentasikan kembali perubahan tersebut sehingga didapat suatu bentuk konsep yang matang dan harus mendapat persetujuan dari Direksi maupun user dari divisi lain.

c. Detail design

Detail design dapat dibuat oleh Planning and Design maupun konsultan yang ditunjuk. Pada tahap detail design perancangan tetap harus mengikuti konsep yang telah disetujui oleh Direksi dan user dari divisi lain, jika ada perubahan secara teknis karena suatu kondisi teknis, Planning and Design harus mempresentasikan perubahan tersebut.

d. Persiapan Dokumen Tender

Planning and Design disamping menyiapkan gambar-gambar untuk

kontruksi juga harus menyiapkan dokumen tender lainnya seperti Bill of

Quantity (BQ), spesifikasi, Rencana Kerja Syarat (RKS), persyaratan

teknis serta persyaratan administrasi. Dokumen-dokumen tender tersebut diberikan kepada divisi Project control Management (PCM)/panitia tender, setelah PCM/panitia tender menerima dokumen tender tersebut, maka PCM/panitia tender harus segera melaksanakan tender dengan terlebih dahulu meminta persetujuan Direksi.

Prosedur ini berlaku bagi seluruh project yang dikerjakan oleh divisi

Planning and Design. Namun dikarenakan belum adanya tenaga ahli di bidang

lanskap pada divisi Planning and Design, pekerjaan lanskap banyak dikerjakan oleh konsultan dan kontraktor pelaksana pekerjaan lanskap.

29 Keterangan : Bagian berwarna merah merupakan tempat mahasiswa magang

30 Gambar 7. Struktur Organisasi Divisi Planning and Design

31