• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Respon Siswa SMP Global Islamci School Terhadap Paparan Iklan Pasta Gigi di Media Massa Tahun 2014

Respon Terhadap Iklan Pasta Gigi

METODE PENELITIAN 4.1Jenis Penelitian

5.2 Analisi Univariat Variabel Dependen

5.2.1 Gambaran Respon Siswa SMP Global Islamci School Terhadap Paparan Iklan Pasta Gigi di Media Massa Tahun 2014

Respon siswa terhadap iklan pasta gigi baik, hal ini dapat dilihat dari besarnya proporsi siswa yang merespon positif terhadap iklan adalah 40 responden (62%), sedangkan yang merespon negatif 25 responden (39%) Gambar 5.1

39%

62%

Gambaran Respon Siswa SMP Global Islamic School Terhadap Paparan Iklan Pasta Gigi di

Media Massa Tahun 2014

Negatif Positif

Respon tersebut merupakan jumlah keseluruhan variabel komposit dari 13 pertanyaan yang terdiri dari pertanyaan-pertanyaan yang meliputi pertanyaan daya tarik, tingkat pemahaman, tingkat penerimaan siswa, keterlibatan dan daya persuasi pesan yang secara terinci diuraikan dalam Tabel dibawah ini:

Tabel 5.1 Gambaran respon siswa SMP Global Islamic School Jakarta berdasarkan respon terhadap daya tarik, tingkat pemahaman terhadap iklan,

tingkat penerimaan, keterlibatan dan daya persuasi Tahun 2014: Respon

Total

Positif Negatif

Jumlah % Jumlah % Jumlah %

Daya Tarik Iklan 43 66,2% 22 33,8% 65 100% Pemahaman Iklan 47 72,7% 18 27,3% 65 100% Penerimaan pesan iklan 44 67,7% 21 32,3% 65 100% Keterlibatan Individu 54 83% 11 16% 65 100% Daya Persuasi 40 61,5% 25 38,5% 65 100%

5.2.1.1Gambaran Respon Siswa dilihat dari Daya Tarik Iklan

Respon dilihat dari daya tarik iklan menunjukkan bahwa responden yang merespon positif daya tarik iklan pasta gigi di media massa sebanyak 66,2% (43 responden) dan yang merespon negatif daya tarik iklan pasta gigi di media massa sebanyak 33,8% (22 responden).

Unsur daya tarik menurut mereka adalah iklan tersebut menarik dari isi pesan iklan tersebut menjelaskan bagaimana pentingnya menggosok gigi agar gigi tidak karies bahkan berlubang, mempromosikan tentang

macam-ini terlihat dari pernyataan salah satu responden tentang daya tarik iklan tersebut seperti :

“menarik karena tampilannya enak dilihat dan sangat membantu

memberikan informasi kesehatan gigi dan tentang jenis-jenis produk pasta gigi sesuai dengan keadaan gigi masing-masing”

Unsur daya tarik iklan yang lain menerut mereka adalah lagu atau jinglenya. Menurut mereka, lagu yang menjadi soundtrackyang dibawakan dalam iklan tersebut sangat mereka sukai oleh sebagian besar dari masyarakat seperti pernyataan dibawah ini:

“lagunya itu yang ngehitz bangetjadigampang diingat deh”

5.2.1.2Gambaran Respon Siswa dilihat dari Pemahaman Iklan

Respon dilihat dari pemahaman terhadap iklan menunjukkan bahwa responden yang merespon positif pemahaman pesan iklan sebanyak 72,7% (47 responden) dan responden yang merespon negatif pemahaman pesan iklan sebanyak 27,3% (18 responden).

Responden memahami iklan tersebut yaitu iklan-iklan tersebut menceritakan fungsi yang baik dari pasta gigi, sebagian responden menyatakan iklan tersebut mengajarkan cara menggosok gigi yang baik dan benar serta mengajak untuk menjaga kesehatan gigi, menginformasikan untuk menggosok gigi setelah makan dan sebelum tidur. seperti pada pernyataan-pernyataan ini :

“kalau menurut saya pesan dari iklan tersebut adalah dengan menggunakan pasta gigi itu, gigi menjadi bersih dan kita jadi pede melakukan sesuatu”

“iklan itu menginformasikan cara menjaga kesehatan gigi secara islami dan untuk menggunakan produk mereka”

“karena iklan itu menginformasikan tentang memilih pasta gigi yang baik yang sesuai kegunaan dan kondisi gigi kita”

“iklan tersebut menjelaskan bahwa walaupun kita beraktifitas selama 12 jam, nafas kita tetap segar bila menggunakan pasta gigi tersebut”

Dari pernyataan responden tersebut menunjukkan respon dari pemahaman yang cukup baik. Keterbatasan mereka dalam memahami iklan tersebut yaitu ada beberapa responden yang menganggap iklan itu tidak jelas dan tidak memberikan informasi apa-apa.

5.2.1.3Gambaran Respon Siswa dilihat dari Tingkat Penerimaan Pesan Iklan

Respon dilihat dari tingkat penerimaan pesan iklan, yaitu responden yang merespon positif tingkat penerimaan pesan iklan pasta gigi di media massa sebanyak 67,7% (44 responden) dan responden yang merespon negatif tingkap penerimaan pesan iklan pasta gigi di media massa sebanyak 32,3% (21 responden).

Sebagian besar responden menyatakan sikap setuju dengan pesan yang disampaikan dan setuju bahwa pesan tersebut memberikan

informasi tentang kesehatan gigi, namun penerimaan mereka terhadap isi pesan hanya sebatas pemahaman mereka terhadap pesan yang disampaikan. Ini terlihat dari masih adanya ungkapan yang diberikan responden atas sikapnya terhadap pesan iklan pasta gigi, yang terlihat dari ungkapannya yaitu:

“tidak melakukan seperti yang dianjurkan, karena sangat ribet kalau harus ngikutin sesuai diiklan”.

Penerimaan responden terhadap pesan hanya berdasarkan persepsi terhadap pesan iklan sebatas apa yang mereka tangkap sehingga penerimaan responden terhadap hal-hal lain yang lebih mendalam sesuai dengan tujuan pesan tersebut dibuat, belum terlihat.

5.2.1.4Gambaran Respon Siswa Dilihat dari Keterlibatan Individu Terhadap Iklan

Respon dilihat dari keterlibatan individu, yaitu responden yang merespon positif iklan tersebut ditujukan untuk siapa saja sebesar 83% (54 responden). Sedangkan responden yang merespon negatif iklan tersebut ditujukan bukan untuk siapa saja sebanyak 16% (11 responden).

Sebagian besar responden memahami dan merasakan bahwa iklan dibuat ditujukan untuk semua orang yang melihat iklan tersebut termasuk mereka. Ini terlihat dari jawaban seperti pernyataan “ untuk saya karena yang menonton saya” Sebagian yang lain menyatakan bahwa iklan

yaitu untuk semua terlihat dari pernyataan “ untuk semua orang karena iklan tersebut cocok untuk semua umur”.

Responden yang menyatakan iklan tersebut tidak ditujukan untuk mereka karena merasa mereka sudah paham tentang cara menjaga kesehatan gigi dan tahu apa yang harus mereka lakukan untuk kesehatan giginya, terlihat dari pernyataan ”iklan tersebut hanya untuk anak kecil yang belum bisa menggosok gigi”

5.2.1.5Gambaran Respon Siswa dilihat dari Daya Persuasi Pesan Iklan Respon dilihat dari daya persuasi pesan iklan, yaitu responden yang merespon positif daya persuasi pesan iklan sebanyak 61,5% (40 responden) dan responden yang merespon negatif daya persuasi pesan iklan sebanyak 38,5% (25 responden).

Jika dilihat dari proporsi melakukan sepeeti di iklan dan yang ingin melakukan seperti di iklan, menunjukkan bahwa daya persuasi iklan cukup besar, akan tetapi jika dilihat besarnya proporsi responden yang menjaga kesehatan gigi karena melihat iklan, memperlihatkan hasil yang sedikit berbeda, dimana beberapa responden mengakui mereka menjaga kesehatan gigi bukan karena melihat iklan seperti pada pernyataan ini : “saya menjaga kesehatan gigi bukan karena iklan, karena kesehatan gigi sudah dibiasakan sejak kecil”. Dan para responden mengakui pengaruh pesan iklan sebagai faktor yang mampu lebih memotivasi atau mengingatkan kembali untuk menjaga kesehatan gigi. Sebagain besar

responden menyatakan bahwa mereka sudah melakukan seperti yang dianjurkan di iklan tersebut, artinya ia melakukan bukan karena iklan itu semata-mata melainkan bahwa iklan tersebut sebenarnya hanya memotivasi mereka, hal ini sesuai seperti yang diungkapkan yaitu:

“.... iya karena melihat iklan itu memotivasi saya dan menyaarkan untuk lebih menjaga kesehatan gigi, saya takut gigi saya rusak seperti yang dicontohkan di iklan tersebut...”