• Tidak ada hasil yang ditemukan

GAYA DAN GERAK

Dalam dokumen Ringkasan Matematika SD-MI (Halaman 111-115)

mata_elang_media@yahoo.co.id

di dasar air. Hal ini disebabkan karena berat jenis benda lebih besar daripada berat jenis air dan berat benda lebih besar daripada gaya tekan ke atas. Contoh: besi dalam air dan batu dalam air.

Terapung Tenggelam Melayang

C. MACAM-MACAM GAYA

1. Gaya Gravitasi

Gaya gravitasi bumi sering disebut gaya tarik bumi. Gaya ini menyebabkan benda tetap menempel di bumi. Contoh: buah apel jatuh dari pohon, dan uang logam yang dilempar ke atas jatuh dan kembali ke tanah.

2. Gaya Gesek

Gaya gesek dapat diperbesar dan dapat diperkecil. * Gaya gesek diperbesar terdapat pada alat-alat

sebagai berikut.

a. Membuat alur-alur pada alas sandal dan sepatu supaya tidak tergelincir pada saat dipakai.

b. Permukaan ban dibuat beralur-alur supaya kendaraan mudah dikemudikan.

c. Membuat kampas rem lebih kasar supaya dapat menghambat laju kendaraan.

* Gaya gesekan diperkecil terdapat pada kejadian sebagai berikut.

a. Memberikan minyak pelumas pada rantai sepeda dan sepeda motor.

b. Memasang bantalan peluru pada poros su-paya bidang sentuhnya menjadi lebih kecil. c. Memperhalus permukaan benda yang

ber-sentuhan.

3. Gaya Magnet

Gaya magnet adalah gaya yang dimiliki oleh magnet yang dapat menarik benda-benda yang didekatkan pada magnet itu. Contoh gaya magnet: pintu pada kulkas, peniti jika didekatkan ke magnet, paku jika didekatkan ke magnet.

a. Sifat-sifat magnet

1) Magnet memiliki gaya tarik

2) Magnet memiliki gaya yang dapat menembus benda.

b. Jenis-jenis Magnet

1) Magnet alam yaitu batuan alami yang dapat menarik benda dari besi.

2) Magnet buatan yaitu magnet yang sengaja dibuat orang dari besi atau baja untuk tujuan-tujuan tertentu.

c. Cara-cara Membuat Magnet 1) Cara induksi

Cara induksi yaitu dengan mendekatkan sebuah jarum ke magnet sehingga jarum tersebut di tarik magnet. Jarum yang menempel pada magnet didiamkan beberapa saat. Jarum yang menempel pada magnet

mata_elang_media@yahoo.co.id

tersebut dapat menarik jarum-jarum lain karena bersifat seperti magnet.

2) Cara gosokan

Cara gosokan dilakukan dengan cara meng-gosok-gosokkan besi atau baja dengan kutub sebuah magnet. Semakin banyak gosokan yang dilakukan, maka semakin kuat sifat kemagnetan besi atau baja tersebut.

3) Cara aliran listrik

Cara aliran listrik dilakukan dengan melilitkan kawat pada sebuah logam (sebuah paku besar). Kemudian ujung-ujung kawat itu dihubungkan dengan baterai. Magnet ini disebut elektromagnetik. Semakin banyak lilitan kawat (lilitan kawat lebih rapat), maka semakin kuat sifat kemagnetannya.

4. Gaya Pegas

Gaya pegas adalah gaya yang ditimbulkan oleh ben-da yang menyerupai pegas.

Contoh:

- Ketapel karet yang kita tarik. Teregangnya karet yang selanjutnya kita lepas akan menimbulkan gaya pegas.

- Jok kursi dengan per (pegas) yang kita duduki termampatkan. Jok kursi mempunyai dua pegas/ daya dorong ke atas yang kuat.

5. Gaya Listrik Statis

Gaya listrik statis adalah suatu tarikan atau dorongan karena arus listrik/aliran listrik. Gaya listrik terjadi karena gosokan dua buah benda yang menimbulkan panas.

Contoh:

Penggaris atau sisir plastik yang digosok-gosokan kain pada rambut yang kering agak lama dan se-lanjutnya penggaris atau sisir plastik itu didekatkan pada sobekan kertas, maka sobekan kertas akan ter-tarik dan terangkat karena penggaris atau sisir yang digosokkan berulang kali tadi bermuatan listrik.

6. Gaya Otot

Gaya yang ditimbulkan oleh manusia atau hewan.

7. Gaya Tarik

Gaya tarik adalah gaya yang ditimbulkan oleh tarikan suatu benda atau makhluk hidup.

8. Gaya Dorong

Gaya dorong adalah gaya yang ditimbulkan oleh do-rongan suatu benda atau makhluk hidup.

mata_elang_media@yahoo.co.id

SOAL DAN PEMBAHASAN

1. Tarikan atau dorongan disebut juga dengan .... a. daya

b. gaya c. kalor d. energi

Pembahasan:

Sudah Jelas. Gaya adalah tarikan atau dorongan.

Jawaban: b

2. Benda dikatakan melayang jika ....

a. massa jenis benda > massa jenis zat cair b. massa jenis benda < massa jenis zat cair c. massa jenis benda = 0

d. massa jenis benda = massa jenis zat cair

Pembahasan:

Gaya benda dalam zat cair ada 3.

1. Terapung: jika berat jenis benda lebih kecil daripada berat jenis air.

2. Melayang: jika berat jenis benda sama dengan berat jenis air.

3. Tenggelam: jika berat jenis benda lebih besar daripada berat jenis air dan berat benda lebih besar daripada gaya tekan ke atas.

Jawaban: d

3. Membuat magnet dengan aliran listrik disebut juga dengan .... a. induksi b. elektromagnetik c. gosokan d. dibanting Pembahasan:

Membuat magnet dengan aliran listrik dilakukan dengan melilitkan kawat pada sebuah logam (sebuah paku besar). Kemudian ujung-ujung kawat itu dihubungkan dengan baterai. Magnet ini disebut elektromagnetik. Semakin banyak lilitan kawat (lilitan kawat lebih rapat), maka semakin kuat sifat kemagnetannya.

mata_elang_media@yahoo.co.id

A. ENERGI PANAS

Sumber-sumber energi panas, yaitu:

1. Matahari: sumber energi yang paling utama yang terdapat di bumi.

2. Api: energi panas api dapat dimanfaatkan untuk menjalankan mesin, memasak, dan membakar sampah. 3. Batu bara

4. Panas bumi yang terdapat di daerah gunung berapi 5. Minyak bumi dan gas

6. Gesekan suatu benda

Contohnya: bila kita menggosok-gosokkan kedua telapak tangan kita maka lama-lama kedua tangan kita akan terasa panas.

Panas merupakan salah satu bentuk energi yang dapat berpindah tempat. Ada tiga cara perpindahan panas, yaitu:

1. Konveksi: perpindahan panas pada suatu zat me-lalui perantara zat cair dan diikuti perpindahan zat tersebut. Contoh: pada saat kita memasak air akan terjadi uap air.

2. Konduksi: perpindahan panas pada suatu benda dengan zat perantara berupa benda padat, tanpa disertai perpindahan benda itu. Contoh: perpindahan panas pada sendok logam.

3. Radiasi: Perpindahan panas tanpa melalui zat peran-tara. Contoh: pancaran panas matahari sampai ke bumi.

B. ENERGI BUNYI

Bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar. Benda yang dapat menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi.

1. Istilah-istilah yang Terdapat pada Bunyi

a. Frekuensi, yaitu banyaknya getaran bunyi yang terjadi tiap detik. Satuan frekuensi adalah Hz (Hertz).

b. Amplitudo, yaitu simpangan getar terjauh dari kedudukan seimbang. Satuan amplitudo adalah desiBel (dB). Kuat lemahnya bunyi bergantung pada amplitudonya.

2. Rambatan Bunyi

Bunyi merambat melalui zat padat, cair, dan gas. Kecepatan bunyi berbeda pada masing-masing zat perantara atau zat rambat.

• Bunyi merambat lebih cepat di air daripada di udara. • Kecepatan rambat bunyi pada zat padat lebih

be-sar dibandingkan pada zat cair.

• Kecepatan bunyi di udara tergantung pada suhu udara tersebut; semakin tinggi suhu udara, maka semakin cepat bunyi merambat.

Dalam dokumen Ringkasan Matematika SD-MI (Halaman 111-115)