Kutub negatif
Dinding wadah plastik
Lempeng timbal yang direndam asam sulfat
c. Batu Baterai
Bahan-bahannya terdiri dari: logam, batang arang (karbon), campuran serbuk mangan dan pasta salmiak, seng, pembungkus.
Zat kimia Batang karbon
Pembungkus terbuat dari zink (kutub negatif) Tutup tembaga
(kutub positif)
d. Dinamo Sepeda
Bahan-bahannya antara lain: magnet U, kum-paran.
Roda pengendali Sumbu atau poros
Magnet silinder (rotor) Terminal keluaran Kumparan Logam Besi lunak 2. Rangkaian Listrik
Untaian yang sambung menyambung beberapa alat listrik. Ada beberapa jenis rangkaian listrik, yakni: a. Rangkaian Terbuka dan Rangkaian Tertutup
1) Rangkaian terbuka: kutub positif (+) dan kutub negatif (-) tidak berhubungan sehingga tidak ada aliran listrik.
2) Rangkaian tertutup: kutub positif (+) dan kutub negatif (-) berhubungan sehingga muncul aliran listrik yang ditunjukkan dengan lampu yang menyala.
b. Rangkaian Seri dan Rangkaian Paralel
1) Rangkaian seri: rangkaian listrik yang disusun secara berurutan atau berderet.
Ciri-ciri rangkaian seri: arus lebih besar, nyala lampu lebih terang, bila arus terputus pada salah satu tempat maka semua lampu mati.
Bola lampu
2) Rangkaian paralel: rangkaian listrik yang disusun secara bercabang atau berjajar. Ciri-ciri rangkaian paralel: arus lebih kecil,
nyala lampu kurang terang, bila arus terputus pada salah satu tempat maka lampu tetap menyala.
mata_elang_media@yahoo.co.id
Bola lampu 3). Rangkaian campuran: pada rangkaian campuran,
baterai dihubungkan secara seri menjadi dua ba-gian, yang mana setiap bagian dihubungkan se-cara paralel.
Bola lampu
3. Daya Hantar Listrik
Berdasarkan daya hantarnya, benda-benda dapat digolongkan menjadi tiga, meliputi:
a. Konduktor: benda-benda yang dapat dialiri arus listrik. Contoh: air, besi, kawat tembaga, dan pla-tina.
b. Isolator: benda-benda yang tidak dapat dialiri arus listrik. Contoh: karet gelang, lidi, kertas, dan kayu.
c. Semikonduktor: benda yang daya hantar arus lis-triknya berada di antara isolator dan konduktor. Contoh: silikon.
4. Perubahan Energi Listrik
a. Perubahan energi listrik menjadi energi cahaya. Contoh: lampu listrik.
b. Perubahan energi listrik menjadi panas. Contoh: setrika, kompor listrik, pemanas nasi, dan rice cooker.
c. Perubahan energi listrik menjadi bunyi. Contoh: organ (piano), radio, dan bel listrik.
d. Perubahan energi listrik menjadi gerak. Contoh: blender, kipas angin, dan bor listrik.
e. Perubahan energi listrik menjadi kimia. Contoh: pengisian (penyetruman) aki.
f. Perubahan energi gerak menjadi energi listrik. Contoh: dinamo sepeda.
g. Perubahan energi gerak menjadi energi panas. Contoh: dua batu digosok menimbulkan panas. h. Perubahan energi cahaya menjadi energi listrik.
Contoh: sel surya.
5. Penghematan Energi Listrik
a. Mematikan kran air setelah menggunakannya. b. Tidak terlalu sering membuka kulkas.
c. Jika ruang kelas cukup terang karena cahaya ma-tahari, lampu tidak perlu dinyalakan.
d. Jangan terlalu sering menggunakan kendaraan pribadi.
e. Pemanfaatan energi secara maksimal di super-market yang besar.
mata_elang_media@yahoo.co.id
D. ENERGI ALTERNATIF
Sumber energi lain yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia di samping sumber energi utama. Contoh energi alternatif sebagai berikut.
1. Angin
Manfaat angin antara lain:
• Mendorong perahu layar agar dapat berjalan. • Menggerakkan turbin sehingga bisa
menghasil-kan listrik.
• Membantu para petani dalam proses penyerbu-kan dan penyebaran biji.
• Membantu proses pengeringan pakaian.
2. Air Terjun
Manfaatnya antara lain adalah memutar kincir angin sehingga menghasilkan tenaga listrik atau Pembang-kit Listrik Tenaga Air (PLTA).
SOAL DAN PEMBAHASAN
1. Di bawah ini termasuk sumber energi panas, kecuali ....
a. matahari b. api
c. gesekan suatu benda d. dinamo sepeda
Pembahasan:
Sumber-sumber energi panas, yaitu:
1. Matahari: sumber energi yang paling utama yang terdapat di bumi.
2. Api: energi panas api dapat dimanfaatkan untuk menjalankan mesin, memasak, dan membakar sampah.
3. Batu bara
4. Panas bumi yang terdapat di daerah gunung berapi
5. Minyak bumi dan gas 6. Gesekan suatu benda
Jawaban: d
2. Perpindahan panas pada suatu zat melalui perantara zat cair dan diikuti perpindahan zat itu disebut .... a. konveksi
b. konduksi c. radiasi d. Konduktor
mata_elang_media@yahoo.co.id
Pembahasan:
Ada tiga cara perpindahan panas.
1. Konveksi: perpindahan panas pada suatu zat melalui perantara zat cair dan diikuti perpin-dahan zat tersebut. Contoh: pada saat kita memasak air akan terjadi uap air.
2. Konduksi: perpindahan panas pada suatu benda dengan zat perantara berupa benda padat, tanpa disertai perpindahan benda itu. Contoh: perpindahan panas pada sendok lo-gam.
3. Radiasi: perpindahan panas tanpa melalui zat perantara. Contoh: pancaran panas matahari sampai ke bumi.
Jawaban: a
3. Penghematan energi dapat dilakukan dengan be-berapa cara, kecuali ....
a. mematikan kran air setelah selesai menggunakannya
b. jangan terlalu sering menggunakan kendaraan pribadi
c. sering membuka pintu kulkas
d. mematikan lampu pada saat akan tidur
Pembahasan:
Kita dapat menghemat energi dengan beberapa cara, antara lain:
a. Mematikan kran air setelah menggunakan-nya.
b. Tidak terlalu sering membuka kulkas.
c. Jika ruang kelas cukup terang karena cahaya matahari, lampu tidak perlu dinyalakan. d. Jangan terlalu sering menggunakan
kenda-raan pribadi.
e. Pemanfaatan energi secara maksimal di su-permarket yang besar.
mata_elang_media@yahoo.co.id
A. PERUBAHAN PENAMPAKAN DI BUMI
Perubahan penampakan di bumi dapat disebabkan oleh air dan udara. Perubahan yang dapat terjadi antara lain sebagai berikut.
1. Pasang Surut Air Laut
a. Pasang adalah keadaan laut di mana permu-kaannya bertambah tinggi sehingga garis pantai mundur beberapa mil.
b. Surut adalah keadaan laut di mana permukaan-nya menurun sehingga luas daratan bertambah. c. Pasang surut air laut disebabkan oleh gaya tarik
bulan (gravitasi bulan) dan gaya tarik matahari. Tetapi yang lebih besar pengaruhnya adalah gaya gravitasi bulan di mana pada saat bulan purnama, air laut mengalami pasang yang tinggi. Akan tetapi pada bulan baru, air laut mengalami pasang paling rendah.
d. Pasang surut air laut mengakibatkan abrasi (pe-ngikisan pada pantai) dan dapat dicegah dengan menanam tanaman bakau di sepanjang pantai.
2. Badai
Angin yang sangat besar dan kuat dan bisa mengaki-batkan kerusakan yang besar.
3. Erosi
a. Erosi adalah proses pengikisan tanah oleh air, angin, dan es.
b. Erosi bisa juga terjadi karena penebangan hu-tan hu-tanpa tebang pilih. Hal ini bisa dihu-tanggulangi dengan cara:
a. reboisasi (penanaman hutan kembali), b. sistem tebang pilih,
c. pembuatan sengkedan atau terasering. c. Erosi yang disebabkan oleh es disebut glester. d. Erosi yang disebabkan oleh air laut disebut abrasi. e. Erosi yang disebabkan oleh angin disebut deflasi
dan sering terjadi di daerah dingin.
4. Kebakaran Hutan
Bencana alam yang disebabkan oleh faktor alam (kemarau panjang) dan kecerobohan manusia serta sangat merugikan manusia karena bisa menimbul-kan pencemaran udara dan erosi.
B. PERUBAHAN PENAMPAKAN
BENDA-BEN-DA LANGIT
1. Matahari
a. Matahari adalah benda langit yang berbentuk seperti bola. Selain disebut matahari, benda la-ngit ini sering juga disebut bintang. Sebab, benda langit ini bisa memancarkan cahaya sendiri. b. Matahari terbentuk dari gas yang sangat panas. c. Matahari terbit dari timur dan tenggelam di
barat.