KANTOR KEPALA DESA PASIR BUNCIR
KEBIJAKAN UMUMPEMBANGUNAN DESA CIPUTRI BERDASARKAN RPJMD
Kebijakan pembangunan Desa Ciputri Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur yang disusun pada periode kepemimpinan saat ini berpedoman pada Daftar Usulan Rencana Kegiatan Pembangunan Desa (DU-RKP-Desa) yang diusulkan setiap tahun. Kebijakan pembangunan tersebut disinergiskan dengan perencanaan pembangunan Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Provinsi dengan mangacu pada RPJMK Kabupaten Cianjur. Dengan demikian, kebijakan pembangunan Desa Ciputri merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan pelaksanaan kebijakan pembangunan Kabupaten Cianjur dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Dalam melaksanakan program pembangunan kabupaten, Pemerintahan Desa Ciputri tentunya telah menetapkan visi terlebih dahulu dengan batasan waktu. Visi merupakan cita-cita yang ingin dicapai oleh suatu organisasi, lembaga, atau perusahaan di masa mendatang untuk menjamin keberlangsungan dan eksistensi jangka panjang. Pada periode 2013-2017, Desa Ciputri memiliki visi “Terciptanya masyarakat Desa Langensari dalam mewujudkan pembangunan jasmani dan rohani yang didasari dengan rasa iman dan taqwa”.
Untuk mewujudkan Visi Pembangunan Desa 2013-2017 tersebut diatas, Desa Ciputri telah menyusun 4 misi yang perlu ditempuh selama periode tersebut. Kedelapan misi yang harus ditempuh adalah : (1) Meningkatkan pembangun ekonomi berbasi pertanian; (2) Meningkatkan pendidikan, kesejehteraan dan kesehatan; (3) Meningkatkan bidang keagaamaan; dan (4) Mendorong program program konservasi keanekaragaman hayati dan pembangunan berkelanjutan.
Desa Ciputri memiliki sumberdaya alam yang banyak, terutama jasa lingkungan; baik yang berupa sumber daya air, keanekaragaman hayati, maupun sumber daya wisata alam, sehingga visi yang disusun oleh Desa Ciputri berlandaskan pada pemanfaatan sumber daya alam secara lestari. Dalam misi yang perlu ditempuh oleh Desa Ciputri, konsep konservasi dan pembangunan berkelanjutan sudah dituangkan dalam misi nomor 4. Dalam misi nomor 4 tersebut, desa konservasi merupakan kerangka yang digunakan untuk melestarikan sumberdaya alam dan lingkungan hidup dengan berorientasi pada perlindungan, pengaweta, dan pemanfaatan secara lestari.
Visi dan misi tersebut dijabarkan kembali melalui visi, misi, tujuan, dan sasaran semua dinas/badan yang ada dilingkup Pemerintahan Kabupaten Cianjur. Mengingat kajian ini dibatasi pada bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial dan budaya, bagian dibawah ini hanya menyajikan gambaran umum atas program-program yang sudah disusun oleh pemerintahan desa (tim kecil) yang terangkum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa) yang terkait dengan bidang pendidikan, bidang ekonomi, dan bidang sosial dan budaya. Rancangan ini juga ingin menguraikan tingkat keterkaitan antara program yang yang disusun oleh
National Consultant Final Report Halaman - 98 Pemerintahan Desa Ciputri dengan konsep konservasi keanekaragaman hayati dan pembangunan berkelanjutan yang mana akan menjadikan komitmen dan prioritas Pemerintahan Kabupaten Cianjur dalam mendukung upaya pengelolaan Cagar Biosfer Cibodas sesuai yang dimandatkan oleh Gubernur Jawa Barat. Selain itu, bagian ini juga menyajikan kondisi umum dari ketiga bidang tersebut. Selanjutnya, kondisi ketiga bidang tersebut akan menjadi salah satu dasar dalam penyusunan program dalam rencana aksi implementasi pengelolaan Cagar Biosfer Cibodas berbasis para pihak.
Bidang Pendidikan Visi dan Misi
Visi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur adalah “Terwujudnya masyarakat Cianjur yang terdidik, berbudaya, relegius dan siap apakai dalam pengembangan agrobisnis dan pariwisata. Untuk mewujudkan visi tersebut, telah ditetapkan misi sebagai berikut:
1. Meningkatkan profesionalisme SDM kependidikan yang berbudaya, relegius dan berorientasi pada agrobisnis dan pariwisata.
2. Menetapkan multi metode pembelajaran yang dapat mengembangkan aspek kognitif, afektif dan psikometrik secara proporsional.
3. Menyelenggarakan pendidikan jalur sekolah dan luar sekolah yang sesuai dengan karakteristik masing-masing wilayah pengembnagan (Wibang Cianjur Utara, Wibang Cianjur tengah dan Wibang Cianjur selatan).
4. Meningkatkan mutu lulusan yang mampu melanjutkan pendidikan dan memasuki pasar kerja.
5. Meningkatkan partisipasi belajar melalui jalur sekolah dan luar sekolah dalam rangka penuntasan wajar Dikdas 9 tahun
Kondisi Bidang Pendidikan
Bidang pendidikan merupakan bidang yang paling strategis untuk membangun sumberdaya manusia, khususnya di lingkup Pemerintahan Desa Ciputri guna menunjang upaya pengelolaan Cagar Biosfer Cibodas. Secara umum, gambaran umum yang merupakan permasalahan pendidikan masyarakat di Desa Ciputri adalah sebagai berikut:
1. Tingginya putus sekolah yang diakibatkan oleh kurangnya tingkat kesadaran masyarakan akan pentinggnya pendidikan.
2. Kurangnya fasilitas gedung pendidikan 3. Jauhnya akses menuju sekolah
4. Mahalnya biaya sekolah
5. Belum ada gedung dan buku perpustakaan sekolah 6. Tenaga pendidik PAUD non honorer
7. Kurangnya penyuluhan secara berkesinambungan
8. Masih rendahnya kesempatan memperoleh pemerataan dan keadilan pendidikan 9. Masih rendahnya kualitas dan relevasi pendidikan
10. Masih rendahnya manajemen pendidikan disamping belum terwujudnya kemandirian
National Consultant Final Report Halaman - 99 Berdasarkan permasalah tersebut diatas, telah dirumuskan kebijakan prioritas pembangunan bidang pendidikan sebagai berikut: (a) pembuatan perdes wajib belajar 9 dan 12 Tahun; (b) pembangunan gedung PAUD dan Diniyah; (c) biaya sekolah gratis; (d) peningkatan sarana dan prasarana pendidikan; (e) penyedian buku perpustakaan; (f) pengajuan honor pengajar PAUD dan Diniyah; (g) penyediaan sarana transportasi masal untuk anak sekolah dasar; (h) peningkatan sumberdaya manusia; (i) penyedian peralatan marawis; (j) penyuluhan secara berkelanjutan; (k) pengembangan pendidikan non formal dan informal; (l) pengembangan kemitraan dengan dunia usaha dan dunia industri; (m) implementasi manajemen berbasis sekolah; (n) pelaksanaan broad base education dan life skill; dan (o) pengembangan PKBM.
Kebijakan prioritas pada bidang pendidikan di Desa Ciputri dijabarkan melalui program kerja pada setiap tingkatan pendidikan.
F. Program Pendidikan Anak Usia Dini
1. Pembangunan sarana dan prasarana bermain 2. Pembangunan ruang kelas baru bagi TK 3. Pelatihan kompetensi tenaga pendidik TK
4. Pelatihan kompetensi tenaga pendidik Tutor PAUD 5. Publikasi dan sosialisasi Pendidikan Anak Usia Dini
G. Pendidikan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun
1. Pembangunan Unit Sekolah Baru untuk SD 2. Penambahan Ruang Kelas Baru SD
3. Pengadaan sarana perlengkapan UKS (Unit Kesehatan SD) 4. Beasiswa siswa miskin tingkat SD
5. Pembangunan perpustakaan sekolah 6. Pengadaan alat praktek dan peraga siswa 7. Biaya penyelenggaraan SMP terbuka 8. Penyelenggaraan kejar paket B setara SMP 9. Penyelenggaraan akreditasi SD dan SMP
10. Pengadaan alat dan bahan laboratorium IPA SMP 11. Pendampingan BOS Kabupaten
12. Rehabilitasi gedung SD/MI
13. Rehabilitasi dan RKB Gedung SD/MI dan SMP/MTs
14. Penunjang dana Role Sharing rehab dan RKB SD/MI da SMP/MTs 15. Pengadaan buku-buku dan alat tulis siswa SD dan SMP
16. Pelatihan kompetensi pendidik TK
17. Pengembangan SD berbudaya lingkungan
H. Program Pendidikan Non Formal dan Informarmal (PNFI)
1. Pemberdayaan tenaga pendidikan non formal
2. Pemberian bantuan operasional pendidikan Non formal untuk pengembangan PKBM
3. Pembinaan pendidikan kursus dan kelembagaan dalam bentuk pemberian beasiswa kursus
National Consultant Final Report Halaman - 100 5. Pengembangan pendidikan kecakapan hidup
6. Penyelenggaran sarana dan prasarana pendidikaan non formal bagi pengembangan Taman Bacaan Masyarakat (TBM)
7. Publikasi dan sosialisasi pendidikan nonformal dalam bentuk penyebarluasan juknis, poster dan leaflet
8. Pemberdayaan Organisasi Mitra
9. Biaya Operasional Kegiatan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) 10. Pemetaan dan Verifikasi Data Kelembagaan Program PNFI 11. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kegiatan PNFI
I. Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
1. Peningkatan kompetensi tenaga pendidik SD 2. Peningkatan kompetensi tenaga pendidik SMP
3. Peningkatan kompetensi tenaga pendidik SMA dan SMK 4. Diklat kepala TK, SD, SMP, SMA, SMK dan Pengawas 5. Seleksi kepala TK, SD, dan SMP
6. Pelaksanaan sertifikasi pendidik
7. Pelaksanaan uji kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan
8. Seleksi guru kepala sekolah dan pengawas yang berprestasi dan berdedikasi tinggi
9. Pembinaan kelompok kerja guru dan musyawarah guru mata pelajaran 10. Program pemetaan mutu pendidikan
11. Pendamping program BERMUTU
J. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan
1. Penerapan system dan informasi manajemen pendidikan 2. Penyusunan profil pendidikan dan statistik pedidikan
3. Penyelenggaraan pelatihan bagi tenaga pengolah data tingkat kecamatan dan persekolahan
4. Pengelolaan dan pengembangan Jejaring Pendidikan Nasional (JARDIKNAS) 5. Inventarisasi barang milik Negara sektor pendidikan
6. Penyediaan biaya penyelenggaraan pendidikan 7. Penyediaan biaya pembinaan siswa
8. Biaya ujian nasional, ujian sekolah dan penerimaan siswa baru 9. Sekolah berbudaya lingkungan
10. Stimulan sekolah berprestasi
11. Pembangunan gedung UPTD Kecamatan
National Consultant Final Report Halaman - 101 Berdasarkan pemaparan diatas, pada bidang pendidikan belum tercermin strategi dan program kerja yang berhubungan langsung dengan bidang konservasi. Namun demikian, pada kurikulum pendidikan sudah termuat pendidikan lingkungan hidup yang merupakan kurikulum muatan lokal yang wajib dilaksanakan. Pendidikan lingkungan hidup yang merupakan kurikulum lokal tersebut sifatnya masih umum dan belum berbasis kebutuhan dan kondisi sumberdaya alam setempat. Oleh karena itu, masih perlu dikembangkan kurikulum pendidikan konservasi yang sifatnya spesifik dan berdasarkan kebutuhan dan kondisi sumberdaya alam setempat.
Bidang Ekonomi Visi dan Misi
Sebagaimana telah disebutkan pada bagian sebelumnya, konservasi keanekaragaman hayati dan pembangun berkelanjutan merupakan bagian dari visi dalam pengelolaan Cagar Biosfer Cibodas. Melalui telaahan terhadap beberapa dinas/badan yang memiliki tanggung jawab atau keterkaitan terhadap bidang ekonomi, beberapa dinas telah menjadikan sumber daya alam yang lestari sebagai bagian dari visi yang ingin dicapai. Namun demikian, terdapat juga beberapa dinas/badan yang tidak menjadikan sumber daya alam yang lestari sebagai bagian dari visinya.
Tabel 4.1. Beberapa dinas/badan yang dinilai terkait dengan bidang ekonomi yang ada dilingkup Pemerintahan Kabupaten Sukabumi
No Intansi Visi Misi
1 Dinas Kehutanan dan Perkebunan
Mewujudkan Hutan Yang Lestari dan Perkebunan Yang Produktif Untuk Kesejahteraan Masyarakat
- Meningkatkan upaya rehabilitasi hutan dan lahan serta perlindungan
sumberdaya hutan
- Meningkatkan produksi dan produktivitas perkebunan
- Meningkatkan pemanfaatan potensi sumberdaya hutan dan perkebunan - Meningkatkan kualitas dan kapasitas
kelembagaan serta sumber daya manusia bidang kehutanan dan perkebunan
3 Dinas Pengelola Sumber Daya Air dan Pertambangan
Terwujudnya Pengelolaan Sumber Daya Air ,
Pertambangan, Energi dan Kegeologian yang
profesional dan optimal untuk mewujudkan Cianjur yang lebih cerdas, sehat, sejahtera dan berakhlakul karimah "
- Meningkatkan Pelayanan kepada Masyarakat di Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air, Pertambangan, Energi dan Kegeologian
- Meningkatkan Konservasi Sumber Daya Air Permukaan dan Air Bawah Tanah, Konservasi Pertambangan dan Energi.
- Mengembangkan Potensi Sumber Daya Air, Pertambangan dan Energi secara Optimal dan Berkesinambungan dengan tetap memperhatikan Daya Dukung Lingkungan.
- Meningkatkan Pengendalian
Pemanfaatan Sumber Daya Air, Daya Rusak Air, Usaha Pertambangan dan Energi serta Bencana Geologi Lainnya.
National Consultant Final Report Halaman - 102
4 Dinas Pertanian Tanaman Pangan
Terwujudnya Pembangunan Pertanian Berbasis Potensi Lokal yang Berwawasan Lingkungan melalui Agribisnis dan Agrowisata dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat (Tahun 2007 – 2011)
- Meningkatkan, menjaga dan
memelihara keanekaragaman hayati yang mendorong/mendukung pembangunan pertanian.
- Meningkatkan produksi baik kualitas maupun kuantitas berbagai komoditas unggulan yang memiliki daya saing dan nilai ekonomis tinggi.
- Mendorong kemandirian dan peran serta petani, kelembagaan tani dan pengusaha pertanian dalam pembangunan pertanian.
- Optimalisasi sumber daya alam secara selektif dan berwawasan lingkungan. - Meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan sumber daya manusia secara optimal.
- Mendorong dan memfasilitasi masuknya investasi pembangunan dibidang agribisnis dan agrowisata di lahan pertanian. 5 Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Melalui Akselerasi Pembangunan Peternakan, Perikanan Dan Kelautan Kita Wujudkan Masyarakat Cianjur Yang Cerdas, Sehat, sejahtera Dan
Berakhlakulkarimah
- Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat secara profesional dalam memfasillitasi pembangunan perikanan dan peternakan berbasis agribisnis, marinebisnis dan pariwisata berwawasan llingkungan. - Memfasilitasi Penyediaan pangan
protein asal ternak dan ikan yang cukup (kualitas, kuantitas).
- Menciptakan peluang ekonomi untuk meningkatkan pendapatan petani ternak, pembudidayaan ikan dan nelayan.
- Meningkatkan SDM Aparatur, peternak, pembudidayaan ikan, nelayan dan pelaku pasca panen, agar dapat menghasilkan jasa dan produk yang berdaya saing tinggi.
- Melestarikan dan memanfaatkan sumber daya alam pendukung yang dapat dijadikan komoditas agro-marine wisata 6 Dinas Koperasi UMKM 7 Dinas Kebudayaan, dan Pariwisata Terwujudnya Kabupaten Cianjur sebagai tujuan wisata Alam dan wisata Budaya yang akan lebih bersinar dan lebih mempesona.
- Mewujudkan pembinaan, penataan, pengembangan dan pengelolaan kawasan wisata yang meliputi agrowisata budaya, wahana wisata budaya, tirta wisata budaya dan kekayaan serta keeragaman budaya daerah.
- Meningkatkan kualitas berkesenian dan apresiasi terhadap budaya daerah - Memantapkan peran dan posisi
National Consultant Final Report Halaman - 103
kabupaten Cianjur dalam forum kerjasama pembangunan kebudayaan antar Kabupaten/kota di Jawa Barat bahkan Nasional
- Meningkatkan nilai budaya yang bersumber pada nilai-nilai luhur budaya lokal Kabupaten Cianjur - Meningkatkan pengelolaan
Kebudayaan dikabupaten Cianjur meliputi upaya panggilan, perlindungan, pelestarian, pengembangan dan pemanfaatan budaya untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat
- Meningkatkan daya dukung pelayanan kesenian dan budaya Pariwisata ( sumber daya manusia dan System Informasi )
8 Dinas Pendapatan Terwujudnya Dinas Pendapatan daerah yang Profesional dalam
Meningkatkan Pendapatan Daerah Utuk Menunjang APBD
- Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Aparatur yang professional.
- Meningkatkan pengelolaan Administrasi Pendapatan Daerah - Meningkatkan potensi Pendapatan Asli
Daerah
- Meningkatkan koordinasi internal dan eksternal
9 Dinas Kesehatan CIANJUR SEHAT 2011 - Pemberdayaan semua sector untuk
mendukung akselerasi upaya kesehatan
- Melaksanakan Upaya Pelayanan Kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau
- Menciptakan lingkungan dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) - Menyelenggarakan Upaya Perbaikan
Gizi Masyarakat
- Menggerakan potensi dan Sumber Daya Kesehatan
10 Dinas Tata Ruang dan Pemukiman
melaksanakan sebagai urusan pemerintah daerah di bidang penataan ruang, bangunan, perumahan dan permukiman, air bersih dan teknik penyehatan
lingkungan pemukiman berdasarkan azaz otonomi dan tugas pembantuan, penataan bangunan. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas, Dinas Tata Ruang dan Permikiman
- Perumusan kebijakan teknis dinas di bidang perencanaan, pelaksanaan, pembinaan, evaluasi dan lapoan penyelenggara sebagai urusan pemerintah di bidang tata ruang, bangunan, perumuhan,dan permukiman, air bersih dan teknis penyehatan lingkungan sesuai dengan ketentuan dan/atau peraturan
perundang-undangan yang berlaku; - Penyelenggaraan urusan pemerintah
dan pelayanan umum di bidang tata ruang, bangunan, perumuhan,dan permukiman, air bersih dan teknis penyehatan lingkungan sesuai dengan ketentuan dan/atau peraturan
perundang-undangan yang berlaku; - Pembinaan dan Pelaksanaan tugas
National Consultant Final Report Halaman - 104
dinas dalam menyelenggarakan sebagai urudan pemerintah di bidang tata ruang, bangunan, perumuhan,dan permukiman, air bersih dan teknis penyehatan lingkungan sesuai dengan ketentuan dan/atau peraturan
perundang-undangan yang berlaku; - Pelaksanaan tugas lain yang diberikan
oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas.
11 Badan Lingkungan Hidup
Terkendalinya pemanfaatan potensi sumber daya alam dan terlestarikannya lingkungan hidup di Kabupaten Cianjur dalam mendukung pembangunan berkelanjutan melalui peningkatan kapasitas pengelola dan peran serta masyarakat menuju Cianjur lebih cerdas, sehat,
sejahtera, dan berakhlaqulkarimah
- Mengendalikan pemanfaaatan potensi sumber daya alam.
- Mempertahankan kualitas fisik lingkungan baik air, udara maupun tanah.
- Membangun partisipasi aktif masyarakat dalam mengelola lingkungan hidup sebagai salah satu cermin prilaku berakhlaqul karimah. - Meningkatkan profesionalisme
aparatur dan penataan kelembagaan daerah yang rasional, efektif, dan realistis.
- Mendorong tegaknya supremasi hukum dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.
12 Dinas PU BinaMarga
Terwujudnya jaringan transportasi jalan yang menunjang Kabupaten Cianjur menjadi Pusat Agrobisnis dan Pariwisata andalan Jawa Barat
- Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di sektor prasarana jalan.
- Mendorong kemampuan dan
kemandirian masyarakat dalam upaya memenuhi kebutuhan jalan.
- Memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap jalan.
- Meningkatkan kualitas jalan sesuai dengan kebutuhan.
Kondisi Bidang Ekonomi
Sebagian besar masyarakat Desa Ciputri dalam memenuhi kebutuhan hidup dan sumber pendapatannya berasal dari pemanfaatan sumberdaya alam. Sumber pendapatan masyarakat Desa Ciputri dapat berupa penjualan hasil pertanian, penjualan hasil perkebunan, penjualan hasil kehutanan, penjualan hasil peternakan dan perikanan, perdagangan, buruh, dan pegawai negeri sipil. Koperasi merupakan salah sarana perekonomian kerakyatan yang dapat membantu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Cianjur, namun saat ini wadah koperasi yang sudah dibentuk di Desa Ciputri belum berjalan secara maksimal karena dipengaruhi oleh faktor kepengurusan dan manajemen koperasi yang belum maksimal.
National Consultant Final Report Halaman - 105
Bidang Sosial dan Budaya Visi dan Misi
Sebagaimana konsep pembangunan berkelanjutan skala nasional, sosial dan budaya merupakan aspek yang tidak bisa dilepaskan dalam pembangunan daerah. Dengan kata lain, aspek sosial dan budaya harus diintegrasikan ke dalam pembangunan Desa Ciputri yang berkelanjutan. Intansi pemerintah yang memiliki tugas pokok dalam menangani aspek sosial adalah Dinas Sosial dan Tenaga Kerja, dan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD). BPMD mempunyai tugas pokok membantu bupati dalam melaksanakan sebagian kewenangan daerah di bidang pemberdayaan masyarakat dan desa. BPMD memiliki visi “Terwujudnya desa yang mandiri dan berkembang yang didukung oleh peran serta masyarakat dalam pembangunan”. Sementara itu, Dinas Sosial dan Tenaga Kerja memiliki visi “Tercapainya kesejahteraan melalui masyarakat yang mandiri dan kompeten”. Selanjutnya, masing-masing Dinas Sosial dan Tenaga Kerja dan BPMD telah menyusun beberapa misi untuk mewujudkan visi-visi tersebut. Visi dari kedua dinas/badan juga secara eksplisit tidak mencantumkan pelestarian sumber daya alam bagian dari visi yang ingin dicapai oleh kedua dinas/badan tersebut.
Sedangkan untuk Bidang Budaya di Kabupaten Cianjur pengelolaannya berada dibawah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, sehingga visi dan misi yang dijadikan acuan adalah Visi “Terwujudnya Kabupaten Cianjur sebagai tujuan wisata Alam dan wisata Budaya yang akan lebih bersinar dan lebih mempesona.” dan Misi adalah Mewujudkan pembinaan, penataan, pengembangan dan pengelolaan kawasan wisata yang meliputi agrowisata budaya, wahana wisata budaya, tirta wisata budaya dan kekayaan serta keeragaman budaya daerah, Meningkatkan kualitas berkesenian dan apresiasi terhadap budaya daerah, Memantapkan peran dan posisi kabupaten Cianjur dalam forum kerjasama pembangunan kebudayaan antar Kabupaten/kota di Jawa Barat bahkan Nasional, Meningkatkan nilai budaya yang bersumber pada nilai-nilai luhur budaya lokal Kabupaten Cianjur, Meningkatkan pengelolaan Kebudayaan di Kabupaten Cianjur meliputi upaya panggilan, perlindungan, pelestarian, pengembangan dan pemanfaatan budaya untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat, dan Meningkatkan daya dukung pelayanan kesenian dan budaya pariwisata (sumber daya manusia dan system informasi)