• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hasil Belajar siswa Meningkat

Bagan 4.2 Keadaan Struktur Tata Usaha dan Staf SMP Muhammadiyah 17 Ciputat

B. Kegiatan inti

1. Mempresentasikan langkah-langkah model pembelajaran kooperatif

2. Membimbing siswa melakukan kegiatan 3. Melatih keterampilan kooperatif

4. Mengawasi setiap kelompok secara bergiliran

5. Memberikan bantuan kepada kelompok yang mengalami kesulitan 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 2 3 2 3 2 C.Penutup

1. Membimbing siswa membuat rangkuman 2. Memberikan evaluasi 3 3 3 3 3 3 I Pengelolaan Waktu 3 3 3

III Antusiasme Kelas 1. Siswa antusias 2. Guru antisias 3 3 3 3 2 3 Jumlah 43 39 39

Keterangan : Kriteria Nilai 1) : Tidak Baik 2) : Kurang Baik 3) : Cukup Baik 4) : Baik

Berdasarkan tabel di atas aspek-aspek yang mendapatkan kriteria kurang baik adalah Mempresentasikan langkah-langkah model pembelajaran kooperatif, Melatih keterampilan kooperatif, Memberikan bantuan kepada kelompok yang mengalami kesulitan, dan antusias siswa. Keempat aspek

yang mendapat nilai kurang baik di atas, merupakan suatu kelemahan yang terjadi pada siklus I dan akan dijadikan bahan kajian untuk refleksi dan revisi yang akan dilakukan pada siklus II.

2. Aktivitas Guru dan Siswa

Hasil observasi aktivitas guru dan siswa seperti tampak pada tabel berikut :

Tabel 4.5 Aktivitas Guru dan Siswa Pada Siklus I

No Aktivitas Guru yang diamati Presentase ( % ) 1 Menyampaikan tujuan pembelajaran 7,5

2 Memotivasi siswa 7

3 Apersepsi (Mengaitkan dengan pelajaran

sebelumnya) 7,7

4 Menyampaikan materi/langkah-langkah/strategi 7

5 Menjelaskan materi yang sulit 7

6 Membimbing dan mengamati siswa dalam

menemukan konsep 7

7 Meminta siswa menyajikan dan mendiskusikan hasil

kegiatan pembelajaran 7,5

8 Memberikan umpan balik 8

9 Membimbing siswa merangkum pelajaran 7 Aktivitas siswa yang diamati

1 Mendengarkan/ memperhatikan penjelasan guru 8,3

2 Membaca buku 7

3 Bekerja dengan sesama anggota kelompok 7 4 Diskusi antar siswa/ antara siswa dengan guru 7

5 Menyajikan hasil pembelajaran 7,5

6 Menyajikan/ menanggapi pertanyaan/ ide 7 7 Menulis yang relevan dengan KBM 7

8 Merangkum pembelajaran 8

9 Mengerjakan tes evaluasi 8

Berdasarkan tabel di atas tampak bahwa aktivitas guru yang paling dominan pada siklus I adalah memberikan umpan balik, yaitu 8 %. Aktivitas lain yang presentasinya cukup besar adalah Apersepsi (mengaitkan dengan pelajaran sebelumnya) 7 %.

Sedangkan aktivitas siswa yang paling dominan adalah Mendengarkan/memperhatikan penjelasan guru yaitu 8,3 %. Aktivitas lain yang presentasinya cukup besar adalah merangkum pembelajaran, dan mengerjakan tes evaluasi yaitu masing-masing 8 %.

3. Aktivitas Siswa Siklus I

Hasil observasi aktivitas siswa seperti tampak pada tabel berikut : Tabel 4.6

Aktivitas Siswa Siklus I

No Aspek

Nilai

Ket SB B C K 1. Melaksanakan tes awal (Pretest)

2. Mendengarkan penjelasan materi yang disampaikan oleh guru.

3. Semangat dan antusias mengikuti kegiatan belajar mengajar

4. Membaca dan mempelajari kembali materi yang diajarkan

5. Komunikasi dan kerjasama sangat baik dan sempurna pada masing-masing siswa.

6. Siswa melaksanakan kegiatan Inside Outside Circle

8. Aktif mengungkapkan pendapat

9. Menjawab pertayaan dari guru

10. Melaksanakan tes akhir (Posttest)

Berdasarkan tabel observasi aktivitas siswa diatas dapat diketahui:

1. Dalam melaksankan tes awal (pretest), siswa mendapat nilai baik karena siswa sudah mempersiapkan peralatan tulisnya dengan baik dengan mengerjakan pretest yang diberikan guru.

2. Dalam mendengarkan penjelasan materi yang disampaikan oleh guru mendapat nilai baik, karena siswa menyimak dan mendengarkan penjelasan guru.

3. Semangat dan antusias mengikuti kegiatan belajar mengajar mendapat nilai baik karena siswa begitu semangat mengikuti pelajaran hal ini kerena guru selalu memotivasi siswa diawal pelajaran.

4. Membaca dan mempelajari kembali materi yang diajarkan, mendapat nilai baik karena siswa mempelajari kembali materi yang diajarkan oleh guru. 5. Komunikasi dan kerjasama sangat baik dan sempurna pada masing-masing

siswa, mendapat nilai cukup karena siswa interaksi antar siswa cukup terjalin sehingga komunikasi dan kerjasama antar siswa baik.

6. Siswa melaksanakan kegiatan Inside Outside Circle, mendapat nilai baik, karena siswa sedikit terbiasa belajar dengan mengunakan model pembelajaran IOC sehingga masih sudah maksimal dalam melaksanakannya.

7. Aktif mengajukan pertanyaan dan mengungkapkan pendapat, mendapat nilai cukup kerena masih banyak siswa yang malu-malu untuk bertanya dan mengungkapkan pendapat

8. Menjawab pertanyaan dari guru mendapat nilai cukup karena siswa merasa tidak percaya diri dengan jawabanya sendiri

9. Melaksankan tes akhir (Postest) mendapat nilai baik karena siswa sudah sangat siap untuk mengerjakan tes tersebut.

4. Aktivitas Guru Siklus I

Hasil observasi aktivitas guru seperti tampak pada tabel berikut : Tabel 4.7

Aktivitas Guru Siklus I

No Aspek Observasi

Nilai Ket SB B C K

1. Mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran

2. Apersepsi

3. Menyampaikan tujuan indikator pokok bahasan yang akan dipelajari siswa hari ini.

4. Penggunaan media atau alat pembelajaran yang sesuai dengan indikator bahan ajar

5. penjelasan model pembelajaran Inside Outside Circle

6. Teknik menyampaikan/menjelaskan materi

7. Pengelolahan kegiatan pembelajaran dengan model pembelajaran Inside Outside Circle

8. Bimbingan kepada kelompok-kelompok

9. Pemberian kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan mengungkapkan pendapat

10. Mengamati kesulitan dan kemajuan belajar siswa

11. Membahas hasil kerja kelompok siswa

12. Kemampuan memberikan evaluasi pembelajaran yang sesuai dengan indikator yang ingin dicapai

13. Guru dan siswa membuat kesimpulan

Berdasarkan tabel observasi aktivitas guru diatas dapat diketahui:

1. Mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran, mendapat nilai baik kerena siswa masuk kelas tepat waktu.

2. Apersepsi, mendapat nilai baik kerena guru cukup baik dengan menayakan mengenai pelajaran yang akan diajarkan.

3. Menyampaikan tujuan indikator pokok bahasan yang akan dipelajari siswa hari ini, mendapat nilai Cukup kerena dalam penyampaian indikator sudah cukup jelas.

4. Penggunaan media atau alat pembelajaran yang sesuai dengan indikator bahan ajar, mendapat nilai baik karena dalam pembelajaran guru sering menggunakan media sesuai materi yang akan diajarkan.

5. Penjelasan model pembelajaran Inside Outside Circle dan Teknik menyampaikan/menjelaskan materi, mendapat niali cukup karena guru sudah cukup baik dalam menyampaikan materi serta menjelaskan model pembelajaran dengan baik.

6. Pengelolahan kegiatan pembelajaran dengan model pembelajaran Inside Outside Circle, mendapatkan nilai cukup kerena dalam pengelolahan pembelajaran guru merasa kesulitan.

7. Bimbingan kepada kelompok-kelompok dan pemberian kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan mengungkapkan pendapat, mendapat nilai baik kerena guru cukup baik membimbing dan memberikan kesempatan kepada siswa dalam setiap kelompok

8. Mengamati kesulitan dan kemajuan belajar siswa, mendapat nilai cukup kerena hanya beberapa siswa saja yang guru amati selama proses pembelajaran

9. Membahas hasil kerja kelompok siswa, mendapat nilai baik kerena semua hasil kerja siswa baik dalam pembelajaran

10.Guru dan siswa membuat kesimpulan, mendapat nilai baik kerena seluruh siswa memberikan kesimpulan pembelajaran.

5. Aktivitas Pembelajaran Siklus I

Hasil observasi aktivitas pembelajaran seperti tampak pada tabel berikut :

Tabel 4.8

Aktivitas Pembelajaran Siklus I

No Aspek

Nilai

Ket SB B C K 1. Mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan

siswa

2. Apersepsi

3. Menjelaskan model pembelajaran Inside Outside Circle

4. Menyampaikan materi yang akan diajarkan

5. Pengelolaan kegiatan pembelajaran

6. Pembagian kelompok dengan menerapkan Inside Outside Circle

7. Pemberian tugas kepada setiap kelompok

8. Guru membimbing setiap kelompok

9. Setiap kelompok menjelaskan tugas yang diberikan guru kepada anggota kelompoknya

10. Setelah semua mendaptkan giliran Guru dan Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran

Berdasarkan tabel observasi aktivitas pembelajaran diatas dapat diketahui:

1. Mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan siswa, mendapat nilai baik kerena siswa datang tepat waktu.

2. Apersepsi, mendapat nilai cukup karena dalam pembelajaran guru cukup baik dengan menanyakan terlebih dahulu mengenai materi yang akan diajarkan 3. Menjelaskan model pembelajaran Inside Outside Circle dan menyampaikan

materi yang akan diajarkan, mendapat nilai baik kerena cara penyampaian dari guru tentang materi yang diajarkan dan model pembelajaran cukup baik.

4. Pengelolahan kegiatan pembelajaran, mendapat nilai cukup karena guru merasa kesulitan dalam mengelolahnya selama proses pembelajaran

5. Pembagian kelompok dengan menerapkan Inside Outside Circle dan pemberian tugas kepada setiap kelompok, mendapat nilai baik karena dalam pembagiannya guru mampu menanganinya dengan suasana kelas yang kurang kondusif

6. Guru membimbing setiap kelompok, mendapat nilai baik karena semua kelompok yang dibimbing guru dalam waktu yang cukup baik.

7. Setiap kelompok menjelaskan tugas yang diberikan guru kepada anggota kelompoknya, mendapat nilai cukup kerana siswa sudah memberikan informasi kepada temanya tentang tugas yang diberikan oleh guru

8. Setelah semua mendaptkan giliran Guru dan Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran, mendapat nilai cukup karena guru maupun siswa sudah cukup menjelaskannya dengan baik

Tabel 4. 9

Catatan Lapangan Kegiatan Belajar Siswa Siklus I

No Aspek yang diamati Hasil pengamatan

1. Proses pembelajaran Kegiatan pembelajaran diawali dengan guru mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran, berdoa, mengabsen dan apersepsi. lalu dilanjutkan dengan melaksanakan pretest sebanyak 20 soal kemudian dilanjutkan dengan proses pembelajaran serta diskusi kelompok dengan menggunakan model pembelajaran Inside Outside Circle dan diakhiri dengan posttest sebanyak 20 soal yang di ikuti oleh 30 siswa kelas VIIb. 2. Kegiatan siswa Sebelum terbiasa menggunakan model pembelajaran

Inside Outside Circle masih banyak siswa yang belum memahami langkah-langkah pembelajaran dengan model tersebut. Aktivitas siswa dalam memberikan informasi kepada temannya kurang. Masih banyak pula siswa yang pasif untuk mengungkapkan mendapatnya. 3. Kegiatan guru Guru menjelaskan materi pembelajaran IPS mengenai

materi mata pencaharian penduduk (pertanian dan nonpertanian) dan bentuk penggunaan lahan di pedesaan

dan perkotaan. Kemuduan guru membagi kelompok yang terdiri masing-masing kelompok 8-10 orang dan guru menjelaskan langkah-langkah model pembelajaran Inside Outside Circle

4. Interaksi antar siswa Interaksi antar siswa masih kurang terjalin. Siswa masih belum berani untuk beratanya.

5. Interaksi siswa dengan guru

Siswa berintekasi dengan guru selama proses pembelajaran berlangsung. Siswa masih banyak bertanya mengenai langkah-langkah model pembelajaran Inside Outside Circle. Kerena siswa masih belum memahami model pembelajaran tersebut.

6. Kondisi kelas Kondisi kelas belum tertib, siswa masih sibuk dengan tugas-tugasnya.

7. Hasil belajar siswa Model pembelajaran Inside Outside Circle belum efektif digunakan dalam meningkat hasil belajar siswa

8. Waktu penggunaan waktu pada proses pembelajaran cukup.

Dalam hasil observasi tersebut dalam proses pembelajaran siklus I, masih dapat beberapa kekurangan. Di antaranya:

1. Banyak siswa yang masih belum dapat bekerja sama dengan kelompoknya 2. Beberapa siswa masih terlihat becanda dan mengobrol saat guru sedang

menerangkan pembelajaran.

3. Siswa kurang aktif dalam bertanya.

4. Kondisi kelas yang tidak kondusi, membuat proses pembelajaran membosankan.

d. Refleksi

Pada tahap analisis dan refleksi, dimana peneliti bersama guru mata pelajaran yang bertugas sebagai kalaborator dan observer menganalisis sekaligus mengevaluasi proses pembelajaran pada siklus I, tindakan yang diberikan sudah sesuai atau belum dengan konsep penelitian. Kemudian hasil penelitian siklus I dibandingkan dengan indikator keberhasilan. Tahap refelksi ini dilakukan dengan tujuan untuk memperbaiki dan menyempurnakan tindakan yang akan diberikan pada siklus berikutnya. Melalui refleksi, berbagai kendala yang muncul di kelas pada saat pemberian tindakan

memberi informasi kepada temannya, untuk mencari solusi yang dapat memperbaiki hasil pembelajaran IPS.

Hasil analisis dan evaluasi pada siklus I ini, masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Inside Outside Circle. Beberapa hal yang belum tercapai antara lain:

1. Peningkatan pengawasan dari guru, dengan memantau dan membimbing siswa dari dekat pada setiap kelompok saat kegiatan memberi informasi kepada temannya berlangsung. Hal ini untuk melihat siwa yang becanda saat kegiatan berlangsung.

2. Beberapa siswa tidak melakukan memberi informasi kepada temannya dengan sungguh-sungguh.

3. Memberikan penghargaan

Dari hasil refleksi yang telah dilakukan pada siklus I dapat diambil beberapa keputusan bahwa berdasarkan penjelasan diatas mengenai hasil penelitian pada siklus I dapat disimpulkan bahwah. Hasil belajar siswa belum memenuhi indikator yang diharpkan. Indikator yang ditetapkan peneliti yaitu sebanyak 80% siswa memiliki nilai diatas KKM yaitu 7,5. Tetapi pada siklus ini hanya mencapai nilai rata-rata 63,16. Maka perlu dilakukan tindak lanjut proses pembelajaran untuk perbaiki hasil belajar siswa. Oleh karena itu peneliti memutuskan untuk melanjutkan penelitian tindakan kelas ini ke siklus II. Adapun perbaikan pada siklus II adalah:

1. Memperbaiki desain pembelajaran yang dapat mengoptimalkan kaktifan siswa, kreatifitas siswa, dan efektifitas proses pembelajaran. Selain itu, pembelajaran tetap memperhatikan kondisi yang menyenangkan bagi siswa dan melibatkan siswa secara langsung dalam proses pembelajaran.

2. Mengamati kesulitan belajar siswa agar lebih memahami materi pembelajaran sehingga pemahaman konsep siswa pun akan meningkat dan hasil belajar siswa pun akan meningkat

3. Guru harus lebih berinteraksi kepada siswa dan dapat membimbing kegiatan kelompok secara optimal agar siswa dapat saling berinteraksi yang baik kepada siswa lainya .

4. Guru harus mampu mengkodusifkan kelas dengan baik selama proses pembelajaran beralngsung.

5. Memberikan penghargaan

2) Siklus II

Pada siklus II, peneliti melaksanakan tindakan berdasarkan perencanaan yang telah dikembangakn setelah melakukan refleksi pada siklus I. siklus II juga terdiri dari empat tahapan, yaitu tahan perencanaan, pelaksanaan, obervasi, dan refleksi a. Perencanaan

Pada perencanaan siklus II ini berbeda dengan yang dilakukan pada siklus I, pada siklus II ini perencana untuk kegiatan pembelajaran dimulai dengan menanyakan pengetahuan siswa terkait materi pelajaran yang akan dipelajari. Sebelum melaksanakan tindakan, Pada tahap ini peneliti dan guru mata pelajaran mempersiapkan perangkat pembelajaran yang terdiri dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang terkait dengan model pembelajaran Inside Outside Circle, menentukan konsep bahasan terkait dengan materi yang akan diajarkan sebagai media pembelajaran siswa, dan mebuat soal test pretest dan posttest pada siklus II dan alat-alat pengaaran yang mendukung. Selain itu uga dipersiapkan lembar observasi pengelolahan model pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle (IOC). Dan lembar aktivitas guru dan siswa.

b. Pelaksanaan

Pelaksaan pembelajaran pada siklus II dilakukan 2x pertemuan dengan pokok pembahasan penggunaan lahan dan pola pemukiman penduduk, hal ini dikarenakan banyak materi yang perlu dibahas dalam pembelajaran IPS.

1) Pertemuan pertama (Kamis, 09 April 2015 )

Proses pembelajaran diawali dengan guru mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran kemuadian memberi salam, berdoa, dan mengabsen siswa serta guru meberikan motivasi dan apersepsi kepada siswa. Dilanjutkan dengan guru memberikan soal pretest kepada siswa, guru menyampaikan indikator bahasan yang akan dipelajari siswa, guru menjelaskan materi mengenai pengunaan lahan secara keseluruhan. Selanjutnya guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan mengungkapkan pendapatnya. Pada pertemuan pertama guru ataupun siswa mengakhiri pembelajaran dengan menyimpulkan pembelajaran mengenai meteri pengunaan lahan.

2) Pertemuan kedua (Jum’at, 10 April 2015 )

Pada kegiatan awal pertemuan ini diawali dengan memberi salam, berdoa, mengabsen siswa dan apersepsi. Selanjutnya guru menjelaskan langkah-langkah model pembelajaran Inside Outside Circle. Setelah itu guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, dalam satu kelompok terdiri 8-10 orang siswa dibagi secara acak. setelah pembagian kelompok¸ masing-masing kelompok harus berbentuk lingaran dalam dan luar, setelah itu guru memberikan selembaran kertas kepada lingkaran dalam untuk meberikan informasi tenatang meteri yang dipelajarinya. Masing-masing informan mendaptkan waktu 2 menit untuk menberikan informasi pembelajaran kepada temannya, setetelah dua menit belangsung lingkaran luar berputar dan mendaptkan informasi lain dari informan lain, dan selanjutnya begitu sampai seluruh informasi diberikan kepada seluruh anggota kelompok. Guru mengamati dan membimbing siswa kepada setiap kelompok selama proses pembelajaran. Kemuadian siswa mempresentasikan, guru bersama siswa menyimpulkan hasil pembelajaran. Proses pembelajarn siklus II ini berakhir dengan

memberikan posttest kepada siswa terkait materi pembelajaran yang sudah dibahas.

c. Observasi

Pada tahap observasi peneliti bertindak sebagai guru pengajar dan guru bidang studi beserta Wali Kelas bertindak sebagai pembantu observer yang mengamati aktivitas siswa, aktivitas guru serta kegiatan selama proses pembelajaran berlangsung dengan menggunakan model pembelajaran Inside Outside Circle sekaligus dengan melakukan dokumentasi berupa foto dan catatan lapangan serta menilai hasil belajar IPS siswa setelah dilakukan pretest dan posttest. Dapan dilihat pada table berikut:

1. Pengelolahan Pembelajaran

Adapun data hasil penelitian pengelolahan pembelajaran pada siklus II adalah sebagi berikut :

Tabel 4.10 Pengelolaan Pembelajaran Pada Siklus II

No Aspek yang diamati

Penilaian Rata -rata P1 P2 I Pengamatan KBM A. Pendahuluan 1. Memotivasi siswa

2. Menyampaikan tujuan pembelajaran 3. Menghubungkan dengan pelajaran

sebelumnya

4. Mengatur siswa dalam kelompok-kelompok belajar 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 B. Kegiatan inti 1. Mempresentasikan langkah-langkah

2. Membimbing siswa melakukan kegiatan 3. Melatih keterampilan kooperatif

4. Mengawasi setiap kelompok secara bergiliran

5. Memberikan bantuan kepada kelompok yang mengalami kesulitan

3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 C.Penutup

1. Membimbing siswa membuat rangkuman 2. Memberikan evaluasi 3 3 3 3 3 3 II Pengelolaan Waktu 3 3 3 III Antusiasme Kelas 1. Siswa antusias 2. Guru antisias 3 3 3 3 3 3 Jumlah 44 43 42

Keterangan : Kriteria Nilai 1) : Tidak Baik 2) : Kurang Baik 3) : Cukup Baik 4) : Baik

Dari tabel di atas, dapat dilihat aspek-aspek yang diamati pada kegiatan pembelajaran Siklus II yang dilaksanakan oleh guru dengan menerapkan model Pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle mendapatkan penilaian cukup baik dari pengamat adalah Menghubungkan dengan pelajaran sebelumnya dan Mempresentasikan langkah-langkah metode pembelajaran kooperatif.

Penyempurnaan aspek-aspek diatas dalam menerapkan model Pembelajaran kooperatif tipe Inside Outside Circle diharapkan dapat berhasil semaksimal mungkin.

2. Aktivitas Guru dan Siswa

Hasil observasi aktivitas guru dan siswa seperti tampak pada tabel berikut :

Tabel 4.11 Aktivitas Guru dan Siswa Pada Siklus II

No Aktivitas Guru yang diamati Presentase ( % ) 1 Menyampaikan tujuan pembelajaran 8,5

2 Memotivasi siswa 8

3 Apersepsi (Mengaitkan dengan pelajaran

sebelumnya) 7,5

4 Menyampaikan materi/langkah-langkah/strategi 8 5 Menjelaskan materi yang sulit 7,5 6 Membimbing dan mengamati siswa dalam

menemukan konsep 7,5

7 Meminta siswa menyajikan dan mendiskusikan

hasil kegiatan pembelajaran 7

8 Memberikan umpan balik 7

9 Membimbing siswa merangkum pelajaran 7,5 Aktivitas siswa yang diamati

1 Mendengarkan/ memperhatikan penjelasan guru 8,5

2 Membaca buku 8

3 Bekerja dengan sesama anggota kelompok 8 4 Diskusi antar siswa/ antara siswa dengan guru 7,5

5 Menyajikan hasil pembelajaran 7

7 Menulis yang relevan dengan KBM 7

8 Merangkum pembelajaran 7,5

9 Mengerjakan tes evaluasi 8

Berdasarkan tabel diatas tampak bahwa aktivitas guru yang paling dominan pada siklus II adalah menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu 8,5%. Sedangkan apersepsi (mengaitkan dengan pelajaran sebelumnya) dan meminta siswa menyajikan dan mendiskusikan hasil kegiatan pembelajaran menurun masing-masing sebesar (7,5%) dan (7%). Aktivitas lain yang mengalami peningkatan adalah memotivasi siswa dan menyampaikan materi/langkah-langkah/strategi naik masing-masing sebesar (8%).

Sedangkan untuk aktivitas siswa yang paling dominan pada siklus II adalah mendengarkan/memperhatikan penjelasan guru (8,5%) dan Mengerjakan tes evaluasi, sebesar (8%), aktivitas yang mengalami peningkatan adalah membaca buku dan bekerja dengan sesama anggota kelompok masing-masing (8%)

3. Aktivitas Siswa Siklus II

Hasil observasi aktivitas siswa seperti tampak pada tabel berikut : Tabel 4.12

Aktivitas Siswa Siklus II

No Aspek

Nilai

Ket SB B C K 1. Melaksanakan tes awal (Pretest)

2. Mendengarkan penjelasan materi yang disampaikan oleh guru.

3. Semangat dan antusias mengikuti kegiatan belajar mengajar

4. Membaca dan mempelajari kembali materi yang diajarkan

5. Komunikasi dan kerjasama sangat baik dan

sempurna pada masing-masing siswa.

6. Siswa melaksanakan kegiatan Inside Outside Circle

7. Aktif mengajukan pertanyaan

8. Aktif mengungkapkan pendapat

9. Menjawab pertayaan dari guru

10. Melaksanakan tes akhir (Posttest)

Berdasarkan tabel observasi aktivitas siswa diatas dapat diketahui:

1. Dalam melaksankan tes awal (pretest), siswa mendapat nilai sangat baik dibanding siklus I karena siswa sudah mempersiapkan peralatan tulisnya dengan baik dengan mengerjakan pretest yang diberikan guru.

2. Dalam mendengarkan penjelasan materi yang disampaikan oleh guru mendapat nilai baik, karena siswa sebagian besar menyimak dan mendengarkan penjelasan guru.

3. Semangat dan antusias mengikuti kegiatan belajar mengajar mendapat nilai baik karena siswa sudah semangat mengikuti.

4. Membaca dan mempelajari kembali materi yang diajarkan, mendapat nilai baik karena siswa mempelajari kembali materi yang diajarkan oleh guru. 5. Komunikasi dan kerjasama sangat baik dan sempurna pada masing-masing

siswa, mendapat nilai baik dibanding siklus I karena siswa interaksi antar siswa terjalin baik sehingga komunikasi dan kerjasama antar siswa baik. 6. Siswa melaksanakan kegiatan Inside Outside Circle, mendapat nilai baik,

karena siswa sudah mulai terbiasa belajar dengan mengunakan model pembelajaran IOC

7. Aktif mengajukan pertanyaan mendapat nilai baik, dibanding pada siklus I kerena siswa sudah tidak malu-malu untuk bertanya.

8. Mengungkapkan pendapat, mendapat nilai cukup, kerena siswa masih malu-malu untuk mengungkapkan pendapat.

9. Menjawab pertanyaan dari guru mendapat nilai baik, dibanding pada siklus I karena siswa sudah mulai berani menunjukan kepercayaan dirinya untuk menjawab pertanyaan dari guru.

10.Melaksankan tes akhir (Postest) mendapat nilai baik karena siswa sudah sangat siap untuk mengerjakan tes tersebut.

4. Aktivitas Guru Siklus II

Hasil observasi aktivitas guru seperti tampak pada tabel berikut : Tabel 4.13

Aktivitas Guru Siklus II

No Aspek Observasi

Nilai Ket SB B C K

1. Mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran

2. Apersepsi

3. Menyampaikan tujuan indikator pokok bahasan yang akan dipelajari siswa hari ini.

4. Penggunaan media atau alat pembelajaran yang sesuai dengan indikator bahan ajar

5. penjelasan model pembelajaran Inside Outside Circle

6. Teknik menyampaikan/menjelaskan materi

7. Pengelolahan kegiatan pembelajaran dengan model pembelajaran Inside Outside Circle

8. Bimbingan kepada kelompok-kelompok

9. Pemberian kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan mengungkapkan pendapat

10. Mengamati kesulitan dan kemajuan belajar siswa

11. Membahas hasil kerja kelompok siswa

12. Kemampuan memberikan evaluasi pembelajaran yang sesuai dengan indikator yang ingin dicapai

Berdasarkan tabel observasi aktivitas guru diatas dapat diketahui:

1. Mengkondisikan situasi pembelajaran dan kesiapan siswa untuk mengikuti proses pembelajaran, mendapat nilai baik, kerena guru sudah mampu dalam mengkondisikan dan menyiapkan siswa sebelum belajar sehingga tidak ada