• Tidak ada hasil yang ditemukan

URAIAN ATAS KINERJA KEUANGAN PENDAPATAN NETO

KOMPOSISI ASET TIDAK LANCAR

KOMPOSISI ASET TIDAK LANCAR

Keterangan 2016 2015 ∆%

Juta USD Kontribusi % Juta USD Kontribusi %

Piutang usaha 222,64 4,7 241,37 5,1 (7,8)

Piutang lain-lain jangka panjang 228,01 4,8 275,84 5,8 (17,3)

Uang Muka – Setelah Dikurangi Bagian Jatuh

Tempo Dalam Waktu Satu Tahun 60,51 1,3 117,98 2,5 (48,7)

Penyertaan Saham 427,45 9,1 387,95 8,1 10,2

Aset Tetap 1.828,63 38,8 1.871,29 39,2 (2,3)

Aset eksplorasi dan evaluasi 52,59 1,1 49,95 1,0 5,3

Properti minyak dan gas 1.708,67 36,3 1.636,33 34,3 4,4

Goodwill dan aset tak berwujud lainnya 4,63 0,1 3,85 0,1 20,2

Estimasi Tagihan Pajak 94,27 2,0 106,50 2,2 (11,5)

Aset Pajak Tanguhan 77,05 1,6 75,60 1,6 1,9

Lain-lain 5,03 0,1 5,83 0,1 (13,7)

Total 4.709,48 100,0 4.772,49 100,0 (1,3)

Aset tidak lancar turun sebesar 1,3% dari USD4,77 miliar di tahun 2015 menjadi USD4,71 miliar di tahun 2016. Hal ini terutama disebabkan oleh penurunan uang muka sebesar USD57,47 juta, penurunan piutang lain-lain jangka panjang sebesar USD47,83 juta dan penurunan aset tetap sebesar USD44,38 juta. Di sisi lain, terdapat penambahan aset properti minyak dan gas terkait investasi pada sektor hulu melalui SEI sebesar USD72,34 juta.

Piutang Usaha (Jangka Panjang)

Pada tahun 2016, pengakuan sebesar Piutang Sewa USD222,59 juta yang merupakan reklasiikasi atas aset tetap terkait kegiatan transmisi KJG. Reklasiikasi tersebut sesuai dengan penerapan PSAK No. 30 tentang Sewa Operasi.

Piutang Lain-lain Jangka Panjang

Pada tahun 2016, Piutang Lain-lain jangka panjang turun sebesar USD47,83 juta yang terutama disebabkan peningkatan piutang carried SEI sebesar USD68,02 juta kepada GDF Suez dan piutang PPN yang dapat ditagihkan sebesar USD29,50 juta.

Penyertaan Saham

Penyertaan saham adalah investasi dan pengakuan laba dari Entitas Asosiasi yaitu pada PT Nusantara Regas (NR) dan PT Transportasi Gas Indonesia (TGI), dimana keseluruhan investasi Perusahaan mencerminkan persentase kepemilikan sebesar

40% pada NR dan sebesar 59,87% pada TGI. Nilai penyertaan pada Entitas Asosiasi naik sebesar 10,7% dari USD387,95 juta menjadi USD427,44 juta sebagai akibat dari investasi di Sanga Sanga oleh SEI pada November 2016 sebesar USD45,07 juta.

Aset Tetap

Aset Tetap mengalami penurunan sebesar 2,4% dari USD1,87 miliar tahun 2015 menjadi USD1,83 miliar di tahun 2016. Penurunan aset tetap ini terutama disebabkan karena peningkatan beban penyusutan aset SSWJ terkait dengan kasus arbitrase dengan CRW pada Desember 2016.

Aset Eksplorasi dan Evaluasi

Aset Eksplorasi dan Evaluasi mengalami peningkatan sebesar 5,3% dari USD49,95 juta di tahun 2015 menjadi USD52,59 juta di tahun 2016. Peningkatan ini terutama berasal dari investasi di South Sesulu sebesar USD1,75

juta.

Properti Minyak dan Gas Bumi

Properti Minyak dan Gas Bumi mengalami peningkatan sebesar 4,2% dari USD1,64 miliar di tahun 2015 menjadi USD1,71 miliar di tahun

2016. Peningkatan ini terutama disebabkan oleh penambahan aset properti minyak dan gas terkait investasi pada sektor hulu melalui SEI sebesar USD149,96 juta pada Muara Bakau PSC, sebesar USD56,05 juta pada Pangkah dan akuisisi sebesar USD35,10 juta pada Sanga Sanga

Disisi lain, terdapat penambahan akumulasi

penyusutan, deplesi, dan amortisasi sebesar USD182,70

juta dan cadangan kerugian penurunan nilai sebesar USD37,20 juta pada tahun 2016.

Estimasi Tagihan Pajak

Estimasi tagihan pajak perusahaan turun sebesar

13,9% dari USD106,50 juta menjadi USD94,26 juta yang disebabkan karena penurunan pengakuan lebih bayar PPN menjadi sebesar USD11,89 juta dari USD28,00 juta pada tahun 2015.

Goodwill dan Aset tak Berwujud

Pengakuan Goodwill dan aset tak berwujud naik sebesar 20,19% dari USD3,85 juta menjadi USD4,63 juta. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh penambahan pengakuan lisensi atas piranti lunak.

LIABILITAS

Pada akhir tahun 2016 PGN membukukan Total Liabilitas sebesar USD3,66 miliar yang terdiri dari 22,25% Liabilitas Jangka Pendek dan 77,75% Liabilitas Jangka Panjang. Nilai Total Liabilitas ini meningkat USD191,74

juta atau 5,52% dari USD3,47 miliar pada akhir tahun 2015 terutama disebabkan peningkatan pinjaman sindikasi sebesar USD200 juta, dimana SEI melakukan penaikan pinjaman sebesar USD50 juta pada April

2016, sebesar USD50 juta pada Juni 2016, sebesar USD50 juta pada Juli 2016 dan sebesar USD50 juta pada November 2016. Disamping itu, pada tahun 2016 terdapat pinjaman jangka pendek sebesar USD100 juta yang dilakukan oleh SEI.

Komposisi Liabilitas Jangka Pendek

Keterangan 2016 2015 ∆%

Juta USD Kontribusi % Juta USD Kontribusi %

Utang Usaha 111,76 13,7 117,00 17,5 (4,5)

Pinjaman bank jangka pendek 100,00 12,3 - 0,0 ~

Liabilitas Yang Masih Harus Dibayar 231,20 28,4 269,86 40,4 (14,3)

Liabilitas imbalan Kerja Jangka Pendek 51,33 6,3 52,70 7,9 (2,6)

Utang Lain-lain 107,41 13,2 84,67 12,7 26,9

Utang Pajak 42,69 5,2 21,47 3,2 98,8

Pinjaman Jangka Panjang Jatuh Tempo

Dalam Waktu Satu Tahun 170,99 21,0 121,62 18,2 40,6

Total 815,37 100,0 667,32 100,0 22,2

Liabilitas Jangka Pendek naik 22,2% dari USD667,32 juta tahun 2015 menjadi USD815,37 juta tahun 2016. Hal ini terutama disebabkan oleh adanya pinjaman jangka pendek SEI tahun 2016 sebesar USD100 juta, peningkatan pinjaman jangka panjang jatuh tempo dalam waktu satu tahun sebesar USD49,37 juta dan peningkatan utang pajak sebesar USD21,22 juta. Namun terdapat penurunan liabilitas yang masih harus dibayar pada tahun 2016 sebesar USD34,94 juta.

Utang Usaha

Utang usaha menurun sebesar 5,24% dari USD117,00 juta pada tahun 2015 menjadi USD111,76 juta pada tahun

2016 terutama disebabkan oleh penurunan volume pembelian gas bumi terkait penurunan volume penjualan gas bumi yang diakibatkan penurunan pemakaian gas pelanggan industri dan listrik sebagai akibat dari pelemahan ekonomi global.

Pinjaman Bank Jangka Pendek

Selama tahun 2016, SEI melakukan penarikan pinjaman jangka pendek dengan total sebesar USD100 juta dengan rincian sebesar USD50 juta pada Juli 2016 dari DBS dan sebesar USD50 juta pada November 2016

dari SMBC.

Liabilitas Yang Masih Harus Dibayar

Liabilitas yang Masih Harus Dibayar menurun sebesar 14,3% dari USD269,86 juta tahun 2015 menjadi USD231,20 juta pada tahun 2016. Hal ini terutama disebabkan oleh penurunan hutang ke kontraktor proyek pembangunan sebesar USD31,92 juta dan penurunan liabilitas atas aktivitas minyak dan gas sebesar USD8,83 juta.

Utang Lain- Lain

Utang Lain-lain naik dari sebesar 26,9% USD84,67 juta tahun 2015 menjadi USD107,41 juta pada tahun 2016. Hal ini terutama disebabkan oleh kenaikan liabilitas kepada kontraktor dan pemasok sebesar USD20,44 juta.

Komposisi Liabilitas Jangka Panjang

Keterangan 2016 2015 ∆%

Juta USD Kontribusi % Juta USD Kontribusi %

Liabilitas Pajak Tangguhan 84,65 3,0 94,12 3,4 (10,1)

Utang Derivatif 8,83 0,3 11,33 0,4 (22,1)

Pinjaman jangka panjang setelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam waktu satu tahun

1.296,32 45,5 1.253,42 44,7 3,4

Utang obligasi 1.335,34 46,9 1.333,76 47,6 0,1

Liabilitas pembongkaran aset dan

restorasi area dan provisi lain-lain 26,31 0,9 31,54 1,1 (16,6)

Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 94,37 3,3 77,84 2,8 21,2

Pendapatan diterima dimuka 2,78 0,1 2,89 0,1 (3,92)

Total 2.848,59 100,0 2.804,90 100,0 1,6

Liabilitas Jangka Panjang meningkat sebesar USD43,69 juta atau 1,6% dari USD2,80 miliar pada tahun 2015

menjadi USD2,85 miliar pada tahun 2016 terutama disebabkan peningkatan pinjaman sindikasi sebesar USD200 juta, dimana SEI melakukan penarikan pinjaman sebesar USD50 juta pada April 2016, sebesar USD50

Liabilitas Pajak Tangguhan

Liabilitas pajak tangguhan menurun sebesar 10,95% dari USD94,12 juta pada tahun 2015 menjadi USD84,65

juta pada tahun 2016. Hal ini terutama disebabkan atas transaksi atas akuisisi yang dilakukan oleh SEI. Pajak tangguhan muncul akibat perbedaan perlakuan secara komersial dan pajak atas investasi dan atas aset properti minyak dan gas di SEI.

Pinjaman Jangka Panjang

Pada tahun 2016, Pinjaman Jangka Panjang mengalami peningkatan yang terutama disebabkan peningkatan pinjaman sindikasi sebesar USD200 juta, dimana SEI melakukan penarikan pinjaman sebesar USD50 juta pada April 2016, sebesar USD50 juta pada Juni 2016, sebesar USD50 juta pada Juli 2016 dan sebesar USD50 juta pada November 2016. Di sisi lain, terdapat reklasiikasi pinjaman sindikasi jangka panjang ke pinjaman sindikasi jangka pendek sebesar USD48,75 juta pada tahun 2016.

Utang Obligasi

Pada tahun 2016, saldo Utang Obligasi sebesar USD1,33 juta. Pada tanggal 12 Mei 2014, PGN menerbitkan Senior Unsecured Fixed Rate Notes senilai USD1,35 miliar, yang akan jatuh tempo pada tanggal 16 Mei 2024 dengan harga penerbitan sebesar 99,037%. Obligasi ini dicatatkan pada Bursa Efek Singapura, tidak dapat dibatalkan dan dijamin tanpa syarat oleh Perusahaan. Dana bersih yang diperoleh sebesar USD1,33 miliar dan digunakan untuk capital expenditure, penambahan modal kerja dan tujuan umum Perusahaan lainnya.

Liabilitas Pembongkaran Aset dan Restorasi Area dan Provisi Lain

Pada tahun 2016, Liabilitas Pembongkaran Aset dan Restorasi menurun sebesar 16,6% dari USD31,54 juta tahun 2015 menjadi USD26,31 juta. Hal ini terkait dengan aktivitas operasional yang dilakukan oleh SEI dan PLI. Liabilitas ini merupakan estimasi terkini untuk biaya pembongkaran aset dan restorasi area yang ditinggalkan.

EKUITAS

Keterangan 2016 2015 ∆%

Juta USD Kontribusi % Juta USD Kontribusi %

Modal saham 344,02 10,9 344,02 11,4 (0,0)

Modal saham diperoleh kembali 0,00 0,0 (0,25 ) (0,0) (100,0)

Modal disetor lainnya 284,34 9,0 284,34 9,4 (0,0)

Saldo laba 2.564,57 80,9 2.428,35 80,3 5,6

Komponen Ekuitas Lainnya (29,76 ) (0,9) (36,10) (1,2) (17,6)

Kepentingan Non pengendali 7,02 0,2 2,45 0,1 186,5

Total 3.170,19 100,0 3.022,81 100,0 4,9

Ekuitas meningkat 4,9% dari USD3,02 miliar pada tahun 2015 menjadi USD3,17 miliar pada tahun 2016. Peningkatan ini terutama disebabkan akumulasi saldo laba sebagai akibat pencapaian Laba yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk pada tahun berjalan. Komponen ekuitas lainnya terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuaria, selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan Entitas Anak dan nilai wajar atas aset keuangan tersedia untuk dijual.