(SPAM) KOTA BONTANG
DW 01 Bhayangkara dan DW 03 Lhoktuan
B.2. Kondisi Eksisting SPAM Non PDAM A.7.Perpipaan Non PDAM
Masyarakat di wilayah Kota Bontang untuk memenuhi kebutuhan air bersih, selain terpenuhi dari sistem perpipaan PDAM, juga disuplai dari system perpipaan yang dikelola oleh swasta/pribadi dan Instansi/perusahaan. Beberapa perusahaan besar (PT. Pupuk Kaltim, Tbk dan PT. Badak NGL Co) memiliki instalasi pengolah air bersih untuk memenuhi kebutuhan perusahaan dan untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi penghuni komplek. Kompleks Arhanud juga memiliki instalasi pengolah air yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan penghuni Kompleks Arhanud.
Selain instalasi pengolah air yang dikelola Instansi/perusahaan terdapat sistem air bersih perpipaan yang dikelola oleh swasta/pribadi. Sebagian besar perusahaan swasta ini berdiri sekitar tahun 1900-an, ketika pelayanan air bersih untuk kota Bontang belum tercukupi oleh PDAM. Saat itu untuk melayani air bersih di wilayah Bontang dipenuhi oleh PDAM Kutai Kertanegara melaui PDAM Unit Bontang. Saat ini, seiring dengan peningkatan cakupan pelayanan air bersih oleh PDAM Kota Bontang, cakupan pelayanan air bersih dari perusahaan swasta semakin berkurang.
Belum tersedia data yang memadai mengenai sistem air bersih yang dikelola swasta di wilayah Kota Bontang. Dari data yang dikeluarkan oleh Badan Lingkungan Hidup Kota Bontang terdapat 4 (delapan) sistem air bersih perpipaan Non PDAM.
Tabel 7.28
Pengelola Penyediaan SPAM Non-PDAM
No. Nama Perusahaan Jumlah Deep Well
1. CV. Air Bersih Manuntung 3
2. Hotel Abadi 2
3. PT. Badak NGL Co 7
4. PT. Pupuk Kaltim, Tbk 10
Sumber : BLH Kota Bontang
Air bersih dari instalasi pengolah air tersebut disalurkan ke pengguna dengan menyambung ke rumah pelanggan (melalui sambungan rumah/SR). Jumlah pengguna air bersih dari sistem ini kurang lebih sebesar 25,6% dari total penduduk kota Bontang. Berdasar data jumlah cakupan pelayanan pada tahun-tahun sebelumnya, cakupan pelayanan dari sistem ini terus mengalami penuruan seiring dengan semakin besarnya kapasitas layanan PDAM. Selain dengan melalui perpipaan, sebagian pengelola air bersih mensuplai kebutuhan masyarakat melalui mobil tangki.
Sumber Air Baku
Secara umum, sumber air baku SPAM Non PDAM yang digunakan berasal dari air bawah tanah (sumur bor). Data selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 2-26, sedangkan peta lokasi lokasi sumur bor PT Badak disajikan pada Tabel 6.59.
7-67 Tabel 7.29
Data Sumber Air Baku WTP Non PDAM
No Pengelola Sumur Bor
Jumlah Kapasitas
1. PT. Pupuk Kaltim 10 unit
- Q1 = 30,61 L/dt - Q2 = 16,66 L/dt - Q3 = 16,66 L/dt - Q4 = 30,55 L/dt - Q5 = 20 L/dt - Q6 = 33,33 L/dt - Q7 = 16,66 L/dt - Q8 = 30,5 L/dt - Q9 = 15 L/dt - Q10 = 15 L/dt 2. PT. Badak NGL 8 unit (7 aktif, 1 tidak aktif) - Q1 = 55 L/dt - Q2 = 55 L/dt - Q3 = 55 L/dt - Q4 = 55 L/dt - Q5 = 55 L/dt - Q6 = 68,3 L/dt - Q7 = 68,3 L/dt 3. Manuntung (H. Yoyo) 5 unit (3 aktif, 2 stand by) - Q1 = 4,5 L/dt - Q2 = 4,5 L/dt - Q3 = 4,5 L/dt
4. Hotel Abadi 2 unit - Q1= 3 L/dt
- Q2 = 3 L/dt Sumber : BLH Kota Bontang, 2013
7-68 Gambar 7.14
7-69 Sistem Pengolahan
Seperti halnya pengolahan air bersih pada PDAM, pada umumnya SPAM Non PDAM melakukan pengolahan air baku sebelum mendistribusikan ke konsumen. Air baku yang dipakai berasal dari sumber air bawah tanah (sumur bor) dengan kandungan Fe yang tinggi. Untuk mengurangi kadar Fe dari air baku dilakukan pengolahan dengan proses aerasi. Air yang telah diaerasi selanjutnya diendapkan (sedimentasi), kemudian disaring (filtrasi).
Gambar 7.15
WTP Manuntung dan Unit Polisher PT. Badak
Tabel 7.30
Data Sistem Pengolahan WTP Non PDAM
No Pengelola Jenis Pengolahan Keterangan
1 PT. Pupuk Kaltim - Aerasi - Kaogulasi + Flokulasi - Sedimentasi - Filtrasi - Desinfeksi
Kualitas air hasil olahan memenuhi standart
2 PT. Badak NGL
- Aerasi (Blower) - Injeksi Lime (Ca(OH)2) - Injeksi Calsium Hypochorite (Ca(ClO)2)
- Filtrasi
Kualitas air hasil olahan memenuhi standart 3 Manuntung (H. Yoyo) - Aerasi - Sedimentasi - Filter - Reservoir
Kualitas air hasil olahan memenuhi standart 4 Hotel Abadi - Aerasi - Sedimentasi - Filter - Reservoir - Sumber : BLH Kota Bontang
Sambungan Pelayanan
Untuk mendistribusikan air yang diolah ke wilayah pelayanan, perusahaan Non PDAM menyalurkan dengan sistem perpipaan dan menyambung langsung ke rumah-rumah pelanggan. Jika melihat jumlah sambungan pelanggan, perusahaan paling besar
7-70
adalah PT Pupuk Kaltim dengan jumlah sambungan mencapai 2.975 unit. Air bersih dari PT. Pupuk Kaltim selain untuk memenuhi keperluan di lingkup perusahaan PT. Pupuk Kaltim yang meliputi perkantoran, pabrik dan perumahan karyawan, juga melayani masyrakat yang bermukim di sekitar lokasi PT. Pupuk Kaltim, antara lain masyarakat di Kelurahan Guntung dan Loktuan. Sebagian air juga dipergunakan untuk melayani air bersih masyarakat di wilayah Sidrap (wilayah Kabupaten Kutai Timur). Hotel Abadi melayani pelanggan paling sedikit (130 SR). Namun Hotel Abadi selain melayani kebutuhan rumah tangga juga mensuplai kebutuhan air bersih pelabuhan. Berdasar jumlah sambungan dari masing-masing perusahan, total jumlah penduduk yang terlayani dari sistem perpipaan Non PDAM mencapai 16,56% dari total penduduk di Kota Bontang.
Tarif air yang diberlakukan di masing-masing perusahaan berbeda-beda satu dengan yang lainnya. Data selengkapnya jumlah pelayanan dari Air Bersih Non PDAM dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 7. 31
Data Pendistribusian Air dari Non PDAM
No Nama WTP Non PDAM Sambungan Jumlah Wilayah Distribusi Tarif Air
1 PT. Pupuk Kaltim 2.975 Kompleks Perusahaan dan Perumahan PT. Pupuk Kaltim Ke masyarakat di wilayah Kelurahan Loktuan, Guntung dan Sidrap (Kutai Timur)
Bervariasi antara Rp 0 – 4.500/m3 2 PT. Badak NGL 1.992 Kompleks Perusahaan dan Perumahan PT. Badak NGL Konsumen tidak dikenakan tarif air
3 Manuntung (H. Yoyo) - 2000 SR - 18 Masjid - 5 Gereja - Berbas Tengah - Berbas Pantai - Tanjung Laut - Rp. 3.500/m3 - > 20 m3 = Rp. 4.500/m3 4 Hotel Abadi - 130 KK
- Hotel Abadi Kel. Lhoktuan Rp. 4.000/m
3
Kualitas Air
Air yang telah diolah didisribusikan ke pelanggan, dengan melalui sambungan ke rumah-rumah penduduk. Untuk memantau kualitas air yang dikonsumsi masyarakat dari perusahaan-perusahaan pengolahan air ini Dinas Kesehatan Kota Bontang melakukan pemeriksaan kualitas air bersih di jaringan perpipaan. Rekapitulasi hasil pemeriksaan kualitas air Non PDAM yang telah dilakukan Dinas Kesehatan Kota Bontang sebagaimana yang nampak pada tabel berikut ini :
Tabel 7.32
Rekapitulasi Hasil Uji Labotarorium Air Non PDAM
No Parameter Jumlah
Sampel
Memenuhi Syarat Tdk Memenuhi Syarat Jumlah Prosentase Jumlah Prosentase
7-71
Gambar 7.16 Sumur Gali Jl. Seruling –
Tanjung Limau
No Parameter Jumlah
Sampel
Memenuhi Syarat Tdk Memenuhi Syarat Jumlah Prosentase Jumlah Prosentase
2 Kimia 11 7 63.6% 4 36.3%
Jumlah 20 12 65.0% 7 35.0%
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Bontang, Profil Kota Sehat Bontang, 2009
Dari hasil pengujian yang telah dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Bontang sebagaimana yang nampak pada tabel dia atas terlihat bahwa sebanyak 35% air dari perusahaan Non PDAM yang disitribusikan, 35% kualitas kurang memenuhi syarat.