• Tidak ada hasil yang ditemukan

Setelah Lulus Sertifikasi, Lalu

Dalam dokumen Buku Guruku Menggapai Bintang (Halaman 139-145)

Apalagi?

P

er tanyaan itu selalu menghantui saya sebagai or ang yang ber p r of esi seor an g gu r u. Set elah lulu s ser t ifikasi gur u dalam jabatan di tahun 2008, ada ser asa beban yang har us saya j aga bai k-bai k set elah mendapatkan tunjangan ser t ifikasi (TPP) dan mendapatkan ser t ifikat “Gur u Pr ofesional”.

Ada per asaan senang dan bahagi a kar ena t elah dinyatakan lulus ser t ifikasi gur u. Tetapi, ada tanda tanya besar dalam dir i saya, apakah benar saya telah menjadi gur u pr ofesional. Pr ofesional di bidang Teknologi Infor masi dan Komunikasi (TIK) yang sesuai dengan bidang studi yang saya tekuni di sekolah menengah per tama (SMP).

Per kembangan TIK begitu cepat dan pesat . Bar u saja saya menguasai sesuatu ilmu di bidang TIK, sudah muncul ilmu bar u. Contoh yang pal ing nyata adalah sistem oper asi komputer. Begitu banyak sistem oper asi yang dibuat or ang dan per lu untuk di pelajar i . Saya pun t er tantang untuk mempelajar i si stem oper asi ter sebut . Bagi Anda peci nta sistem oper asi w indow s tentu butuh w aktu untuk ber al ih ke sistem oper asi lainnya, seper t i l inux.

Sebab dalam sistem oper asi w indow s, semua ser ba di manjakan, or ang bi lang “user fr i endly”. Begitu mudah menggunakannya. Bahkan apa yang kita l ihat akan sama hasilnya dengan apa yang kita cetak, disitulah or ang biasa menyebutnya What you see is what you get (WYSIWIG). Menjadi gur u pr ofesional di bidang TIK t idaklah mudah. Saya har us ter us belajar sepanjang hayat . Belajar dan ter us belajar memahami teknologi yang sedang ‘ngetr end’ saat i ni dan menyampai kan kepada si sw a bahw a t eknologi senant iasa ber ubah dan ber kembang. Sesuatu yang bar u, mungkin beber apa bulan ke depan sudah menjadi sesuatu yang t idak “ ngetr end” lagi. Digant i kan oleh pr oduk bar u yang lebih unggul.

Sebenar nya, saya i ngi n lebi h banyak ber kum pul dengan t em an- t em an gur u TI K dar i sekolah lai nnya. Ber kumpul dalam w adah Musyaw arah Gur u Mata Pelajaran (MGMP) TIK dan sal ing ber bagi ilmu yang dimil iki dan dikuasai. Setelah lulus ser t ifikasi gur u dalam jabatan, saya ingin ada undangan dar i Depdiknas dan Depkominfo yang mengumpul kan par a gur u TI K dar i ber bagai sekolah. Di ber i k an k em bal i p em bek alan dan j u ga tam bahan pengetahuan dalam w adah yang ber nama MGMP. Sehingga ter jadi inter aksi dan komunikasi di antar a sesama pengajar TIK dan anggota MGMP itu sendir i.

Tidak seper ti sekarang ini, gur u TIK ter kesan ber jalan sendi r i -sendi r i dan lebi h menonjolkan fasi l i tas canggi h yang ada di sekolahnya. Semangat untuk ber baginya kur ang dan bisa kita saksikan mer eka menjadi jago-jago kandang yang tak per nah keluar dar i sar angnya. Oleh kar ena itu ingin

mengumpulkan teman-teman gur u TIK itu, namun belum saya dapat i teman-teman yang sehat i sehingga ide yang ada masih ber ada di dalam otak. Belum ber ubah menjadi action yang ber manfaat untuk or ang lain.

Ser t ifikasi gur u telah menimbulkan dikotomi antar a gur u ber ser t ifikat dan gur u yang t idak ber ser t ifikat . Gur u yang t elah ber ser t ifikat t entu akan lebih bangga dengan gur u yang belum ber ser t ifikasi gur u pr ofesional. Padahal k alau saya m au j u j ur, m er ek a- m er ek a yang belu m menyandang pr edikat gur u pr ofesional belum tentu kalah hebat dengan gur u yang t elah ber ser t i fi k asi . Bahkan mungkin malah lebih hebat dar i mer eka yang sudah lulus. Mungk i n kesempatan untuk mendapat k an pengakuan i tulah yang belum ada. Sehi ngga har us ber sabar d i r i menunggu nasib.

Jangan gundah dan jangan ber sedi h hat i . Allah i tu Maha Tahu dan Maha Mel ihat apa yang kita ker jakan. Jadi buat t eman- t em an yang belum lulus ser t i fi k asi gur u, m ohon t er u s beker j a p r of esi on al dan t i ngk at k an k em am pu an ak adem i s si sw a ser ta m am p u mengembangkan potensi unik yang dimil iki mer eka. Bila par a gur u sadar bahw a tugas dan tanggungjaw ab kita besar kepada peser ta di dik, maka par a gur u akan t er us fokus mengembangkan kar akter dan kepr ibadian sisw a dengan baik.

Ada kabar ter bar u tentang ser t ifikasi gur u. Bagi gur u yang telah lulus ser t ifikasi gur u dalam jabatan akan dinilai kembal i kiner janya oleh asesor. Par a gur u diminta untuk

menyiapkan kembal i per angkat bahan ajar nya. Penilaian ki ner ja gur u t er di r i dar i di mensi kepr i badi an, sosi al, penyusunan RPP, pelaksanaan pembelajar an, pelaksanaan m em buk a dan m en utu p p elaj ar an , var i asi st i m u lu s pembelaj ar an, dan ket er ampi lan ber tanya. Sem ua i tu ter tuang dalam for mat penilaian kiner ja gur u. Anda dapat mendow nloadnya di inter net, dan mencar inya lew at mesin pencar i google.

Setelah lulus ser t ifikasi gur u, ada PR yang yang har us ter us diker jakan oleh teman-teman gur u. Menyusun Silabus dan RPP-nya dengan baik sehingga pembelajar an benar - benar dir encanakan dengan matang. Melengkapi semua kelengkapan pembelajar annya dan melapor kannya kepada kepala sekolah. Per lu juga saya infor masikan bahw a nant i yang akan menilai kiner ja gur u bukan hanya asesor, tetapi j uga kepala sek olah , 3 or an g gu r u t em an sej aw at, 2 kar yaw an TU, dan 3 or ang sisw a yang kita didik. Jumlah jam mengajar pun har us 24 jam.

Ser t ifikasi membuat saya mer enung dan melakukan instr ospeksi dir i bahwa t idak mudah menjadi seor ang gur u. Apalagi gur u profesional yang dihar apkan oleh pemer intah. Gur u yang memiliki kompetensi sesuai dengan bidang studi yang diampunya. Mampu menyusun pembelajar an yang kr eat if dan t idak sekedar “copy and paste” silabus dan RPP yang t elah ada. Gu r u k r eat i f, m am p u m en ci p tak an pem belaj ar an yang ber mutu dan ber kual i tas. Mampu mengem bangk an anak d i d i knya sehi ngga m elahi r k an kar akter sisw a yang memil iki kepr ibadian yang baik.

saya bahw a penilaian por tofolio member ikan pembelajaran yang bai k t er masuk plus mi nusnya, gur u har us t er t i b administr asi, ter tib manajemen kelas, dan yang lebih utama gur u mampu menul is kar ya tulis ilmiah. Sebuah kar ya hasil dar i penel it ian t indakan kelas (PTK) yang dia lakukan untuk m em per bai k i kual i tas pem belaj ar annya d i kelas. PTK mengajar kan pada saya bahw a segala yang dilakukan oleh gur u har us dimulai dar i planing, act ing, obser ving, dan r efleksi. Dengan PTK itu gur u menjadi lebih instr ospekt if dalam m elaku k an pem belaj ar annya, dan selalu si ap menghadapi penilaian kiner ja gur u. Setelah ser tifikasi gur u, akan ada kejutan-kejutan ber mutu dar i Menter i Pendidikan nasional yang bar u. Apalagi, ya, kejutannya?

M urid, Siswa,

Dalam dokumen Buku Guruku Menggapai Bintang (Halaman 139-145)