• Tidak ada hasil yang ditemukan

VI ANALISIS LINGKUNGAN PERUSAHAAN

TOTAL TERTIMBANG MATRIKS IE

7.2.2 Matriks SWOT

Berdasarkan kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dari hasil analisisinternaldaneksternal,dapatdiformulasikanbeberapaalternatifstrategi yang dapat diimplementasikan oleh KBM Agroforestry. Matriks SWOT digunakan untuk meringkas faktor strategis perusahaan, yang mengilustrasikan bagaimana peluang dan ancaman dapat dipertemukan dengan kekuatan dan kelamahan,agarmenghasilkanempatkelompokkemungkinanalternatifstrategi, yakniSO,ST,WOdanWT.Tahappencocokanini menyesuaikandenganhasil daritahappencocokansebelumnya(MatriksIE)yangmenyatakanbahwaKBM Agroforestry berada kuadran II yang berarti perusahaan berada pada posisi tumbuhdankembangkan.Padaposisitumbuhdankembangkanini,strategiyang sebaiknyadijalankanyaknistrategiyangbersifatintegratifatauintensif.Artinya strategi pengembangan KBM Agroforestry yang akan dikembangkan dalam MatriksSWOTiniharussesuaidenganjenisstrategi-strategitersebut.Adapun tabelSWOTditampilkanpadaGambar11.

105

I

IV

II

(2.83;3.04)

V

III

VI

VII

VIII

IX

Gambar11.AnalisisMatriksSWOTKBMAgroforestry

106 Strenghts(S)

1. Perusahaan memiliki peternakan lebah sendiri 2. Pengelola memiliki jiwa

wirausaha yang tinggi 3. Produk menggunakan

bahan-bahan berkualitas 4. Sebagian besar peralatan yang digunakan sudah memiliki standar pabrik dan jaminan mutu

5. Adanya pencatatan dan administrasi yang transparan 6. Kemasan produk

berstandarkan SNI

7. Memiliki divisi R&D yang melakukan riset produk secara kontinu

8. Produk sudah memiliki berbagai sertifikasi

Weaknesses(W)

1. Perusahaan memiliki website namun tidak diperbarui 2. Jumlah armada distribusi yang

sangat sedikit dan tidak adanya depo

3. Produksi pabrik bersifat padat karya, sehingga harga produk cukup tinggi

4. Kendala birokrasi 5. Kegiatan promosi masih

sangat minim

6. SDM pemasaran jumlahnya sangat sedikit (kurang dari 10) 7. Risiko retur produk karena

fermentasi

Opportunity(O)

1. Tren hidup sehat 2. Adanya isu mengenai

minuman berpewarna, berpemanis buatan, dan bahan pengawet yang berlebihan 3. Laju pertumbuhan penduduk 4. Program Departemen Kehutanan “Gebyar Minum Madu” 5. Pasar minuman dalam

kemasan yang masih luas

StrategiS-O

a) Meningkatkan kualitas dan mempertahankan

keunggulan produk (S1,3,4,6,7,8;O2,3,5) b) Bekerjasama dengan

restoran-restoran ternama di Jawa Tengah untuk menjadi

supplier tetap (S2,5,8; O1,2,4,5)

StrategiW-O

c) Pengelolaan website secara kontinu sekaligus melayani penjualan melalui internet (W1,2,3,4,5,6;O1,2,3,4,5) d) Membuat fokus wilayah

(prioritas) pemasaran, misal: di wilayah Jawa Tengah (W2,5,6,7;O1,2,3,4,5) e) Menggunakan sistem

outsourcing, khususnya untuk

tenaga pemasaran (W2,4,5,6;O3,4,5)

Threats(T)

1. Perubahan Iklim yang menyebabkan

kekurangan ketersediaan pakan alami lebah

2. Produk subtitusi yang mudah diperoleh masyarakat

3. Peternak lebah yang madunya yang tidak sesuai standar perusahaan 4. Fluktuasi perekonomian nasional StrategiS-T

f) Melakukan riset mengenai konsumen (preferensi, kepuasan dan lain-lain) (S2,7,8;T2,3)

g) Menurunkan harga jual produk di masa perkenalan produk

(S1,4,5;T1,2,3,4)

StrategiW-T

h) Mengintensifkan kegiatan promosi di pasaran, khususnya di tingkat rumah tangga

Alternatif strategi yang dihasilkan dari matriks SWOT terhadap KBM Agroforestryadalahsembilanstrategi,yaitu:

1)StrategiS-O(Strenght-Opportunity)

Strategi ini adalah strategi yang mendayagunakan kekuatan KBM Agroforestryuntukmenangkappeluangyangada.Strategiyangdapatditerapkan olehperusahaanyaitu:

a) Meningkatkankualitasdanmempertahankankeunggulanproduk

Kualitas produk merupakan salah satu aspek yang sangat dinilai oleh konsumendalammelakukanpembelianproduk.PadaprodukairmaduWanajava, kualitas produk tercermin dari bahan baku yang digunakan, kemasan produk, kontinuitasproduksi,hargayangsesuai,sertacitrayangmelekatpadaproduk tersebut.DarisisiproduksipeningkatankualitasmengacupadapenerapanGMP (Good Manufacturing Practice) oleh perusahaan. Hal ini dilakukan supaya perusahaan dapat menghasilkan produk dengan mutu yang baik dengan memperhatikanspesifikasibahanbaku,persyaratanfasilitas,prosespengolahan danprosesakhirproduk.Konsumensaatinimakinkritisakankesesuaianharga dan kualitas produk dan tidak segan untuk beralih pada produk lain jika menemukanadanyaketidaksesuaian.Sehinggakualitasharussenantiasadijaga dan ditingkatkan perusahaan dengan memastikan proses produksi penunjang keamanan pangan berjalan dengan lancar. Meningkatkan kualitas dan mempertahankankeunggulanproduktidakhanyamembuatkonsumenmelakukan pembelian ulang, tapi juga menarik konsumen lain. Berdasarkan matriks IE, strategiinimerupakanstrategiintensifyaitupengembanganproduk.

b) Bekerjasama dengan restoran-restoran ternama di Jawa Tengah untuk menjadisuppliertetap

Demikepraktisan,tidaksedikitmasyarakatyangsaatinilebihmemilih untuk makan di restoran. Restoran pun saat ini tidak hanya menjadi tempat makan, namun juga tempat rapat, berkumpul bersama kerabat dan lainnya. Melebarnyafungsirestoraninimembuatusaharestoranmakinmenjamursaatini. BanyakpulausahaairminumdalamkemasansepertiSosroyangbekerjasama untuk memasok produknya dengan menghadirkan berbagai paket makanan

dengan minuman dari PT. Sosro. Hal ini juga dapat diterapkan oleh KBM Agroforestrydalammemasarkanprodukairmadunya.Selainmembuatpaket- paketmakananyangberisiprodukairmaduWanajava,perusahaanjugadapat menggunakan sistem kerjasama pada umumnya, yakni menjadi salah satu pemasok produk minuman di restoran tersebut. Alternatif lain adalah dengan memasokprodukairmaduWanajavadenganmemberisatukulkaskhususair madu,sepertiyangsaatinimarakditerapkanolehCocaCola.

2)StrategiW-O

StrategiWOialahstrategiyangmengoptimalkanadanyapeluangeksternal untukmengatasikelemahaninternalperusahaan.

a) Pengelolaanwebsitesecarakontinusekaligusmelayanipenjualanmelalui internet

Pemasaran berhubungan dengan keseluruhan proses untuk memasuki pasar,membangunposisiyangmampumenghasilkanlaba,danmembangunrelasi pelanggan yang setia. Perekonomian yang terus berkembang membuat banyak pelaku bisnis yang mulai beroperasi dengan persaingan yang luar biasa ketat, teknologiyangterusberkembangsehinggaduniabisnisharusmenyesuaiakandiri dengankonsumenyanglebihbisamemegangperan.

Perusahaan-perusahaan saat ini telah menggunakan web untuk menyampaikanproduknya,riwayatperusahaannya,filosofibisnis,peluangkerja bahkan penjualan melalui internet. Tidak seperti iklan dan brosur, internet memungkinkanperusahaanmengirimkaninformasiyangbanyaknyahampirtanpa batas.Menjadikaninternetsebagaisaluranpemasarandewasainisudahdilakukan olehbanyakperusahaan.Halinikarenawebmemudahkanperusahaanberinteraksi dan menempatkan serta menerima pesanan. Konsumen dapat meyampaikan pesananmerekadarirumah,kantor,teleponseluler24jamsehari,danpesanan tersebutakandikirimkerumahataukantormerekasecepatnya.

Pemasaran melalui internet juga dapat mengurangi biaya pemasaran, karenapemasaranmelaluiinternetlebihfokusterhadaptargetpasardanbiayanya relatifrendahdibandingkanbiayapemasaranoffline.

b) Membuatfokuspasardanwilayahprioritaspemasaran(misal:diwilayah JawaTengahterlebihdahulu)

Konseppemasaranmerupakansalahsatuhalyangsangatpentingdalam menjalankan suatu usaha. Merencanakan strategi pemasaran yang tepat untuk menarikkonsumenpadasuatuprodukbarutidaklahmudah.Salahsatucarayang dapatditerapkanyaknidenganmenetapkanfokusdanwilayahprioritaspemasaran dapat membantu perusahaan mencapai target yang ditetapkan. Apalagi KBM Agroforestry juga menghadapi kendala pemasaran ke daerah yang jarak tempuhnya lebih dari 80 km karena biaya distibusi yang tinggi. Dengan terbatasnyaanggaranpemasaranyangdimiliki,perusahaanharusbisalebihkreatif dengan anggaran tersebut. Membuat fokus pasar berarti juga mendefinisikan dengantepattargetdanpangsapasaryangdituju,denganmemilihsatuataulebih segmen yang akan dimasuki. Karena letak geografis KBM Agroforestry yang berada di Jawa Tengah, maka disarankan KBM Agroforestry memfokuskan wilayah pasar di daerah tersebut terlebih dahulu. Adanya penetapan fokus ini diharapkan dapat membantu perusahaan mengintensifkan kegiatan promosi di wilayahtersebutdanmerauppangsapasaryanglebihluas.

c) Menggunakan sistem outsourcing atau pekerja antara untuk tenaga pemasaran

Keterbatasan jumlah SDM pemasaran menjadi hambatan yang cukup besaruntukmengadakankegiatanpemasaranairmaduWanajavasecarabesar- besaran.Padahaluntukmenjangkaupasaryanglebihluas,diperlukanberbagai teknik pemasaran yang mungkin dilakukan dalam satu waktu. Adanya keterbatasan anggaran untuk menggaji SDM serta perampingan organisasi menjadikanKBMAgroforestryhanyamemilikiSDMpemasarandalamjumlah yangsangatterbatas.Halinibisadiatasidenganmenggajipekerjaoutsourcing dan pekerja antara untuk menjadi tenaga pemasar air madu Wanajava ketika melakukankegiatanpromosi.

3)StrategiS-T

StrategiSTyaknistrategiyangmenggunakankekuatanuntukmenghadapi ancamanpadaperusahaan.

a) Melakukanrisetmengenaikonsumen(preferensi,kepuasandanlain-lain) Konsumen merupakan komponen penting dalam melaksanakan suatu bisnis.Konsumenmerupakanalasanpentingbanyakprodusenyangmelakukan berbagai peningkatan kualitas dan inovasi produk. Hal tersebut juga yang membuat banyak perusahaan melakukan riset mengenai konsumen untuk mengetahui apa yang benar-benar diinginkan dan dibutuhkan konsumen. Produsensaatinisudahbanyakyangtidaklagiberbasisintiproduksi,namun berbasisintikonsumen.KBMAgroforestryyangmenciptakanprodukbaruberupa airmadutentusangat memerluka nadanyarisetmengenaikonsumen.Konsumen merupakantargetpasarperusahaansehinggaperusahaantentuharusmengikut i apa yang diinginkan oleh konsumen. Dengan lebih mendengar dan mengerti keinginankonsumen,halinidiharapkanbisameningkatkanpenjualanairmadu Wanajavasecarakontinu.

b) Menurunkanhargajualprodukdimasaperkenalanproduk

Masaperkenalanprodukmerupakanmasapentingdimanakonsumenakan melihatdanmenentukanbagaimanacitraproduktersebutdibenaknya.Halinilah yang membuat banyak perusahaan melakukan banyak promosi, terutama mengenai harga di masa perkenalan produk. Diskon dan rabat merupakan contohnya.Dalammasaperkenalaninibahkantidaksedikitperusahaanyangrela memberikansampelgratisuntukmenarikbanyakkonsumen.Halinibertujuan untukmeningkatkanjumlahpembeliyangmasihmencoba-cobaprodukairmadu Wanajavahinggadapatmenigkatkanpembelianulangolehkonsumen.

Hargayangmerupakansalahsatukendalapentingdalampemasaranair maduWanajavabisadiatasidenganstrategiini.Denganmenurunkanhargadi masaperkenalan,konsumenakanmerasahargaairmadulebihdapatdijangkau, tertarikuntukterusmembeli,dankonsumenbisamempromosikannyadarimulut kemulut.Haliniyangakhirnyadiharapkandapatmeningkatkanhasilpenjualan airmaduWanajava.

4)StrategiW-T

StrategiWTialahstrategiyangmencobauntukmeminimalkankelemahan danmenghindariancaman.

a) Mengintensifkankegiatanpromosidipasaran,khususnyaditingkatrumah tangga

Level rumah tangga merupakan target pasar yang banyak dituju oleh perusahaan karena level tersebut memiliki peluang yang cukup besar untuk melakukanpembeliandalamjumlahyanglebihbesardanberulang.Padalevel tersebut, umumnya target spesifik yang dituju ialah peran seorang ibu. Ibu merupakankuncidaripasokangiziyangdipasokpadasemuakeluarga.Halinilah yangmenjadikankaumibumenjadipasarpotensialuntukditargetkanolehbanyak perusahaan.Berbagaiiklansaatinisudahbanyakyangmenampilkanbahwafigur ibu dijadikan sebagai sasaran konsumen potensial agar berbagai produk dapat digunakan,bahkanmendominasidalamsuaturumahtangga.Ibusebagaiseorang wanita yang secara psikologis cenderung peka terhadap kompetisi cenderung dijadikansebagaiobjekpasaruntukmenjadikanmerekakonsumenyangloyal terhadapsuatuproduk.Biasanyakegiatanpromosidengantargetpasarkaumibu disertaidengankegiatanyangdiminatiolehkaumibu,sepertidemomasakatau jalansehat.HalinidapatmenjadistrategiyangunikuntukairmaduWanajava. Tabel12.KesesuaianAnalisisMatriksSWOTdanMatriksIE

111

N o

Strategi Hasil Analisis Matriks SWOT Strategi Hasil Analisis

Matriks IE

1 Meningkatkan kualitas dan mempertahankan

keunggulan produk

Intensif (Pengembangan Produk)

2 Bekerjasama dengan restoran-restoran ternama di Jawa

Tengah untuk menjadisupplier tetap

Integratif (Forward Integration)

3 Pengelolaan website secara kontinu sekaligus melayani

penjualan melalui internet

Intensif ( Penetrasi Pasar, Pengembangan Produk, Pengembangan Pasar)

4 Membuat fokus pasar dan wilayah prioritas pemasaran

(misal: di wilayah Jawa Tengah terlebih dahulu)

Intensif (Penetrasi Pasar)

5 Menggunakan sistemoutsourcing atau pekerja antara

untuk tenaga pemasaran

Intensif (Pengembangan Pasar)

6 Melakukan riset mengenai konsumen (preferensi,

kepuasan dan lain-lain)

Intensif (Pengembangan Produk)

7 Menurunkan harga jual produk di masa perkenalan

produk

Intensif (Penetrasi Pasar)

8 Mengintensifkan kegiatan promosi di pasaran,

khususnya di tingkat rumah tangga

DelapanalternatifstrategiyangdihasilkanberdasarkananalisisMatriks SWOTmerupakanstrategiyangsesuaidenganhasilanalisisMatriksIEdariKBM Agroforestry.KesesuaiantersebutdapatdilihatpadaTabel12diatas.

Dokumen terkait