• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tuntas

commit to user

Selasa 4 Mei 2009 selama 2 x 40 menit. Sedang pertemuan kedua pada hari Senin, 10 Mei 2009 selama 2 x 40 menit dengan lokasi berada di kelas VIII-B SMP Negeri 16 Surakarta.

3. Menyiapkan media yang akan digunakan yaitu kartu. Karena kartu digunakan per dua deret meja dan siswa berjumlah 37 siswa maka kartu di buat per dua deret 20 kartu,namun karna jumlah siswanya ganjil, maka per dua deret ada yang 18 siswa dan ada yang 19 siswa. Untuk mempermudah penilaian ddan supaya seimbang antar deret, maka per dua deret tetap di beri 20 kartu dan setiap 20 kartu diberi warna yang berbeda. Pemberian warna ini dimaksudkan untuk mempermudah mencari pasangannya. Kartu-kartu ini dikonsultasikan terlebih dahulu dengan guru geografi SMP Negeri 16 Surakarta sebelum digunakan dalam proses belajar mengajar.

4. Menyusun dan menyiapkan angket untuk mengukur motivasi awal siswa. 5. Membuat soal tes formatif untuk mengetahui hasil belajar siswa.

b. Pelaksanaan Tindakan Siklus I

Tindakan dalam siklus I ini dilaksanakan sebanyak 2 kali pertemuan. Yaitu pada tanggal 4 Mei 2010 dan 10 Mei 2010. Pada pelaksanaan Tindakan siklus I ini peneliti bertindak sebagai observer dan guru bertindak sebagai pengajar. Materi yang disampaikan yaitu tentang tenaga kerja, angkatan kerja, dan pengangguran, dan kesempatan kerja.

Sebelum pembelajaran dilakukan, guru dalam hal ini sebagai pengajar terlebih dahulu menjelaskan model yang akan dilaksanakan yaitu metode pembelajaran kooperatif tipe Make a Match (Mencari Pasangan). Disini dijelaskan juga bahwa metode ini merupakan sesi review yaitu mengulang materi sebelumnya sebelum diadakan ulangan harian.

56 Tabel 7. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Siklus I

Pertemuan Pertama (2x40 menit) pada hari Selasa, 04 Mei 2010 No Kegiatan

Pembelajaran

Guru Siswa Observer Hasil

1. a. Pendahulua n: 10 menit

 Apresiasi

 Motivasi

 Guru menyapa siswa dan presensi

 Guru menanyakan kepada siswa bagaimana tingkat pengangguran di Indonesia?  Guru menampilkan gambar orang mengantri melamar pekerjaan  Siswa menjawab sapan guru dan mengajungkan tanggan ketika guru memanggil namanya

 Siswa menjawab pertanyaan dari guru

 Siswa

memperhatikam gambar di papan tulis

 Observer mencatat siswa yang tidak hadir

 Observer mencatat siswa yang menjawab pertanyaan guru

 Mencatat dan mengamati kegiatan siswa

 1siswa yang tidak hadir dikarenakan sakit.  Siswa berebut menjawab pertanyaan dari guru  Siswa memperhatikan gambar dan mulai membuka buku

pelajaran, namun ada 4 siswa yang tidak membuka bukunya.

b. Kegiatan Inti:60 menit  Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan menjelaskan secara singkat tentang metode pembelajaran kooperatif tipe make a match pada siswa.  Guru mempresentasikan dan menjelaskan materi tentang tenaga kerja, angkatan kerja, dan pengangguran, dan kesempatan kerja.  Guru menyiapkan beberapa kartu  Siswa memperhatikan penjelasan dari guru

 Siswa memperhatikan dan mencatat materi yang disampaikan guru

 Siswa mendapat satu buah kartu dan siswa

 Mencatat dan mengamati kegiatan siswa  Mencatat dan mengamati kegiatan siswa  Observer mengamati kerjasama siswa

 Kondisi kelas masih kondusif dan murid-murid memperhatikan dengan baik.

 7 siswa mencatatat penjelasan guru, 3 siswa keliahatan mengantuk dan lesu, 2 siswa mengganggu teman.

 Siswa sangat antusias dan aktif dalam

c. Kegiatan Penutup:10 menit

yang berisi beberapa konsep atau topik yang cocok untuk sesi review, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian lainnya kartu jawaban

 Guru menanyakan kepada siswa materi yang belum paham, soal atau jawaban yang masih

membingungkan, kemudian

menyimpulkan game dan materi yang disampaikan pada pertemuan pertama ini

memikirkan jawaban atau soal dari kartu yang dipegang kemudian siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan kartunya (soal jawaban)

 Siswa ikut serta menyimpulkan dengan menjawab pertanyaan yang diajukan guru.  Mengamati kegiatan siswa mencari pasanganya (soal/jawaban), tetapi ada siswa yang masih bingung dengan metode yang dilakukan karena siswa menganggap suatu hal yang baru.

 Dari hasil pengamatan guru masih kurang baik dalam

mengalokasikan waktu sehingga tidak sesuai rencana, siswa masih pasif dan kurang termotivasi.

Pertemuan Kedua (2x40 menit) pada hari Senin, 10 Mei 2010 No Kegiatan

Pembelajaran

Guru Siswa Observer Hasil

1. a. Pendahulua n: 10 menit  Apresiasi b. Kegiatan Inti: 60 menit  Guru menyapa siswa, do’a bersama dan presensi  Guru memberikan kepada siswa untuk menanyakan materi yang belum dipahami pada pertemuan sebelumnya.  Guru mengulang secara singkat materi pada pertemuan sebelumnya  Siswa menjawab sapan guru, membaca do’a bersama dan mengacungkan tanggan ketika guru memanggil namanya  Siswa menanyakan materi pertemuan sebelumnya  Siswa memperhatikan penjelasan dari guru

 Observer mencatat siswa yang tidak hadir

 Mencatat dan mengamati kegiatan siswa  Mencatat dan mengamati kegiatan siswa

 Semua siswa hadir dalam kelas

 Kondisi kelas masih kondusif dan murid-murid memperhatikan dengan baik.

 Kondisi kelas masih kondusif dan murid-murid memperhatikan dengan baik

 Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik yang cocok untuk sesi review, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian lainnya kartu jawaban.

 Guru menanyakan kepada siswa materi yang belum paham, soal atau jawaban yang masih

membingungkan, kemudian

menyimpulkan game dan materi yang disampaikan

 Siswa mendapat satu buah kartu dan siswa memikirkan jawaban atau soal dari kartu yang dipegang siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan kartunya (soal jawaban)

 Siswa ikut serta menyimpulkan dengan menjawab pertanyaan yang diajukan guru  Mencatat dan mengamati kegiatan siswa  Observer mengamati kerjasama siswa

 Siswa sudah banyak yang menemukan pasangannya dan tepat waktu.

 Kondisi kelas kondusif dan murid-murid memperhatikan dengan baik

 Evaluasi c. Kegiatan Penutup : 10 menit pada pertemuan pertama ini  Guru memberikan penilaian melalui tes formatif dan memberikan angket motivasi  Guru menutup pelajaran dan Siklus I  Siswa mengerjakan tes formatif secara mandiri dan mengisi angket yang

diberikan guru

 Siswa

mengumpulkan hasil ulangan dan Hasil pengisian angket  Mengamati kegiatan siswa  Mengamati kegiatan siswa  Mendapat rata-rata klasikal 62,16%

 Dari hasil pengamatan guru masih kurang baik dalam mengalokasi-kan waktu sehingga tidak sesuai rencana, penggunaan media belum optimal, siswa masih pasif dan kurang termotivasiDiberikan perbaikan pada siklus II.

commit to user

62 c. Observasi dan Evaluasi Siklus I

Pada kegiatan pembelajaran siklus I ini, guru kolaborasi bertindak sebagai pengajar, dan peneliti bertindak sebagai observer yang mengamati proses pembelajaran yang berlangsung. Berdasarkan hasil observasi dalam pelaksanaan siklus I diperoleh hasil sebagai berikut :

1. Motivasi Belajar Siswa pada Siklus I

Berdassarkan nilai pengisiaan lembar angket siswa kelas VIII-B SMP Negeri 16 Surakarta pada siklus I diperoleh skor sebagai berikut : a. Siswa yang mempunyai skor motivasi tinggi berjumlah 6 siswa yaitu

16,22% dari 37 jumlah siswa.

b. Siswa yang mempunyai skor motivasi sedang berjumlah 18 siswa yaitu 48,65% dari 37 jumlah siswa.

c. Siswa yang mempunyai skor motivasi rendah berjumlah 13 siswa yaitu 35, 13% dari 37 jumlah siswa. (Data selengkapnya, dapat dilihat pada Lampiran 17).

Kondisi tersebut dapat digambarkan dalam tabel berikut ini : Tabel 8. Kategori Motivasi Siswa Kelas VIII-B SMP Negeri 16 Surakarta

Terhadap Mata Pelajaran Geografi Pada Siklus I

Kategori Frekuensi Prosentase

Tinggi 6 16,22%

Sedang 18 48,65%

Rendah 13 35, 13%

Jumlah 37 100%

commit to user

Gambar 6. Histogram Kategori Motivasi Siswa Kelas VIII-B SMP Negeri 16 Surakarta Terhadap Mata Pelajaran Geografi Pada Siklus I

2. Hasil Belajar Siklus 1

Berdasarkan hasil evaluasi yang dilaksanakan oleh guru pada siklus I, hasil belajar siswa kelas VIII-B SMP Negeri 16 Surakarta dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 75 %, jumlah siswa yang mencapai KKM adalah sebanyak 23 siswa (62,16%), sedangkan yang belum mencapai KKM sebanyak 14 siswa (37,84%).( Data selengkapnya, dapat dilihat pada Lampiran 20).

Berdasarkan daftar nilai siklus I dapat diketahui, nilai rata-rata kelas VIII-B pada mata pelajaran geografi meningkat menjadi 75,16. Dengan nilai tertinggi 90 dan nilai terendah 45. Kondisi tersebut dapat digambarkan dalam tabel berikut ini :

Tabel 9. Ketuntasan Nilai Siswa Kelas VII-B SMP Negeri 16 Surakarta Pada Siklus I

Kategori Frekuensi Prosentase

Tuntas 23 62,16% Belum Tuntas 14 37,84% Jumlah 37 100% 0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20

Tinggi Sedang Rendah

Ju

Dokumen terkait