• Tidak ada hasil yang ditemukan

Obligasi Indosat

Dalam dokumen Indosat AR10 INA Small (Halaman 137-139)

yang belum diamortisasi

283,4 283,6 284,5 31,6

Obligasi Indosat Kedua 200,0 199,4 199,3 22,2

Indosat Sukuk Ijarah IV – setelah dikurangi biaya emisi obligasi yang belum diamortisasi

– 199,0 199,1 22,1

Obligasi Terbatas II yang dikeluarkan Lintasarta(1) 31,1 25,0 25,0 2,8

Obligasi Terbatas I yang dikeluarkan Lintasarta(2) 25,3 17,0 17,0 1,9

Jumlah hutang obligasi 10.372,0 11.312,9 13.212,2 1.469,5

Dikurangi bagian jangka pendek 56,4 2.840,7 1.098,1 122,1

Jumlah obligasi: bagian jangka panjang 10.315,6 8.472,2 12.114,1 1.347,4

Hutang Jangka Panjang:

Pihak yang mempunyai hubungan istimewa – setelah dikurangi biaya emisi pinjaman yang belum diamortisasi

1.796,1 2.592,4 1.297,1 144,2

Pihak ketiga – setelah dikurangi biaya emisi pinjaman yang belum diamortisasi

9.588,5 11.569,1 9.553,9 1.062,6

Jumlah hutang jangka pendek 11.384,6 14.161,8 10.851,0 1.206,8

Dikurangi bagian jangka pendek 572,5 1.440,2 3.184,2 354,1

Hutang jangka panjang: bagian jangka panjang 10.812,2 12.721,3 7.666,8 852,7

(1) Setelah dieliminasi dengan Obligasi Terbatas II yang

diterbitkan kepada Perusahaan sebesar Rp35,0 miliar

(2) Setelah dieliminasi dengan Obligasi Terbatas I yang

diterbitkan kepada Perusahaan sebesar Rp9,6 miliar

Obligasi Indosat

Ketentuan-ketentuan khusus untuk masing-masing Obligasi Indosat Kedua, Obligasi Indosat Ketiga, Obligasi Indosat Keempat, Obligasi Indosat Kelima, Obligasi Indosat Keenam dan Obligasi Indosat Ketujuh (”Obligasi Indosat”) akan diuraikan di bawah ini. Obligasi Indosat tidak dijamin dengan aset tertentu atau dijamin oleh pihak lain dan berkedudukan pari passu dengan hutang lainnya yang tidak dijamin. Kami menyetujui ketentuan-ketentuan tertentu sehubungan dengan penerbitan Obligasi Indosat, termasuk namun tidak terbatas untuk menyetujui untuk mempertahankan:

•฀ modal฀ekuitas฀sekurang-kurangnya฀Rp5.000,0฀miliar; •฀ rasio฀total฀hutang฀terhadap฀EBITDA฀kurang฀dari฀3,5฀

terhadap 1,00, sebagaimana dilaporkan dalam tiap-tiap laporan keuangan konsolidasi tahunan;

•฀ rasio฀hutang฀terhadap฀ekuitas฀2,5฀berbanding฀1,฀

sebagaimana dilaporkan pada tiap-tiap laporan keuangan konsolidasi triwulanan; dan

•฀ rasio฀EBITDA฀terhadap฀beban฀bunga,฀sebagaimana฀

dilaporkan dalam tiap-tiap laporan keuangan konsolidasi tahunan sekurang-kurangnya 3,0 berbanding 1.

Pada tanggal 24 Maret 2009 kami mengadakan rapat dengan pemegang obligasi Rupiah, termasuk pemegang Obligasi Indosat, dan memperoleh persetujuan untuk mengubah definisi “Hutang,” “EBITDA,” memasukkan definisi baru “Ekuitas” dan “Grup” dan mengubah rasio Hutang terhadap Ekuitas dari 1,75 berbanding 1 menjadi 2,5 berbanding 1 dalam perjanjian perwaliamanatan yang mengatur obligasi-obligasi tersebut, berdasarkan perubahan perjanjian untuk Obligasi Kedua, Ketiga, Keempat, Kelima, dan Keenam.

Obligasi Indosat Kedua. Pada 6 November 2002, kami menerbitkan Obligasi Indosat II (“Obligasi Indosat Kedua”), dengan tingkat suku bunga tetap dan/atau mengambang, dimana satu-satunya seri yang masih terhutang adalah obligasi Seri B. Obligasi Seri B, dengan nilai nominal sebesar Rp200,0 miliar Rupiah, dengan tingkat suku bunga tetap sebesar 16,0% per tahun dan wajib dibayar setiap triwulan selama 30 tahun dimulai sejak 6 Februari 2003. Kami memiliki hak untuk membeli kembali obligasi Seri B, secara keseluruhan tapi tidak secara sebagian, setiap ulang tahun ke-5, 10, 15, 20 dan 25 atas penerbitan obligasi Seri B pada harga yang setara dengan 101% dari nilai nominal obligasi Seri B. Para pemegang obligasi Seri B memiliki suatu put right yang mengizinkan para pemegang tersebut untuk meminta pembayaran awal dari kami pada harga yang setara dengan 100% dari nilai nominal obligasi Seri B pada saat (i) kapan pun, apabila peringkat dari obligasi tersebut turun menjadi “id AA-“ atau lebih rendah (ii) setelah lewatnya salah satu dari ulang tahun ke-15, 20, dan 25 pada penerbitan obligasi Seri B. Obligasi Seri B jatuh tempo pada 6 November 2032.

Obligasi Indosat Ketiga. Pada 22 Oktober 2003, kami menerbitkan Obligasi Indosat III (“Obligasi Indosat Ketiga”), dimana satu-satunya seri yang terhutang adalah obligasi Seri B. Obligasi Seri B, yang mana akan jatuh tempo pada 22 Oktober 2010 dengan nilai nominal sebesar Rp640,0 miliar, dengan tingkat suku bunga tetap sebesar 12,875% per tahun. Bunga atas Obligasi Indosat Ketiga dibayar setiap triwulan. Kami memiliki hak untuk melakukan pembayaran awal atas seluruh obligasi Seri B pada ulang tahun ke-empat dan ke-enam atas obligasi tersebut pada harga yang setara dengan 100% dari nilai nominal obligasi. Setelah peringatan pertama penerbitan obligasi, kami memiliki hak untuk membeli kembali sebagian atau seluruh bagian dari obligasi senilai harga pasar. Pada 22 Oktober 2010, kami membayar penuh seri dari Obligasi Indosat Ketiga senilai Rp640,0 miliar.

Obligasi Indosat Keempat. Pada 21 Juni 2005, kami menerbitkan Obligasi Indosat IV (“Obligasi Indosat Keempat”). Obligasi Indosat Keempat memiliki nilai nominal sebesar Rp815,0 miliar dan akan jatuh tempo pada 21 Juni 2011. Obligasi Indosat Keempat memiliki tingkat suku bunga tetap 12,0% per tahun, yang wajib dibayar setiap triwulannya. Kami memiliki hak untuk membeli kembali seluruh obligasi pada ulang tahun keempat obligasi-obligasi tersebut pada harga yang setara dengan 100% dari nilai nominal obligasi tersebut. Setelah ulang tahun pertama dari penerbitan obligasi tersebut, kami memiliki hak untuk membeli kembali sebagian atau keseluruhan obligasi senilai harga pasar.

Obligasi Indosat Kelima. Pada 29 Mei 2007, kami

menerbitkan Obligasi Indosat V (“Obligasi Indosat Kelima”), dalam dua seri dengan jumlah nilai nominal sebesar Rp2.600,0 miliar. Obligasi Seri A, dengan nilai nominal sebesar Rp1.230,0 miliar, akan jatuh tempo pada 29 Mei 2014 dan obligasi Seri B, dengan nilai nominal sebesar Rp1.370,0 miliar, akan jatuh tempo pada 29 Mei 2017. Obligasi Seri A memiliki tingkat suku bunga tetap yaitu 10,20% per tahun dan obligasi Seri B memiliki tingkat suku bunga tetap yaitu 10,65% per tahun. Setelah ulang tahun pertama dari penerbitan obligasi, kami memiliki hak untuk membeli kembali sebagian atau keseluruhan dari obligasi tersebut senilai harga pasar, baik untuk disimpan ataupun untuk tujuan pelunasan awal.

Obligasi Indosat Keenam. Pada 9 April 2008, kami menerbitkan Obligasi Indosat VI (“Obligasi Indosat Keenam”), dalam dua seri dengan jumlah nilai nominal sebesar Rp1.080,0 miliar. Obligasi Seri A, dengan jumlah sebesar Rp760,0 miliar, yang akan jatuh tempo pada 9 April 2013 dan Obligasi Seri B, dengan jumlah sebesar Rp320,0 miliar yang akan jatuh tempo pada 9 April 2015. Obligasi Seri A memiliki tingkat suku bunga tetap sebesar 10,25% per tahun dan obligasi Seri B memiliki tingkat suku bunga tetap sebesar 10,80% per tahun. Setelah ulang tahun

pertama dari penerbitan obligasi tersebut, kami memiliki hak untuk membeli kembali sebagian atau keseluruhan obligasi senilai harga pasar, baik untuk disimpan ataupun untuk tujuan pelunasan awal.

Obligasi Indosat Ketujuh. Pada 8 Desember 2009, kami menerbitkan Obligasi Indosat VII (“Obligasi Indosat Ketujuh”), dalam dua seri dengan jumlah nilai nominal sebesar Rp1.300,0 miliar. Obligasi Seri A, dengan jumlah sebesar Rp700,0 miliar, akan jatuh tempo pada 8 Desember 2014 dan obligasi Seri B, dengan jumlah sebesar Rp600,0 miliar, akan jatuh tempo pada 8 Desember 2016. Obligasi seri A memiliki tingkat suku bunga tetap yaitu 11,25% per tahun dan obligasi Seri B memiliki tingkat suku bunga tetap yaitu 11,75% per tahun. Setelah ulang tahun pertama dari penerbitan obligasi tersebut, kami memiliki hak untuk membeli kembali sebagian atau keseluruhan obligasi senilai harga pasar, baik untuk disimpan ataupun untuk tujuan pelunasan awal.

Guaranteed Notes Jatuh Tempo Tahun 2010 dan

Dalam dokumen Indosat AR10 INA Small (Halaman 137-139)