HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
PEDOMAN WAWANCARA TIDAK TERSTRUKTUR 1. Narasumber
Guru Kelas V SD Negeri Limbangan Kulon 01 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes
2. Tempat
SD Negeri Limbangan Kulon 01 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes 3. Waktu
Senin, 2 Desember 2019 Selasa, 3 Desember 2019 Rabu, 4 Desember 2019 4. Garis besar pertanyaan
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
1. Perizinan Penelitian Perizinan kepada pihak SD Negeri Limbangan Kulon 01 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes untuk melaksanakan penelitian
Mendapatkan izin dari pihak sekolah.
Meminta data nama dan jumlah siswa kelas V
Pihak sekolah memberikan data jumlah siswa kelas V.
2 Kurikulum Kurikulum yang diterapkan
Kurikulum yang diterapkan di SD Negeri Limbangan Kulon 01 sudah menerapkan kurikulum 2013 mulai dari kelas 1 sampai kelas 6.
3. Kompetensi Pedagogik
Persiapan guru sebelum mengajar
Sebelum melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar, guru kelas V SD Negeri Limbangan Kulon 01 menyiapkan rancangan pelaksanaan pembelajaran yang akan diajarkan sesuai dengan silabus, sehingga baik materi maupun alat peraga sudah disiapkan terlebih dahulu oleh guru. Metode
pembelajaran yang diterapkan guru saat mengajar
Metode pembelajaran yang sering diterapkan guru kelas V SD Negeri Limbangan Kulon 01 yaitu metode ceramah dan diskusi. Dengan demikian
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
melalui metode tersebut diharapkan dapat membuat siswa lebih memahami materi yang dipelajari.
Cara guru mengatasi siswa yang
mengalami kesulitan belajar
Cara guru mengatasi siswa yang mengalami kesulitan belajar dengan diberikan tambahan pelajaran yang dilakukan setelah pulang sekolah.
Kendala saat mengajar Pembelajaran tematik di kelas
Permasalahan yang sering dialami guru saat pembelajaran tematik yaitu siswa kurang antusias saat menerima materi ajar dikarenakan materi pembelajaran tematik yang luas dan kompleks, sehingga menuntut siswa untuk lebih banyak membaca dan aktif saat proses pembelajaran. Hal tersebut menyebabkan suasana kondisi kelas tidak berjalan secara efektif.
Cara guru mengatasi kendala tersebut
Cara mengatasi hal tersebut yaitu guru saat menyampaikan materi menggunakan alat peraga dalam proses pembelajaran, hal tersebut bertujuan agar siswa lebih tertarik saat kegiatan belajar sehingga materi yang diajarkan guru lebih mudah dipahami oleh siswa. Selain itu, guru terkadang mengadakan kuis pada siswa sehingga membuat siswa berlomba-lomba untuk mendapatkan poin/nilai tertinggi dalam kuis tersebut. Kuis yang diberikan oleh guru bertujuan membuat siswa untuk lebih giat belajar dengan suasana yang berbeda dan menyenangkan.
Cara guru menciptakan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi siswa.
Cara guru menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan yaitu dengan cara diskusi, dan kuis.
4. Fasilitas Belajar
Kelengkapan dan keberadaan fasilitas belajar di sekolah dan ruang kelas
Sebagian besar fasilitas belajar yang terdapat di SD Negeri Limbangan Kulon 01 sudah cukup memadai, hanya saja masih terdapat beberapa fasilitas belajar yang kurang lengkap/memadai seperti tidak adanya tempat cuci tangan.
Penggunaan alat peraga oleh guru saat mengajar
Guru mengoptimalkan penggunaan alat peraga saat pembelajaran. Jika materi ajar sangat luas dan perlu
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
adanya alat peraga maka guru akan menggunakan alat peraga saat menyampaikan materi ajar.
Sumber belajar yang digunakan siswa
Sumber belajar yang digunakan oleh siswa yaitu buku Lembar Kerja Siswa (LKS) dan buku tema kurikulum 2013.
5. Hasil Belajar
Meminta data hasil Penilaian Akhir Semester (PAS) semester gasal dan Penilaian Tengah Semester (PTS) semester genap siswa kelas V SD Negeri Limbangan Kulon 01 semester genap tahun ajaran 2019/2020
Guru kelas V SD Negeri Limbangan Kulon 01 memberikan daftar hasil Penilaian Akhir Semester (PAS) kelas V semester gasal dan Penilaian Tengah Semester (PTS) semester genap tahun ajaran 2019/2020.
Rata – rata KBM muatan pelajaran Tematik
Rata-rata KBM pembelajaran tematik kelas V SD Negeri Limbangan Kulon 01 yaitu 70 dengan KBM setiap muatan pelajarannya 70.
Cara guru mengatasi siswa yang tidak mencapai hasil belajar yang diharapkan
Cara guru mengatasi siswa yang belum mencapai hasil belajar yang sudah ditetapkan yaitu dengan memberikan soal tambahan atau mengadakan kegiatan remedial yang disesuaikan dengan kemampuan siswa tersebut.
PEDOMAN WAWANCARA TIDAK TERSTRUKTUR 1. Narasumber
Guru Kelas V SD Negeri Limbangan Wetan 01 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes
2. Tempat
SD Negeri Limbangan Wetan 01 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes 3. Waktu
Senin, 2 Desember 2019 Selasa, 3 Desember 2019 Rabu, 4 Desember 2019 4. Garis besar pertanyaan
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
1. Perizinan Penelitian Perizinan kepada pihak SD Negeri Limbangan Wetan 01 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes untuk melaksanakan penelitian
Mendapatkan izin dari pihak sekolah.
Meminta data nama dan jumlah siswa kelas V
Pihak sekolah memberikan data jumlah siswa kelas V.
2 Kurikulum Kurikulum yang diterapkan
Kurikulum yang diterapkan di SD Negeri Limbangan Wetan 01 sudah menerapkan kurikulum 2013 mulai dari kelas 1 sampai kelas 6.
3. Kompetensi Pedagogik
Persiapan guru sebelum mengajar
Guru kelas V SD Negeri Limbangan Wetan 01 hanya berpedoman pada buku saat menyampaikan materi ajar, sehingga guru kurang memerhatikan rancangan pelaksanaan pembelajaran di kelas.
Metode
pembelajaran yang diterapkan guru saat mengajar
Metode pembelajaran yang sering diterapkan guru kelas V SD Negeri Limbangan Wetan 01 yaitu metode ceramah dikarenakan metode ceramah merupakan metode yang paling efektif diterapkan di kelas.
Cara guru mengatasi siswa yang
mengalami kesulitan belajar
Cara guru mengatasi siswa yang mengalami kesulitan belajar dengan diberikan tambahan pelajaran yang dilakukan setelah pulang sekolah.
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
Namun, tambahan pelajaran tersebut bersifat klasikal sehingga siswa yang mengalami kesulitan belajar terkadang kurang memiliki kesempatan untuk berpartisipasi aktif dikarenakan malu dan kurang percaya diri.
Kendala saat mengajar Pembelajaran tematik di kelas
Permasalahan yang sering dialami guru saat pembelajaran tematik yaitu siswa kurang antusias saat menerima materi ajar dikarenakan materi pembelajaran tematik yang luas dan kompleks, sehingga menuntut siswa untuk lebih banyak membaca dan aktif saat proses pembelajaran. Hal tersebut menyebabkan suasana kondisi kelas tidak berjalan secara efektif.
Cara guru mengatasi kendala tersebut
Cara guru mengatasi hal tersebut yaitu mengaitkan materi ajar dengan lingkungan sekitar sehingga secara konsep siswa diajak untuk mengetahui dan memahami hal-hal yang berkaitan dengan masalah sosial maupun kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah dan masyarakat.
Cara guru menciptakan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi siswa.
Cara guru menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan yaitu dengan cara diskusi. 4. Fasilitas Belajar Kelengkapan dan keberadaan fasilitas belajar di sekolah dan ruang kelas
Sebagian besar fasilitas belajar yang terdapat di SD Negeri Limbangan Wetan 01 sudah cukup memadai, hanya saja masih terdapat beberapa fasilitas belajar yang kurang lengkap/memadai seperti tidak adanya tempat cuci tangan, dan rak hasil karya siswa di setiap kelas.
Penggunaan alat peraga oleh guru saat mengajar
Guru kurang mengoptimalkan penggunaan alat peraga saat pembelajaran di kelas dikarenakan penggunaan alat peraga membutuhkan keterampilan dan penguasaan terhadap alat peraga yang digunakan.
Sumber belajar yang digunakan siswa
Sumber belajar yang digunakan oleh siswa yaitu buku Lembar Kerja Siswa (LKS).
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
5. Hasil Belajar
Meminta data hasil Penilaian Akhir Semester (PAS) semester gasal dan Penilaian Tengah Semester (PTS) semester genap siswa kelas V SD Negeri Limbangan Wetan 01 semester genap tahun ajaran 2019/2020
Guru kelas V SD Negeri Limbangan Wetan 01 memberikan daftar hasil Penilaian Akhir Semester (PAS) kelas V semester gasal dan Penilaian Tengah Semester (PTS) semester genap tahun ajaran 2019/2020.
Rata – rata KBM muatan pelajaran Tematik
Rata-rata KBM pembelajaran tematik kelas V SD Negeri Limbangan Wetan 01 yaitu 70 dengan KBM setiap muatan pelajarannya 70.
Cara guru mengatasi siswa yang tidak mencapai hasil belajar yang diharapkan
Cara guru mengatasi siswa yang belum mencapai hasil belajar yang sudah ditetapkan yaitu dengan memberikan soal tambahan atau mengadakan kegiatan remedial yang disesuaikan dengan kemampuan siswa tersebut.
Brebes, 23 Maret 2020
Mengetahui,
PEDOMAN WAWANCARA TIDAK TERSTRUKTUR 1. Narasumber
Guru Kelas V SD Negeri Banjaranyar 05 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes
2. Tempat
SD Negeri Banjaranyar 05 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes 3. Waktu
Senin, 2 Desember 2019 Selasa, 3 Desember 2019 Rabu, 4 Desember 2019 4. Garis besar pertanyaan
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
1. Perizinan Penelitian Perizinan kepada pihak SD Negeri Banjaranyar 05 Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes untuk melaksanakan penelitian
Mendapatkan izin dari pihak sekolah.
Meminta data nama dan jumlah siswa kelas V
Pihak sekolah memberikan data jumlah siswa kelas V.
2 Kurikulum Kurikulum yang diterapkan
Kurikulum yang diterapkan di SD Negeri Banjaranyar 05 sudah menerapkan kurikulum 2013 mulai dari kelas 1 sampai kelas 6.
3. Kompetensi Pedagogik
Persiapan guru sebelum mengajar
Guru kelas V SD Banjaranyar 05 hanya
berpedoman pada buku saat
menyampaikan materi ajar, sehingga guru kurang memerhatikan rancangan pelaksanaan pembelajaran di kelas.
Metode pembelajaran yang diterapkan guru saat mengajar
Metode pembelajaran yang sering diterapkan guru kelas V SD Negeri Banjaranyar 05 yaitu metode ceramah dikarenakan metode cermah merupakan metode yang paling efektif diterapkan di kelas. Selain itu, dikarenakan jumlah siswa kelas V yang besar sehingga membuat guru lebih memilih untuk
menerapkan metode ceramah
dibandingkan metode yang bervariasi lainnya.
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
Cara guru mengatasi siswa yang
mengalami kesulitan belajar
Cara guru mengatasi siswa yang mengalami kesulitan belajar dengan diberikan tambahan pelajaran yang dilakukan setelah pulang sekolah. Namun, tambahan pelajaran tersebut bersifat klasikal sehingga siswa yang mengalami kesulitan belajar terkadang kurang memiliki kesempatan untuk berpartisipasi aktif dikarenakan malu dan kurang percaya diri.
Kendala saat mengajar
Pembelajaran tematik di kelas
Permasalahan yang sering dialami guru saat pembelajaran tematik yaitu siswa kurang antusias saat menerima materi ajar dikarenakan materi pembelajaran tematik yang luas dan kompleks, sehingga menuntut siswa untuk lebih banyak membaca dan aktif saat proses pembelajaran. Selain itu, dikarenakan jumlah siswa yang besar guru mengalami kesulitan dalam pengelolaan kelas. Hal tersebut menyebabkan suasana kondisi kelas tidak berjalan secara efektif dan efisien.
Cara guru mengatasi kendala tersebut
Cara guru mengatasi hal tersebut yaitu mengaitkan materi ajar dengan lingkungan sekitar sehingga secara konsep siswa diajak untuk mengetahui dan memahami hal-hal yang berkaitan dengan masalah sosial maupun kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah dan masyarakat. Selain itu, guru memberi tugas merangkum pada siswa, dengan tujuan agar siswa dapat membaca dan memahami materi ajar serta dapat mengulas materi yang telah dibaca. Cara guru menciptakan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi siswa.
Cara guru menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan yaitu dengan cara diskusi.
4. Fasilitas Belajar
Kelengkapan dan keberadaan fasilitas belajar di sekolah dan ruang kelas
Sebagian besar fasilitas belajar yang terdapat di SD Negeri Banjaranyar 05 sudah cukup memadai, hanya saja masih terdapat beberapa fasilitas belajar yang kurang lengkap/memadai seperti tidak adanya tempat cuci tangan, jam dinding, alat peraga dan rak hasil karya siswa di setiap kelas.
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
Penggunaan alat peraga oleh guru saat mengajar
Guru kurang mengoptimalkan
penggunaan alat peraga saat pembelajaran di kelas dikarenakan minimnya alat peraga pembelajaran. Sumber belajar yang
digunakan siswa
Sumber belajar yang digunakan oleh siswa yaitu buku Lembar Kerja Siswa (LKS) dan buku tema kurikulum 2013.
5. Hasil Belajar
Meminta data hasil Penilaian Akhir Semester (PAS) semester gasal dan Penilaian Tengah Semester (PTS) semester genap siswa kelas V SD Negeri Banjaranyar 05 semester genap tahun ajaran 2019/2020
Guru kelas V SD Negeri Banjaranyar 05 memberikan daftar hasil Penilaian Akhir Semester (PAS) kelas V semester gasal dan Penilaian Tengah Semester (PTS) semester genap tahun ajaran 2019/2020.
Rata – rata KBM muatan pelajaran Tematik
Rata-rata KBM pembelajaran tematik kelas V SD Negeri Banjaranyar 05 yaitu 70 dengan KBM setiap muatan pelajarannya 70.
Cara guru mengatasi siswa yang tidak mencapai hasil belajar yang diharapkan
Cara guru mengatasi siswa yang belum mencapai hasil belajar yang telah ditetapkan yaitu dengan memberikan soal tambahan atau mengadakan kegiatan remedial yang disesuaikan dengan kemampuan siswa tersebut.
PEDOMAN WAWANCARA TIDAK TERSTRUKTUR 1. Narasumber
Guru Kelas V SD Negeri Randusanga Kulon Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes
2. Tempat
SD Negeri Randusanga Kulon Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes 3. Waktu
Senin, 2 Desember 2019 Selasa, 3 Desember 2019 Rabu, 4 Desember 2019 4. Garis besar pertanyaan
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
1. Perizinan Penelitian
Perizinan kepada pihak SD Negeri Randusanga Kulon Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes untuk melaksanakan penelitian
Mendapatkan izin dari pihak sekolah.
Meminta data nama dan jumlah siswa kelas V
Pihak sekolah memberikan data jumlah siswa kelas V.
2 Kurikulum Kurikulum yang diterapkan
Kurikulum yang diterapkan di SD Negeri Randusanga Kulon sudah menerapkan kurikulum 2013 mulai dari kelas 1 sampai kelas 6.
3. Kompetensi Pedagogik
Persiapan guru sebelum mengajar
Guru kelas V SD Negeri Randusanga Kulon hanya berpedoman pada buku saat menyampaikan materi ajar, sehingga guru kurang memerhatikan rancangan pelaksanaan pembelajaran di kelas.
Metode pembelajaran yang diterapkan guru saat mengajar
Metode pembelajaran yang sering diterapkan guru kelas V SD Negeri Randusanga Kulon yaitu metode ceramah dikarenakan metode cermah merupakan metode yang paling efektif diterapkan di kelas.
Cara guru mengatasi siswa yang mengalami kesulitan belajar
Cara guru mengatasi siswa yang mengalami kesulitan belajar dengan diberikan tambahan pelajaran yang dilakukan setelah pulang sekolah. Namun, tambahan pelajaran tersebut bersifat klasikal sehingga siswa yang
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
mengalami kesulitan belajar terkadang kurang memiliki kesempatan untuk berpartisipasi aktif dikarenakan malu dan kurang percaya diri.
Kendala saat mengajar Pembelajaran tematik di kelas
Permasalahan yang sering dialami guru saat pembelajaran tematik yaitu siswa kurang antusias saat menerima materi ajar dikarenakan materi pembelajaran tematik yang luas dan kompleks, sehingga menuntut siswa untuk lebih banyak membaca dan aktif saat proses pembelajaran. Selain itu, terdapat beberapa siswa yang mengalami kesulitan belajar dan memiliki karakteristik yang sulit diatur oleh guru. Hal tersebut menyebabkan suasana kondisi kelas tidak berjalan secara efektif dan efisien.
Cara guru mengatasi kendala tersebut
Cara guru mengatasi hal tersebut yaitu mengaitkan materi ajar dengan lingkungan sekitar sehingga secara konsep siswa diajak untuk mengetahui dan memahami hal-hal yang berkaitan dengan masalah sosial maupun kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah dan masyarakat. Selain itu, guru lebih tegas dan disiplin terhadap siswa yang kurang tertib di sekolah. Cara guru menciptakan
pembelajaran yang efektif dan
menyenangkan bagi siswa.
Cara guru menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan
menyenangkan yaitu dengan
menyelingkan permainan saat menyampaikan materi ajar.
4. Fasilitas Belajar
Kelengkapan dan keberadaan fasilitas belajar di sekolah dan ruang kelas
Fasilitas belajar yang terdapat di SD Randusanga Kulon sudah cukup memadai, hanya saja masih terdapat beberapa fasilitas belajar yang kurang lengkap/memadai seperti tidak adanya tempat cuci tangan, jam dinding, alat peraga dan rak hasil karya siswa di setiap kelas.
Penggunaan alat peraga oleh guru saat mengajar
Guru kurang mengoptimalkan
penggunaan alat peraga saat pembelajaran di kelas dikarenakan minimnya alat peraga pembelajaran. Sumber belajar yang
digunakan siswa
Sumber belajar yang digunakan oleh siswa yaitu buku Lembar Kerja Siswa (LKS) dan buku tema kurikulum 2013. 5. Hasil Belajar Meminta data hasil
Penilaian Akhir
Guru kelas V SD Negeri Randusanga Kulon memberikan daftar hasil
No. Aspek yang
ditanyakan Indikator Keterangan
Semester (PAS) semester gasal dan Penilaian Tengah Semester (PTS) semester genap siswa kelas V SD Negeri Randusanga Kulon semester genap tahun ajaran 2019/2020
Penilaian Akhir Semester (PAS) kelas V semester gasal dan Penilaian Tengah Semester (PTS) semester genap tahun ajaran 2019/2020.
Rata – rata KBM muatan pelajaran Tematik
Rata- rata KBM pembelajaran tematik kelas V SD Negeri Randusanga Kulon yaitu 71 dengan KBM setiap muatan pelajarannya berbeda, yaitu:
1. PPKn : 72 2. Bahasa Indonesia : 72 3. IPA :70 4. IPS :70 5. SBdP :72 Cara guru mengatasi
siswa yang tidak mencapai hasil belajar yang diharapkan
Cara guru mengatasi siswa yang belum mencapai hasil belajar yang telah ditetapkan yaitu dengan memberikan soal tambahan atau mengadakan kegiatan remedial yang disesuaikan dengan kemampuan siswa tersebut.
Lampiran 3
PEMERINTAH KABUPATEN BREBES
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN