• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMANFAATAN MEDIA KOMUNIKASI MELALUI JEJARING SOSIAL DI MASYARAKAT (SURVEY DI KELURAHAN TELANA

PURA DAN SOLOK SIPIN, KOTA JAMBI)

Ari Cahyo Nugroho

Calon Peneliti Bidang Komunikasi dan Media

BPPKI Jakarta, Badan litbang SDM, Kementerian Kominfo, Jl. Pegangsaan Timur No. 19B, Jakarta Pusat.

Abstrak

Di Indonesia, diantara situs jejaring sosial lainnya, tampak Facebook yang paling mendominasi. Menurut checkfacebook.com, jumlah pengguna Facebook di Indonesia mencapai lebih dari 42 juta pengguna (6 Agustus 2012). Terkait dengan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengeksplorasi bagaimana pemanfaatan media komunikasi melalui jejaring sosial di masyarakat. Dalam pelaksanaannya dilakukan simple random sampling, dengan mengundi wilayah yang akan dijadikan objek penelitian. Dari objek penelitian Provinsi Jambi, terpilihlah Kota Jambi dengan fokus lokasi pada Kelurahan Telanai Pura dan Kelurahan Solok Sipin. Hasil penelitian memperlihatkan bawa mayoritas responden menggunakan Facebook dibanding sarana lainnya, dengan fokus pembicaraan yang sangat bervariasi; namun isu sosial memiliki proporsi paling sering diperbincangkan. Mayoritas responden juga tampak sering menggunakan ruang status untuk membagikan hal- hal yang berhubungan dengan masalah kehidupan pribadi (keluhan, kesuksesan, harapan), dan juga terbiasa meng-upload foto pribadi dan foto keluarga ke dalam situs jejaring sosial.

Kata Kunci : Pemanfaatan; Media Komunikasi; Jejaring Sosial.

Abstract

In Indonesia, among other social networking sites, Facebook is the most dominating. According checkfacebook.com, in Indonesia the number of Facebook users reached more than 42 million (August 6, 2012). In this regard, this study is conducted to explore ‘how the use of media communication via social networking’ in the community. This research is using simple random sampling, with ‘raffl e of place’ that will be the object of this research. Jambi Province was elected, with focus on the location of Telanai Pura and Solok Sipin Area. The results showed that majority of respondents is used Facebook, compared with the other networking sites, with very varied focus of talk; but social issues have the most often discussed proportion. The majority of respondent also appear frequently to using ‘the status space’ in networking sites, to share matters relating to personal life issues (complaints, success, hope), and also used to upload personal and family photos into social networking sites.

Jurnal P

enelitian P

os dan Informatika

PENDAHULUAN

Konsep jejaring sosial pertama kali diungkapkan oleh Profesor J.A. Barnes1 di

tahun 1954. dalam pemikirannya, konsep ini terdiri dari struktur sosial yang berisi elemen- elemen individual atau organisasi. Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka berhubungan karena kesamaan sosialitas, mulai dari mereka yang dikenal sehari-hari seperti keluarga, hingga sosok yang belum mereka kenal sebelumnya. Bentuk ini kemudian diadopsi dengan adanya internet melalui situs jejaring sosial. Berbagai bentuknya antara lain, chat, messaging, email, video, chat suara, share fi le, blog, diskusi grup, dan lain-lain. Disebut jejaring sosial2 karena

kemampuannya untuk saling terhubung dengan cepat, antara satu komunitas dengan komunitas lainnya, sehingga fungsinya lebih praktis dengan ketiadakaan jarak diantara penggunanya untuk menyebarkan informasi. Dalam pemberitannya, situs eMarketer3, memprediksikan jumlah

pengguna jejaring sosial hingga tahun 2014 di Indonesia akan menempati urutan terbesar keempat di dunia, dengan jumlah mencapai 79,2 juta pengguna pada tahun 2014. Setelah China (414,5 juta), AS (170,7 juta), dan India (129,3 juta).

Jejaring sosial pada awalnya bermula saat dimunculkannya SixDegrees.com, yakni sebuh layanan situs web jejaring sosial di tahun 1997. Didalamnya terdapat beberapa konsep yang memungkinkan pengguna untuk membuat daftar teman, anggota keluarga, maupun kenalan lainnya. Penggunanya juga dapat mengirimkan pesan, mengirimkan buletin board untuk orang lain dalam pertemananya, serta melihat hubungan dengan pengguna lainnya dalam situs tersebut. Saat ini, sudah banyak sekali situs jejaring sosial yang serupa, diantaranya seperti Friendster, MySpace, LinkedIn, XING maupun Facebook. Dan hingga sejauh ini, tampak hanya Facebook yang sukses membuat platform online yang interaktif melalui aplikasi sharing media seperti foto, konten, dan video. Dan dengan mengakusisi Instagram, Facebook semakin mentransformasikan platformnya menjadi

one stop shop bagi kolaborasi dan komunikasi media sosial. Saat ini Facebook berada dalam posisi yang kuat untuk memperluas jangkauan globalnya sebagai situs jaringan sosial terbesar di dunia, dengan pengguna yang hampir mencapai 1 miliar.

Facebook4 didirikan oleh Mark Zuckerberg,

bersama dengan Eduardo Saverin, Dustin Moskovitz dan Chris Hughes. Situs web ini awalnya hanya terbatas bagi mahasiswa Harvard, namun diperluas hingga ke Universitas Boston, Ivy League, serta Stanford. Menurut survei Consumer Reports5, Mei 2011, ada 7,5 juta anak di bawah

usia 13 tahun yang memiliki akun Facebook dan 5 juta lainnya di bawah 10 tahun. Studi Compete.com melalui jurnalnya pada Januari 2009, menempatkan Facebook sebagai layanan jejaring sosial yang paling banyak digunakan menurut jumlah pengguna aktif bulanan di seluruh dunia6.

Di Indonesia, diantara situs jejaring sosial lainnya, memang tampak Facebook yang paling mendominasi. Menurut Alexa.com, hampir 4 % dari pengunjung harian Facebook berasal dari Indonesia, yang menjadikannya berada di tempat ke 5 setelah pengunjung dari Amerika, Inggris, Perancis dan Italia7. Bahkan menurut checkfacebook.com, jumlah pengguna Facebook dari Indonesia untuk 6 Agustus 2012 yakni lebih dari 42 juta pengguna. Terdiri dari pengunjung pria 26 juta (59,1%), serta pengunjung wanita 18 juta (40.9%).

Merujuk pada uraian diatas, maka penelitian ini dibuat untuk mengeksplorasi bagaimana pemanfaatan media komunikasi melalui jejaring sosial di masyarakat. Dengan teknik simpel random sampling, diperoleh Kelurahan Telanai Pura dan Solok Sipin, Kota Jambi, Provinsi Jambi.

1 Barnett, George A. (2011). Encyclopedia of Social Networks. SAGE. 2 http://id.wikipedia.org/wiki/Jejaring_sosial 3 https://www.emarketer.com/Newsletter.aspx 4 http://www.guardian.co.uk/technology/2007/jul/25/media.newmedia 5 http://news.consumerreports.org/electronics/2011/05/five-million- facebook-users-are-10-or-younger.html 6 http://blog.compete.com/2009/02/09/facebook-myspace-twitter- social-network/ 7 www.thejakartapost.com, 2010

PERMASALAHAN

Dari uraian latar belakang tersebut, rumusan masalah dari penelitian ini adalah sebagai berikut: Bagaimana Pemanfaatan Media Komunikasi Melalui Jejaring Sosial di Masyarakat Kelurahan Telanai Pura dan Solok Sipin, Kota Jambi?

TUJUAN DAN KEGUNAAN