• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODE PENELITIAN

3.3 Pra Penelitian

Penelitian ini dimulai dengan mencari sekolah yang akan digunakan untuk PPL dan penelitian. Peneliti menentukan sekolah yang akan digunakan untuk kegiatan PPL dan penelitian yaitu SD Negeri Keceme 1, yang terletak di desa Keceme, kecamatan Sleman, kabupaten Sleman, DIY. Setelah mendapatkan izin penelitian dari kepala sekolah dan guru kelas IV, peneliti kemudian mencari dokumentasi nilai IPS siswa tahun ajaran 2012/2013. Informasi tentang gambaran kondisi siswa diperoleh peneliti dengan observasi serta wawancara dengan guru dan siswa kelas IV SD Negeri Keceme 1.

3.3.1 Rancangan tindakan penelitian

Penelitian yang dilakukan oleh peneliti dilakukan melalui 1 (satu) siklus (tahapan). Siklus tersebut terdiri dari 4 pertemuan dengan 7 jam pertemuan. Pada pertemuan pertama (2 x 35 menit) difokuskan untuk pendalaman materi perkembangan teknologi produksi dan komunikasi dengan metode mind map. Pertemuan kedua, satu hari berikutnya (1 x 35 menit) kegiatan pembelajaran meliputi melanjutkan pembuatan mind map dalam kelompok dan latihan soal. Pada pertemuan ketiga (3 x 35 menit), kegiatan pembelajaran ditujukan pada materi secatra keseluruhan tentang perkembangan teknologi di Indonesia dengan menggunakan metode mind map. Selanjutnya secara individu siswa membuat mind map tentang perkembangan teknologi di Indonesia. Pada pertemuan keempat (1 x 35 menit) siswa diminta mengerjakan lembar post-test akhir untuk menguji pemahaman belajar siswa setelah melalui proses pembelajaran.

3.3.2 Perencanaan

Pada siklus I, peneliti terlebih dahulu merancang instrumen pembelajaran, mulai dari membuat silabus, RPP, LKS dan media pembelajaran yang akan peneliti gunakan dalam pembelajaran. Peneliti juga menyiapkan instrumen penilaian berupa lembar penilaian afektif, lembar penilaian psikomotor dan lembar penilaian produk, juga kuesioner minat siswa dalam pembelajaran IPS. Pada siklus pertama (Pertemuan 1 dan 3), peneliti menggunakan media berupa power point yang berisi video tentang perkembangan teknologi serta berbagai gambar alat komunikasi dan produksi.

3.3.3 Tindakan pelaksanaan

Pada pertemuan pertama hari Jumat 7 Maret 2014, peneliti bertugas sebagai guru pembantu sekaligus sebagai subyek yang mengumpulkan data pengamatan. Kegiatan pembelajaran pertemuan pertama diawali oleh guru kelas IVA dengan memberikan pertanyaan kepada siswa tentang macam perkembangan teknologi produksi yang ditemukan di sekitar lingkungan tempat tingga siswa. Guru juga mengajak siswa keluar kelas untuk melihat proses pengolahan tembakau dan proses pemanenan padi yang terletak di sekitar lingkungan sekolah. Setelah selesai mengamati lingkungan luar kelas, guru selanjutnya menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dilakukan. Kegiatan inti diawali oleh guru dengan memberikan penjelasan singkat tentang perkembangan teknologi menggunakan mind map yang ditayangkan menggunakan LCD proyektor. Penjelasan materi yang guru sampaikan diberi batasan agar siswa mempunyai keleluasaan dalam mengembangkan materi pelajaran secara individu. Pada kegiatan selanjutnya

siswa dibagi kedalam 5 kelompok untuk mengerjakan LKS serta mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di depan kelas. Setelah semua kelompok selesai mempresentasikan hasil kerjanya, guru meminta setiap kelompok dengan anggota yang sama untuk membuat mind map dari materi yang sudah disampaikan hari ini. Sebelum pergantian mata pelajaran, guru melakukan tanya jawab terkait materi yang telah dipelajari siswa.

Pada pertemuan kedua hari Sabtu 8 Maret 2014, kegiatan pembelajaran difokuskan melanjutkan pembuatan mind map secara berkelompok. Setelah mind map semua kelompok selesai dikerjakan, guru meminta dua perwakilan kelompok untuk mempresentasikan mind map yang sudah dibuat. Pada kegiatan akhir, guru membagikan post tes pertama. Soal latihan diberikan bertujuan untuk mengukur sampai sejauh mana tingkat pemahaman siswa terhadap mata pelajaran IPS, khususnya materi perkembangan teknologi produksi dan komunikasi di Indonesia. Kegiatan pembelajaran di kelas IVA pertemuan ketiga hari Sabtu 15 Maret 2014 diawali dengan tanya jawab dengan siswa mengenai materi sebelumnya. Selanjutnya siswa diajak keluar kelas untuk mengamati kendaraan yang melintas di dekitar lingkungan SDN Keceme1 dan dilanjutkan melihat tayangan video tentang perkembangan teknologi Indonesia teknologi. Siswa terlebih dahulu dikondisikan dalam kelompok. Saat siswa melihat tayangan video, siswa diminta untuk mencatat hal-hal penting yang ditemukan selama melihat video. Setelah melihat tayangan video, guru memberi penjelasan singkat mengenai materi yang akan disampaikan dengan menggunakan power point. Selanjutnya siswa secara kelompok mengerjakan lembar kegja siswa (LKS). Secara berkelompok, siswa

kemudian mempresentasikan LKS kelompoknya, kelompok lain memberikan tanggapan saat kelompok lain presentasi.

Setelah siswa cukup memahami materi tentang perkembangan teknologi di Indonesia, selanjutnya siswa diminta membuat sebuah mind map tentang perkembangan teknologi secara mandiri. Siswa juga diminta menuangkan kreativitasnya ke dalam mind map melalui penggunaan warna, gambar, simbol dan garis lengkung. Pertemuan keempat hari Selasa, 18 Maret 2014 siswa diminta mengerjakan lembar post tes kedua dan mengisi lembar kuesioner untuk mengukur sampai sejauh mana tingkat pemahaman dan minat belajar siswa terhadap materi secara keseluruhan.

3.3.4 Observasi

Peneliti melakukan observasi minat dan pemahaman belajar siswa menggunakan rubrik pengamatan yang telah dirancang (lihat halaman 50, tabel 3.4). Pengamatan minat belajar siswa terhadap mata pelajaran IPS dilakukan pada pertemuan pertama dan ketiga. Pada pertemuan pertama, pengamatan dilakukan saat siswa dalam kelompok mengerjakan lembar kerja, membuat mind map secara berkelompok dan persentasi di depan kelas. Sedangkan pada pertemuan ketiga, pengamatan dilakukan saat siswa mengerjakan lembar kerja siswa dan pembuatan mind map secara mandiri.

Pengamatan tentang pemahaman belajar siswa dilakukan pada pertemuan pertama saat siswa berdiskusi mengerjakan lember kerja siswa, membuat mind map secara berkelompok serta tanya jawab dengan guru. Sedangkan pengamatan terhadap pemahaman belajar siswa pada pertemuan ke-3, dilakukan saat siswa

mengerjakan lembar kerja kelompok, tanya jawab dengan guru dan membuat mind map secara individual.

3.3.5 Refleksi

Refleksi dilakukan bersama dengan guru kelas untuk memperoleh umpan balik dari pembelajaran yang baru dilaksanakan, apakah metode mind map yang diberikan mampu meningkatkan minat dan pemahaman belajar siswa. Refleksi ini dilakukan setelah seluruh data pada pembelajaran telah terkumpul. Sehingga dasar pertimbangan pengambilan keputusan pada saat refleksi akan relevan dengan tindakan selanjutnya. Melalui refleksi peneliti juga dapat mencatat hal-hal penting yang dianggap belum tercapai selama pertemuan pertama, kendala dan hambatan selama pengajaran dan kondisi siswa di kelas ketika proses pembelajaran berlangsung.

Dokumen terkait