• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

C. Pembahasan Hasil Penelitian

2. Proses Pembelajaran Kelas Eksperimen

Kelas eksperimen diajarkan dengan Pendekatan Open-Ended. Tahapan Pendekatan Open-Ended ada empat, yaitu pengajuan masalah open-ended, belajar mandiri, diskusi kelas dan perbandingan konsep, dan kesimpulan berdasarkan hubungan ide siswa di kelas. Proses pembelajaran dilaksanakan sebanyak 7 kali pertemuan dalam pokok bahasan barisan dan deret. Selama proses pembelajaran, peneliti melihat perkembangan siswa dalam setiap tahapnya. Berikut adalah pemaparan tindakan siswa dalam tiap tahap Pendekatan Open-Ended.

a. Tahap Pengajuan Masalah Open-Ended

Pada pertemuan pertama pelaksanaan penelitian di kelas eksperimen, proses pembelajaran belum bisa berjalan dengan baik sesuai dengan harapan peneliti. Sebelumnya peneliti menjelaskan langkah-langkah pembelajaran dengan Pendekatan Open-Ended kepada siswa, kemudian peneliti membagi siswa ke dalam beberapa kelompok dengan 1 kelompok terdiri dari 4 siswa. Selanjutnya, peneliti memberikan petunjuk penggunaan lembar kerja siswa (LKS). Kebanyakan siswa masih bingung dalam menjawab permasalahan yang terdapat dalam LKS.

Kendala yang dihadapi peneliti pada pertemuan pertama adalah penguasaan kelas dan waktu. Penguasaan kelas sulit dilakukan karena banyak siswa yang bertanya dalam pengerjaan LKS sehingga waktu yang tersedia tidak mencukupi. Berikut contoh masalah pada LKS petemuan pertama.

Gambar4.12

Tahap Pengajuan Masalah Open-Ended Pertemuan Pertama

Hal serupa masih terjadi dalam pertemuan kedua. Siswa masih kesulitan memahami masalah yang ada dalam LKS. Penguasaan kelas masih sulit dilakukan karena siswa terus bertanya pengertian dari masalah yang diberikan. Akan tetapi, pada pertemuan ketiga sampai terakhir, siswa sudah mulai memahami permasalahan yang diberikan pada LKS pertemuan ketiga sampai ketujuh. Ini ditandai dengan suasana kelas yang lebih tenang dari pertemuan pertama dan kedua. Tidak banyak siswa yang bertanya seperti pada pertemuan pertama dan kedua.

b. Tahap Belajar Mandiri

Setelah siswa memahami permasalahan yang diberikan, siswa mulai ke tahapan kedua yaitu belajar mandiri. Pada tahap ini, siswa secara individu mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah yang diberikan. Berikut adalah hasil jawaban siswa tahap belajar mandiri.

61

Gambar 4.13

Pekerjaan Siswa di Tahap Belajar Mandiri Pertemuan Pertama

Kebanyakan Siswa menjawab LKS dengan teman kelompok. Padahal di tahap ini siswa harus mencoba menjawab permasalahan yang diberikan secara mandiri. Peneliti mengamati kebingungan yang terjadi pada siswa lebih ke arah pertanyaan yang diajukan dalam LKS. Siswa tidak terbiasa menuangkan konsep matematika terutama dalam pokok bahasan barisan dan deret dengan permasalahan yang dapat dijumpai dalam kehidupan. Hal ini terus terjadi sampai di pertemuan kedua. Di pertemuan ketiga, siswa sudah mencoba mengerjakan secara mandiri tapi masih ada beberapa siswa yang berdiskusi dengan teman kelompok. Di pertemuan keempat sampai terakhir, sudah mengerjakan LKS secara mandiri.

c. Tahap Diskusi Kelas dan Perbandingan Konsep

Tahap selanjutnya adalah diskusi kelas dan perbandingan konsep. Di tahap ini, tiap kelompok mendiskusikan dahulu hasil LKS tiap siswa dan mempresentasikannya di depan kelas. Berikut adalah jawaban siswa di tahap diskusi kelas dan perbandingan konsep.

Gambar 4.14

Pekerjaan Siswa di Tahap Diskusi Kelas dan Perbandingan Konsep Pertemuan Pertama

Siswa menjawab tidak ada perbedaan jawaban dalam kelompok, tetapi jawaban yang dihasilkan sudah beragam. Ini menandakan bahwa siswa masih belum mengerjakan LKS secara mandiri seperti pembahasan ditahap sebelumnya. Keberagamaan yang ada merupakan hasil diskusi kelompok, bukan berdasarkan pekerjaan mandiri.

Di pertemuan ketiga, peneliti melihat perkembangan siswa bahwa mereka sudah mulai mengerjakan tahap belajar mandiri dengan benar. Ini terlihat dalam hasil pekerjaan siswa pada tahap ketiga yaitu diskusi kelas dan perbandingan konsep. Di tahap ini, sebelum siswa mempresentasikan di depan kelas, tiap kelompok harus berdiskusi untuk melihat apakah terdapat jawaban yang beragam atau tidak. Peneliti sudah menyusun tiap LKS dengan permasalahan open-ended

dimana dalam satu masalah mempunyai jawaban yang banyak, cara dapat beragam, atau dapat menimbulkan kembali masalah baru. Terbukti bahwa cara yang dihasilkan dalam satu kelompok dapat beragam. Hal ini terus terjadi sampai

63

pertemuan terakhir, siswa aktif berdiskusi dan sudah melakukan perbandingan jawaban dari tahap belajar mandiri.

d. Kesimpulan Berdasarkan Hubungan Ide Siswa di Kelas

Tahap terakhir adalah kesimpulan berdasarkan hubungan ide siswa di kelas. Di tahap ini siswa sudah selesai mempresentasikan hasil diskusi kelompok. Setelah itu, siswa mengambil kesimpulan dari ide tiap kelompok. Berikut adalah jawaban siswa di tahap terakhir.

Gambar 4.15

Pekerjaan Siswa di Tahap Kesimpulan Berdasarkan Hubungan Ide Siswa di Kelas Pertemuan Pertama

Selama proses pembelajaran, peneliti mengamati tindakan siswa kelas eksperimen yang diajarkan menggunakan Pendekatan Open-Ended dalam mengerjakan LKS di tiap tahapannya. Pelaksanaan penelitian untuk pertemuan ketiga dan seterusnya sudah mulai berjalan secara efektif. Siswa mulai terbiasa dengan Pendekatan Open-Ended yang diterapkan dalam pembelajaran matematika di kelas. Siswa mulai memahami sendiri masalah yang disajikan dalam LKS walaupun masih terdapat siswa yang bertanya jika masih belum bisa memahami secara mandiri. Akan tetapi, peneliti dapat melihat perkembangan kemandirian siswa dalam menyelesaikan LKS. Siswa sudah tidak bekerja sama dalam tahap belajar mandiri sehingga jawaban siswa sudah mulai beragam. Ini terlihat dalam tahap ketiga yaitu diskusi kelas dan perbandingan konsep.

Berkaitan dengan proses pembelajaran kelas eksperimen yang telah dijelaskan, peneliti telah mendokumentasikan beberapa gambar selama proses

pembelajaran dengan Pendekatan Open-Ended. Berikut merupakan aktivitas siswa di kelas eksperimen dengan Pendekatan Open-Ended.

(a)

(b) Gambar 4.16

Aktivitas Siswa di Kelas Eksperimen pada (a) Tahap Belajar Mandiri dan (b) Tahap Diskusi Kelas dan Perbandingan Konsep

Dokumen terkait