• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sasaran 30 : Terwujudnya keterpaduan pemanfaatan ruang wilayah

B. Realisasi Anggaran

Dalam rangka meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan perekonomian daerah Kabupaten Luwu Utara untuk melaksanakan otonomi daerah yang nyata dan bertanggung jawab, dan untuk mencapai terciptanyan kesejahteraan, kedamaian, keamanan dan keadilan yang merata bagi seluruh masyarakatnya, maka pemerintah daerah Kabupaten Luwu Utara melakukan upaya-upaya peningkatan pelayanan dan pemberdayaan masyarakat.

Untuk memaksimalkan kemampuan daerah dalam menjalankan fungsi-fungsi pemerintahan yang dimaksud tersebut, diperlukan dukungan dana yang memadai, yang dikelola oleh sumber daya aparatur yang profesional dengan sistem pengelolaan keuangan daerah yang transparan dan akuntabel. Terlebih lagi dengan pengimplementasian sistem otonomi daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, maka beban dan tanggung jawab pemerintah daerah terhadap masyarakat semakin besar pula. Hal ini membawa konsekuensi logis semakin tingginya kebutuhan daerah terhadap ketersediaan dana pembangunan yang besar.

Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara senantiasa mengoptimalkan upaya-upaya peningkatan pendapatan daerah, khususnya Pendapatan Asli Daerah (PAD), karena pengelolaan pemungutan PAD masuk ke dalam ranah kebijakan pemerintah daerah sendiri dan tidak sebagaimana Dana Perimbangan yang lebih banyak ditentukan oleh Pemerintah Pusat.

B.1 Pendapatan Daerah

Pendapatan Daerah merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan, suksesnya pembangunan daerah dan pembinaan kemasyarakatan, olehnya itu diharapkan kebijakan pemerintah daerah di bidang pendapatan daerah diarahkan pada upaya meningkatkan pendapatan daerah

Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, Prov. Sulawesi Selatan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2015 I - 112 melalui program intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah yang dilaksanakan dengan prinsip-prinsip transparan, akuntabel, serta proses yang sederhana dengan tetap memperhatikan kemampuan masyarakat, aspek keadilan dan kepatutan, potensi dan karakteristik daerah, serta berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.

B.2 Realisasi Pendapatan Daerah

Pendapatan Daerah Kabupaten Luwu Utara masing-masing bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan dan Lain-Lain Pendapatan yang Sah. Pada tahun 2016, Pendapatan PAD mencapai Rp. 141.031.683.725,84. Pendapatan Transfer yang terdiri dari 1) Transfer Pemerintah Pusat-Dana Perimbangan; 2) Transfer Pemerinta Pusat-Lainnya; 3) Transfer Pemerintah Provinsi Tahun 2016 adalah sebesar Rp. 932.788.948.414,80. Dan Lain-Lain Pendapatan yang Sah sebesar Rp. 114.863.267.819,00.

B.3 Realisasi Belanja Daerah

Realisasi Anggaran Belanja Daerah Kabupaten Luwu Utara TA. 2016 sebesar Rp. 1.174.310.065.618,46 yang terdiri atas:

1) Belanja Operasi terealisasi sebesar Rp. 973.093.746.308,28; 2) Belanja Modal terealisasi sebesar Rp. 199.740.352.310,18; 3) Belanja Tidak Terduga terealisasi sebesar Rp. 83.366.000,00 B.4 Transfer Bagi Hasil Ke Kab/Kota/Desa

Transfer Bagi Hasil Ke Kab/Kota/Desa yang direncanakan sebesar Rp. 1.392.609.000,00 dengan realisasi sebesar Rp. 1.392.601.000,00;

Tabel 3.25

Target dan Realisasi Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu Utara

Tahun 2016

Uraian Pagu Anggaran (Rp.) Realisasi (Rp.) %

PENDAPATAN 1.287.870.000.000,00 1.188.683.899.959,64 92,30

PENDAPATAN ASLI DAERAH 93.027.548.605,00 141.031.683.725,84 151,60

Pendapatan Pajak Daerah 11.291.795.877,00 13.440.135.310,00 119,03 Pendapatan Retribusi Daerah 7.644.290.000,00 8.584.425.475,00 112,30

Pendapatan Hasil Pengelolaan

Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan 1.473.460.624,00 1.473.460.624,00 100,00 Lain-lain Pendapatan Asli Daerah

yang Sah 72.618.002.104,00 117.533.662.316,84 161,85

PENDAPATAN TRANSFER 1.079.930.817.195,00 932.788.948.414,80 86,37

Transfer Pemerintah Pusat - Dana

Perimbangan 1.032.042.523.220,00 884.469.203.093,00 85,70 Dana Bagi Hasil Pajak 17.794.576.220,00 19.066.985.996,00 107,15 Dana Bagi Hasil Bukan Pajak

(Sumber Daya Alam) 5.795.367.000,00 7.952.877.997,00 137,23 Dana Alokasi Umum 658.873.349.000,00 658.873.349.000,00 100,00 Dana Alokasi Khusus 349.579.231.000,00 198.575.990.100,00 56,80

Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, Prov. Sulawesi Selatan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2015 I - 113

Uraian Pagu Anggaran (Rp.) Realisasi (Rp.) %

Transfer Pemerintah Pusat - Lainnya 5.000.000.000,00 5.000.000.000,00 100,00 Dana Penyesuaian 5.000.000.000,00 5.000.000.000,00 100,00 Transfer Pemerintah Provinsi 42.888.293.975,00 43.319.745.321,80 101,01 Pendapatan Bagi Hasil Pajak 30.384.690.769,00 28.377.270.434,00 93,39 Pendapatan Bagi Hasil Lainnya 12.503.603.206,00 14.942.474.887,80 119,51 LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH 114.911.634.200,00 114.863.267.819,00 99,96 Pendapatan Hibah 343.323.400,00 50.000.000,00 14,56 Pendapatan Lainnya 114.568.310.800,00 114.813.267.819,00 100,21 BELANJA 1.315.650.386.560,89 1.174.310.065.618,46 89,26 BELANJA OPERASI 1.016.028.315.568,89 973.093.746.308,28 95,77 Belanja Pegawai 497.282.430.465,00 466.934.666.562,00 93,90 Belanja Barang 314.002.227.958,89 306.061.437.902,28 97,47 Belanja Subsidi 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00 Belanja Hibah 31.226.735.145,00 26.793.866.104,00 85,80 Belanja Bantuan Sosial 173.466.922.000,00 173.253.775.740,00 99,88

Belanja Bantuan Keuangan 0,00 0,00 0,00

BELANJA MODAL 297.729.461.992,00 199.740.352.310,18 67,09

Belanja Tanah 4.928.800.000,00 4.381.535.000,00 88,90 Belanja Peralatan dan Mesin 54.895.411.291,00 38.104.808.434,00 69,41 Belanja Bangunan dan Gedung 35.019.247.254,00 32.115.694.709,00 91,71 Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 199.956.530.674,00 122.762.312.461,18 61,39 Belanja Aset Tetap Lainnya 2.929.472.773,00 2.376.001.706,00 81,11

BELANJA TAK TERDUGA 500.000.000,00 83.366.000,00 16,67

Belanja Tak Terduga 500.000.000,00 83.366.000,00 16,67

TRANSFER 1.392.609.000,00 1.392.601.000,00 100,00

Transfer Bagi Hasil Ke KAB/KOTA/DESA

1.392.609.000,00 1.392.601.000,00 100,00 Bagi Hasil Pajak 1.129.180.000,00 1.129.177.000,00 100,00 Bagi Hasil Retribusi 263.429.000,00 263.424.000,00 100,00 SURPLUS / (DEFISIT) (27.780.386.560,89) 14.373.834.341,18 (51,74) PEMBIAYAAN

PENERIMAAN DAERAH 28.898.764.429,89 26.218.248.160,50 90,72

Penggunaan Sisa Lebih Perhitungan

Anggaran (SiLPA) 28.898.764.429,89 26.211.778.695,50 90,70 Penerimaan Kembali Pemberian

Pinjaman Daerah 0,00 6.469.465,00 0,00

PENGELUARAN DAERAH 1.118.377.869,00 0,00 0,00

Pembayaran Pokok Utang 1.118.377.869,00 0,00 0,00

PEMBIAYAAN NETTO 27.780.386.560,89 26.218.248.160,50 94,38

SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN

(SILPA) 0,00 40.592.082.501,68 0,00

Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, Prov. Sulawesi Selatan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2015 I - 114 BAB IV

PENUTUP

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Luwu Utara Tahun 2016 merupakan pertanggungjawaban kinerja Instansi Pemerintah dalam mencapai tujuan dan sasaran strategis yang tertuang didalam Perjanjian Kinerja Kabupaten Luwu Utara Tahun 2016.

Berdasarkan hasil Laporan Kinerja Instansi Pemerintah SKPD yang telah disampaikan kepada Bagian Organisasi dan Ketatalaksanaan Sekretariat Daerah Kabupaten Luwu Utara, pencapaian target indikator sasaran berdasarkan Perjanjian Kinerja Tahun 2016 masih terdapat beberapa indikator sasaran yang belum tercapai. Hal ini diakibatkan oleh keterbatasan anggaran dan kualitas Sumber Daya Manusia.

Untuk itu perbaikan dan pengembangan lebih lanjut dari pencapaian sasaran dan indikator-indikator kinerja tersebut akan senantiasa menjadi fokus perbaikan kedepan terhadap capaian kinerja yang masih belum memuaskan harapan masyarakat akan dilakukan perbaikan secara konprehensip pada masa yang akan datang.

Melalui kesempatan ini kami memyampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua pihak terkait dukungan dan kerjasamanya dalam rangka pencapaian sasaran pembangunan berdasarkan Misi sebagaimana tertuang didalam dokumen RPJMD Kabupaten Luwu Utara 2010-2015.

Akhirnya partisipasi dari semua pihak sangat kami harapkan demi terwujudnya pembangunan di Kabupaten Luwu Utara yang lebih baik. pencapaian indikator kinerja yang sebagian besar masih pada tingkat output dan hanya sebagian kecil yang dapat mencapai tingkat outcome, itupun merupakan tingkat outcome level terendah. Sedangkan idealnya sebagaimana yang diharapkan stakeholder, indikator kinerja sasaran mencapai pada tingkat outcome. Hal itu disebabkan organisasi belum dapat secara tegas mendefinisikan indikator kinerja outcome atas seluruh kegiatan yang ada dan disesuaikan dengan kondisi nyata yang diharapkan.

Akhirnya dengan segalah kekurangan dan keterbatasan sumber daya yang ada Pemerintah Kabupaten Luwu Utara berusaha memenuhi kewajiban untuk menyusun dan menyampaikan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2015 ini sesuai dengan waktu dan jadwal yang telah ditetapkan.

Dengan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini diharapkan dapat memacu pelaksanaan kepemerintahan yang melibatkan stakeholders, sehingga nantinya akan tercipta sasaran dan hasil kerja yang dapat dipertanggungjawabkan.

Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, Prov. Sulawesi Selatan