• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

3.4 Rencana Setiap Siklus

Dalam penelitian ini akan dilaksanakan 2 siklus. Setelah diperoleh gambaran keadaan kelas, maka dilakukan tindakan kelas sebagai berikut:

3.4.1 Siklus I

Siklus ini akan dilaksanakan selama dua kali pertemuan, di mana setiap pertemuan beralokasi waktu 2 jam pelajaran, satu jam pelajaran yang berdurasi 35 menit.

3.4.1.1Perencanaan Tindakan Siklus I

Peneliti mempersiapakan silabus dan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), silabus, materi ajar, LKS, soal evaluasi, dan instrumen pengamatan. Di siklus I ini penelitian difokuskan pada materi struktur rangka, dan sendi pada manusia.

3.4.1.2Pelaksanaan Tindakan Siklus I

Tabel 3.2 Pelaksanaan Tindakan Siklus I Pertemuan I

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Kegiatan pembukaan

1) Guru dan siswa saling memberikan salam. 2) Salah satu siswa memimpin doa.

3) Guru melakukan presensi. 4) Guru menanyakan kabar siswa.

5) Guru memberi informasi tujuan pembelajaran, rencana kegiatan, dan penilaian yang akan dilakukan hari ini.

6) Guru menyiapkan beberapa bahan ajar yang digunakan.

Kegiatan inti Eksplorasi

1) Siswa mengamati gambar atau video tentang struktur rangka maupun bentuk tulang pada manusia.

2) Siswa menyebutkan gambar apa saja yang telah dilihat dari tayangan video.

3) Guru memperlihatkan torso rangka manusia di depan. Elaborasi

1) Guru menyampaikan garis besar materi tentang struktur rangka pada manusia.(langkah STAD 1; presentasi materi)

2) Guru membagi siswa dalam kelompok secara acak atau heterogen.(langkah STAD 2; pembentukan kelompok)

3) Siswa dibagai dalam kelompok heterogen yang beranggotakan 5-6 anak.

4) Guru membagikan materi tentang struktur rangka dan tulang pada manusia.

5) Guru membagi materi ke setiap siswa masing-masing tentang struktur rangka, bentuk tulang dan sendi pada manusia.

6) Siswa mempelajari materi yang diperoleh

7) Siswa berdiskusi dan saling bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari.

8) Siswa bertanggungjawab akan setiap materi struktur rangka dan bentuk tulang pada manusia yang diperoleh dengan memberikan jawaban yang benar ketika mendapatkan pertanyaan.

9) Guru membimbing setiap kelompok dalam berdiskusi dan belajar. 10) Siswa mempresentasikan hasil diskusi atau belajar di kelompoknya

(saling bertukar informasi).

11) Guru memperhatikan diskusi setiap kelompok.

12) Guru meminta siswa untuk menutup buku pelajaran maupun materi yang berkaitan dengan pelajaran hari ini.

13) Guru memberikan soal evaluasi dari LKS tentang rangka dan cara perawatannya yang harus dikerjakan atau dijawab oleh kelompok. (langkah STAD 3; pemberian kuis)

14) Kelompok saling berkompetisi menjawab pertanyaan dari guru. Konfirmasi

1) Guru memberikan penguatan pada materi yang telah dipelajari. 2) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki

skor tertinggi..(langkah STAD 4dan 5;pemberian skor dan pemberian penghargaan)

Kegiatan penutup

1) Siswa dan guru menarik kesimpulan dari pembelajaran yang telah berlangsung.

2) Siswa mendengarkan informasi mengenai kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.

3) Siswa melakukan refleksi dengan bimbingan guru. 4) Siswa menempelkan emoticon di sterofoam.

5) Salah satu siswa memimpin doa penutup.

Tabel 3.3 Pelaksanaan Tindakan Siklus I Pertemuan II

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Kegiatan pembukaan

1) Siswa dan guru saling mengucap salam. 2) Salah satu siswa memimpin doa. 3) Guru melakukan presensi. 4) Guru menanyakan kabar siswa.

5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, rencana kegiatan, dan penilaian yang akan dilakukan hari ini.

6) Guru menyiapkan beberapa bahan ajar yang digunakan.

Kegiatan inti Eksplorasi

1) Siswa diajak untuk melatih konsentrasi melalui permainan warna“ Kenali Aku “ sebelum belajar.

2) Siswa mengamati gambar atau video tentang persendian pada manusia.

3) Siswa menyebutkan gambar apa saja yang telah dilihat dari tayangan video.

4) Guru meletakkan dan menunjukkan torso rangka manusia di depan.

Elaborasi

pada manusia.(langkah STAD 1; presentasi materi)

2) Guru membagi siswa dalam kelompok secara acak atau heterogen beranggotakan 5-6 anak.(langkah STAD 2; pembentukan kelompok)

3) Guru membagikan materi tentang sendi pada manusia. 4) Siswa mempelajari materi yang diperoleh

5) Siswa berdiskusi dan saling bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari.

6) Siswa bertanggungjawab akan setiap materi rangka dan cara perawatannya yang diperoleh dengan memberikan jawaban yang benar ketika mendapatkan pertanyaan.

7) Guru membimbing setiap kelompok dalam berdiskusi dan belajar.

8) Siswa mempresentasikan hasil diskusi atau belajar di kelompoknya (saling bertukar informasi).

9) Guru mengontrol diskusi setiap kelompok.

10) Guru meminta siswa untuk menutup buku pelajaran maupun materi yang berkaitan dengan pelajaran hari ini.

11) Guru memberikan soal evaluasi tentang rangka dan cara perawatannya yang harus dikerjakan atau dijawab oleh kelompok.

12) Kelompok saling berkompetisi menjawab pertanyaan dari guru.

13) Siswa diajak untuk ice breaking “saya, tahu, siap, berprestasi” supaya tidak jenuh.(langkah STAD 3; pemberian kuis)

14) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki skor tertinggi.(langkah STAD 4 dan 5; pemberian skor dan pemberian penghargaan)

15) Siswa mengerjakan soal evaluasi siklus 1 pertemuan 2.

Konfirmasi

1. Guru memberikan penguatan tentang materi maupun membenarkan jawaban siswa yang belum tepat.

Kegiatan penutup 1) Siswa dan guru menarik kesimpulan dari pembelajaran yang telah berlangsung.

2) Siswa mendengarkan informasi mengenai kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.

3) Siswa melakukan refleksi dengan bimbingan guru. 4) Siswa menempelkan emoticon di sterofoam.

5) Salah satu siswa memimpin doa penutup.

3.4.1.3Pengamatan atau Observasi Siklus I

Observasi sebagai pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala-gejala yang nampak pada objek penelitian (Widoyoko, 2013: 56). Kegiatan observasi dibantu oleh guru kelas sebagai kolaborator dan teman PPL. Pengambilan data dengan menggunakan lembar observasi yang telah diperispakan. 1) Mengobservasi keaktifan belajar siswa dengan lembar pengamatan yang telah

tersedia pada siklus I.

2) Melaksanakan evaluasi atau tes untuk mengukur keberhasilan siswa pada siklus I.

3.4.1.4Refleksi Siklus I

Hasil refleksi akan digunakan untuk merencanakan tindakan pada siklus berikutnya. Hal-hal yang bisa dijadikan acuan sebagai bahan refleksi;

1) Mengevaluasi apa yang dilakukan pada pelaksanaan siklus I, tentang apa yang berhasil, kendala, dan hambatan yang dihadapi siswa.

2) Membandingkan hasil ulangan atau tes.

3) Menyimpulkan kegiatan pembelajaran yang telah mencapai target.

3.4.2 Siklus II

3.4.2.1Perencanaan Tindakan Siklus II

Peneliti terlebih dahulu memperbaiki kekurangan yang terdapat di siklus I. Pembelajaran pada siklus II terdiri dari 2 pertemuan, setiap pertemuan selama 2 JP dengan alokasi waktu 35 menit/JP. Penelliti juga menyiapkan instrumen penelitian berupa dari silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Siswa (LKS), lembar pengamatan keaktifan siswa, angket, media pembelajaran berupa video, emoticon, reward bintang dan membuat soal evaluasi untuk siklus 2, kemudian peneliti juga menyiapakan kelas untuk melaksanakan penelitian.

3.4.2.2Pelaksanaan Tindakan Siklus II

Pelaksanaan tindakan Siklus II berlangsung selama 2 pertemuan dan dalam setiap pertemuan berlangsung 2 x 35 menit. Siklus II ini materi difokuskan pada kelainan rangka, cara merawatnya, dan penyakit yang menyerang tulang. Adapun langkah-langkah pembelajarannya sebagai berikut:

Tabel 3.4 Pelaksanaan Tindakan Siklus II Pertemuan I

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Kegiatan pembukaan

1) Guru memberikan salam kepada siswa. 2) Salah satu siswa memimpin doa. 3) Guru melakukan presensi. 4) Guru menanyakan kabar siswa.

5) Guru memberi informasi tujuan pembelajaran, rencana kegiatan, dan penilaian yang akan dilakukan hari ini.

6) Guru menyiapkan beberapa bahan ajar yang digunakan. Kegiatan inti Eksplorasi

1) Siswa diajak untuk melatih konsentrasi menggunakan gerakan “saya, tahu, siap, berprestasi.”

2) Siswa memperhatikan gambar atau video tentang fungsi, makanan mengandung vitamin D, fosfor, dan cara merawatnya. 3) Siswa menjawab dengan aktif gambar apa saja yang telah dilihat

dari tayangan video. Elaborasi

1) Guru menjelaskan materi tentang fungsi, makanan mengandung vitamin D, fosfor, dan cara merawatnya. (langkah STAD 1; presentasi materi)

2) Guru membagi siswa dalam kelompok secara acak atau heterogen.(langkah STAD 2; pembentukan kelompok)

3) Siswa dibagai dalam kelompok heterogen yang beranggotakan 5-6 anak.

4) Guru membagikan materi tentang fungsi, makanan mengandung vitamin D, fosfor, dan cara merawatnya

5) Guru membagi materi ke setiap siswa masing-masing tentang fungsi, makanan mengandung vitamin D, fosfor, dan cara merawatnya.

6) Siswa mempelajari materi yang diperoleh

7) Siswa berdiskusi dan saling bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari.

8) Siswa memberikan jawaban yang benar ketika mendapatkan pertanyaan.

9) Guru mengontrol diskusi setiap kelompok

10) Siswa mempresentasikan hasil diskusi atau belajar di kelompoknya (saling bertukar informasi).

11) Guru memperhatikan diskusi setiap kelompok. 12) Siswa mempraktikkan posisi duduk yang benar.

13) Guru membenarkan posisi duduk siswa jika masih salah. 14) Guru meminta siswa untuk menutup buku pelajaran maupun

15) Guru memberikan soal evaluasi tentang fungsi, makanan mengandung vitamin D, fosfor, dan cara merawatnya yang harus dikerjakan atau dijawab oleh kelompok.

16) Kelompok saling berkompetisi menjawab pertanyaan dari guru.(langkah STAD 3; pemberian kuis)

17) Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki skor tertinggi.(langkah STAD 4 dan 5; pemberian skor dan pemberian penghargaan)

Konfirmasi

1) Guru memberikan penguatan.

2) Siswa dan guru menarik kesimpulan dari pembelajaran yang telah berlangsung.

Kegiatan penutup 1) Siswa mendengarkan informasi mengenai kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.

2) Siswa melakukan refleksi dengan bimbingan guru. 3) Siswa menempelkan emoticon di sterofoam.

4) Salah satu siswa memimpin doa penutup.

Tabel 3.5 Pelaksanaan Tindakan Siklus II Pertemuan II

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Kegiatan pembukaan

1) Guru memberikan salam kepada siswa. 2) Salah satu siswa memimpin doa.

3) Guru melakukan presensi. 4) Guru menanyakan kabar siswa.

5) Guru memberi informasi tujuan pembelajaran, rencana kegiatan, dan penilaian yang akan dilakukan hari ini.

6) Guru menyiapkan beberapa bahan ajar yang digunakan. Kegiatan inti Eksplorasi

1) Siswa mengamati gambar atau video tentang penyakit yang menyerang tulang dan kelainan rangka pada manusia.

2) Siswa menyebutkan gambar apa saja yang telah dilihat dari tayangan video.

Elaborasi

1) Guru menyampaikan garis besar materi tentang penyakit yang menyerang tulang dan kelainan rangka pada manusia.(langkah STAD 1; presentasi materi)

2) Guru membagi siswa dalam kelompok secara acak atau heterogen. (langkah STAD 2; pembentukan kelompok)

3) Siswa dibagai dalam kelompok heterogen yang beranggotakan 5-6 anak.

4) Guru membagikan materi tentang penyakit yang menyerang tulang dan kelainan rangka pada manusia.

5) Guru membagi materi ke setiap siswa masing-masing tentang penyakit yang menyerang tulang dan kelainan rangka pada manusia.

6) Siswa mempelajari materi yang diperoleh

7) Siswa berdiskusi, saling bertanya jawab, mengklasifikasi tentang materi penyakit yang menyerang tulang dan kelainannya. 8) Siswa bertanggungjawab akan setiap materi penyakit yang

menyerang tulang dan kelainan rangka pada manusia yang diperoleh dengan memberikan jawaban yang benar ketika mendapatkan pertanyaan.

belajar.

10) Siswa mempresentasikan hasil diskusi atau belajar di kelompoknya (saling bertukar informasi).

11) Guru memperhatikan diskusi setiap kelompok.

12) Guru meminta siswa untuk menutup buku pelajaran maupun materi yang berkaitan dengan pelajaran hari ini.

13) Guru memberikan soal evaluasi tentang cara merawat rangka dan kelainan rangka pada manusia yang harus dikerjakan atau dijawab oleh kelompok.

14) Kelompok saling berkompetisi menjawab pertanyaan dari guru.

(langkah STAD 3; pemberian kuis)

15) Guru memberikan skor dan penghargaan kepada kelompok yang memiliki skor tertinggi. (langkah STAD 4 dan 5; pemberian skor dan pemberian penghargaan)

16) Siswa mengerjakan soal evaluasi siklus 2 pertemuan 2.

Konfirmasi

1) Guru memberikan penguatan

2) Siswa dan guru menarik kesimpulan dari pembelajaran yang telah berlangsung.

Kegiatan penutup 1) Siswa mendengarkan informasi mengenai kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.

2) Siswa melakukan refleksi dengan bimbingan guru. 3) Siswa menempelkan emoticon di sterofoam.

4) Salah satu siswa memimpin doa penutup.

3.4.2.3Pengamatan atau Observasi Siklus II

Pengamatan di siklus II ini dibantu oleh satu orang guru sebagai kolaborator dan satu teman PPL. Guru mengamati, mencatat hal-hal penting yang berkaitan dengan keaktifan siswa di dalam kelas ketika pembelajaran berlangsung dan memberikan check list pada lembar observasi yang telah disediakan. Di dalam penelitian ini, peneliti juga menggunakan alat bantu, seperti kamera untuk memotret dan juga video untuk merekam berlangsungnya pembelajaran supaya diperoleh data yang lebih akurat dan nyata.

3.4.2.4Refleksi Siklus II

Kegiatan refleksi dilakukan peneliti di akhir siklus II penelitian yang meliputi:

1) Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan siklus II serta membahas kendala-kendala dan kekurangan yang dihadapi selama berlangsungnya proses pembelajaran pada siklus II.

2) Membandingkan hasil yang telah diperoleh pada siklus II dengan indikator keberhasilan. Jika sudah mencapai target sesuai indikator pembelajaran, pembelajaran dihentikan pada siklus II.

3) Menganalisis hasil keaktifan dan prestasi belajar siswa dari data angket dan observasi pada saat proses pembelajaran berlangsung sudah sesuai dengan tujuan yang akan dicapai dan indikator keberhasilan.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Dokumen terkait