• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

B. Saran-saran

Kajian ini tentu tidak sempurna, sehingga diperlukan kajian-kajian yang lebih mendalam mengenai tema tersebut, karena kajian ini menyangkut hakikat diutusnya manusia ke muka bumi. Dengan mengetahui tugas dan perannya di muka bumi, ia akan hidup dengan benar, yaitu hidup sesuai dengan keharusan-keharusan sebagaimana

Yang juga tidak kalah pentingnya ialah mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari segala hasil penelitian ini. Sehingga konsep ini benar-benar bermanfaat.

83

dan Muhammad Ilyas. Jakarta: Islamic Center Jakarta, 2001.

Arif, Syaiful. Humanisme Gus Dur: Pergumulan Islam dan Kemanusiaan. Jakarta: The Wahid Institute, 2013.

Bagir, Haidar. Membincang Metodologi Ayatullâh Murtadlâ Muthahharî. Yogyakarta: UGM, 2004.

____________. Murtadlâ Muthahharî, Sang Mujahid Sang Mujahid. Bandung: Yayasan Muthahharî, 1998.

____________. Resensi Buku Murtadlâ Muthahharî: Pengantar Epistemologi Islam: Sebuah Pemetaan dan Kritik Epistemologi Islam atas Paradigma Pengetahuan Ilmiah dan Relevansi Pandangan Dunia. Jakarta : Sadra Press, 2010.

Bagus, Loren. Kamus Filsafat. Jakarta: Gramedia, 2005.

Bahar, Ahmad. Biografi Kiai Politik Abdurrahman Wahid: Gagasan dan Pemikiran. Jakarta: Bina Utama, 1999.

Bahruddin. Paradigma Psikologi Islam; Studi tentang Elemen Psikologi dari al-Qur’an. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2004.

Bakhtiar, Amtsar. Filsafat Agama: Wisata Pemikiran dan Kepercayaan Manusia. Jakarta: Grafindo Persada, 2009.

Bakri, Syamsul dan Mudhofir. Jombang Kairo, Jombang Chicago: Sintesis Pemikiran Gus Dur dan Cak Nur dalam Pembaruan Islam di Indonesia. Solo: Tiga Serangkai, 2004.

Barton, Greg. Bografi Gus Dur, terj. Lia Hua. Yogyakarta: LKiS, 2003.

___________, Liberalisme: Dasar-dasar Progresivitas Pemikiran Abdurrahman Wahid” dalam Greg Barton dan Greg Fealy (ed), Tradisionalisme Radikal: Persinggungan Nahdlatul Ulama-Negara, terj. Ahmad Suaedy dkk. Yogyakarta: LKiS, 1997.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1987.

Dewan Ensiklopedi Islam. Ensiklopedi Islam. Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve, 1997.

Driyarkara. Karya Lengkap Driyarkara: Esai-esai Filsafat Pemikir yang Terlibat Penuh dalam Perjuangan Bangsanya. Jakarta: Kompas Gramedia, 2006.

Efendi, Djohan. “Gus Dur: Sang Presiden yang Humanis,” dalam Ahmad Gaus AF, Sang Pelintas Batas: Biografi Djohan Efendi. Jakarta: ICRP, 2009.

Gazalba, Sidi. Ilmu, Filsafat dan Islam Tentang Manusia dan Agama. Jakarta: Bulan Bintang, 1992.

Hadrianto, Budi. 50 Tokoh Islam Liberal Indonesia Pengusung Ide Sekulerisme, Pluralisme, dan Liberalisme Agama. Jakarta: Hujjah Press, 2007. Ismail, Faizal. Dilema NU di Tengah Badai Pragmatisme Politik. Jakarta: Mitra

Cendikia, 2004.

al-Jîlî, Abdul Karîm Ibnu. Insân Kâmîl: Ikhtisar Memahami Kesejatian Manusia dengan Sang Khaliq hingga Akhir Zaman. terj. Misbah el-Majid, Surabaya: Pustaka Hikma Perdana, 2006.

Kania, Dinar Dewi. “Objek Ilmu dan Sumber-sumber Ilmu,” dalam Filsafat Ilmu: Perspektif Barat dan Islam, Adian Husaini et al. Jakarta: Gema Insani, 2013.

Kartanegara, Mulyadi. Menyelami Lubuk Tasawuf. Jakarta: Erlangga, 2006. _________________. Nalar Religius: Memahami Hakikat Tuhan, Alam dan

Manusia. Jakarta: Erlangga, 2009.

__________________. Renungan-renungan Filosofis Murtadlâ Muthahharî. Makalah Seminar Internasional Pemikiran Murtadlâ Muthahharî di Auditorium Adhiyana Wisma Antara lt. 2, 2004.

Kurniawan, Wawan. “Menolak HAM atau Mengubah Fiqh?: Pemikiran Gus Dur

tentang Islam dan HAM,” Kajian Kebudayaan dan Demokrasi,

Weltanscauung Gus Dur. Edisi. vi, Juni 2010.

Kurzman, Charles. Wacana Islam Liberal; Pemikiran Islam Kontemporer tentang Isu-isu Glogal, terj. Bahrul Ulum dan Heri Junaidi. Jakarta: Paramadina, 2003.

Labib, Muhsin. Filosof Sebelum dan Sesudah Mulla Shadra. Jakarta: Lentera, 2005.

Muthahharî, Murtadlâ. Bedah Tuntas Fitrah: Mengenal Hakikat dan Potensi Kita, terj. Afif Muhammad. Jakarta: Citra, 2011.

___________________. Dasar-dasar Epistemologi Pendidikan Islam, terj. Muhammad Bahruddin. Jakarta: Sadra, 2011.

___________________. Islam dan Tantangan Zaman: Rasionalitas Islam dalam Dialog Teks yang Pasti dan Konteks yang Berubah, terj. Ahmad Sobandi. Jakarta: Pustaka Hidayah, 2011.

___________________. Keadilan Ilahi: Asas Pandangan Dunia Islam. Bandung: Mizan, 2009.

___________________. Manusia dan Alam Semesta: Konsep Islam tentang Jagat Raya. Ebook yang dipublikasikan oleh www.al-shia.org.

___________________. Manusia Seutuhnya: Studi Kritis berbagai Pandangan Filosofis, terj. ʻAbdillâh Ḥâmid Baʻabud. Jakarta: Sadra Institute, 2012.

___________________. Mutiara Wahyu, terj. Syekh Alî al-Ḥamîd. Bogor: Cahaya, 2004.

___________________. Neraca Kebenaran dan Kebatilan. Bogor: Ebook yang dipublikasikan oleh www.al-shia.org, 2001.

___________________. Perspektif al-Qur’an tentang Manusia dan Agama, terj. Haidar Bagir. Bandung: Mizan, 1992.

Nasr, Seyyed Hossein. Islam Tradisi di Tengah Kancah Dunia Modern, terj: Luqman Hakim. Bandung: Penerbit Pustaka, 1994.

Nicholson, R.A.. Tasawuf Cinta: Studi atas Tiga Sufi; Ibn Abî al-Khair, al-Jîlî dan Ibn al-Farid, terj. Uzair Faizan. Bandung: Mizan, 2003.

Poespoprodjo, W.. Filsafat Moral: Kesusilaan dalam Teori dan Praktek. Bandung: Pustaka Grafika, 1999.

Poespowardojo, Soerjanto. “Menuju Manusia Seutuhnya,” dalam Sekitar Manusia. Jakarta: Gramedia, 1983.

Qamar, Mujamil. NU Liberal dari Tradisionalisme ke Universalisme Islam. Bandung: Mizan, 2002.

Rakhmat, Jalaluddin. Dahulukan Akhlak di Atas Fiqih. Bandung: Mizan, 2007. Rapar, Jan Hendrik. Pengantar Filsafat. Yogyakarta: Kanisius, 2010.

Santoso, Listiyono. Teologi Politik Gus Dur. Yogyakarta: al-Ruzz, 2004.

Shihab, M. Quraish. Tafsir al-Mishbah; Pesan, Kesan dan Keserasian al-Qur’an, v. i. Jakarta: Lentera Hati, 2007.

________________. Wawasan al-Qur’an. Bandung: Mizan, 1997.

Siroj, Said Aqil. Tasawuf sebagai Kritik Sosial: Mengedepankan Islam sebagai Inspirasi, bukan Aspirasi. Bandung: Mizan, 2006.

Snijders, Adelbert. Manusia dan Kebenaran: Sebuah Filsafat Pengetahuan. Yogyakarta: Galang Press, 2010.

Suseno, Franz Magnis. “Gus Dur: Bangsa Mana di Dunia Mempunyai Presiden

seperti Kita,” dalam Gila Gus Dur: Wacana Pembaca Abdurrahman

Wahid. Yogyakarta: LKIS, 2000.

Syamsuri. “Manusia Sempurna Perspektif Murtadlâ Muthahharî,” Laporan Penelitian Dosen Fakultas Ushuluddin dan Filsafat. Universitas Islam Negeri Jakarta, 2001.

Syari„atî, Alî. Tugas Cendikiawan Muslim, terj. Muhammad Faishol Hasanuddin. Jakarta: YAPI, 1990.

Tiahidi, Simon Petrus L.. Tuhan Para Filsuf dan Ilmuwan. Yogyakarta: Kanisius, 2011.

Tim Institut of Culture and Religion Studies (INCRES). Beyond the Symbols: Jejak Antropologis Pemikiran dan Gerakan Gus Dur. Bandung: INCRES, 2000.

Tjahjadi, Lili. “Ateisme Sartre; Menulak Tuhan Mengiyakan Manusia,” dalam Filsafat Eksistensialisme Jean-Paul Sartre. Yogyakarta: Kanisius, 2003.

Wahid, Abdurrahman. Islam Kosmopolitan: Nilai-nilai Indonesia dan Transformasi Kebudayaan. Jakarta: The Wahid Institute, 2007.

___________________. Islamku, Islam Anda, Islam Kita: Agama, Masyarakat, Negara dan Demokrasi. Jakarta: The Wahid Institute, 2006.

___________________. Menggerakkan Tradisi: Esai-esai Pesantren. Yogyakarta: LKIS, 2007

___________________. “Pemikiran Islam yang Brilian,” dalam Badiatul Rozikin, dkk, 101 Jejak Tokoh Islam Indonesia. Yogyakarta: E-Nusantara, 2009.

___________________. “Pengembangan Ahlussunah wa al-Jamaʻah di

Lingkungan Nahdlatul Ulama”, dalam Said Aqil Siradj, Ahlussunnah

wa al-Jamaʻah: Sebuah Kritik Historis. Jakarta: Pustaka Cendekia Muda, 2008.

___________________. Pergulatan Negara, Agama dan Kebudayaan. Depok: Desantara, 2001.

___________________. Prisma Pemikiran Gus Gur. Yogyakarta: LKIS, 2010. ___________________. Tuhan tidak Perlu Dibela. Yogyakarta: LKIS, 2010. Wahid, Yenny Zannuba. “Gus Dur: Seorang Pejuang Kemanusiaan,” Rumadi

(ed), Damai Bersama Gus Dur. Jakarta: Kompas, 2010. Yahya, Iip D.. Gus Dur: Berbeda Itu Asyik. Yogyakarta: Kanisius, 2008.

Dokumen terkait