Kita saat menonton sebuah film, sebaiknya kita tidak pasif menerima apa saja yang disuguhkan di film. Tetapi bersikap lebih kritis dan menilai pesan yang sebenarnya yang ingin disampaikan film tersebut.
57
Daftar Pustaka
Abdurrahman, H., & Sahuri, C. (2016). Persepsi Masyarakat pada Implementasi Perda Nomor 12 Tahun 2008 Bab III Pasal 3 Tentang Ketertiban Sosial (Studi Kasus Pemberian Sumbangan) (Doctoral dissertation, Riau University).
Akbar, R. F. (2015). Analisis Persepsi Pelajar Tingkat Menengah Pada Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kudus. Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 10(1).
Anggara, I. G. A. S., Santosa, H., & Udayana, A. G. B. (2020). Proses Pembuatan Film Animasi 2D †œPedanda Bakaâ€. Segara Widya: Jurnal Penelitian Seni, 8(1), 10-19.
Ariotejo, I. B., & Ganggi, R. I. P. (2019). Persepsi Kolektif Sineroom Terhadap Perpustakaan Melalui Film Pendek The Library Book. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 8(3), 82-93.
Aslamiah, S., & Aruan, R. V. (2021). PERSEPSI ANAK TERHADAP PESAN DALAM FILM KARTUN UPIN & IPIN DI KALANGAN ANAK SD NEGERI 040 HUTA GODANG MUDA, KECAMATAN SIABU, KABUPATEN MANDAILING NATAL. JURNAL SOCIAL OPINION:
Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 5(1), 79-84.
Bimo Walgito, 2004. Pengantar Psikologi Umum, Yogyakarta: Andi
Bujuri, D. A. (2018). Analisis perkembangan kognitif anak usia dasar dan implikasinya dalam kegiatan belajar mengajar. LITERASI (Jurnal Ilmu Pendidikan), 9(1), 37-50.
Dahlan, R. (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi Nazhir terhadap wakaf uang. ZISWAF: Jurnal Zakat dan Wakaf, 4(1), 1-24.
Danesi, Marcel. Pengantar Memahami Semiotika Media, Yogyakarta: Jalasutra, 2010
Demillah, A. (2019). Peran film animasi nussa dan rara dalam meningkatkan pemahaman tentang ajaran islam pada pelajar SD. Jurnal Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(2), 106-115.
Durianto, dkk. (2003). Invasi pasar dengan iklan yang efektif: Strategi, program dan teknik pengukuran. Jakata: PT Gramedia Pustaka Utama
Faiqah, F., Nadjib, M., & Amir, A. S. (2016). Youtube sebagai sarana komunikasi bagi komunitas makassarvidgram. KAREBA: Jurnal Ilmu Komunikasi, 259-272.
Fais, F., Sudaryanto, E., & Andayani, S. (2019). Persepsi Remaja Pada Romantisisme Film Dilan 1990. representamen, 5(1).
Fardani, D. N., & Lismanda, Y. F. (2019). NILAI-NILAI PENDIDIKAN
KARAKTER UNTUK ANAK USIA DINI DALAM FILM
“NUSSA”. Thufuli: Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(2), 34-49.
Fatriyah, F., Prasetyo, S. A., & Ardiyanto, A. (2020). Daya Tangkap Siswa Terhadap Pesan Moral Dan Nilai Karakter Pada Film Animasi Moana. Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru, 3(2), 303-310.
58
Gibson, Ivancevich Donelly. 1989. Organisasi dan Manajemen Perilaku, Struktur dan Proses. (editor: Agus Dharma, SH, M, Ed), Jakarta: Erlangga.
Hutasuhut, A. R. S., & Yaswinda, Y. (2020). Analisis Pengaruh Film Nussa dan Rara terhadap Empati Anak Usia Dini di Kota Padang. Jurnal Pendidikan Tambusai, 4(2), 1237-1246.
Izzaty, Rita Eka, 2008. Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta. UNY Press Kamalia Iftakhul, Pesan Akhlak dalam Film Animasi “Nussa dan Rara” Di
Youtube, Skripsi pada Universitas UIN Walisongo Semarang, 2019.
Komariah, K., & Subekti, P. (2016). Penggunaan media massa sebagai agen sosialisasi dinas kesehatan kabupaten Tasikmalaya dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya imunisasi. PRofesi Humas, 1(1), 76-90.
Lansky, V 2003, Tips Praktis Untuk Orang Tua (1500 Untuk Mengasuh Balita), Arcan, Jakarta.
Lazuardi, W. A. (2017, November). KURANGNYA PROFESINALISME GURU PENDIDIKAN JASMANI DI SEKOLAH DASAR. In Seminar Nasional Pendidikan Olahraga (Vol. 1, No. 1, pp. 447-457).
Lybertha, D. P., & Desiningrum, D. R. (2017). Kematangan Emosi Dan Persepsi Terhadap Pernikahan Pada Dewasa Awal: Studi Korelasi pada Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro. Jurnal Empati, 5(1), 148-152.
Malik, M. S., & Maemunah, M. (2020). Kemampuan Literasi Baca Tulis Anak Usia Dasar (Studi Analisis Perkembangan Bahasa Anak Usia 7-12 Tahun di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Salafiyah Tajungsari Kecamatan Tlogowungu Kabupaten Pati). JIP (Jurnal Ilmiah PGMI), 6(2), 195-214.
Mamik. (2015). Metodologi Kualitatif. Zifatama Publisher.
Mardawani. (2020). Praktis Penelitian Kualitatif Teori Dasar Dan Analisis Data Dalam Perspektif Kualitatif. Deepublish.
Mariana, Y. (2017). Film Animasi 3D Jurnalis Sindo. Besaung: Jurnal Seni Desain dan Budaya, 2(1).
Mifta Thoha, 2003, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: PT. Grafindo Persada
Moleong, L.J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda karya
Moleong, Lexy J (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif (Cetakan ke-37).
Bandung : PT. Remaja Rosdakarya
Mulyana Deddy. 2004. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Nasir, A. M., Upu, H., & Ihsan, H. (2016). PENERAPAN MEDIA ANIMASI
PADA MATERI BANGUN DATAR SEGIEMPAT DALAM
PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS VII SMP: The Application Of Animation Media On Tetragon In Mathematics Learning Of Grade Vii In Junior High School. Jurnal Ilmiah Ecosystem, 16(3), 477-488.
Nazir,Moh .(2005). Metode penelitian. Jakarta. Ghalia Indonesia.
Ngalim Purwanto .2002. Ilmu pendidikan teoritis dan praktis. Bandung : Remaja Karya
59
Ngatman, N., & Fatimah, S. (2018). Analisis Film Kartun “Cloud Bread” Sebagai Media Pengenalan Bahasa Dan Pendidikan Karakter Anak. DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik, 2(2), 64-72.
Normuliati, S. (2016). MENANAMKAN NILAI MORAL PADA ANAK MELALUI FILM DISNEY THE PIRATE FAIRY. -, 2(1), 50-54.
Normuliati, S. (2016). MENANAMKAN NILAI MORAL PADA ANAK MELALUI FILM DISNEY THE PIRATE FAIRY. -, 2(1), 50-54.
Nuraini, N., Amelia, A. R., & Lyesmaya, D. (2021). Analisis Persepsi Siswa Dalam Melaksanakan Pembelajaran Daring Di Sekolah Dasar. Jurnal PGSD, 7(1), 32-36.
Nussa Official Nussa: Behind The Scene,
https://www.youtube.com/watch?v=Rp5mw6z94vg, diakses tanggal 2 Oktober 2021
Purnama, M. N. A. (2020). Nilai-Nilai Pendidikan Moral (Santun dan Hormat Pada Orang lain) Dalam Film Animasi Nussa dan Rara (Dalam Episode Kak Nussa). SCAFFOLDING: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme, 2(1), 38-48.
Rakhmat, Jalaludin. 2005. Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosadakarya.
SANTOSO, A. (2019). REPRESENTASI ADEGAN KEKERASAN PADA
TOKOH VICKI MALONEY DALAM FILM “HOUNDS OF
LOVE”(Analisis Semiotika Adegan Kekerasan Pada Tokoh Vicki Maloney Dalam Film “Hounds Of Love”). JURNAL KOMUNITAS, 7(1).
Satori, Djam’an. 2011. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung:Alfabeta
Sayekti, O. M. (2019). Film Animasi “Nussa dan Rara Episode Baik Itu Mudah”
sebagai Sarana Penanaman Karakter pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 164-171.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Soekanto, Soerjono. 2002. Sosiologi suatu pengantar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sugianto, G. E., Mingkid, E., & Kalesaran, E. R. (2017). PERSEPSI MAHASISWA PADA FILM “SENJAKALA DI MANADO”(Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Fispol Unsrat). ACTA DIURNA KOMUNIKASI, 6(1).
Sugiyono. (2015).Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif., Dan R&D. Bandung:Alfabeta.
Suryani, D. P., Sulthoni, S., & Susilaningsih, S. (2019). Persepsi Anak Usia Sekolah Dasar terhadap Serial Animasi dalam Mempengaruhi Perkembangan Karakter. Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 1(3), 237-242.
Syahputra, A., & Putra, H. R. (2020). Persepsi Masyarakat Terhadap Kegiatan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM). At-Tanzir: Jurnal Prodi Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 11(1), 1-20.
Walgito. Bimo. 2004. Pengantar Psikologi. Yogyakarta: Andi Offset.
Yusuf, Muri. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana.
60
Zaidah, V. M. (2022). PERSEPSI SISWA TERHADAP PENGGUNAAN MEDIA FILM DALAM PENGAJARAN BAHASA INGGRIS MA WATHONIYAH ISLAMIYAH KEMRANJEN BANYUMAS. COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education), 5(1), 120-125.
Zuhri, S. (2019). PERSEPSI KOMUNITAS HIJABERS SURABAYA TERHADAP FILM “HIJAB”. MUBTADA, 2(2).
61
LAMPIRAN
62 Lampiran 1
JADWAL PELAKSANAAN
No Kegiatan Agustu
s 20
Septem ber 20
Oktober 20
Novem ber 20
Desem ber 20
Januari 21
Februari 2021
Maret 2021
April 2021
A Persiapan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 1. Pengajuan Judul
2. Observasi 3. Penyusunan Proposal
Skripsi
4. Penyusunan Instrumen 5. Seminar Proposal
63
No Kegiatan Agustus
21
Septem ber 21
Oktober 21
Novem ber 21
Desem ber 21
Januari 22
Februari 22
B Pelaksanaan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Wawancara
2. Penyusunan Skripsi
3. Penyusunan lampiran
4. Ujian skripsi
64 Lampiran 2
Data narasumber penelitian
No. Nama Jenis Kelamin
1. Miftakhun Nikmah Perempuan
2. Muhammad Miftahul Jamil Laki-laki
3. Hesti Astika Ramadhani Perempuan
4. Wahyu Tri Mulya Laki-laki
5. Muhammad Rehan Alfarezky Laki-laki 6. Shafara Saydatul Fatimaroh Hanim Perempuan
65 Lampiran 3
PEDOMAN WAWANCARA PRA PENELITIAN DENGAN ANAK USIA 12 TAHUN DESA KLECOREGONANG
Nama :
Tempat Wawancara :
Hari/Tgl :
No. Pertanyaan Jawaban
1. Apakah kamu suka menonton film?
2. Jenis film apa saja yang kamu sukai?
3. Kenapa kamu menyukai jenis film tersebut?
4. Apakah kamu pernah menonton film animasi Nussa dan Rara?
5. Apa yang kamu ketahui mengenai film animasi ini?
6. Pada episode apa yang pernah kamu tonton?
7. Apa yang membedakan film animasi ini dengan animasi yang lain?
66 Lampiran 4
HASIL WAWANCARA PRA PENELITIAN DENGAN ANAK USIA 12 TAHUN DESA KLECOREGONANG
67 Lampiran 5
DOKUMENTASI PRA PENELITIAN
Sumber dokumentasi peneliti 9 Agustus 2020
Gambar wawancara pra penelitian dengan anak yang dilakukan di rumah anak yang bernama Miftakhun Nikmah yang terletak di Desa Klecoregonang 03/01, Winong, Pati.
68 Lampiran 6
KISI-KISI PEDOMAN OBSERVASI PERSEPSI ANAK PADA FILM ANIMASI NUSSA DAN RARA EPISODE LIBUR JANGAN LALAI
Aspek Indikator Aspek yang diamati
Persepsi Bimo walgito
Penyerapan terhadap rangsang atau objek dari luar individu
Mengetahui judul dan episode film Mengatahui tokoh dalam film
Mengetahui karakter tokoh pada film
Pengertian atau
pemahaman
Deskripsi alur film
Deskripsi tokoh dalam film Deskripsi karakter tokoh pada film
Penilaian atau evaluasi
Tanggapan mengenai film animasi Nussa dan Rara Penilaian mengenai film animasi Nussa dan Rara
69 Lampiran 7
LEMBAR PEDOMAN OBSERVASI PERSEPSI ANAK PADA FILM ANIMASI NUSSA DAN RARA EPISODE LIBUR JANGAN LALAI
Nama : Tempat : Hari/Tanggal :
Penilaian pada setiap butir observasi dilaksanakan dengan memberikan tanda checklist () di kolom nampak (sesuai/tidak) berdasarkan indikator tersebut
No. Aspek yang diamati Nampak Keterangan
Sesuai Tidak
1.
Mengetahui cerita film
2.
Mengatahui tokoh dalam film
3.
Mengetahui karakter tokoh pada film 4. Deskripsi alur film
5.
Deskripsi tokoh dalam film
6.
Deskripsi karakter tokoh pada film
7.
Tanggapan
mengenai film animasi Nussa dan
70 Rara
8.
Penilaian mengenai film animasi Nussa dan Rara
71 Lampiran 8
HASIL OBSERVASI Nama : Miftakhun Nikmah
Hari/Tanggal : 11 September 2021
Penilaian pada setiap butir observasi dilaksanakan dengan memberikan tanda checklist (✓) di kolom nampak (sesuai/tidak) berdasarkan indikator tersebut
No. Aspek yang diamati Nampak Keterangan Sesuai Tidak
11. Mengetahui karakter tokoh pada film
✓ Dapat menyatakan karakter tokoh pada film
12. Deskripsi alur film ✓ Dapat menjelaskan alur film
13.
Deskripsi tokoh dalam film
✓ Dapat menjelaskan masing-masing penggambaran fisik tokoh secara jelas dan rinci
72 Nama : Muhammad Miftahul Jamil Hari/Tanggal : 11 September 2021
Penilaian pada setiap butir observasi dilaksanakan dengan memberikan tanda checklist (✓) di kolom nampak (sesuai/tidak) berdasarkan indikator tersebut
No. Aspek yang diamati Nampak Keterangan Sesuai Tidak
✓ Dapat menyatakan karakter tokoh pada film
4. Deskripsi alur film ✓ Dapat menjelaskan alur film
5.
Deskripsi tokoh dalam film
✓ Dapat menjelaskan
masing-masing penggambaran fisik tokoh secara jelas dan cukup rinci 6. Deskripsi karakter
tokoh pada film
✓ Dapat menjelaskan karakter tokoh dengan baik
73 Nama : Hesti Astika Ramadhani
Hari/Tanggal : 12 September 2021
Penilaian pada setiap butir observasi dilaksanakan dengan memberikan tanda checklist (✓) di kolom nampak (sesuai/tidak) berdasarkan indikator tersebut
No. Aspek yang diamati Nampak Keterangan Sesuai Tidak
✓ Dapat menjelaskan masing-masing penggambaran fisik tokoh secara jelas.
74 Nama : Wahyu Tri Mulya
Hari/Tanggal : 12 September 2021
Penilaian pada setiap butir observasi dilaksanakan dengan memberikan tanda checklist (✓) di kolom nampak (sesuai/tidak) berdasarkan indikator tersebut
No. Aspek yang diamati Nampak Keterangan Sesuai Tidak
✓ Dapat menjelaskan masing-masing penggambaran fisik tokoh secara jelas.
75 Nama : Muhammad Rehan Alfarezky Hari/Tanggal : 15 September 2021
Penilaian pada setiap butir observasi dilaksanakan dengan memberikan tanda checklist (✓) di kolom nampak (sesuai/tidak) berdasarkan indikator tersebut
No. Aspek yang diamati Nampak Keterangan Sesuai Tidak
✓ Dapat menjelaskan masing-masing penggambaran fisik tokoh secara jelas dan rinci
76 Nama : Shafara Saydatul Fatimaroh Hanim Hari/Tanggal : 15 September 2021
Penilaian pada setiap butir observasi dilaksanakan dengan memberikan tanda checklist (✓) di kolom nampak (sesuai/tidak) berdasarkan indikator tersebut
No. Aspek yang diamati Nampak Keterangan Sesuai Tidak
✓ Dapat menjelaskan masing-masing penggambaran fisik tokoh secara jelas.
77 Lampiran 9
KISI-KISI PEDOMAN WAWANCARA PERSEPSI ANAK TERHADAP FILM ANIMASI NUSSA DAN RARA EPISODE LIBUR JANGAN LALAI
Aspek Indikator Aspek yang diamati Nomor butir Persepsi
Mengetahui cerita film 1,2
Mengatahui tokoh dalam film
Deskripsi alur film 5
Deskripsi tokoh dalam film
6,7,8,9
Deskripsi karakter tokoh pada film
Penilaian mengenai film animasi Nussa dan Rara
14, 15, 17, 19, 20, 24
78 Lampiran 10
LEMBAR PEDOMAN WAWANCARA PERSEPSI ANAK PADA FILM ANIMASI NUSSA DAN RARA EPISODE LIBUR JANGAN LALAI Sumber data : anak usia 12 tahun
Nama :
Hari/Tanggal :
No Daftar Pertanyaan Jawaban
Penyerapan terhadap rangsang atau objek dari luar individu 1. Film apakah yang telah kamu tonton?
2. Episode apakah yang kamu tonton?
3. Siapa saja tokoh dalam film tersebut?
4. Bagaimana watak setiap tokoh dalam film animasi nussa dan rara pada episode libur jangan lalai?
Pengertian atau pemahaman
5. Apa isi cerita yang telah kamu tonton pada film animasi Nussa dan Rara?
6. Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Nussa?
7. Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Rara?
8. Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Umma?
9. Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Setan?
79 10. Bagaimana perilaku Nussa pada film?
11. Bagaimana perilaku Rara pada film?
12. Bagaimana perilaku Umma pada film?
13. Bagaimana perilaku Setan pada film?
Penilaian atau evaluasi
14. Apakah kamu menyukai watak Nussa yang terdapat pada film ?
15. Apakah kamu menyukai watak Rara yang terdapat pada film ?
16. Apakah ada sikap dari Nussa dan Rara yang perlu dicontoh pada film tersebut?
17. Apakah kamu menyukai watak Umma yang terdapat pada film ?
18. Apakah ada sikap dari Umma yang perlu dicontoh pada film tersebut?
19. Apakah kamu menyukai watak Setan yang terdapat pada film ?
20. Pesan apa yang dapat kamu ambil setelah menonton film animasi Nussa dan Rara?
21. Bagaimana pendapat kamu terhadap film yang telah kamu tonton?
22. Hal menarik apa yang terdapat pada film ini?
23. Adakah adegan yang menjadi bagian favoritmu dalam film yang telah kamu tonton?
80
24. Apakah film Nussa dan Rara dapat memberikan dampak yang positif?
81 Lampiran 11
HASIL WAWANCARA Nama : Miftakhun Nikmah (MN)
Hari/Tanggal : 11-09-21
Peneliti: Film apakah yang telah kamu tonton?
MN : Nussa dan Rara
Peneliti: Episode apakah yang telah kamu tonton?
MN : Libur Jangan Lalai
Peneliti: Siapa saja tokoh dalam film tersebut?
MN : Nussa, Rara, Umma, Setan
Peneliti: Bagaimana watak setiap tokoh dalam film tersebut?
MN : Nussa dan Rara tidak disiplin, Setan jahat dan Umma baik Peneliti: Apa isi cerita dari film yang telah kamu tonton?
MN : Isi cerita film ini tentang di hari libur Nussa dan Rara di goda setan jadinya males
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Nussa?
MN :Nussa kakak laki-laki Rara. Baju berwarna hijau, celananya warna coklat dan memakai peci. Disalah satu kakinya memakai kaki palsu.
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Rara?
MN : Rara adik perempuan Nussa. Bajunya berwarna kuning dan memakai jilbab berwarna merah
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Umma?
MN : Umma ibu Nussa dan Rara. Bajunya berwarna ungu dan jilbab berwarna biru.
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Setan?
MN : Setan berwarna ungu bentuknya bulat dan terbang Peneliti: Bagaimana perilaku Nussa pada film?
MN : Nussa tidak disiplin karena tidak mengerjakan tugasnya dihari libur Peneliti: Bagaimana perilaku Rara pada film?
MN : Rara tidak disiplin karena tidak mengerjakan tugasnya dihari libur
82 Peneliti: Bagaimana perilaku Umma pada film?
MN : Umma baik karena selalu mengingatkan Nussa dan Rara Peneliti: Bagaimana perilaku Setan pada film?
MN : Setan jahat karena suka menggoda Nussa dan Rara.
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Nussa yang terdapat pada episode tersebut?
MN : Tidak
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Rara yang terdapat pada episode tersebut?
MN : Tidak
Peneliti: Apakah ada sikap dari Nussa dan Rara yang perlu dicontoh pada film tersebut?
MN : iya ada, meminta maaf pada Umma karena tidak mengerjakan dihari libur Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Umma yang terdapat pada episode
tersebut?
MN : Iya, soalnya baik banget
Peneliti: Apakah ada sikap dari Umma yang perlu dicontoh pada film tersebut?
MN : ada, kebaikan Umma yang selalu mengingatkan
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Setan yang terdapat pada episode tersebut?
MN : Tidak
Peneliti: Pesan apa yang dapat kamu ambil setelah menonton film animasi Nussa dan Rara pada episode tersebut?
MN : Jangan menunda-nunda waktu untuk beribadah dan pekerjaan.
Peneliti: Bagaimana pendapat kamu terhadap film yang telah kamu tonton?
MN : Filmnya bagus, mengajarkan kebaikan dan mengingatkan tentang agama Peneliti: Hal menarik apa yang terdapat pada film ini?
MN : tokohnya lucu dan filmnya tentang agama
Peneliti: Adakah adegan yang menjadi bagian favoritmu dalam film yang telah kamu tonton?
83
MN : Ada, saat Nussa dan Rara dinasehati Umma.
Peneliti: Apakah film Nussa dan Rara dapat memberikan dampak yang positif?
MN : Iya
84
Nama : Muhammad Miftahul Jamil (MMJ) Hari/Tanggal : 11-09-21
Peneliti: Film apakah yang telah kamu tonton?
MMJ : Nussa dan Rara
Peneliti: Episode apakah yang telah kamu tonton?
MMJ : Libur Jangan Lalai
Peneliti: Siapa saja tokoh dalam film tersebut?
MMJ : Nussa, Rara, Setan, Umma
Peneliti: Bagaimana watak setiap tokoh dalam film tersebut?
MMJ : Nussa dan Rara pemalas, Umma baik, Setan tidak baik.
Peneliti: Apa isi cerita dari film yang telah kamu tonton?
MMJ : Menceritakan Nussa dan Rara menunda waktu sholat dan belajar Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Nussa?
MMJ : Nussa kakak Rara. Baju berwarna hijau, memakai peci.
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Rara?
MMJ :Rara adik Nussa. Pakai baju berwarna kuning dan memakai jilbab berwarna merah
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Umma?
MMJ : Umma ibu Nussa dan Rara. Barpakaian berwarna ungu.
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Setan?
MMJ : Tokoh setan bentuknya bulat, punya sayap kaya kelelawar, warnanya ungu dan suka terbang disamping Nussa dan Rara untuk mengganggu.
Peneliti: Bagaimana perilaku Nussa pada film?
MMJ : Nussa pemalas karena menunda waktu sholat dan mengerjakan PR.
Peneliti: Bagaimana perilaku Rara pada film?
MMJ : Rara pemalas karena menunda waktu sholat dan mengerjakan PR.
Peneliti: Bagaimana perilaku Umma pada film?
MMJ : Umma baik suka menasehati Nussa dan Rara Peneliti: Bagaimana perilaku Setan pada film?
MMJ : Setan tidak baik karena mempengaruhi Nussa dan Rara agar tidak mengerjakan tugas
85
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Nussa yang terdapat pada episode tersebut?
MMJ : Tidak
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Rara yang terdapat pada episode tersebut?
MMJ : Tidak
Peneliti: Apakah ada sikap dari Nussa dan Rara yang perlu dicontoh pada film tersebut?
MMJ : ada, meminta tolong kepada Umma dengan baik
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Umma yang terdapat pada episode tersebut?
MMJ : Ya
Peneliti: Apakah ada sikap dari Umma yang perlu dicontoh pada film tersebut?
MMJ : ada, menasehati dalam hal kebaikan
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Setan yang terdapat pada episode tersebut?
MMJ : Tidak, karena tidak baik.
Peneliti: Pesan apa yang dapat kamu ambil setelah menonton film animasi Nussa dan Rara pada episode tersebut?
MMJ : Kita tidak boleh lupa beribadah dan mengerjakan PR.
Peneliti: Bagaimana pendapat kamu terhadap film yang telah kamu tonton?
MMJ : Filmnya bagus karena mengajarkan kebaikan dan tidak bosan saat menonton.
Peneliti: Hal menarik apa yang terdapat pada film ini?
MMJ : ceritanya mudah dipahami
Peneliti: Adakah adegan yang menjadi bagian favoritmu dalam film yang telah kamu tonton?
MMJ : Tidak ada
Peneliti: Apakah film Nussa dan Rara dapat memberikan dampak yang positif?
MMJ : Positif
86 Nama : Hesti Atika Rahmadhani (HAR) Hari/Tanggal : 12-09-21
Peneliti: Film apakah yang telah kamu tonton?
HAR : Nussa Rara
Peneliti: Episode apakah yang telah kamu tonton?
HAR : Libur Jangan Lalai
Peneliti: Siapa saja tokoh dalam film tersebut?
HAR : Nussa, Rara, Setan, Umma
Peneliti: Bagaimana watak setiap tokoh dalam film tersebut?
HAR : Nussa dan Rara tidak bertanggung jawab, Setan jahat, dan Umma baik Peneliti: Apa isi cerita dari film yang telah kamu tonton?
HAR : Film ini menceritakan tentang Nussa dan Rara yang disuruh ibunya mengerjakan tugas tapi tidak dilakukan.
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Nussa?
HAR : Nussa anak laki-laki, memakai baju hijau, dan terdapat peci dikepalanya..
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Rara?
HAR : Rara anak perempuan yang memakai baju berwarna kuning.
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Umma?
HAR : Umma adalah ibu dari Nussa dan Rara memakai baju ungu.
Peneliti: Bagaimana penggambaran fisik dari tokoh Setan?
HAR : Tokoh setan berbentuk bulat, punya sayap, warnanya ungu dan terbang.
Peneliti: Bagaimana perilaku Nussa pada film?
HAR : Nussa tidak bertanggung jawab karena tidak mengerjakan tugasnya.
Peneliti: Bagaimana perilaku Rara pada film?
HAR : Rara tidak bertanggung jawab karena tidak mengerjakan tugasnya.
Peneliti: Bagaimana perilaku Umma pada film?
HAR : Umma baik selalu mengingatkan anaknya Peneliti: Bagaimana perilaku Setan pada film?
HAR : Setan jahat suka mengganggu Nussa dan Rara
87
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Nussa yang terdapat pada episode tersebut?
HAR : Tidak
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Rara yang terdapat pada episode tersebut?
HAR : Tidak
Peneliti: Apakah ada sikap dari Nussa dan Rara yang perlu dicontoh pada film tersebut?
HAR : ada, menyesal dan meminta maaf pada Umma
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Umma yang terdapat pada episode tersebut?
HAR : Iya
Peneliti: Apakah ada sikap dari Umma yang perlu dicontoh pada film tersebut?
HAR : ada, suka mengingatkan dalam hal kebaikan
Peneliti: Apakah kamu menyukai watak Setan yang terdapat pada episode tersebut?
HAR : Tidak
Peneliti: Pesan apa yang dapat kamu ambil setelah menonton film animasi Nussa dan Rara pada episode tersebut?
HAR :Pesan dalam film ini yaitu jika disuruh orang tua untuk mengerjakan sesuatu maka harus dikerjakan
Peneliti: Bagaimana pendapat kamu terhadap film yang telah kamu tonton?
HAR : Bagus karena mengingatkan supaya menjadi lebih rajin.
Peneliti: Hal menarik apa yang terdapat pada film ini?
HAR : terdapat pembelajaran di tiap episodenya
Peneliti: Adakah adegan yang menjadi bagian favoritmu dalam film yang telah
Peneliti: Adakah adegan yang menjadi bagian favoritmu dalam film yang telah