• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Setting Penelitian

Pada penelitian ini subjek penelitian harus memenuhi kriteria khusus seperti yang telah diuranikan dalam Bab III. Subjek dalam penelitian ini merupakan orang tua yang memiliki anak talented atau berbakat istimewa yang tersebar di berbagai kota. Peneliti tidak menetapkan orang tua anak talented di kota tertentu karena jika menetapkan hanya di kota tertentu akan ada kesulitan mengingat populasi anak talented yang langka. Selain itu, tidak semua orang tua anak

talented dapat menjadi subjek penelitian, karena subjek penelitian diutamakan adalah orang tua yang berhasil mengidentifikasi keberbakatan anaknya dan mengembangkan keberbakatan tersebut. Dalam menentukan subjek, peneliti juga mempertimbangkan karya yang telah dihasilkan oleh anak subjek.

4.1.1.Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian

Penulis melakukan beberapa persiapan sebelum pengambilan data, antara lain:

1. Membuat surat ijin penelitian ke Baskebangpol Jawa Timur

2. Mencari subjek menggunakan surat ijin penelitian ke SD, SMP dan SMA di kota Surabaya (didapatkan subjek 1)

3. Mencari subjek dengan menghubungi orang yang memiliki kemampuan di bidang seni, yaitu mahasiswa ISI(Institut Seni Indonesia) dan IKJ (Institut Kesenian Jogjakarta) (didapatkan subjek 2)

4. Mencari subjek dengan menghubungi orang yang pernah mengetuai lomba gambar di Perpustakaan Daerah Sumenep (didapatkan subjek 3)

5. Menyusun pedoman wawancara untuk partisipan yang sudah dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dosen pembimbin peneliti.

6. Menjadwalkan hari wawancara dengan masing-masing partisipan.

4.1.2.Tahap Penggalian Dana

Berikut ini tabel jadwal pelaksanaan kegiatan penggalian data Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Penggalian Data

Wawancara Tanggal Tempat

Subjek 1 12 Desember 2015 Rumah Subjek di Surabaya Subjek 2 14 Januari 2016 Rumah Subjek di Sidoarjo Subjek 3 24 Januari 2016 Rumah Subjek di Sumenep

Studi Dokumen Tanggal Tempat

Subjek 1 9 April 2016 Rumah Subjek di Surabaya Subjek 2 8 April 2016 Rumah Subjek di Sidoarjo Subjek 3 11 April 201 Rumah Subjek di Sumenep

Pengggalian data pada penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 12 Desember 2015 hingga 24 Januari 2016. Dalam proses pengambilan data melalui

wawancara, peneliti menyesuaikan dengan jadwal subjek sehingga tidak mengganggu aktivitas subjek. Selama pproses wawancara tidak mengalami kendala yang serius walaupun ada distraksi karena subjek harus menerima telepon, keluar rumah sebentar, ke dapur dan sebagainya.

4.1.3. Gambaran Umum Subjek Penelitian 4.1.3.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian 1

MA merupakan Ibu rumah tangga berusia 42 tahun yang tinggal di Wonosari Surabaya. Subjek menyenyam pendidikan terakhir setingkat SMA. Anak WA, yaitu DE merupakan anak tunggal yang saat ini sedang duduk di bangku SMP kelas 3 di SMP Negeri 1 Surabaya. DE memiliki keberbakatan di bidang tulis-menulis. Sejak kecil, bakat tersebut telah terlihat. Pada awalnya DE suka menulis cerita dengan dibubuhi gambar, seperti komik. DE bahkan sempat

menerbitkan cerita komiknya di salah satu buku “Kecil-Kecil Punya Karya” atau

KKPK. Seiring waktu berlalu, DE mulai membuat cerita tanpa gambar. Cerita tanpa gambar DE juga sempat beberapa kali terbit, salah satunya di majalah

“Mentari”.

Selain dalam hal tulis menulis, DE juga mempunyai ketertarikan dalam bidang menggambar dan multimedia. MA mendukung ketertarikan DE, terutama dalam hal tulis menulis. Terkait hal itu, MA mengikutsertakan DE dalam forum

“Kumpulan Penulis Cilik” atau “KPC”. Selain itu subjek juga menyediakan

fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan oleh DE dalam berkarya. Di luar ketertarikan tersebut, DE tidak begitu memiliki ketertarikan di bidang lain. Sehingga setelah

pulang sekolah, DE cenderung menghabiskan waktu dengan laptopnya, dominan untuk menulis cerpen, hingga waktu tidur. DE juga jarang menghabiskan waktu ke luar rumah dikarenakan hobi nya yang sudah tercukupi dengan fasilitas laptop dan wifi, juga kendala keterbatasan kendaraan.

MA selalu memancing DE untuk belajar dan mencoba hal baru sejak kecil. MA pernah mengikutkan DE les, komunitas penulis cilik, hingga wall

climbing agar kemampuan DE terus berkembang. MA juga pernah menyarankan

DE untuk membuat sticker dan menjualnya kepada teman-temannya agar kreativitas DE terus terasah.

4.1.3.2. Gambaran Umum Subjek Penelitian 2

Subjek penelitian 2 adalah AS, seorang ibu rumah tangga yang berusia 45 tahun yang tinggal di Buduran Sidoarjo. Suami AS bekerja sebagai pegawai swasta di kota Malang. Subjek memiliki 3 orang anak. Anak kedua subjek, SR, memiliki keberbakatan dalam menggambar, dan memiliki hobi menggambar karakter Jepang. Dalam menggambar, SR kerap kali menciptakan karakter sendiri. Dalam menjalani hobinya, SR menghabiskan hapir semua waktu bebasnya. Bahkan ketika berjalan-jalan atau menjalani kegiatan tertentu bersama keluarga, SR selalu membawa alat gambar dan menyempatkan diri untuk menggambar setiap ia mendapat inspirasi.

Subjek pada awalnya tidak mengetahui keberbakatan SR. Namun seiring SR menjalani hobinya dan menunjukkan karyanya pada AS, AS mulai mengetahui keberbakatan anaknya dan mengenalkannya pada orang yang

memiliki keahlian menggambar agar SR belajar darinya. AS juga sering mengikutkan SR kegiatan yang terkait hobi dan keberbakatan SR walaupun harus mengeluarkan biaya. AS dan suami juga menyediakan fasilitas yang dibutuhkan SR untuk berkarya seperti pensil, buku gambar, map untuk menyimpan gambar, laptop dan wifi.

Pada awalnya AS khawatir dengan kehidupan sosial SR, karena SR selalu lebih memilih untuk menggambar daripada bermain dengan temannya. Tapi akhirnya SR memahami bahwa menggambar adalah hal yang sebenarnya diinginkan oleh SR. AS lalu mendukung, bahkan membantu mencari informasi ketika SR mengatakan ingin kuliah di Institut Seni Indonesia (ISI) di Yogyakarta.

4.1.3.3. Gambaran Umum Subjek Penelitian 3

Subjek penelitian 3 adalah seorang ibu single parent dengan lima anak. Subjek bernama NRP dan tinggal di Perumahan Batuan, Sumenep. Subjek bekerja sebagai dosen sekaligus Psikolog. Saat ini subjek berusia 33 tahun. Ayah dan Almarhum ibu subjek bekerja sebagai pelukis. Anak sulung subjek yang berinisial KAJ memiliki keberbakatan dalam bidang melukis. KAJ telah menghasilkan banyak lukisan beraliran ekspresionis seperti kakeknya.

NRP telah mengetahi keberbakatan KAJ saat KAJ sedang berusia satu tahun. Saat itu subjek mengajari KAJ cara memegang pensil yang benar, dan KAJ langsung mengingatnya dan menggunakan cara itu, adik-adik KAJ tidak ada yang seperti itu. KAJ juga sering membuat robot-robotan dari korang bekas, bentuk robot-tobotan yang menurut NRP mungkin tidak bisa dilihat oleh orang awam

sebagai robot, tapi orang seni dengan aliran ekspresionis seperti kakek KAJ dapat melihatnya sebagai robot. Sejak saat itu NRP selalu memberi dukungan untuk KAJ melukis, walaupun ayah KAJ menentang. Saat ayah KAJ melarang KAJ untuk melukis, NRP membelanya dan menyuruh KAJ untuk melukis di kamar saja. NRP mendukung kemampuan lukis KAJ untuk berkembang dengan berencana untuk memasukkan KAJ ke sekolah seni rupa setelah lulus sekolah dasar. NRP telah mengetahui bakat KAJ dan ingin KAJ fokus pada bidang itu saja.

NRP selalu menyediakan cat air dan untuk KAJ melukis. NRP selalu mengobservasi KAJ dan melakukan hal yang diperlukan, misalnya NRP mendorong KAJ untuk melukis ketika KAJ lama tidak menghasilkan karya, NRP juga menasehati KAJ apabila dirasa karyanya tidak pantas untuk anak seusianya, NRP juga mengapresiasi KAJ agar KAJ terus termotivasi untuk melukis, NRP juga memberikan buku dan katalog untuk memancing KAJ untuk berpikir dan mengajak KAJ berdiskusi.

4.2. Hasil Penelitian

Dokumen terkait