Tubuh jamur tersusun dari komponen dasar yang disebut hifa.
Hifa membentuk jaringan yang disebut miselium. Hifa adalah struktur menyerupai benang yang tersusun dari dinding berbentuk pipa Kebanyakan hifa dibatasi oleh
dinding melintang atau septa. Septa mempunyai pori besar yang cukup untuk dilewati ribosom, mitokondria, dan kadangkala inti sel yang mengalir dari sel ke sel.
Miselium menyusun jalinan-jalinan semu menjadi tubuh buah. Sebagian Miselium ada yang berfungsi untuk menyerap makanan.
Cincin (Anulus) pada jamur berfungsi untuk mengatur keluarnya spora dari kotak spora(sporogonium)
Lamela (gills) merupakan bagian yang terdapat pada bagian bawah tudung dan berbentuk berupa helaian.
Siaap ! kita lanjutkan belajar. Kita mulai pelajari tentang Jamur.
6
================================================================================
Jamur merupakan organisme pembusuk yang penting
dalam menghancurkan sisa-sisa tumbuhan dan hewan. Karena kemampuannya menguraikan bahan organik itulah maka jamur tergolong pengurai. Tanpa adanya pengurai, lingkungan kita dipenuhi oleh sampah, bangkai, dan bahan-bahan organik lainnya yang tak teruraikan. Jamur hanya tumbuh pada waktu tertentu, pada kondisi tertentu yang mendukung, dan lama hidupnya terbatas. Jamur banyak muncul pada musim hujan di kayu-kayu lapuk, serasah, maupun tumpukan jerami. Namun, jamur ini segera mati setelah musim kemarau tiba.
Aktivitas jamur yang dapat kita lihat dalam kehidupan sehari-hari yakni jamur Rhizophus oryzae termasuk dalam kelas Zygomycota. Jamur ini berperan dalam proses pembuatan tempe. Proses pembuatan tempe ini melalui fermentasi. Fermentasi ini tidak dapat dilakukan dalam jangka waktu yang lama, karena jika tempe difermentasi terlalu lama maka tempe tersebut akan membusuk akibat aktivitas jamur yang berlangsung terus-menerus.
belajar menyelesaikan masalah yang ada dalam kehidupan kita
apa Bu ?
Tentang jamur kan Bu.. ? Iyaa,, betul sekali,
coba kalian baca dahulu tujuan pembelajarannya
Apa saja ya peran jamur itu? Ayo kita
baca wacana di
bawah ini.
Eksistensi Jamur
7
Berbeda dengan jenis dari kelas jamur lainnya. Banyak yang menjadi musuh petani karena menyebabkan kebusukan pada akar, batang, daun dan buah tanaman. Salah satunya adalah Claviceps purpurea yang penyebab penyakit ergot pada tanaman gandum. Antara 10% dan 50% panen buah dunia dengan mudah rusak akibat serangan fungi setiap tahunnya. Etilen, yang merupakan hormon tumbuhan yang menyebabkan buah matang, juga merangsang spora fungi pada permukaan buah itu menjadi berkecambah. Mekanisme pengaturan waktu itu memungkinkan fungi masuk ke dalam buah-buahan ketika buah-buahan paling rentan dan mengandung banyak nutrisi.
Tumbuhan khususnya sangat rentan terhadap penyakit fungi. Beberapa fungi yang menyerang tananaman penghasil makanan bersifat toksik bagi manusia yakni seperti salah satu dari jenis Ascomycetes membentuk struktur berwarna ungu yang disebut ergot pada gandum hitam. Jika gandum hitam yang terserang penyakit tersebut secara tidak sengaja tergiling dalam tepung dan dikonsumsi, racun dari ergot itu akan menyebabkan gangrene, kejang saraf, rasa terbakar, halusinasi dan kegilaan temporer. Satu epidemik sekitar tahun 944, membunuh lebih dari 40.000 orang. Salah satu halusinogen yang telah diisolasi dari ergot adalah asam lisergik, bahan mentah pembuatan LSD. Namun selama ini, baik petani gandum maupun masyarakat kurang memperhatikan hal tersebut. Padahal efek dari racun ergot tersebut bagi manusia cukup merugikan, bahkan bisa menyebabkan kematian.
Sumber : * Buku Campbell, Jilid 2
* http://putupermana.blogspot.com/2012/03/rhizopus-oryzae-materi-kuliah-semester.html
8
1. Setelah membaca wacana, temukan pokok-pokok permasalahan terkandung di dalam wacana tersebut!
2. Berdasarkan pokok permasalahan, tentukan rumusan-rumusan masalah yang memudahkan Anda untuk menemukan jawaban dan membuat hipotesis! 3. Sebelum menemukan jawaban pertanyaan-pertanyaan tersebut, temukan
dugaan atau hipotesisnya !
4. Tentukan solusi pemecahan masalah yang paling tepat untuk pokok-pokok permasalahan tersebut!
5. Menggunakan buku teks atau buku sumber yang Anda miliki, temukan jawaban-jawaban pertanyaan-pertanyaan yang telah Anda rumuskan pada nomer 2 tersebut. Ingat, gunakan waktu yang disediakan!
6. Tuliskan jawaban-jawaban Anda di tempat yang disediakan!
Hasil Kegiatan Pemecahan Masalah
...
...
...
...
...
...
...
...
...
Cobalah kamu tuliskan pokok permasalahan apa sajayang kamu temukan berdasarkan wacana di atas?
1
Ayooo.. kita siaap berpetualang !!!
9
...
...
...
...
...
...
...
.........
....
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
Cobalah kamu tuliskan rumusan hipotesis berdasarkanrumusan masalah yang telah kalian buat!
2
10
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
Cobalah kamu tuliskan jawaban akhir sebagai solusi terbaik dari permasalahan tersebut (hasil penelusuran buku/referensi lain) ! Cantumkan sumber !
4
11
Berdasarkan wacana yang telah kalian baca, tulislah kesimpulan mengenai jamur tersebut mencakup ciri-ciri, habitat, siklus hidup dan peranannya !
Diskusikanlah !
jawablah pertanyaan berikut !
1. Apakah kamu yakin bahwa jawaban-jawaban yang kamu tuliskan tersebut benar?
Jawab :..., alasan : ... ... 2. Apakah kamu merasa puas bahwa jawaban-jawabanmu tersebut benar? Jawab : ..., alasan : ... ... Alhamdulillah, kami sudah selesai mengerjakan tugas LKS 1 hari ini !!
13
===============================================================================
Siapa yang tidak tertarik melihat tanaman ini? Tapi, ini bukanlah sebuah pohon ataupun bunga, melainkan jamur. Jamur ini bernama Amanita sp. yang merupakan kelompok jamur Basidiomycota. Ia memiliki tubuh buah seperti payung besar, tudung berwarna terang, merah cerah, kuning sampai coklat, dengan bintik-bintik putih merata.
Saat mata memandangnya, seraya turut merasakan keindahannya. Keindahan yang dimiliki Amanita sp. sangat setara dengan kandungan racun yang dimilikinya. Tidak seperti jamur kebanyakan. Amantia sp. memiliki racun yang sangat berbahaya, racun yang dimilikinya biasanya digunakan untuk ujung tombak yang akan digunakan untuk berburu. Sudah dapat dibayangkan seberapa besar tingkat bahaya yang terdapat pada tumbuhan indah dan menawan ini.
belajar tentang jamur dari kelas
Basidiomycota
Memang iya Bu?
Kelompok jamur itu kan yang biasa kita makan kan Bu? Iyaa,, betul sekali,
tapi tidak semua. Nah, coba kalian baca dahulu wacana di
Si Cantik yang Mematikan Bacalah dengan seksama !
14 dunia. Mikorhiza adalah simbiosis antara jamur dengan tumbuhan tingkat tinggi, jamur dari divisio Zygomycota, Ascomycota dan Basidiomycota. Jika dilihat sekilas, jamur dari kelas Basidiomycota ini hampir menyerupai tumbuhan tingkat tinggi. Namun, sebenarnya jelas berbeda. Jamur tidak memiliki batang maupun daun, akarnya pun berupa rhizoid. Sedangan tumbuhan tingkat tinggi jelas memiliki batang, daun dan akar.
Tidak semua yang cantik dan indah menyenangkan dan tidak berbahaya. Cantik seharusnya bukanlah alasan untuk tidak waspada. Kecantikan di alam liar bisa jadi akan menjadi ancaman yang sangat berbahaya. Butuh kewaspadaan dan ketelitian sebelum bertindak. Sudah banyak kasus keracunan di Indonesia akibat jamur. Tingkat keparahannya pun bermacam-macam. Ada yang dapat mengakibatkan halusinasi, bahkan ada juga yang meninggal. Jamur beracun mengandung bermacam-macam senyawa mematikan. Kholin, misalnya, dikenal sebagai senyawa beracun yang berbahaya dan paling mematikan.
Amanita ini adalah salah satunya. Jika yang tertelan adalah racun serius, korbannya jelas tidak akan dimanjakan dengan halusinasi. Korban akan menderita pusing, yang biasanya disertai muntah-muntah. Jika terlambat ditangani, maka tidak menutup kemungkinan korban dapat meninggal. Dari sekian belas ribu jamur liar yang hidup di alam bebas, seperti di kebun, di hutan, di pekarangan rumah ataupun di taman-taman kota , memang baru beberapa jenis jamur yang diketahui beracun atau tidaknya. Dengan kata lain masih banyak jamur liar yang belum dikenal manfaatnya dan kerugiannya.
http://andinisaputri.blogspot.com/2010/10/amanita-sp-si-cantik-yang-mematikan.html
15
1. Setelah membaca wacana, temukan pokok-pokok permasalahan terkandung di dalam wacana tersebut!
2. Berdasarkan pokok permasalahan, tentukan rumusan-rumusan masalah yang memudahkan Anda untuk menemukan jawaban dan membuat hipotesis! 3. Sebelum menemukan jawaban pertanyaan-pertanyaan tersebut, temukan
dugaan atau hipotesisnya !
4. Tentukan solusi pemecahan masalah yang paling tepat untuk pokok-pokok permasalahan tersebut!
5. Menggunakan buku teks atau buku sumber yang Anda miliki, temukan jawaban-jawaban pertanyaan-pertanyaan yang telah Anda rumuskan pada nomer 2 tersebut. Ingat, gunakan waktu yang disediakan!
6. Tuliskan jawaban-jawaban Anda di tempat yang disediakan!
Hasil Kegiatan Pemecahan Masalah
...
...
...
...
...
...
...
...
...
Cobalah kamu tuliskan pokok permasalahan apa sajayang kamu temukan berdasarkan wacana di atas?
1
Ayooo.. kita siaap berpetualang !!!
16
...
...
...
...
...
...
...
.........
....
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
Cobalah kamu tuliskan hipotesis berdasarkanrumusan masalah yang telah kalian buat!
2
17
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
Cobalah kamu tuliskan jawaban akhir sebagai solusi terbaik dari permasalahan tersebut (hasil penelusuran buku/referensi lain) ! Cantumkan sumber !
4
18
jawablah pertanyaan berikut !
1. Apakah kamu yakin bahwa jawaban-jawaban yang kamu tuliskan tersebut benar?
Jawab :..., alasan : ... ... 2. Apakah kamu merasa puas bahwa jawaban-jawabanmu tersebut benar? Jawab : ..., alasan : ... ...
Berdasarkan wacana yang telah kalian baca, tulislah kesimpulan mengenai jamur tersebut mencakup ciri-ciri, habitat, siklus hidup dan peranannya !
Diskusikanlah !
Alhamdulillah, kami sudah selesai
mengerjakan tugas LKS 2 hari ini !!
20
================================================================================
Jamur biasanya hidup di alam bebas terutama muncul pada waktu musim penghujan atau tempat lembab lainnya. Kalau sesekali kita berjalan-jalan di alam bebas dan menemukan jamur, maka amatilah bentuk dan sifat timbulnya. Pernahkah kalian melihat seperti
tumbuhan kecil, bergerombol dan berwarna hijau yang melekat pada tembok atau batuan? Itu adalah liken (lumut kerak). Liken sebenarnya terdiri dari dua jenis organisme, yaitu jamur dan ganggang yang hidup bersimbiosis.
Begitu kompaknya mereka bersimbiosis membentuk talus sehingga seakan-akan menyatu menjadi satu organisme. Liken merupakan simbiosis antara jamur dari
golongan Ascomycota atau Basidiomycota dengan Ganggang hijau atau Cyanobancteria satu sel. Lumut kerak dapat dijadikan indikator pencemaran udara, darat, hujan asam, logam berat, kebocoran radioaktif dan radiasi sinar. Lumut kerak sangat peka terhadap pencemaran paling rendah sekalipun. Jika pada suatu daerah tidak terdapat lumut kerak, memberikan petunjuk bahwa daerah itu telah terkena pencemaran.
membahas tentang kelas Deuteromycota dan Liken lagi Bu? Itu bagian tentang jamur juga kan Bu.. ? coba kalian baca
dahulu wacana di bawah ini!
Apalagi ya kaitan jamur dalam
kehidupan?
Tanda Bercak pada Tanaman bukan Akibat
Lumut
21 Borobudur dan candi-candi lainnya.
Itu salah satu simbiosis dari jamur dengan ganggang. Ada satu kelas lagi dari jamur yang mungkin pertiwanya pernah kita lihat di sekitar kita. Yakni, penyakit pada tanaman tomat. Pernahkah kita melihat tomat dengan keadaan seperti gambar di samping? Tomat tersebut telah terinfeksi jamur. Bukan karena lumut ataupun berkerak, meski terlihat terdapat bercak-bercak.
Padahal tomat banyak disukai masyarakat Indonesia untuk dikomsumsi sebagai bahan pelengkap makanan.oleh karena itu, budidaya tanaman tomat harus dilestarikan dan jangan sampai punah karena perawatan yang belum mendetail akan gejala hama dan penyakit pada tanaman tomat tersebut. Penyakit yang biasa menyerang tanaman tomat yakni bercak-bercak putih pada daun dan layu fusarium. Layu fusarium ini diakibatkan oleh jamur dari kelas Deuteromycota yakni Fusarium sp. Banyak petani tomat yang sering mengalami gagal panen akibat penyakit tomat tersebut. Infeksi terjadi lewat akar, kemudian menyerang jaringan pembuluh. Jaringan xylem yang terserang warnanya menjadi coklat dan serangan ini dengan cepat menuju ke atas. Aliran air ke daun akan terhambat sehingga daun akan layu dan menguning. Padahal tomat menjadi salah satu komoditas hasil pertanian yang cukup besar bagi kebutuhan masyarakat Indonesia.
Sumber : http:// hama-dan-penyakit-tanaman-tomat/
22
1. Setelah membaca wacana, temukan pokok-pokok permasalahan terkandung di dalam wacana tersebut!
2. Berdasarkan pokok permasalahan, tentukan rumusan-rumusan masalah yang memudahkan Anda untuk menemukan jawaban dan membuat hipotesis! 3. Sebelum menemukan jawaban pertanyaan-pertanyaan tersebut, temukan
dugaan atau hipotesisnya !
4. Tentukan solusi pemecahan masalah yang paling tepat untuk pokok-pokok permasalahan tersebut!
5. Menggunakan buku teks atau buku sumber yang Anda miliki, temukan jawaban-jawaban pertanyaan-pertanyaan yang telah Anda rumuskan pada nomer 2 tersebut. Ingat, gunakan waktu yang disediakan!
6. Tuliskan jawaban-jawaban Anda di tempat yang disediakan!
Hasil Kegiatan Pemecahan Masalah
...
...
...
...
...
...
...
...
...
Cobalah kamu tuliskan pokok permasalahan apa sajayang kamu temukan berdasarkan wacana di atas?
1
Ayooo.. kita siaap berpetualang !!!
23
...
...
...
...
...
...
...
.........
....
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
Cobalah kamu tuliskan hipotesis berdasarkanrumusan masalah yang telah kalian buat!
2
24
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
Cobalah kamu tuliskan jawaban akhir sebagai solusi terbaik dari permasalahan tersebut (hasil penelusuran buku/referensi lain) ! Cantumkan sumber !
4
25
Berdasarkan wacana yang telah kalian baca, tulislah kesimpulan mengenai jamur tersebut mencakup ciri-ciri, habitat, siklus hidup dan peranannya !
Diskusikanlah !
jawablah pertanyaan berikut !
1. Apakah kamu yakin bahwa jawaban-jawaban yang kamu tuliskan tersebut benar?
Jawab :..., alasan : ... ... 2. Apakah kamu merasa puas bahwa jawaban-jawabanmu tersebut benar? Jawab : ..., alasan : ... ... Alhamdulillah, kami sudah selesai mengerjakan tugas LKS 3 hari ini !!
No Tahap Pembelajaran PBL Kunci Jawaban Skor 1 Menentukan pokok permasalahan a. Tanpa adanya jamur sebagai pengurai, lingkungan kita dipenuhi oleh
sampah, bangkai, dan bahan-bahan organik lainnya yang tak teruraikan b. Antara 10% dan 50% panen buah dunia dengan mudah rusak akibat
serangan fungi setiap tahunnya
c. Claviceps purpurea yang penyebab penyakit ergot pada tanaman gandum racun dari ergot itu akan menyebabkan gangrene, kejang saraf, rasa terbakar, halusinasi dan kegilaan temporer
d. Satu epidemik sekitar tahun 944, membunuh lebih dari 40.000 orang
4
2 Merumuskan masalah a. Apa yang akan terjadi dengan kehidupan di bumi tanpa adanya jamur? b. Apa salah satu faktor penyebab panen buah dunia mudah rusak sehingga
menyebabkan gagal panen?
c. Apa dampak yang ditimbulkan dari jamur Claviceps purpurea ?
d. Berapa banyak korban yang telah mengkonsumsi gandum yang telah terinfeksi racun ergot?
4
3 Menentukan rumusan hipotesis Racun ergot yang dihasilkan oleh jamur Claviceps purpurea yang menyerangtanaman gandum, dapat menyebabkan halusinansi jika termakan
pemecahan masalah
tetapi juga mengutamakan peran jamur itu sendiri sebagai pengurai b. Menjaga kondisi lingkungan, perawatan tanaman yang lebih baik dan
menggunakan pestisida sesuai ketentuan untuk menjaga dari serangan jamur
c. Mencermati dan meneliti kembali sebelum mengkonsumsi gandum, bisa diamati dari daun,batang, butir gandum apakah ada tanda-tanda terinfeksi jamur atau tidak
d. Mengisolasi ergot yakni asam lisergik, bahan mentah pembuatan LSD 5 Menuliskan jawaban akhir hasil referensi Cara mengatasi tanaman dari serangan ergot pada gandum, yakni:
a. Teknik pemanenan b. Persiapan lahan c. Pembersihan benih
d. Rotasi tanaman dan memilih tanaman e. Sanitasi dan pemberian pestisida
(Sumber :
http://rennywija.blogspot.com/2012/05/kerusakan-pangan-pada-serealia-oleh.html)
Catatan : jawaban disesuaikan dengan sumber/hasil referensi yang didapat oleh siswa melalui penelusuran buku teks/browsing
No Pertanyaan Kunci Jawaban Skor 1 Menentukan pokok permasalahan a. Banyak kasus keracunan di Indonesia akibat jamur yang
menyebabkan pemakannya mengalami halusinasi, bahkan ada juga yang meninggal
b. Banyak jamur liar yang hidup di alam bebas, yang belum diketahui beracun atau tidaknya jika dikonsumsi oleh manusia
4
2 Merumuskan masalah a. Mengapa di Indonesia banyak terjadi kasus keracunan akibat jamur?
b. Bagaimana cara kita mengetahui jamur yang tidak beracun dan yang beracun?
4
3 Menentukan rumusan hipotesis Jamur Amanita sp merupakan jamur yang memiliki kandungan racun yang tinggi jika termakan oleh manusia dapat menyebabaka keracunan kematian
4
4 Menentukan kemungkinan solusi pemecahan masalah
a. Melakukan penanggulangan kasus keracunan dengan melakukan penyuluhan kepada masyarakat mengenai bahaya jamur yang beracun bagi tubuh dan memberikan pengetahuan tentang jamur b. Mencari informasi dari berbagai sumber untuk mempelajari ciri-ciri
jamur yang beracun dan jamur yang tidak beracun
c. Melakukan penanggulangan kasus keracunan dengan melakukan
5 Menuliskan jawaban akhir hasil referensi Cara pengobatan pada kasus keracunan jamur, yakni dapat dilakukan dengan cara :
a. Pengosongan lambung b. Pemberian karbon aktif
c. Hemoperfusi untuk melakukan detoksifikasi d. Hemodialisis pada kegagalan ginjal akut e. Pengaturan kesetimbangan air dan elektrolit :
(sumber:
http://task-list.blogspot.com/2008/02/studi-toksikologi-efek-kandungan-racun.html)
Catatan : jawaban disesuaikan dengan sumber/hasil referensi yang didapat oleh siswa melalui penelusuran buku teks/browsing
No Pertanyaan Kunci Jawaban Skor 1 Menentukan pokok permasalahan a. lumut kerak juga dapat merugikan karena mampu merusak batuan
pada peninggalan sejarah seperti candi Borobudur dan candi-candi lainnya.
b. Banyakpetani tomat yang sering mengalami gagal panen tomat c. Penyakit yang biasa menyerang tanaman tomat yakni bercak-bercak
putih pada daun dan layu fusarium. Layu fusarium
4
2 Merumuskan masalah a. Bagaimana cara mencegah berkembangbiaknya lumut kerak pada batuan candi?
b. Apa penyebab kegagalan panen tomat?
c. Bagaimana cara mengatasi infeksi jamur Fusarium sp pada tanaman tomat?
4
3 Menentukan rumusan hipotesis Tanda bercak-bercak yang timbul pada tanaman tomat akibat dari infeksi jamur Fusarium sp
4
4 Menentukan kemungkinan solusi pemecahan masalah
a. Merawat dan membersihkan batuan candi secara teratur untuk menghambat tumbuhnya lumut.
b. Bisa disebabkan karena kondisi lingkungan, air, pupuk, udara yang kurang baik, perawatan yang tisak steril dan infeksi jamur
c. Memberikan zat pestisida dengan kadar yang sesuai dan teratur serta
d. Memberikan zat pestisida dengan kadar yang sesuai dan teratur serta merawat dan menjaga kondisi lingkungan tetap baik dan mendukung untuk pertumbuhna tanaman
5 Menuliskan jawaban akhir hasil referensi Cara mengatasi tanaman dari serangan jamur (khususnya tanaman tomat), yakni:
a. Penanaman varietas tahan b. Pemakaian fungisida c. Mencegah infeksi tanah. d. Perlakuan tanah
e. Mengendalikan populasi nematoda
(Sumber : http://vedca.siap.web.id/2012/03/21/mengenal-gejala-
penyakit-layu-pada-tanaman-dan-cara-menanganinya-oleh-imas-aisyah-sp-m-si-widyaiswara-pppptk-pertanian-cianjur/)
Catatan : jawaban disesuaikan dengan sumber/hasil referensi yang didapat oleh siswa melalui penelusuran buku teks/browsing
No Tahap Pembelajaran PBL Kriteria Penilaian Skor Skor Total 1 Menentukan pokok permasalahan a) apabila mampu menuliskankan dua atau lebih masalah relevan dengan
wacana, dan minimal dua masalah itu bercirikan masalah (ada kesenjangan antara seharusnya dengan kenyataannya)
b) apabila mampu menuliskankan lebih dari satu masalah relevan dengan wacana, tetapi hanya satu yang bercirikan masalah
c) apabila hanya mampu menuliskankan satu masalah relevan dengan wacana, dan benar bercirikan masalah
d) apabila tidak mampu menuliskankan satupun masalah relevan dengan wacana, atau hanya menemukan satu tetapi itupun sebenarnya tidak bercirikan masalah 4 3 2 1 4
2 Merumuskan masalah a) apabila mampu membuat rumusan masalah dalam bentuk kalimat tanya yang baku, menunjukkan satu atau lebih variabel, dan relevan dengan masalahnya
b) apabila mampu membuat rumusan masalah dalam bentuk kalimat tanya namun kurang baku, menunjukkan satu atau lebih variabel, dan relevan dengan masalahnya
c) apabila mampu membuat rumusan masalah dalam bentuk kalimat tanya
4
3
2
relevan dengan masalahnya
d) apabila tidak mampu membuat rumusan masalah dalam bentuk kalimat tanya yang baku, tidak menunjukkan satu atau lebih variabel, dan tidak relevan dengan masalahnya
1
3 Menentukan merumuskan hipotesis a. Jika mampu menuliskan hipotesis dengan tepat dan berkaitan dengan rumusan masalah
b. Jika mampu menuliskan hipotesis dengan tepat tetapi tidak berkaitan dengan rumusan maalaah
c. Jika hanya menuliskan hipotesis kurang tepat tetapi berkaitan dengan rumusan masalah
d. Jika hanya menuliskan hipotesis tetapi tidak berkaitan dengan rumusan masalah 4 3 2 1 4
4 Menentukan kemungkinan solusi pemecahan masalah
a) apabila mampu menuliskan dua atau lebih alternatif solusi atau cara pemecahan masalah dan kesemua relevan dengan tiap masalah yang akan dipecahkan
b) apabila mampu menuliskan hanya dua alternatif solusi atau cara pemecahan masalah dan kesemua relevan dengan tiap masalah yang akan dipecahkan
4
3
2
pemecahan masalah namun tidak semua relevan dengan tiap masalah yang akan dipecahkan
d) apabila tidak mampu menuliskan dua atau lebih alternatif solusi atau cara pemecahan masalah yang kesemua relevan dengan tiap masalah yang akan dipecahkan
5 Menuliskan jawaban akhir hasil referensi
a) apabila mampu menyelesaikan pemecahan masalah, sesuai dengan sumber yang di dapat, menuliskan sumber, sumber yang dicantumkan jelas
b) apabila mampu menyelesaikan pemecahan masalah, sesuai dengan sumber yang di dapat, menuliskan sumber, tetapi sumber kurang jelas c) apabila mampu menyelesaikan pemecahan masalah, kurang sesuai
dengan sumber yang di dapat, menuliskan sumber, tetapi sumber kurang jelas
d) apabila tidak mampu menyelesaikan pemecahan masalah atau tidak sesuai dengan sumber yang didapat
4
3
2
1