• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODOLOGI PENELITIAN III.1 Tempat dan Waktu Penelitian

III.7. Pengujian Validitas dan Reliabilitas

III.7.1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar pertanyaan dalam mendefinisikan suatu variabel. Menurut Umar (2008) bahwa “sangat disarankan agar jumlah responden untuk di uji coba minimal 30 orang. Dengan jumlah minimal 30 orang ini distribusi skor (nilai) akan lebih mendekati kurva normal”. Untuk menentukan validitas digunakan teknik korelasi product moment dengan bantuan perangkat lunak SPSS 16.

Menurut Kuncoro (2003), “Jika angka korelasi yang diperoleh lebih besar dari pada angka kritik maka pernyataan tersebut valid”. Sebelum daftar pertanyaan dibagikan kepada responden, maka perlu diuji kesahihannya, dengan alat uji validitas.

Pengujian validitas instrumen dengan bantuan perangkat lunak SPSS, nilai

validitas dapat dilihat pada kolom Correted Item-Total Correlation. Jika angka

korelasi yang diperoleh lebih besar dari pada angka kritik (rhitung>rtabel) maka

instrumen tersebut dikatakan valid. Angka kritik pada penelitian ini adalah N-2=40-2-38 dengan taraf signifikan 5% maka angka ktirik untuk uji validitas pada penelitian

adalah 0,288. Berdasarkan pengujian validitas instrumen, nilai Correted Item-Total

Correlation bernilai positif dan di atas nilai rtabel 0,288 yang artinya semua butir pertanyaan dapat dikatakan valid.

Hasil uji validitas pada hipotesis pertama yaitu variabel aspek teknis adalah sebagai berikut:

No Butir Pertanyaan rhitung  rtabel Keterangan

1 Dukungan Unit Peripheral 0,437 0,288 Valid

2 Platform peranti lunak 0,369 0,288 Valid

3 Platform peranti keras 0,515 0,288 Valid

4 Sistem Database 0,444 0,288 Valid

5 Media Komunikasi Data 0,408 0,288 Valid

6 Fitur SMS & Push E-mail 0,448 0,288 Valid

7 Sistem Pengamanan Jaringan 0,438 0,288 Valid

8 Prosedur Bisnis Proses SISM 0,487 0,288 Valid

9 Pengendalian data masukan 0,424 0,288 Valid

10 Kondisi yang memfasilitasi 0,455 0,288 Valid

Sumber : Hasil Penelitian, 2010 (data diolah)

Berdasarkan Tabel 3.3 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel aspek teknis memiliki nilai yang lebih besar dari 0,288. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel aspek teknis yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian.

Hasil uji validitas pada hipotesis pertama yaitu variabel perilaku karyawan pengguna sistem adalah sebagai berikut:

Tabel 3.4 Uji Validitas Instrumen Variabel Perilaku Karyawan

No Butir Pertanyaan rhitung  rtabel Keterangan

1 Faktor Sosial 0,673 0,288 Valid

2 Afektif individu 0,673 0,288 Valid

3 Kesesuaian tugas karyawan 0,416 0,288 Valid

4 Kemampuan & keahlian (Skills) 0,611 0,288 Valid

5 Kebiasaan (Habit) 0,517 0,288 Valid

6 Konsekuensi jangka panjang 0,495 0,288 Valid

Sumber : Hasil Penelitian, 2010 (data diolah)

Berdasarkan Tabel 3.4 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel perilaku karyawan pengguna sistem memiliki nilai yang lebih besar dari 0,288. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari

variabel perilaku karyawan pengguna sistem yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian.

Hasil uji validitas pada hipotesis pertama yaitu variabel kinerja karyawan adalah sebagai berikut:

Tabel 3.5 Uji Validitas Instrumen Variabel Kinerja Karyawan

No Butir Pertanyaan rhitung  rtabel Keterangan

1 Meningkatkan kualitas & kuantitas pekerjaan 0,523 0,288 Valid 2 SISM meningkatkan kerjasama 0,366 0,288 Valid 3 SISM memperjelas tanggung Jawab 0,494 0,288 Valid 4 SISM meningkatkan displin dan integritas 0,427 0,288 Valid 5 SISM efektivitas waktu penyelesaian tugas 0,577 0,288 Valid 6 SISM mendukung Inisiatif, Kreatif dan Inovatif 0,605 0,288 Valid 7 SISM mendukung ketegasan tindakan 0,347 0,288 Valid 8 SISM mendukung pengambilan keputusan 0,402 0,288 Valid 9 SISM untuk evaluasi hasil kerja 0,477 0,288 Valid 10 SISM untuk komunikasi dan interpersonal 0,463 0,288 Valid 11 Memperjelas skala prioritas & pendelegasian 0,393 0,288 Valid 12 Menambah pembelajaran dan pengetahuan 0,461 0,288 Valid 13 Peningkatan pelayanan dalam bekerja 0,428 0,288 Valid Sumber: Hasil Penelitian, 2010 (data diolah)

Berdasarkan Tabel 3.5 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel kinerja karyawan pengguna sistem memiliki nilai yang lebih besar dari 0,288. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel kinerja karyawan pengguna sistem yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian.

Hasil uji validitas pada hipotesis kedua yaitu variabel kemanfaatan adalah sebagai berikut:

Tabel 3.6 Uji Validitas Variabel Kemanfaatan (Usefullness)

No Butir Pertanyaan rhitung  rtabel Keterangan

1 Peningkatan Kinerja Karyawan 0,360 0,288 Valid

2 Peningkatan Efisiensi Perusahaan 0,511 0,288 Valid

3 Mendukung Efektivitas Kerja 0,560 0,288 Valid

4 Pencapaian Tujuan Perusahaan 0,376 0,288 Valid 5 Mendukung Produktivitas Perusahaan 0,644 0,288 Valid 6 Optimalisasi Biaya Operasional SDM 0,359 0,288 Valid 7 Ketepatan Pengambilan Keputusan 0,730 0,288 Valid 8 Perangkat ukur Indikator Key Performance 0,383 0,288 Valid 9 Menampilkan Pelaporan Terintegrasi 0,409 0,288 Valid

10 Pengamanan Data SDM 0,614 0,288 Valid

Sumber: Hasil Penelitian, 2010 (data diolah)

Berdasarkan Tabel 3.6 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel kemanfaatan memiliki nilai yang lebih besar dari 0,288. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel kemanfaatan yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian.

Hasil uji validitas pada hipotesis kedua yaitu variabel ekspektasi usaha adalah sebagai berikut:

Tabel 3.7 Uji Validitas Variabel Ekspektasi Usaha

No Butir Pertanyaan rhitung  rtabel Keterangan

1 Kemudahan Mempelajari SISM 0,588 0,288 Valid

2 Kemudahan Penggunaan SISM 0,440 0,288 Valid

3 Desain Antarmuka yang tidak Sulit 0,620 0,288 Valid 4 Terminologi yang digunakan Mudah Dimengerti 0,684 0,288 Valid

5 Kemudahan Interaksi SISM 0,839 0,288 Valid

6 Kemudahan Memperoleh Data Hasil dari SISM 0,547 0,288 Valid 7 Kemudahan Perbaikan dan Pengembangan 0,631 0,288 Valid 8 Kemudahan Fungsi Pengendalian 0,698 0,288 Valid 9 Banyaknya Alternatif Untuk Mengakses SISM 0,557 0,288 Valid

10 Otomatisasi Perkantoran 0,726 0,288 Valid

Berdasarkan Tabel 3.7 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel ekspektasi usaha memiliki nilai yang lebih besar dari 0,288. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel ekspektasi usaha yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian.

Hasil uji validitas pada hipotesis kedua yaitu variabel sikap karyawan adalah sebagai berikut:

Tabel 3.8 Uji Validitas Variabel Sikap (Attitude) Karyawan

No Butir Pertanyaan rhitung  rtabel Keterangan

1 Sikap positif terhadap sistem berbasis teknologi 0,569 0,288 Valid 2 Kepuasan kerja dan motivasi kerja 0,555 0,288 Valid 3 Ketaatan terhadap kebijakan perusahaan 0,527 0,288 Valid 4 Tingkat keterlibatan kerja 0,535 0,288 Valid

5 Komitmen berkelanjutan 0,608 0,288 Valid

Sumber: Hasil Penelitian, 2010 (data diolah)

Berdasarkan Tabel 3.8 di atas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen dari variabel sikap karyawan memiliki nilai yang lebih besar dari 0,288. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh instrumen pertanyaan dari variabel sikap karyawan

yang digunakan adalah valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Sikap kepuasan

dan motivasi kerja

Dokumen terkait